Pertemuan 2 DINAMIKA KEBUDAYAAN Matakuliah : G0542/Indonesian Culture & Society Tahun : 2007 Versi : revisi 6 Pertemuan 2 DINAMIKA KEBUDAYAAN

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu menguraikan dinamika yang terjadi dalam kebudayaan menunjukkan perubahankebudayaan pada masyarakat agraris, industri, informasi

Materi 1 gerak kebudayaan Outline Materi Materi 1 gerak kebudayaan Materi 2 masyarakat agraris, industri, informasi

Pada dasarnya semua kebudayaan memiliki dinamika atau gerak, tidak ada yang statis. Gerak tersebut adalah gerak dari manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan tadi. Manusia bergerak pada saat dia mengadakan hubungan-hubungan dengan manusia lainnya atau pada saat terjadinya hubungan antar kelompok-kelompok manusia di dalam masyarakat.

Di antara gerak atau dinamika kebudayaan yang penting adalah internalisasi sosialisasi enkulturasi evolusi kebudayaan difusi akulturasi asimilasi inovasi discovery dan invention

1.Internalisasi Proses panjang sejak seorang individu dilahirkan sampai ia hampir meninggal Di mana dia belajar menanamkan dalam kepribadiannya segala perasaan, hasrat nafsu serta emosi yang diperlukan sepanjang hidupnya. Dari hari ke hari dalam kehidupannya, bertambahlah pengalaman seorang manusia mengenai bermacam-macam perasaan baru

2.Sosialisasi Proses seorang individu dari masa anak-anak hingga masa tuanya belajar pola-pola tindakan dalam interaksi dengan segala macam individu di sekelilingnya yang menduduki beraneka macam peranan sosial yang mungkin ada dalam kehidupan sehari-hari. http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0704/02/03sosialisasi.gif http://www.uwm.edu/Dept/21st/photoalbum/photos/jefflurie.jpg

Proses sosialisasi yang terjadi tentu saja berbeda-beda satu sama lainnya.Golongan sosial yang satu dengan lain atau dalam lingkungan sosial dari berbagai suku bangsa di Indonesia atau dalam lingkungan sosial bangsa-bangsa lain di dunia. http://www.bisnisbali.com/2004/08/31/newsiamges/bank.gif http://www.sinarharapan.co.id/feature/ritel/2003/0819/ritel03.jpg

3.Enkulturasi Seorang individu mempelajari dan menyesuaikan alam pikiran serta sikapnya dengan adat istiadat, sistem norma dan peraturan yang hidup dalam kehidupannya. Sejak kecil proses ini sudah mulai tertanam dalam alam pikiran warga suatu masyarakat. http://www.christiananswers.net/eden/fatherwithbay.jpg

Mula-mula dari orang-orang di dalam lingkungan keluarganya,kemudian teman-teman bermainnya. Seorang individu akan belajar meniru berbagai macam tindakan. Dengan berkali-kali meniru maka tindakannya menjadi pola yang mantap dan norma yang mengatur tindakannya “dibudayakan”. http://www.dephut.go.id/INFORMASI/TN%20INDO-ENGLISH/image/siberut.jpg http://yani.iwebland.com/images/diary/mainpasir.jpg

4.EVOLUSI KEBUDAYAAN Proses perkembangan kebudayaan umat manusia dari bentuk-bentuk yang sederhana menjadi bentuk yang makin lama makin kompleks. Proses ini dapat dianalisa secara detail (microscopic) sehingga berbagai macam proses perubahan yang terjadi dalam dinamika kehidupan sehari-hari dalam tiap masyarakat dapat terlihat. Atau dapat juga dianalisa secara makro (macroscopic) sehingga yang tampak hanya perubahan-perubahan besar yang terjadi dalam jangka waktu yang panjang.

4.EVOLUSI KEBUDAYAAN

5.DIFUSI Proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan. Proses ini dapat terjadi dengan adanya perpindahan kelompok-kelompok manusia atau bangsa-bangsa dari satu tempat ke ke tempat lainnya atau tanpa ada perpindahan kelompok tersebut, namun dibawa oleh individu-individu tertentu .

5.DIFUSI

6. Akulturasi Proses sosial yang timbul bila suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing, sehingga unsur-unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.

Hal penting yang harus diperhatikan dalam proses akulturasi adalah: Keadaan masyarakat penerima sebelum proses akulturasi mulai berjalan. Individu-individu dari kebudayaan asing yang membawa unsur-unsur kebudayaan asing. Saluran-saluran yang dilalui oleh unsur-unsur kebudayaan asing untuk masuk ke dalam kebudayaan penerima. Bagian-bagian dari masyarkat penerima yang terkena pengaruh unsur-unsur kebudayaan asing tadi. Reaksi para individu yang terkena unsur-unsur kebudayaan asing.

6. Akulturasi

7.Asimilasi Proses sosial yang timbul bila ada golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda-beda bertemu.Kebudayaan-kebudayaan tersebut kemudian masing-masing sifat dan unsur-unsurnya berubah wujud menjadi unsur-unsur kebudayaan campuran Golongan-golongan yang saling tersangkut dalam proses ini adalah golongan mayoritas dan golongan minoritas. Umumnya kebudayaa golongan minoritaslah yang kemudian berasimilasi masuk ke dalam kebudayaan mayoritas.

7.INOVASI Proses pembaruan dari penggunaan sumber-sumber alam, energi, modal pengaturan tenaga kerja dan penggunaan teknologi baru yang semua akan menyebabkan adanya sistem produksi dan dibuat produk-produk baru. Dengan demikian inovasi merupakan pembaruan kebudayaan yang khusus mengenai unsur teknologi dan ekonomi. Proses ini erat kaitannya denngan penemuan baru dalam teknologi. Suatu penemuan bisanya merupakan suatu proses sosial yang panjang yang melalui dua tahap khusus yaitu discovery dan invention.

7.INOVASI

8.Discovery Discovery adalah suatu penemuan dari suatu unsur kebudayaan yang baru, baik yang berupa suatu alat baru, ide baru yang diciptakan oleh seorang individu atau suatu rangkaian dari beberapa individu dalam masyarakat yang bersangkutan. Discovery baru menjadi invention apabila masyarakat sudah mengakui, menerima dan menerapkan penemuan baru itu.

8.Discovery

Masyarakat pertanian, dimana dimulai kehidupan baru dari budaya meramu ke bercocok tanam. Masyarakat industri penemuan mesin uap, energi listrik, mesin untuk mobil dan pesawat terbang. Masyarakat informasi. Penemuan TI dan komunikasi dengan computer atau alat komunikasi digital.