PAJAK PAJAK UJUNG TOMBAK PEMBANGUNAN. PENGERTIAN PAJAK  Iuran wajib yang dibayar oleh warga negara untuk membiayai pengeluaran negara demi meningkatkan.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ADMINISTRASI PERPAJAKAN
Advertisements

Oleh: ENI UTARI, S.Pd & IFAN MUZAKKI, S.Pd.
Oleh: Ary Prastono Widjaja
KONSEP DASAR PAJAK.
A. Pengertian APBN dan APBD 1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
PAJAK DAN RETRIBUSI Moch. Diyon, S.Pd, M.Si.
Dasar-Dasar Perpajakan
PELATIHAN PAJAK TERAPAN BREVET A
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VIII SMP AL HIKMAH SURABAYA
AKUNTANSI PAJAK Pertemuan 1
Pertemuan 1 DASAR-DASAR PERPAJAKAN
TAX PRINCIPLE (DASAR-DASAR PERPAJAKAN).
DASAR-DASAR PERPAJAKAN
Penggolongan Pajak dan Sistem Pemungutan Pajak
1 Materi kelas VIII 2 3 Pak Zaki mempunyai tanah seluas 800 m 2 dengan harga jual Rp ,00/m 2 di atas tanah berdiri bangunan seluas 400 m 2 dengan.
Perpajakan.
Hukum Pajak Pokok Bahasan : Filosofi Pemungutan Pajak
Kusdriati Dwi Kusumawati Maika Samantha
Pajak Mohamad Tarjono, S.Pd.
KONSEP DASAR PERPAJAKAN
DASAR-DASAR PERPAJAKAN
Dasar- dasar perpajakan
Nama : Wiwik Wiji Astuti Nim : A FKIP.Akuntansi
PERPAJAKAN DASAR-DASAR Mata Kuliah: Perpajakan
DASAR DASAR PERPAJAKAN
JENIS-JENIS DAN TATA CARA PEMUNGUTAN PAJAK
Pertemuan 1 DASAR-DASAR PERPAJAKAN
KEBIJAKAN FISKAL.
Jenis dan Tarif Pajak.
Pertemuan Pertama Oleh : Nurul Khoirin (A )
Prepared by Supiani SE., MM Dosen Tetap Universitas Gunadarma Jakarta
KEBIJAKAN FISKAL PENGERTIAN
PAJAK (Tolong Dibaca Dulu)
OLEH MUSTIKA LUKMAN ARIEF, SE. MBA. MM. 2012
Penggolongan, tarif dan sanksi pajak
Jenis-jenis Pajak Administrasi perpajakan.
DASAR – DASAR PERPAJAKAN
UJUNG TOMBAK PEMBANGUNAN
TARIF PAJAK Hafiez Sofyani, SE., M.Sc..
PENERIMAAN PEMERINTAH
PAJAK PENAMBAHAN NILAI
PERPAJAKAN.
Oleh: I Putu Nuratama, S.E., M.Si., Ak
Pengantar Perpajakan (Seri ke-2)
KEBIJAKAN FISKAL.
PENGANTAR HUKUM PAJAK.
Pertemuan 3 : PEMBAGIAN PAJAK
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
5 Bab Perpajakan.
GROUP QUIZ PERPAJAKAN 1 SELASA, 04 APRIL 2017.
PAJAK.
PERPAJAKAN INDONESIA SUNARYO, SE
PAJAK.
PAJAK PAJAK UJUNG TOMBAK PEMBANGUNAN. PENGERTIAN PAJAK  Iuran wajib yang dibayar oleh warga negara untuk membiayai pengeluaran negara demi meningkatkan.
MATA KULIAH PERPAJAKAN HUKUM PAJAK.
Berbagai Pajak dan Contoh Menghitungnya
Niken Rahajeng Lestari A
SISTEM PERPAJAKAN DI INDONESIA
Materi 5.
PAJAK.
PAJAK STNK KELOMPOK 1.
KEBIJAKAN FISKAL KUWAT RIYANTO, SE, M.M
Try Zuliyanti Nurul Khoiriyah
PENGANTAR HUKUM PAJAK.
Pengantar Pajak Free Powerpoint Templates.
PERPAJAKAN.
Pengantar Perpajakan.
DASAR DASAR PERPAJAKAN
PAJAK DAN RETRIBUSI Moch. Diyon, S.Pd, M.Si.
 UUD 1945 pasal 23ayat 1 “Pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa di atur oleh Undang-Undang.  Undang-Undang No. 16 tahun 2000 tentang Ketentuan.
Transcript presentasi:

