Shalat Tasbih Tata Cara Sha lat ( , Ustadz Luqman Jamal)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENJELASAN TATA CARA SHALAT Bagian 2/13
Advertisements

TATA CARA BERDIRI, NIAT & TAKBIRATUL IHRAM
BAB KE-6   SHOLAT WAJIB.
Macam Macam Sujud Masuk.
TAHAJJUD
MEMBACA FATIHAH dan AYAT / SURAH
PENJELASAN TATA CARA SHALAT Bagian 11/13
SHALAT DHUHA
HADITS KEDUAPULUH TUJUH
V SEJARAH AL-QUR'AN A. Pemeliharaan al-Qur'an Masa Nabi
Tata Cara Shalat menurut sunnah Rasul
Biografi IMAM AT - TIRMIDZI
SUJUD - Sujud Sahwi - Sujud Tilawah - Sujud Syukur
Jurusan Tarbiyah PAI 08.T Yanti Mulyanti.
PENJELASAN TATA CARA SHALAT Bagian 9/13
TATA CARA DUDUK DUA SUJUD
Cara Sholat Rasulullah SAW (Sifat Sholat Rasul) ISLAM
PENJELASAN TATA CARA SHALAT Bagian 12/13
SHALAT SUNNAH KELAS VIII SMP NEGERI 22 BANDAR LAMPUNG.
Shalat Subuh dan Keutamaannya
HADITS KEdua belas.
ShALAT.
SHALAT SUNNAH BERJAMAAH DAN MUNFARID
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
SEJARAH PERKEMBANGAN HADIS NABI SAW
Materi Pertemuan V Al Hadis/ As Sunnah.
Kajian Mengenai Perpecahan dan Firqoh-firqoh dalam Islam
12 Dalil Al Quran, Hadist dan Sahabat Mengenai Wajibnya Sholat Berjama'ah jika Tidak ada Udzur Ibnul Qoyyim.
SHALAT DHUHA
MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Dipo Swarna Aryan Putra
SHALAT DHUHA
SUNNAH (AL-HADITS) SEBAGAI SUMBER AJARAN AGAMA ISLAM
SHALAT BAGIAN 6.
Siti Dzakirotus Shufiyah
Anda Muslim ???.
سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِمْ مِنْ أَثَرِ السُّجُودِ
1 2 3.
Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas حفظه الله
SEPUTAR MAULID NABI  MUHAMMAD IDRUS RAMLI.

Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas حفظه الله
Shalat.
Ikhlas dan Pengaruhnya dalam Amal
Surat al-Muzammil Para ulama mengatakan: Surat al-Muzammil termasuk dalam surat Makkiyyah (surat yang diturunkan sebelum Hijrahnya Nabi Muhammad saw) Jabir.
Menemani Rasulullah di Surga
sujud dalam islam Oleh: Aidan dan Rhenal NOTE:
BAHAN AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Macam-macam sujud By: Amal & Rayhan.
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
Wahyu Rizki Nur Syamsi ( )
HIDUP TERASA LEBIH INDAH JIKA KITA BERSYUKUR
Al-Fath (10) وَمَنْ لَمْ يُؤْمِنْ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ فَإِنَّا أَعْتَدْنَا لِلْكَافِرِينَ سَعِيرًا Dan barangsiapa yang tidak beriman kepada Allah dan.
Materi Pertemuan IV Al Hadis/ As Sunnah.
SHALAT DHUHA
PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 3 SOLAT FARDU. PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 3 SOLAT FARDU.
SHALAT SUNNAH BERJAMAAH DAN MUNFARID
Assalammuallaikum Wr. Wb.
ALIRAN SESAT CIRI-CIRI DAN CARA-CARA MENGHINDARINYA
By: nuliati Nurul Prodi Pendidikan Agama Islam.
Pengertian, Bacaan, Waktu, Hadits
MODUL SOLAT Perkara Yang Membatalkan Solat
SHALAT DHUHA
AL QUR’AN SOLUSI SEMUA PROBLEMA
SHALAT DHUHA
PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2 BACAAN DALAM SOLAT. PENDIDIKAN ISLAM TAHUN 2 BACAAN DALAM SOLAT.
TUNTUNAN SHALAT TAHAJUD Mari Berilmu Sebelum Beramal dan Bersemangat untuk Beramal di atas Ilmu.
SHALAT DHUHA.
Kelas Bimbingan Dewasa
SHALAT SUNNAH TASBIH Shalat sunnah tasbih ialah shalat yang diajarkan Rasulullah saw, kepada pamannya, yakni sayyidina Abbas bin Abdul Muthalib. Shalat.
Transcript presentasi:

