FOREIGN AID SAN YUAN SIRAIT BP BANTUAN LUAR NEGERI Magister PPn Angkatan XV Universitas Andalas Buku Development Planning by W Arthur Lewis.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
CARA MEMPEROLEH MODAL Diah Ruli H Mulyono
Advertisements

EXIT STRATEGI DAN KEMANDIRIAN KEBIJAKAN FISKAL INDONESIA
STUDI KELAYAKAN PROYEK
KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN
NERACA PEMBAYARAN, ARUS MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL
Studi Kelayakan Bisnis
PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
Tindakan yang mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap keuangan perusahaan.
MANAJEMEN KEUANGAN MULTINASIONAL
PASAR UANG DAN PASAR VALUTA ASING
Ekonomi Politik PEMBANGUNAN UTANG LUAR NEGERI.
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!
PSAP NO 06 AKUNTANSI INVESTASI
LEMBAGA KEUANGAN INTERNASIONAL
Studi kasus : Banking on forgiveness
2. Fungsi Kurs Valuta Asing
Pertemuan ke-2 BANK SENTRAL.
TINGKAT BUNGA DAN PASAR KEUANGAN
The Bond Market.
Aspek Permodalan dalam Kewirausahaan
PENGADAAN BARANG/JASA
NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL (BOP)
PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
Hutang Luar Negeri.
PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
BAB 11 ANGGARAN PIUTANG DAN KAS
SUMBER DAN MACAM PENDANAAN PROYEK
KONTROVERSI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) & UTANG LUAR NEGERI (ULN)
By: KARNILA ALI, B.Bus., M.P.A
RUANG LINGKUP DEVIDEN.
NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL
PERDAGANGAN DAN HUBUNGAN EKONOMI INTERNASIONAL DALAM ERA GLOBALISASI
Wisnu Haryo Pramudya, S.E, M.Si, Ak
MANAJEMEN PERBANKAN By : Angga Hapsila, SE.MM.
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Akun/Perkiraan dan Transaksi Perusahaan
AKUNTANSI KOPERASI JUNAIDI, SE
Bank dan Lembaga Keuangan 1 M9
CARA MEMPEROLEH MODAL NUR PRATIWI, SE, M.Sc.
Soepri Tjahjono, S.Pd, M.Pd
EMAN SULAIMAN, S.T, M.M STIE CIREBON 2016
MIKO KAMAL FAKULTAS HUKUM UNIV. BUNG HATTA, 2017
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Ekonomi Internasional
RENCANA BISNIS Investasi yang dilakukan merupkan usaha menanamkan faktor produksi langka dalam usaha atau proyek tertentu. Tujuan investasi  memperoleh.
Tahapan dan Aspek Dari Evaluasi Proyek
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Pertemuan 8 Manajemen Resiko
Semester VII/Kelas A, B, C
DEVISA DAN KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN
NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL
KESEIMBANGAN DAN KETIDAKSEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN
Pasar uang dan pasar modal
PERTEMUAN 11.
MATERI : Modal Asing & Pembangunan Ekonomi Indonesia
INVESTASI LANGSUNG Variasi Investasi Langsung
MK Manajemen Keuangan pertemuan 1 oleh : Ovani Almahiri (J3J213226) PK Manajemen Agribisnis Program Diploma Institut Pertanian Bogor 2014.
Garis Besar Materi Penyebab Krisis Moneter Indonesia
Tabungan, Investasi dan Sistem Keuangan
Cara Memperoleh Modal KEWIRAUSAHAAN PNJ Minggu, 16 September 2018.
NERACA PEMBAYARAN Pengertian : Adalah suatu catatan sistematis mengenai hubungan ekonomi atau transaksi antara penduduk suatu negara dan negara lainnya,
NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL
Lembaga Keuangan Non Bank dan Pasar Modal
Bagian 6. Cara Memperoleh Modal
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
STUDI KELAYAKAN PROYEK
MODAL Modal adalah sesuatu yang diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan mulai dari berdiri sampai beroperasi Untuk mendirikan atau menjalankan suatu.
DERIVATIVE AND RISK MANAGEMENT Merchita Restia R ( ) Sri Hidayati Zaenatuzzahro ( ) Intan Permatasari ( ) Tiara Ramadhan.
Transcript presentasi:

FOREIGN AID SAN YUAN SIRAIT BP BANTUAN LUAR NEGERI Magister PPn Angkatan XV Universitas Andalas Buku Development Planning by W Arthur Lewis Chapter II point 10

Outline Ketentuan Bantuan 02 Penggunaan Bantuan 03 Kualifikasi Bantuan 04 Kesimpulan 05 Pendahuluan 01

Pendahuluan

Istilah Bantuan Luar Negeri Awalnya istilah Bantuan Luar Negeri hanya digunakan untuk hibah Pemerintah ke Pemerintah istilahnya meluas, termasuk mencakup pinjaman oleh Pemerintah diperluas lagi istilahnya mencakup semua transfer, swasta atau publik, pinjaman atau hibah, sehingga mencakup semua investasi asing

Bantuan asing pada suatu Negara dapat dalam berbagai bentuk, dan dari berbagai sumber Sumber Daya Manusia Baran g Uang

Swasta / Individ u Lembaga Internasion al Pemerinta h Pemberi Pinjaman (Donor)

