EVALUASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA TAKSONOMI MARZANO Kelompok 3 LATHIFAH YULYANISA( ) RADHIATUR RAHMI( ) RIMA ISMALYANTI( ) Dosen Pengampu:

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING DI MTS NEGERI CIGUGUR KUNINGAN Engkos Kosim abdulah.
Advertisements

PERILAKU.
DESAIN INSTRUKSIONAL DRS FRANS A.RUMATE PUSAT PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN AKTIVITAS INSTRUKSIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN (P3AI-UNHAS)
Metode Penemuan Terbimbing
Knowledge Application Aplikasi Pengetahuan
Universitas Muhammadiyah Malang FKIP – Pendidikan Biologi
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
TAKSONOMI TUJUAN INSTRUKSIONAL
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
OELH Tim Instruktur PLPG UNP
Komponen-Komponen Pengembangan Kurikulum
KETERAMPILAN DASAR dalam MENGAJAR
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
Problem Solving.
Indra | Sulastri.  Teori ini berpendapat bahwa kita membangun kemampuan kognitif kita melalui tindakan yang termotivasi dengan sendirinya terhadap lingkungan.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan Bertanya Lanjut
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Berpikir Kritis (Critical Thinking)
RiTA RAHMANIATI, M.Pd DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALANGKA RAYA
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
Penerapan Pengetahuan (Application of Knowledge)
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Kesulitan Belajar Matematika NOVENDAWATI WAHYU SITASARI
Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Komunikasi Intrapersonal 2
FRAMEWORK DALAM MENILAI HOT
MENGAJAR UNTUK MEWUJUDKAN TUJUAN IPS
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
HANDOUT 9 Frieda A. Tonglo, S. Psi, M.Ed
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Penerapan Pengetahuan (Application of Knowledge)
TEORI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
1. Sudah tentu anda pernah SMP dan SMA !
TAKSONOMI.
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
Penerapan Pengetahuan (Application of Knowledge)
Bentuk-bentuk Asesmen Penalaran
Penggunaan Tabel Taksonomi Pendidikan
Penerapan Pengetahuan (Application of Knowledge)
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Menyusun Bentuk Tes Jawaban Singkat dan Bentuk Tes Uraian (Essei)
TAXONOMI & ANALISIS OBYEKTIF PEMBELAJARAN
Knowledge Application Aplikasi Pengetahuan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Teori belajar teori taksonomi bloom
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction)
Menuju Pembelajaran yang “PAKEM”
KETRAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Pembelajaran AKTIF dimaksudkan bahwa dalam proses pembelajaran guru harus menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga siswa aktif bertanya, mempertanyakan,
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Penerapan Pengetahuan (Application of Knowledge)
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Berpikir Kritis (Critical Thinking)
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
Transcript presentasi:

EVALUASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA TAKSONOMI MARZANO Kelompok 3 LATHIFAH YULYANISA( ) RADHIATUR RAHMI( ) RIMA ISMALYANTI( ) Dosen Pengampu: Prof. Dr. Ahmad Fauzan, M.Pd, M.sc PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2019