Shalat Tasbih Tata Cara Sha lat (http://an-nashihah.com , Ustadz Luqman Jamal) Secara umum, shalat tasbih sama dengan tata cara shalat yang lain, hanya saja ada tambahan bacaan tasbih yaitu: سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ Lafadz ini diucapkan sebanyak 75 kali pada tiap raka’at dengan perincian sebagai berikut. Sesudah membaca Al-Fatihah dan surah sebelum ruku sebanyak 15 kali, Ketika ruku’ sesudah membaca do’a ruku’ dibaca lagi sebanyak 10 kali, Ketika bangun dari ruku’ sesudah bacaan i’tidal dibaca 10 kali, Ketika sujud pertama sesudah membaca do’a sujud dibaca 10 kali, Ketika duduk diantara dua sujud sesudah membaca bacaan antara dua sujud dibaca 10 kali, Ketika sujud yang kedua sesudah membaca do’a sujud dibaca lagi sebanyak 10 kali, Ketika bangun dari sujud yang kedua sebelum bangkit (duduk istirahat) dibaca lagi sebanyak 10 kali. Demikianlah rinciannya, bahwa shalat Tasbih dilakukan sebanyak 4 raka’at dengan sekali tasyahud, yaitu pada raka’at yang keempat lalu salam. Bisa juga dilakukan dengan cara dua raka’at-dua raka’at, di mana setiap dua raka’at membaca tasyahud kemudian salam. Wallâhu A’lam. www.hilfans.wordpress.com www.stisitelkom.ac.id www.hilfan.blog.stisitelkom.ac.id

Bibliography : Abu Dâud As-Sijistâny. Beliau berkata, “Tidak ada, dalam masalah shalat Tasbih, hadits yang lebih shahih dari hadits ini.” Ad-Dâraquthny. Beliau berkata, “Hadits yang paling shahih dalam masalah keutamaan Al-Qur`ân adalah (hadits tentang keutamaan) Qul Huwa Allâhu Ahad, dan yang paling shahih dalam masalah keutamaan shalat adalah hadits tentang shalat Tasbih.” Al-Âjurry. Ibnu Mandah. Al-Baihaqy. Ibnu As-Sakan. Abu Sa’ad As-Sam’âny. Abu Musa Al-Madiny. Abu Al-Hasan bin Al-Mufadhdhal Al-Maqdasy. Abu Muhammad ‘Abdurrahim Al-Mishry. Al-Mundziry dalam At-Targhib Wa At-Tarhib dan Mukhtashar Sunan Abu Dâud . Ibnush Shalâh. Beliau berkata, “Shalat Tasbih adalah sunnah, bukan bid’ah. Hadits-haditsnya dipakai beramal dengannya.” An-Nawawy dalam At-Tahdzîb Al - Asma` Wa Al-Lughât . Abu Manshur Ad Dailamy dalam Musnad Al-Firdaus . Shalâhuddin Al-‘Alâi. Beliau berkata, “Hadits shalat Tasbih shahih atau hasan, dan harus (tidak boleh dha’if).” Sirajuddîn Al-Bilqîny. Beliau berkata, “Hadits shalat tasbih shahih dan ia mempunyai jalan-jalan yang sebagian darinya menguatkan sebagian yang lainnya, maka ia adalah sunnah dan sepantasnya diamalkan.” Az-Zarkasyi. Beliau berkata, “Hadits shalat Tasbih adalah shahih dan bukan dha’if apalagi maudhu’ (palsu).” As-Subki. Az-Zubaidy dalam Ithâf As-Sâdah Al-Muttaqîn 3/473. Ibnu Nâshiruddin Ad-Dimasqy. Al-Hâfidz Ibnu Hajar dalam Al-Khishâl Al-Mukaffirah Lidzdzunûb Al-Mutaqaddimah Wal Muta`Akhkhirah , Natâijul Afkâr Fî Amâlil Adzkâr dan Al-Ajwibah ‘Alâ Ahâdits Al-Mashâbîh . As-Suyûthy. Al-Laknawy. As-Sindy. Al-Mubârakfûry dalam Tuhfah Al-Ahwadzy . Al-‘Allamah Al-Muhaddits Ahmad Syâkir rahimahullâh. Al-‘Allamah Al-Muhaddits Nâshiruddîn Al-Albâny rahimahullâh dalam Shahîh Abi Dâud (hadits 1173-1174), Shahîh At-Tirmidzy , Shahîh At-Targhib (1/684-686) dan Tahqîq Al-Misykah (1/1328-1329). Al-‘Allamah Al-Muhaddits Muqbil bin Hâdy Al-Wâdi’iy rahimahullâh dalam Ash-Shahîh Al-Musnad Mimmâ Laisa Fî Ash-Shahihain . Lihat Al-Alâ`i Al-Mashnû’ah 2/42-45, Al-Futûhât Ar-Rabbâniyyah 4/318-322, Al-Adzkârkarya Imam An-Nawawy dengan tahqiq Salim Al-Hilaly 1/481-482, dan Bughyah Al-Mutathawwi` hal. 98-99. www.hilfans.wordpress.com www.stisitelkom.ac.id www.hilfan.blog.stisitelkom.ac.id