Ketentuan Bantuan

Bantuan asing menjadi beban bagi setiap Negara penerima bantuan Negara penerima bantuan harus memfasilitasi akomodasi dan transportasi orang yang dikirim Negara donor, kadang biayanya lebih besar dibanding mempekerjakan tenaga lokal

Negara donor memberi bantuan untuk suatu proyek, dengan ketentuan: Dana yang diberikan dalam bentuk mata uang Negara donor Negara penerima pinjaman mengimpor bahan proyek dari Negara donor Tenaga ahlinya dari Negara donor

 Negara/Lembaga donor bisa saja membiayai konstruksi, tetapi kemudian pemeliharaan ditanggung oleh pemerintah penerima pinjaman.  Biaya pemeliharaan pada 5 tahun pertama kemungkinan lebih besar dari biaya pembangunan.  Harus diperhitungkan dengan matang sebelum memutuskan untuk menerima bantuan.  Negara/Lembaga donor cenderung mengirim tenaga hanya untuk waktu terbatas, dan cenderung mengurangi komitmen awal mereka.  Pemerintah biasanya diminta untuk melanjutkan apa yang ditinggalkan oleh Negara/Lembaga donor.

Dua Sisi Pengelolaan Bantauan Masih banyak otoritas keuangan di suatu Negara yang keberatan dengan kemampuan K/L yang antusias untuk mencari bantuan asing, padahal otoritas keuangan tersebut juga tidak cukup kompeten untuk mengeksploitasi semua sumber pembiayaan Karena bantuan asing menimbulkan biaya besar bagi penerima (meskipun hibah murni), otoritas keuangan harus mengontrol penuh setiap bantuan. Tidak dapat diserahkan kepada masing- masing departemen Pemerintah untuk membuat komitmen bantuannya sendiri, tanpa izin terlebih dahulu dari otoritas keuangan. Seluruh permintaan bantuan harus melalui satu saluran, dan penuh pertimbangan oleh otoritas keuangan Pemerintah. K/L yang aktif dan punya jaringan luas dengan lembaga donor tidak dapat menerima bantuan, karena lembaga donor tidak mau memberi bantuan jika tidak ada dukungan keuangan penuh dari Pemerintah.

Penggunaan Bantuan

Mitos tentang Bantuan 1.Tidak benar bahwa suatu negara harus meminjam keluar negeri hanya untuk investasi yang akan menghasilkan komoditas yang dapat diekspor. 2.Tidak benar bahwa pemerintah harus meminjam (baik di dalam negeri atau di luar negeri) hanya untuk membiayai 'proyek selfliquidating', yaitu, yang menghasilkan layanan atau komoditas yang dijual kepada public.

Catatan tentang Penggunaan Bantuan 1.Hampir semua pemerintah pemberi bantuan sekarang mengikat penggunaan hibah dan pinjaman mereka untuk pembelian dari negara mereka. 2.Utang jangka panjang sulit untuk didapatkan. 3.Pemerintah cenderung melakukan pinjaman kepada investor asing melalui pasar modal dengan bunga 6-7% selama 5 tahun. 4.Utang melalui pasar modal di satu sisi adalah keuntungan karena dapat memiliki lebih banyak uang di awal; di sisi lain, bunga terlalu tinggi jika diakumulasi lima tahun. 5.Utang jangka pendek berbahaya bagi pemerintah, karena dapat menguras anggaran dan cadangan devisa. juga berpotensi gagal bayar. 6.Negara yang cadangan devisanya tergerus dan gagal bayar pinjaman, maka solusinya adalah meminjam ke IMF, dengan syarat Pemerintah berjanji untuk memotong pengeluarannya, untuk mengendalikan penciptaan kredit oleh bank, dan tidak mengulangi kinerja yang telah menyebabkan masalah sebelumnya.

Kualifikasi Bantuan

Bantuan dari satu pemerintah ke pemerintah lainnya memiliki elemen politik yang besar, yang tidak dapat dikatakan di sini. Namun, tidak semua bantuan Pemerintah ke Pemerintah bersifat politis, dan sebagian besar bantuan dari lembaga dan yayasan internasional tidak bersifat politis. Bantuan non-politik diberikan oleh administrator profesional yang menilai apakah Negara yang mereka beri atau pinjamkan uang membelanjakannya dengan baik Orang yang dikirim oleh Pemerintah untuk mengurus bantuan non-politik harus memiliki kriteria: sangat cerdas, terlatih, pandai menghitung, masuk akal, berpengetahuan luas, dan pembicara yang baik.

Kesimpulan

1.Jenis dan sumber bantuan sangat beragam. Pemerintah harus penuh pertimbangan sebelum memutuskan menerima bantuan. 2.Bantuan harus disalurkan melalui satu agen tunggal, karena biaya penyaluran bantuan tergolong besar.

Kesimpulan 3.Kredit jangka pendek tersedia dalam jumlah yang hampir tidak terbatas, untuk itu harus digunakan secara bijaksana. Penggunaan tanpa batas menyebabkan kebangkrutan. 4.Pertimbangan politik memainkan peran terbesar dalam menentukan siapa yang menerima bantuan. Administrator bantuan profesional cenderung lebih menyukai negara- negara yang paling efektif dalam merencanakan pembangunan.

Terima Kasih