Kuliah 4: Konteks Sosial pada Monev Monitoring & Evaluasi Kuliah 4: Konteks Sosial pada Monev

Monev  Applied Research yang berbeda dengan Basic Reseach 3 perbedaaan Basic Vs Applied Reseach yang akan memberikan konsekuensi: Basic Applied Konsekuensi Kepuasan intelektual Solving practical problems Peneliti harus memahami social ecology Dididik dalam 1 orientasi/pendekatan Berada dalam konteks yang lebih beragam Peneliti harus memiliki sudut pandang yang beragam Kriteria utk mengukur kebermanfaatan ditentukan oleh peer, diterbitkan ke jurnal Kriteria dinilai oleh pemberi dana, pemerintah Kontribusi dari implementasi program intervensi di masyarakat (Rossi & Freeman, 1989)

Konteks Sosial pada Monev Stakeholders Vulnerable Groups Gender Policy/Decision Maker Different Groups

Multiple Stakeholders Aktivitas Monev dapat diinisiasi oleh pihak-pihak baik di dalam organisasi atau di luar organisasi Berbagai stakeholders dapat secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi proses Monev

Multiple Stakeholders Kelompok stakeholders yang berpartisipasi langsung atau yang memiliki kepentingan terhadap Monev: 1. Pembuat kebijakan & pengambil keputusan 2. Sponsor/pemberi dana pada organisasi 3. Organisasi yang memberi dana evaluasi 4. Target participants 5. Program management 6. Staf program 7. Evaluator 8. Program competitor 9. Contextual stakeholders (kelompok, organisasi, individu, dll) 10. Evaluation community (Rossi & Freeman, 1989)

Multiple Stakeholders Dua konsekuensi banyaknya stakeholders: 1. Dapat menimbulkan kompleksitas, dan konflik antar pihak. 2. Tantangan yang bervariasi dari berbagai stakeholders - Pendekatan & sudut pandang mana yang akan digunakan evaluator - Sponsor mungkin akan intervensi bila hasil monev bertentangan dengan kepentingan pihaknya - Mode komunikasi yang berbeda antara stakeholders

Pengambil Keputusan/Penentu Kebijakan Monev  penting untuk policy making and decision making Program intervensi dimodifikasi, dihentikan, diteruskan atau diperluas. Memberikan data, informasi, analisis yang valid dan kredibel kepada policy making untuk judgment

Pengambil Keputusan/Penentu Kebijakan 2 konsekuensi aktivitas monev untuk public policy: 1. Monev untuk program intervensi yang mengatasi masalah-masalah sosial harus lebih valid dan ketat prosesnya. 2. Temuan monev harus dapat diakses dan digeneralisasi (program intervensi significant dan tercapai).

Isu-Isu Sosial Pada Proses & Aktivitas Monev 1. Populasi yang berbeda 2. Gender 3. Vulnerable grups

Populasi yang Berbeda & Avoiding Discrimination Komunitas, masyarakat terdiri dari berbagai kelompok yang berbeda Penting untuk memahami relasi, perbedaan, konsekuensi yang ada

Konsekuensi dari diskriminasi: - hak & kebutuhan kelompok akan terabaikan - pengaruh program intervensi akan minim - dampak program dalam kehidupan mereka tidak bisa terukur & dikenal Kelompok dalam komunitas yang terlupakan: - perempuan - remaja - manula - LGBT - Penyandang difabel - Minoritas, dll

Analisa perbedaan dalam komunitas  menghindari diskriminasi: Aktivitas & Responsibilitas Resources & Benefit Needs, Interest & Priorities General Attitudes Towards Groups

Menghindari diskriminasi dalam Monev: Desain  untuk semua kelompok Indikator  disesuaikan dengan karakteristik Metode  dapat diakses semua kelompok Data  dikelompokkan berdasarkan karakteristik Lesson Learned  available untuk semua kelompok

Gender Dalam Monev Partisipasi perempuan penting dalam pelaksanaan program intervensi. Perbedaan gender memberi konsekuensi tersendiri pada laki-laki dan perempuan  perlakuan yang berbeda antara perempuan dan laki-laki

Faktor-faktor yang menghambat perempuan terlibat dalam pelaksanaan program intervensi: - kurangnya waktu - kurang percaya diri - kurang pengalaman - kurangnya pendidikan dan informasi - kurangnya mobilitas - hambatan kultural

Program intervensi didesain dan diimplementasikan secara setara (gender) Monev concern & sensitif pada gender

Mainstreaming isu gender dalam Monev: - ensure guideline dan prosedur melibatkan aspek gender - ensure gender equity tercermin dalam aktivitas monev (objective, indikator, kriteria, metode) - Memastikan sistem statistik, pengolahan data, menyediakan prosedur yang sensitif terhadap - Ensure semuat staf terpapar isu gender-equity.

Vulnerable Groups Dalam Monev Data, analisis dan pelaporan Monev harus merepresentasikan semua kelompok dalam komunitas, termasuk vulnerable groups Vulnerable groups  kelompok rentan yang ada di komunitas Contoh: Anak-anak, kelompok miskin, penderita HIV

Tugas Kelompok: Identifikasi sebanyak mungkin stakeholders dalam program intervensi kalian & stakeholders yg dilibatkan dalam proses Monev! Coba identifikasi kelompok-kelompok khusus (berdasarkan gender, usia, posisi, vulnerability, minoritas, dll) dalam program internvensi kalian yang relevan untuk aktivitas Monev! Mengapa kelompok tersebut penting untuk dilibatkan dalam Monev?

Thank you...