METABOLISME ASAM NUKLEAT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh: Annisa Pendidikan Biologi 3A UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Advertisements

Hiperurisemia (Asam Urat Berlebih)
OLEH : IMBANG DWI RAHAYU
Sub Pokok Bahasan : 1. SIFAT BAHAN GENETIK
HEREDITAS Judul SINTESIS PROTEIN Part 1
ELWCOME TO DNA AND RNA PLEASE WAIT... KOMPETENSI MATERI VIDEO LATIHAN.
PROTEIN Pembentukan molekul protein Asam amino Protein.
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA ASAM.
MODIFIKASI MAKANAN RENDAH PURIN
METABOLISME PURIN DAN PIRIMIDIN
ASAM NUKLEAT Sistiana Windyariani, Bio.UMMI 2009
ASAM NUKLEAT.
Oleh : Irmayanti Sirman Nim : p Kelas : B
Waspadai Tulang Keropos pada Penderita Gangguan Ginjal Ginjal merupakan organ yang memegang peran penting dalam tubuh dan memiliki fungsi antara lain :
PERAWATAN LANSIA DENGAN ARTRITIS GOUT (ASAM URAT)
VITAMIN C.
DEOKSIRIBO NUKLEIK ASID (D N A)
SUBSTANSI GENETIKA 30 Maret 2016.
SUBSTANSI GENETIKA 12 Oktober 2015.
Keseimbangan Asam Basa
MINERAL MINERAL : SENYAWA ANORGANIK YANG DIBUTUHKAN TERNAK DALAM JUMLAH YANG SEDIKIT, UNTUK MENGATUR BERBAGAI PROSES DALAM TUBUH AGAR BERJALAN NORMAL.
P R O T E I N.
Materi kuliah: gizi dan kesehatan (bag.2)
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
PEMELIHARAAN KESEHATAN
ASAM AMINO SEBAGAI SUMBER ENERGI
PENGANTAR BIOKIMIA OLEH : Agung Wicaksono.
4. NUTRIEN UNTUK TERNAK (UDARA DAN AIR)
MODIFIKASI MAKANAN RENDAH PURIN
Metabolisme asam nukleat dan nukleotida
ASAM NUKLEAT.
ASAM NUKLEAT.
SISTEM EKSKRESI Mulai Oleh Nama: Des Eka Putri NPM :
METABOLISME ASAM NUKLEAT
Oleh : IMBANG DWI RAHAYU
SYAFRIANI KESEHATAN MASYARAKAT
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA NUKLEOTID.
Asam nukleat Tujuan instruksional khusus:
PERAWATAN LANSIA DENGAN ARTRITIS GOUT (ASAM URAT)
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
Sistem Ekskresi.
Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
METABOLISME LIPID.
Erlita febriani ( ) Only ivon riwu ( )
OLEH : IMBANG DWI RAHAYU
Struktur DNA. Struktur DNA DNA Percobaan pada tahun 1950an menunjukkan bahwa DNA membawa sifat hereditas Pada 1953 – Watson dan Crick menemukan bahwa.
MANFAAT ZAT-ZAT GIZI BAGI WANITA SEPANJANG DAUR KEHIDUPAN
METABOLISME LIPID.
Om Swastyastu.
ASAM NUKLEAT.
KAMU LAPAR? KENAPA KAMU LAPAR? SUDAH MAKAN ? BELUM MAKAN BELUM SARAPAN
Assalamu’alaikum wr.wb
GOUT Oleh Dr. Sri Utami, B.R. MS.
KELOMPOK 5 -WAGE PRANOWO -ARDY GUNAWAN -MASSUGITO -DIMAS SOCHI -RAHMAT DEDI -AYU AGUSTINA -EVA SIREGAR -MAYANG SHINTANA -EMILIA AZIZAH -RONALDI SAPUTRAS.
KOMPONEN KIMIAWI DALAM SEL
MACAM-MACAM ZAT MAKANAN
Biokimia Nutrisi Dahlanuddin.
Kromosom & Asam nukleat
Metabolisme Menurut Pandangan Islam
Struktur DNA STRUKTUR DNA PERHATIKAN : DNA terdapat dimana?
HIPERURISEMIA DR.SURYANTI.
Penyuluhan Kesehatan Diet Kelebihan Kolesterol. Apa itu Kelebihan Kolesterol??? Kondisi dimana jumlah kolesterol dalam darah lebih dari 240 mg/dl.
+ Asam Nukleat Oleh: Fitri Aldresti Off B.
Genetic By : Faik Agiwahyuanto.
Susi Novaryatiin, S.Si., M.Si.
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA NUKLEOTID.
KELOMPOK 1 MK : BIOTEKNOLOGI HASPER. Genetika adalah ilmu yang mempelajari sifat keturunan. Keturunan adalah proses biologis dimana orangtua atau induk.
ASAM NUKLEAT. Biopolimer atau biomolekul berukuran besar, yang merupakan senyawa penting untuk segala bentuk kehidupan dan tersusun dari monomer yang.
ASAM URAT dr. SUKMA SUSANTI, S.Ked PROLANIS PUSKESMAS CABENGE.
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
Transcript presentasi:

