Strategi Manajemen SDM Materi Kuliah Manajemen SDM Magister Manajemen, Universitas Kristen Indonesia 19 September 2018 Disiapkan dan disampaikan oleh: Yunus Triyonggo, PhD., CAHRI.

Konsep Strategi Arahan dan cakupan organisasi pada jangka panjang. Menyelaraskan sumberdaya organisasi dengan perubahan lingkungan (pasar, pelanggan dan pemangku kepentingan lainnya). Strategi menetapkan arahan kemana organisasi menuju

Konsep Strategi Merupakan perencanaan jangka panjang Merupakan pola perilaku organisasi dari waktu ke waktu (makna deskriptif strategi) Merupakan suatu perspektif fundamental dalam melakukan sesuatu (misi) Suatu cara manuver spesifik untuk mengecoh pesaing

APA ITU STRATEGI? S T R A T E G I VISI Organisasi ingin menjadi seperti apa? S T R A T E G I Apa yang ingin dicapai MISI Kenapa organisasi ada? Domain Apa cara yang berbeda dengan pesaing NILAI Apa yang diyakini dan bagaimana organisasi akan berperilaku Sumber: David J. Collis dan Michael G. Rukstad, HBR April 2008

What strategy exist? versus

What strategy exist?

Keunggulan kompetitif bagi perusahaan Unik (diferensiasi, fokus) Sulit ditiru Berkelanjutan

Konsep Manajemen Stratejik Visi dan misi Tujuan-tujuan Strategis Perencanaan Strategis Implementasi strategi (strategi bisnis melalui strategi fungsional) Mengelola strategi (tujuan, perencanaan, implementasi)

Kesesuaian Strategis Kapabilitas dan sumberdaya pada lingkungan (kesempatan dan ancaman) Strategi bisnis (atau korporat) pada strategi fungsional and strategi unit bisnis Setiap bagian strategi harus saling mendukung

Strategi Manajemen SDM (bagian dari Manajemen SDM) Pengadaan SDM Strategi dan Perencanaan Pengelolaan Sumberdaya Manusia Layanan Administrasi dan Sistem Informasi Pekerja Hubungan Industrial Remunerasi Kinerja & Karir Manajemen Talenta Pembelajaran dan Pengem- bangan SDM Pengembangan Organisasi Integritas Kepemim- pinan Manajemen Relasi Orientasi pelayanan pelanggan Konsultasi Kerjasama Tim Komunikasi Pemahaman Bisnis B A H S I N D O E P R F MSDM Yunus Triyonggo, 2014 (PMSM Indonesia) Strategi Manajemen SDM (bagian dari Manajemen SDM)

Apa itu Strategi Manajemen SDM? Strategi SDM menetapkan apa yang organisasi ingin lakukan mengenai kebijakan dan praktik pengelolaan sumber daya manusia dan bagaimana strategi tersebut harus diintegrasikan satu sama lain dengan strategi bisnis. Elemen kunci: Tujuan strategis Rencana aksi „There is no great strategy only great execution” (Gratton 2000)

Strategi Manajemen SDM yang baik Memuaskan kebutuhan bisnis Dibentuk melalui analisis yang detail Dapat diterjemahkan menjadi program yang bisa direalisasikan Saling berkaitan dan terintegrasi Memperhitungkan kebutuhan manajer lini, karyawan dan pemangku kepentingan lainnya

Strategi Manajemen SDM dapat berupa Melampaui/keseluruhan/umum Spesifik: fokus pada area khusus Pengelolaan Talent Pengembangan Manajemen Reward …

Strategi Manajemen SDM secara keseluruhan ...menggambarkan maksud umum organisasi tentang bagaimana orang harus dikelola dan dikembangkan dan langkah-langkah apa yang harus diambil untuk memastikan bahwa organisasi dapat menarik dan mempertahankan orang-orang yang dibutuhkannya; dan memastikan bahwa karyawan berkomitmen, termotivasi, dan engaged.

