Aqidah Islam Oleh: Muhsin Hariyanto Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Pengertian Aqidah Secara Etimologis, berarti keyakinan. Yaitu: keyakinan yang tersimpul dengan kokoh di dalam hati, bersifat mengikat dan mengandung perjanjian. Secara Terminologis, berarti kebenaran aksiomatik yang diterima oleh manusia dengan keyakinan penuh, dan menjadi landasan dalam beramal. Aksiomatik adalah kebenaran yang tidak perlu di buktikan lagi. ex: keberadaan Allah, surga, neraka dll. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Al-Quran As-Sunnah Sumber Aqidah Islam Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Fungsi Aqidah Dasar/Fondasi untuk mendirikan bangunan. Seseorang akan dapat melaksanakan ajaran agamanya dengan baik, bila aqidahnya kokoh. Semakin kokoh aqidah seseorang, semakin mungkin dia akan mengamalkan ajaran agamanya dengan baik, demikian juga sebaliknya. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Keberagamaan (Religiusitas) Religiusitas (keberagamaan) adalah: “keterlibatan seseorang dalam agama yang dipeluknya,” yang dapat diukur melalui 5 (lima) dimensi: (1) Pengetahuan (Intellectual Involvement); (2) Keyakinan (Ideological Involvement); (3) Pengalaman (Experiential Involvement); (4) Pengamalan (Ritual Involvement); dan (5) Konsekuensi (Consequential Involvement). Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Intellectual Involvement Keadaan yang menggambarkan sejauhmana seseorang mengetahui ajaran agamanya Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Ideological Involvement Keadaan yang menggambarkan sejauhmana seseorang mempercayai/meyakini ajaran agamanya. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Experiential Involvement Keadaan yang menggambarkan sejauhmana penghayatan seseorang terhadap ajaran agamanya. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Ritual Involvement Keadaan yang menggambarkan sejauhmana seseorang melaksanakan kewajiban-kewajiban agamanya. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Consequential Involvement Keadaan yang menggambarkan sejauhmana perilaku seseorang terkait dengan ajaran agamanya. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Intisari Aqidah Islam Aqidah disarikan dalam syahâdatain (dua kalimat syahadat) yaitu: "Syahâdatu an lâ ilâha illallâh wa anna Muhammadan Rasûlullâh." Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Makna: Lâ Ilâha Illallâh "Lâ ilâha illallâh" adalah deklarasi untuk membebaskan manusia dari segala bentuk ketundukan dan penghambaan kepada selain Allah.” Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Ushûlut-Tauhîd (Prinsip-prinsip Ketauhidan) Pertama, tidak mencari Rabb (Tuhan) selain Allah Kedua, tidak mencari wali (penolong) selain Allah Ketiga, tidak mencari hakim selain Allah Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

Intisari Syahadah Pertama: kesimpulan makna kalimat yang pertama dari kedua kalimat syahadah, yakni kalimat "Lâ ilâha illallâh" yang konsekuensinya adalah: tidak mencari Rabb selain Allah, tidak menjadikan selain Allah sebagai wali (penolong) dan hakim. Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

INTISARI SYAHADAH KEDUA: Kalimat "Muhammadan Rasûlullâh" adalah penyempurna dari kalimat "Lâ ilâha illallâh" yang artinya tiada yang berhak disembah selain Allah, sedangkan arti berikutnya adalah, tidak sah untuk menyembah Allah kecuali dengan syari'at dan wahyu yang disampaikan oleh Allah melalui lisan Rasul-Nya (Muhammad s.a.w). Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY

THAGHUT: “segala sesuatu yang disembah selain Allah, yang dengan menyembahnya, kita terperangkap ke dalam sikap dan tindakan syirik.” Thursday, November 15, 2018Thursday, November 15, 2018 FAI-UMY