METABOLISME ASAM NUKLEAT Asam nukleat mempunyai peranan penting sebagai pembawa informasi genetik. Berperan pula dalam mengontrol susunan senyawa dalam sel, aktivitas sel, dan susunan protein jaringan organ tubuh. Biosintesis Asam Nukleat Menurut Korn Berg, DNA secara enzimatis dapat disintesis dari senyawa deoksiribosa, asam fosfat, dan keempat turunan senyawa purine dan pirimidin.

Masing- masing adalah Adenin (A), Guanin (G), Cytosin (C), dan Timin (T). Demikian pula RNA, hanya saja bedanya pada RNA terdapat Uracil (U), sebagai pengganti Timin (T). Biodegradasi Asam Nukleat Asam nukleat dapat dipecah sesuai dengan komponen- komponen penyusunnya, dengan bantuan enzim Nuklease.

Sebagai contoh enzim ribonuklease, adalah enzim khusus yangmenghidrolisa RNA. Enzim deoksiribonuklease adalah enzim yang dapat menghidrolisa DNA. Dengan urutan hidrolisa sebagai berikut : Polynukleotid (DNA/RNA) Nukleotid Nukleosid + Asam Fosfat.

Selanjutnya nukleosid akan diuraikanlebih lanjut menjadi senyawa Ribose dan deoksi ribosa. Nukleoprotein Protein Asam Nukleat Nukleotid Nukleosid + H3PO4

Nukleosid Ribose Deoksi R Purine Pirimidin Metabolisme KH Asam Urat Urea Diekresi dalam Urine

ASAM URAT SEBAGAI HASIL AKHIR METABOLISME PURINE Dalam keadaan normal asam urat yang dihasilkan dari metabolisme tubuh bisa dikeluarkan melalui ginjal. Apabila ginjal mengalami penurunan fungsi, proses pengeluaran asam urat mengalami penurunan. Sebagai akibatnya akan terjadi penumpukan asam urat.

Selain itu kadar asam urat dalam darah juga meningkat Selain itu kadar asam urat dalam darah juga meningkat. Penumpukan asam urat dalam tubuh akan semakin meningkat apabila asupan makanan yang mengandung purin tidak dibatasi. Kadar asam urat yang berlebihan dalam darah dapat menimbulkan penimbunan kristal asam urat pada cairan sendi. Adanya penumpukan ini sering menimblkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan batu ginjal. Oleh karena itu pasien ginjal kronis, perlu diet purin rendah.

Pasien dengan kadar purine 7 mg/dl dilarang mengkonsumsi bahan makanan golongan golongan A. Penggolongan makanan berdasarkan kandungan purinenya. A. adalah makanan yang kandungan purinnya 1000 mg tiap 100 g nya.(jeroan) : hati, ginjal, otak, jantung, paru, limfa, usus, udang, remis, kerang dll.

B. Adalah semua jenis ikan yang tidak termasuk golongan A. Makanan golongan B ini, kandungan purinnya sekitar 50 mg sampai 100 mg tiap 100 gramnya. C. adalah jenis makanan yang kadar purinnya kurang dari 50 mg per 100 gram nya. Contoh dari makanan golongan C ini adalah : susu, yoghurt, keju, telur, sayuran dan buah- buahan.