PAJAK PAJAK UJUNG TOMBAK PEMBANGUNAN

PENGERTIAN PAJAK  Iuran wajib yang dibayar oleh warga negara untuk membiayai pengeluaran negara demi meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan kontra prestasi tidak langsung

FUNGSI PAJAK  Sebagai sumber pendapatan negara(Budgeter)  Sebagai alat distribusi ekonomi  Sebagai alat pengatur ekonomi  Sebagai alat stabilitas perekonomian

JENIS-JENIS PAJAK Berdasarkan pihak yang memungut : 1.Pajak Pusat 2.Pajak Daerah Berdasarkan sasaran : 1.Pajak Subjektif 2.Pajak Objektif Berdasarkan sifat golongan pihak yang membayar : 1.Pajak Langsung 2.Pajak Tidak Langsung

CONTOH PAJAK PUSAT PBB(Pajak Bumi&Bangunan) PPh(Pajak Penghasilan) PPN(Pajak Penjualan) PPn(Pajak Pertambahan Nilai) Bea Materai

CONTOH PAJAK DAERAH Pajak Reklame Pajak Reklame Pajak Tontonan Pajak Tontonan Pajak Kendaraan Pajak Kendaraan

CONTOH PAJAK SUBJEKTIF DAN PAJAK OBJEKTIF CONTOH PAJAK SUBJEKTIF DAN PAJAK OBJEKTIF  Pajak Subjektif : Pajak Penghasilan Pajak Penghasilan  Pajak Objektif : 1.PBB 2.PPN 3.PPnBm

Pajak Langsung dan Pajak Tidak Langsung  Pajak Langsung : 1.PPh 2.PBB  Pajak Tidak Langsung : 1.PPn 2.Bea Materai

PERBEDAAN PAJAK DAN RETRIBUSI Pajak : 1. Balas jasanya tidak langsung 2. Pemungutannya dapat dipaksakan dan dikenakan sanksi Retribus i : 1. Balas jasanya langsung 2. Pemungutannya dipaksakan bagi yang memakai fasilitas

SISTEM PEMUNGUTAN PAJAK Official Assessment System “Sistem dimana besarnya pajak yang dibayar dihitung petugas Pajak” Self Assesment System “Sistem dimana besarnya pajak yang dibayar dihitung sendiri” Witholding System “Sistem dimana besarnya pajak dihitung oleh piha ketiga”

TARIF PAJAK  Tarif pajak Proporsional (Sebanding), tarif pajak tidak berubah Contohnya : PPN 10%  Tarif Pajak Tetap, besaran pajak tidak berubah contoh ; bea materai  Tarif Pajak degresif : semakin tinggi jumlah yang menjadi dasar pengenaan pajak, semakin rendah tarif yang dikenakan  Tarif Pajak Progresif : Tarif pajak akan semakin besar ketika jumlah yang dijadikan dasar perhitungan pajak lebih besar contoh PPH

Lapisan Penghasilan kena pajakTarif Pajak Sampai dengan 25 Juta Diatas Rp 25 juta –Rp 50 Juta Diatas Rp 50 juta –Rp 100 Juta Diatas Rp 100 juta –Rp 200 Juta Diatas Rp 200 juta 5% 10% 15% 25% 30%

MENGHITUNG PAJAK PPh(Pajak Penghasilan) “Bapak Andi Bekerja dan memiliki Gaji yang kena pajak setiap bulan Rp hitung PPhnya? X 12 = % x = % x = % x = PPh yang harus dibayar :

PBB (pajak Bumi dan bangunan) Rumus PBB terhutang = Tarif pajak xNJKPxNJOP untuk perhitungan pajak Soal Pak Andi mempunyai tanah seluas 500 m harga jual /m, diatas tanah didirikan bangunan dengan luas 200 m dengan nilai /m berapa PBB terutang oleh pak andi. NJOPTKP

Jawab Tanah 500 x = Bangunan 200 x = NJOP = Hutang Pajak =0,5% x 20% x =

0.5% x 20% = 5/1000 x 20/100 = 100/ = 1/1000