SIFAT KOLIGATIF DAN PENERAPANYA BAB 1 SIFAT KOLIGATIF DAN PENERAPANYA

Penyusun

Apa anda yakin ingin keluar ? MENU Apa anda yakin ingin keluar ? SK-KD INDIKATOR MATERI DAFTAR PUSTAKA PENYUSUN

Apa anda yakin ingin keluar ? STANDAR KOMPETENSI Apa anda yakin ingin keluar ? Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit beserta penerapanya KOMPETENSI DASAR Siswa dapat menjelaskan penurunan tekanan uap, keaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif larutan

Apa anda yakin ingin keluar ? INDIKATOR Apa anda yakin ingin keluar ? Menghitung konsentrasi larutan (kemolaran, kemolalan, dan fraksi mol) Menjaelaskan pengertian sifat koligatif larutan Menyebutkan macam-macam sifat koligatif larutan Mencari hubungan konsentrasi larutan dengan sifat koligatif larutan Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap terhadap tekanan uap pelarut Menghitung tekanan uap larutan Menghitung penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan Menghitung tekanan omosis larutan

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 MATERI Pendahuluan Apa anda yakin ingin keluar ? Pengertian Sifat Koligatif Molalitas dan Fraksi mol Sifat koligatif larutan nonelektrolit Sifat koligatif larutan elektrolit Penerapan Sifat Koligatif Latihan Soal

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 Pengertian Sifat Koligatif Molalitas dan Fraksi Mol Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit Elektrolit SUB BAB 1 Back to Materi >> Penerapan sifat koligatif P endahuluan Apa anda yakin ingin keluar ? Telah Anda pahami pada pelajaran Kimia di Kelas XI sebelumnya, Apa yang disebut larutan, sifat larutan asam dan basa, larutan penyangga, dan hidrolisis larutan garam. Sifat larutan lainnya yang akan kita selidiki dalam bab ini adalah sifat yang berhubungan dengan perubahan fisika, seperti tekanan uap, titik didih, titik beku, dan tekanan osmotik. Sifat-sifat tersebut merupakan sifat koligatif larutan. Jika Anda memasukkan suatu zat misalnya gula atau garam dapur ke dalam pelarut seperti air, larutannya akan memiliki titik didih yang lebih tinggi dibandingkan dengan titik didih air murni pada kondisi yang sama. Begitu juga dengan titik beku dan tekanan uapnya akan berbeda dengan air murni. Menurut Anda, mengapa dapat terjadi demikian? Pelajarilah bab ini dengan baik dan Anda akan mengetahui jawabannya.

Apakah yang di maksud dengan sifat koligatif larutan ? Emangnye apaan ?

Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang tidak bergantung pada jenis zat terlarut, tetapi hanya bergantung pada jumlah partikel zat terlarut dalam larutan Eee begitu to..

Apa anda yakin ingin keluar ? Molalitas dan Fraksi Mol A Molalitas 1 Apa anda yakin ingin keluar ? Sifat koligatif larutan dipengaruhi Suhu, diperlukan suatu besaran yang tidak bergantung pada suhu. Besaran Tersebut dinyatakan berdasarkan massa karena massa tidak bergantung pada Suhu, baik dari kuantitas zat terlarut maupun pelarutnya. Untuk itu, digunakan Molalitas yang menyatakan jumlah partikel zat terlarut (mol) setiap 1 kg pelarut (Bukan larutan). Larutan yang dibuat dari 1 mol nacl yang dilarutkan dalam 1.000 g air dinyatakan sebagai larutan 1 molal dan diberi lambang 1 m nacl. Molalitas didefinisikan dengan persamaan berikut Contoh soal Keterangan: m = molalitas (mol/kg) massa = massa zat terlarut (g) Mr = massa molar zat terlarut (g/mol) p = massa zat pelarut (g)

