MENGAPA SUPERVISI PENDIDIKAN ITU PERLU Pendidikan adalah usaha sadar yg telah direncanakan dg tujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia Salah satu usaha peningkatan Sumber Daya Manusia adalah proses pembelajaran di Sekolah Guru merupakan komponen Sumber Daya Manusia yg harus dibina & dikembangkan terus menerus Guru dibentuk melalui Pendidikan Prajabatan ( Pre Service Education ) & melaui program dlm jabatan ( In Service Education ) Tidak semua guru yg dididik di Lembaga Pendidikan terlatih dg baik & kualified ( Well Training & Well Qualified ) Yacobson. 1954 Potensi sumber daya guru perlu terus menerus bertumbuh & berkembang secara profesional untuk menyesuaikan diri dg perkembangan IPTEK serta mobilitas masyarakat Perlunya supervisi pendidikan bertolak dr keyakinan dasar bahwa GURU ADALAH SUATU PROFESI, yg selalu tumbuh & berkembang & ditentukan oleh faktor INTERNAL maupun faktor EKSTERNAL
I. Pentingnya Pengembangan Sumber Daya Manusia Berbicara tentang SDM termasuk di dalamnya Sumber Daya Pendidikan Sumber Daya Pendidikan ditentukan oleh a. Manusia ( Tenaga ), b. Dana, c. Sarpras ( Alat ) Guru yg profesional, ciri-cirinya : 1. memiliki kemampuan ( keahlian ) 2. mempunyai tangungjawab terhadap tugasnya 3. menyadari bahwa tugasnya adalah suatu karir hidup 4. menjunjung tinggi kode Etik Guru Ada 2 metafora untuk menggambarkan pentingnya pengembangan Sumber Daya Guru 1. guru di umpamakan dg SUMBER MATA AIR 2. jabatan guru di umpamakan dg sebatang pohon buah-buahan
II. Perlunya Supervisi Pengembang Sumber Daya Guru Latar Belakang Kultural - Pendidikan adalah bagian intregal dr kebudayaan - Sekolah sebagai pusat kebudayaan, bertugas : 1. Menyeleksi pengaruh negatif terhadap peserta didik 2. Menghasilkan karya nyata 3. Menghasilkan ide, gagasan, pola tingkah laku, kebiasaan Latar Belakang Filsafat Suatu sistem pendidikan yg berhasil guna & berdaya guna, bila ia berakar mendalam pd nilai-nilai yg ada dlm pandangan hidup suatu bangsa contoh : Indonesia ( Sistem Among Ki Hajar ) Yunani ( Mensana In Corpore Sano ) Amerika ( Sekolah Kerja )
3. Latar Belakang Psikologis Pendidikan bertugas memberi dorongan untuk mencipta & membina kreativitas Kreativitas berkembang/terhambat sangat bergantung kondisi jiwa seseorang Misal : persepsi, pertimbangan perasaan, rasa takut, kecewa, sikap keras, kurang percaya diri, harga menghargai, saling memperhatikan Tugas Supervisor ialah menciptakan suasana sekolah menjadi suasana psikologis ( rasa aman, rasa bebas, rasa hangat ) sehingga menjadi dirinya sendiri Usaha untuk mendorong, dorongan emosional bg guru-guru adalah salah satu kebutuhan dasar perlunya supervisi pendidikan
4. Latar Belakang Sosiologis Menghargai manusia sbg makhluk ciptaan Tuhan, patut dicintai Menghargai bahwa manusia adalah makhluk yg memiliki keunikan, bahwa setiap manusia berbeda dg manusia lainnya Mengakui kebersamaan, tp bukan berarti individu itu harus lebur dlm kebersamaan Menghargai cara berfikir orang lain, walaupun bertentangan dg pendapat sendiri Pengakuan kebebasan individu berarti mengakui bahwa diluar diri sendiri ada jg orang lain Secara sosiologis, perubahan masyarakat berdampak terhadap tata nilai, norma-norma kehidupan menjadi relatif Maka diperlukan supervisor yg mampu menukar ide & pengalaman, tentang mana yg terbaik dlm menghadapi perubahan tata nilai
5. Latar Belakang Pertumbuhan Jabatan Guru adalah penceramah zaman ( langeveld, 1950 ) Guru hrs punya Visi masa depan Ketajaman visi mendorong guru untuk mampu mengembngkn misinya Supervisi diarahkan untuk memperbaiki pengajaran Perbaikan pengajaran dimulai dg pembinaan & pengembang kurikulum Supervisi diarahkan untuk mengembang sumber daya manusia yaitu guru-guru baik yg bersifat personal maupun bersifat profesional