Taksonomi baru yang dikembangkan Marzano dibuat dari tiga sistem dan Domain Pengetahuan, yang kesemuanya penting untuk berpikir dan belajar. 3 sistem Sistem diri (Self-system) Sistem Metakognitif Sistem Kognitif Sistem-Diri memutuskan apakah melanjutkan kebiasaan yang dijalankan saat ini atau masuk dalam aktivitas baru Sistem Metakognitif mengatur berbagai tujuan dan menjaga tingkat pencapaian tujuan-tujuan tersebut Sistem Kognitif memproses seluruh informasi yang dibutuhkan, dan Domain Pengetahuan menyediakan isinya. Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Sistem diri (Self-system) Sistem ini meliputi berbagai sikap, keyakinan dan perasaan yang menentukan motivasi seseorang untuk menyelesaikan tugas. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap sistem diri Kepentingan Keefektifan Emosi Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Sistem Metakognitif Sistem Metakognitif adalah “pengendalian misi” dari proses berpikir dan mengatur semua system lainnya Sistem Kognitif Komponen Penarikan pengetahuan Pemahaman Analisis Penggunaan pengetahuan Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Domain Pengetahuan Kategori pengetahuan Informasi Prosedur mental Prosedur fisik Informasi terdiri dari pengorganisasian beragam gagasan, seperti prinsip-prinsip, penyederhanaan, dan rincian, seperti kamus istilah dan fakta-fakta Berbagai prosedur mental dapat mencakup mulai dari beragam proses yang rumit, seperti menulis sebuah kertas kerja yang penuh istilah sampai kepada tugas-tugas yang lebih sederhana seperti taktik, algoritma, dan juga aturan-aturan tunggal. Tingkatan prosedur fisik dalam proses belajar bervariasi tergantung mata pelajaran Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Berdasarkan 3 sistem yang telah dipaparkan berikut akan ini 6 level yang dikemukakan oleh MArzano SistemLevelDeskripsi kognitif 1. Retrieval (mendapatkan kembali) Proses dari prosedur pengetahuan, mengingat kembali atau melakukan, tetapi tidak memahami. 2. Comprehension (pemahaman) Proses dari urutan atau struktur pengetahuan, sintesis dan gambarannya secara mendasar untuk pemahaman dasar atau awal Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

SistemLevelDeskripsi kognitif3. Analisis (analisis)Proses dari penalaran dan pengujian pengetahuan mengenai persamaan dan perbedaan, hubungan pangkat atas dan pangkat bawah, mendiagnosa kesalahan, atau dari logika yang konsekuen, atau prinsp yang dapat diduga Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

SistemLevelDeskripsi Kognitif4. Utilization (penggunaan atau pemanfaatan) Proses untuk memonitor apa dan bagaimana pengetahuan yang baik bisa dimengerti, pengujian yang secara sadar terhadap proses-proses kognitif yang disebut tadi untuk mendapatkan apakah proses-proses tadi dihilangkan secara tepat atau mempengaruhi tujuan-tujuan yang akan dicapai Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

SistemLevelDeskripsi Metakognitif5. metakognisiProses untuk memonitor apa dan bagaimana pengetahuan yang baik bisa dimengerti, pengujian yang secara sadar terhadap proses-proses kognitif yang disebut tadi untuk mendapatkan apakah proses-proses tadi dihilangkan secara tepat atau mempengaruhi tujuan-tujuan yang akan dicapai Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