Apa anda yakin ingin keluar ? Fraksi Mol 2 Fraksi mol merupakan satuan konsentrasi yang semua komponen larutannya dinyatakan berdasarkan mol. Fraksi mol komponen i, dilambangkan dengan xi adalah jumlah mol komponen i dibagi dengan jumlah mol semua komponen dalam larutan. Fraksi mol j adalah xj dan seterusnya. Jumlah fraksi mol dari semua komponen larutan adalah 1. Apa anda yakin ingin keluar ? Total fraksi mol = xi + xj = 1 Contoh soal

Apa anda yakin ingin keluar ? Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit B Penurunan Tekanan Uap 1 Apa anda yakin ingin keluar ? Tekanan uap jenuh (P) merupakan tekanan uap tertinggi suatu zat pada suhu tertentu. Semakin mudah zat menguap , semakin tinggi tekanan uap jenuhnya, begitupun sebaliknya Semakin besar konsentrasi zat terlarut nonvolatil yang ditambahkan, Semakin besar penurunan tekanan uap jenuh yang teramati. Contoh soal ∆P = P°- P ∆P = P°. xA ∆P = xB . P° ∆P = Penurunan tekanan uap jenuh (cmHg) P° = Tekanan uap jenuh pelarut murni (cmHg) P = Tekanan uap jenuh larutan (cmHg) xA = Fraksi mol zat terlarut xB = Fraksi mol zat pelarut

Apa anda yakin ingin keluar ? K Kenaikan Titik Didih dan Penurunan Titik Beku 1 Adanya zat terlarut pada suatu larutan tidak hanya memengaruhi tekanan uap saja, tetapi juga memengaruhi titik didih dan titik beku. Padalarutan dengan pelarut air, kita dapat memahami hal tersebut denganmempelajari diagram fase air pada Gambar berikut Apa anda yakin ingin keluar ?

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 K Penurunan Titik Beku (∆Tf) 2 Penurunan titik beku disebabkan adanya penambahan zat terlarut nonvolatil ke dalam suatu pelarut. Zat zat ini menghalangi proses pengaturan molekul-molekul pembentuk Kristal padat. Dengan demikian diperlukan suhu yang lebih rendah untuk memperolehKristal padat Apa anda yakin ingin keluar ? Contoh soal ∆ Tf = m . Kf ∆ Tf = Tf pelarut – Tf larutan Tf = titik beku (°C) ∆ Tf = penurunan titik beku larutan (°C) m = molalitas (m) Kf = tetapan penurunan titik beku molal (°C/m)

Apa anda yakin ingin keluar ? K Kenaikan Titik Didih (∆Tb) 3 Titik didih adalah suhu pada saat tekanan uap sama dengan tekanan luar. Titik didih normal suatu cairan merupakan suhu pada saat tekanan uap sama dengan tekanan 1 atmosfer (atm). Kenaikan titik didih disebabkan oleh adanya penambahan zat terlarut nonvolatil ke dalam suatu pelarut Apa anda yakin ingin keluar ? ∆ Tb = m . Kb ∆ Tb = Tb larutan – Tb pelarut Contoh soal Tb = titik didih (°C) ∆ Tb = penurunan titik didih larutan (°C) m = molalitas (m) Kb = tetapan penurunan titik didih molal (°C/m)

Apa anda yakin ingin keluar ? K Tekanan Osmotik (π) 4 Peristiwa Osmosis adalah proses merembesnya pelarut yang lebih encer ke larutan yang lebih pekat ataumelalui membram semipermeabel Apa anda yakin ingin keluar ? Jika kedua larutan mencapai konsentrasi yang sama, osmosis akan berhenti atau diberhentikan dengan memberi tekanan pada larutan pekat. Tekanan ini disebut tekanan osmotik. π = M . R . T Contoh soal π = Tekanan Osmotik (atm) M = molaritas (mol/L) R = tetapan gas = 0,082 L/mol K T = Suhu (K)