The HR strategy development process Define who is to be involved and how Define business strategy Analyse the context Identify business needs Identify key HR issues Develop the strategic framework Define HR specific strategy Assess HR capability and resources required Prepare action plan Source: CIPD, 2005

Kategori Strategi yang menyeluruh Pendekatan evolusioner terhadap HRM Pernyataan dan tujuan luas yang mengatur skenario untuk strategi yang lebih spesifik. Perencanaan yang spesifik dan artikulatif yang membentuk praktek-praktek MSDM dan mengembangkan sistem MSDM yang saling terakit. Pengenalan secara sadar atas pendekatan MSDM secara menyeluruh, seperti misalnya: Manajemen berkinerja tinggi (High-performance management) Manajemen dengan keterlibatan yang tinggi (High-involvement management) Manajemen yang berkomitmen tinggi (High-commitment management)

Manajemen berkinerja tinggi (High-performance management) Bertujuan memberikan dampak ke kinerja organisasi melalui orang. Area MSDM yang terlibat (HPWS – high performance work systems): Recruitment & selection Training and development Reward management Performance management

Manajemen dengan keterlibatan tinggi (High-involvement management) Komitmen dan keterlibatan menentang pengontrolan birokratif. Memperlakukan karyawan sebagai mitra. Menyediakan kesempatan kepada karyawan untuk mengontrol dan memahami pekerjaan mereka. Komunikasi untuk pengertian yang saling menguntungkan.

Manajemen berkomitmen tinggi (High-commitment management) Suatu bentuk manajemen yang bertujuan untuk menghasilkan komitmen sehingga perilaku terutama diatur sendiri daripada dikendalikan. Hubungan organisasi berdasarkan kepercayaan. Pendekatan untuk mencapai komitmen: Tangga karir dan penekanan pada kemampuan melatih Fleksibilitas fungsional Pengurangan hirarki, berakhirnya status berbeda Ketergantungan pada tim: diseminasi/penyebaran, penataan pekerjaan, pemecahan masalah Kepuasan intrinsik melalui desain pekerjaan Pekerjaan tetap dengan pekerja sementara Pembayaran merit dan bagi hasil Keterlibatan dalam manajemen mutu

Human Resources Strategies TALENT ACQUISITION Recruit from Outside v. Internal Development Require experienced, highly-skilled workers v. “we will train you” Offer “top dollar” wages & benefits v. mentoring and a career WORK ARRANGEMENTS Individual Jobs v. Team Positions Narrowly-defined jobs v. Positions with discretion and autonomy On-premises Work v. Telecommuting Options MOTIVATION & APPRAISAL Extrinsic v. Intrinsic Reward Systems Assessment for development v. assessment for rewards Incentives for ideas & originality v. incentives for conformity?

Kegagalan Strategi Manajemen SDM Kegagalan strategi Manajemen SDM bisa disebabkan oleh: Disrupsi struktur sosial dan politik Kegagalan dalam menyelaraskan perilaku individual dengan tugas implementasi Ketidakcukupan dukungan pimpinan puncak dalam aktivitas implementasi

Ancaman yang muncul Implementasi Strategi dapat memunculkan ancaman bagi karyawan sbb.: Kekuatan baru dan status relasi diantisipasi dan disadari. Nilai-nilai kelompok formal dan informal, keyakinan, dan prioritas bisa jadi banyak tidak dikenali. Perilaku karyawan yang resisten karena perubahan dalam peran, prerogatif dan wewenangnya. Disrupsi struktur sosial dan politik harus dikelola selama implementasi strategi. Metode yang biasa dipergunakan yang menyelaraskan para manajer dengan strategi yang diterapkan seperti misalnya pada mutasi manajer, lokarkarya kepemipinan, aktivitas penawaran pengembangan karir, promosi, perluasan jabatan, dan lain-lain.

Strategi yang perlu dihindari: Strategi yang keliru FOLLOW THE LEADER - We can do that too…but maybe it’s not worth copying HIT ANOTHER HOME RUN - A pioneer company looking to get lucky again ARMS RACE - Battles which increase costs and decrease revenues DO EVERYTHING - Offering something for everyone…trying to please everyone LOSING HAND - Pouring $$ down the knothole…investment because of prior commitments NONE OF THESE STRATEGIES WILL CREATE A SUSTAINABLE COMPETITIVE ADVANTAGE FOR THE FIRM