SistemLevelDeskripsi Sistem sendiri6. Self (sendiri)Proses mengidentifikasi respon/ rangsangan emosi, melatih persepsi, motivasi, dan manfaatnya mempercayai terhadap pengetahuan awal. Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Contoh Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh Retrieval (perolehan kembali) Informasi Prosedur mental Prosedur psikomotor Siswa mengetahui perkalian dan pembagian secara langsung. Contoh: 8 x 7 = : 8 = Siswa mengetahui dasar dari perkalian dan pembagian dengan ingatan yang bagus dan melakukan latihan secara terus-menerus. Siswa dapat menggunakan algoritma perkalian dan pembagian. Contoh: 28 x 48 = : 32 = Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh Comprehension(pemahaman)Comprehension(pemahaman) Informasi Prosedur mental Prosedur psikomotor Siswa mampu menerangkan operasi pembagian yang pembaginya lebih besar dari yang dibagi. Contoh: 3/7 : 5/12 = Siswa mengetahui bahwa masalah seperti pembagian pecahan sebaiknya dipahami dengan cara visual atau secara pengertian melalui contoh- contoh untuk menjelaskan antara yang satu dengan yang lainnya. Siswa bisa memecahkan semua pembagian dari masalah pecahan dengan algoritma “membalikkan dan mengalikan” tetapi bisa juga dengan mengilustrasikan masalah secara visual. Contoh Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh AnalisisAnalisisInformasi Prosedur mental Prosedur psikomotor Berikan studi kasus kepada siswa untuk mencari solusi terhadap suatu masalah, siswa bisa mendiagnosa apa kesalahan yang mereka buat dan apa koreksi dari kesalahan tersebut. Berikan sebuah studi kasus (seperti di atas), siswa bisa mengidentifikasi jenis pemikiran apa yang menjurus terhadap kesalahan tadi (contoh: prasyarat pengetahuan yang cukup, kesalahan perhitungan, pikiran yang salah) dan apa jenis-jenis strategi kognitif yang bisa membantu. Siswa dapat memperluas strategi problem solving (pemecahan masalah) dari kasus itu dan menuliskannya sebagai intruksi (petunjuk) untuk permulaannya. Contoh Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh Utilization (Penggunaan atau pemanfaatan) Informasi Prosedur mental Prosedur psikomotor Siswa dapat memecahkan dengan baik bagaimana masalah- masalah yang lalu kemudian menunjukan aplikasinya dari suatu prinsip atau algoritma ( contoh: menulis sebuah masalah kalimat masalah untuk sebuah ekspresi aljabar) Siswa menindaklanjuti persamaan dan perbedaaan antara masalah- masalah, menanyakan bagaimana informasi baru atau strategi-strategi dapat menolong siswa mendapatkan lebih banyak pengetahuan atau menyelesaikan masalah pada kasus yang lain. Ketika dihadapkan oleh soal cerita, siswa mempertimbangkan kesamaan- kesamaan dengan masalah yang lain dan memperkirakan solusi yang cocok untuk digunakan sebelum mengambil sebuah strategi atau algoritma yang akan digunakan Contoh Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh Metacognition (Metakognisi) Informasi Prosedur mental Prosedur psikomotor Siswamengumpulkantujuan-tujuan untuk pencapaian sasaran pada matematika, termasuk pengetahuan atau keahlian yang sudah mereka peroleh ketika mereka membutuhkan bantuan dan bagaimana mereka akan dapat mengalokasikan waktu. Siswa mengenal perbedaan antara penggunaan algoritma matematika dan penggunaan strategi heuristik ( untuk menduga jawabandan menolong mereka mempercayai jawaban mereka dan strategi yang cocok untuk digunakan) untuk memeriksa apakah mereka telah mencapai tujuan mereka. Siswamelakukan perhitungan atau kalkulasi dan menggunakan algoritma tetapi dengan penaksiran mereka sendiri, apakah mereka mengerti dengan apa yang mereka kerjakan dan kenapa demikian? Contoh Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

Tingkatan prosesPengetahuan awalContoh Self-system (system diri) InformasiInformasiSiswa menguji kemampuan mereka pada matematika, mereka belajar dan bagaimana mengfokuskannya pada saat itu dan memilih cara-cara kerja yang berpotensi Contoh Taksonomi Pengetahuan Menurut Marzano

PERBEDAAN TAKSONOMI MARZANO, BLOOM DAN CANGELOSI Marzano Secara umum Marzano membagi urutan taksonomi pada ranah kognitif sebagai berikut : Penarikan Kembali : mengingat kembali eksekusi. Pemahaman : sintesa keterwakilan Analisis : kecocokan pengklasifikasian, analisis kesalahan, generalisasi, spesifikasi Pemanfaatan Pengetahuan : pengambilan keputusan, pemecahan masalah, pertanyaan percobaan, penyelidikan

Bloom Bloom membagi urutan taksonomi pada ranah kognitif sebagai berikut:  Remembering ( mengingat )  Understanding ( memahami )  Applying ( mengaplikasikan )  Analyzing ( menganalisis )  Synthesis (sintesis)  Evaluasi (mengevaluasi) PERBEDAAN TAKSONOMI MARZANO, BLOOM DAN CANGELOSI

Cangelosi Tingkat Pengetahuan  Pengetahuan Sederhana  Pengetahuan Proses PERBEDAAN TAKSONOMI MARZANO, BLOOM DAN CANGELOSI Tingkat Intelektual  Pemahaman Komunikasi  Konseptualisasi  Aplikasi  Melebihi Aplikasi Cangelosi membagi urutan taksonomi pada ranah kognitif sebagai berikut:

Taksonomi Bloom dengan Taksonomi SOLO

Taksonomi Bloom dengan Taksonomi Marzano