Apa anda yakin ingin keluar ? Sifat Koligatif Larutan Elektrolit C Sifat koligatif larutan elektrolit merupakan sifat koligatif yang dimiliki oleh larutan yang zat terlarutnya dapat terionisasi atau terurai menjadi ion-ion. Karena ionisasi tersebut , jumlah partikel bertambah sehingga sifat koligatif larutan elektrolit lebih besar dari pada sifat koligatif larutan nonelektrolit dengan konsentrasi yang sama. Apa anda yakin ingin keluar ? Berdasarkan fakta tersebut, Jacobus Henricus Van’t Hoff mengoreksi hukkum Raoult agar sesuai untuk larutan elektrolit. Hukum Raoult kemudian dikalikan dengan suatu faktor yang diberi lambang i dan disebut faktor Van’t Hoff. i = (1 + (n-1) α) α = jumlah mol zat yang terionisai jumlah mol zat yang dilarutkan n = jumlah ion dari elektroit α = derajat ionisasi/derajat disosiasi

Apa anda yakin ingin keluar ? Jadi Rumus untuk sifat koligatif larutan elektrolit diubah menjadi i = (1 + (n-1) α) Apa anda yakin ingin keluar ? ∆P = P°. xA . i Contoh soal Penurunan Tekanan Uap ∆Tf = m. Kf . i Penurunan Titik Beku Contoh soal ∆Tb = m. Kb . i Kenaikan Titik Didih Contoh soal π = M . R . T . i Tekanan Osmotik Contoh soal Kf = tetapan penurunan titik beku (°C/m) Kb = tetapan kenaikan titik didih (°C/m) M = molaritas (mol/L) R = tetapan gas = 0,082 L atm / mol K T = suhu (K) α = derajat ionisasi/derajat disosiasi ∆P = Penurunan tekanan uap jenuh (cmHg) P° = Tekanan uap jenuh pelarut murni (cmHg) xA = Fraksi mol zat terlarut i = Faktor Van’t Hoff ∆Tf = Penurunan titik beku (°C) m = molalitas (m)

Apa anda yakin ingin keluar ? Penerapan Sifat koligatif C Ada beberapa macam sifat koligatif yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari Apa anda yakin ingin keluar ? Penerapan Tekanan Uap Lihat Penerapan Penurunan Titik beku Lihat Penerapan Tekanan Osmosik Lihat

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 Penerapan Tekanan Uap Kembali Mebuat kolam apung buatan Apa anda yakin ingin keluar ? Laut mati adalah contoh terjadinya penurunan tekanan uap pelarut oleh zat terlarut yang tidak mudah menguap. Berdasarkan hal tersebut, manusia dapat membuat kolam apung buatan yang dapat digunakan sebagai sarana rekreasi. Pada saat kita berenag pada kolam ini tubuh kita akan mengapung walaupun tidak dapat berenang. Salah satunya kolam apung Atlantis water adventure di Taman Impian Jaya Ancol,, Jakarta

Penerapan Penurunan Titik beku Kembali Membuat campuran pendingin sebagai bahan membuat es putar cairan pendingin adalah cairan yang memiliki titik beku jauh dibawah 0°C cairan ini dibuat dengan cara melarutkan berbagai jenis garam ke dalam air b. Membuat zat antibeku pada radiator mobil Apa anda yakin ingin keluar ? Pada saat cuaca dingin , air radiator mudah membeku yang menyebabkan air radiator mudah rusak. Untuk itu digunakan etilen glikol supaya titik beku air menurun c. Mencairkan salju di jalan raya Pada saat musim salju jalanan akan tertutup salju. Untuk mengatasinya, jalanan tersebut ditaburi garam NaCl dan CaCl2 supaya es yang menutup jalanan mencair

Apa anda yakin ingin keluar ? Penerapan Tekanan Osmosik Kembali Membuat cairan fisiologis Larutan-larutan yang mempunyai tekanan osmotik yang sama disebut larutan isotonik. Contoh penggunaanya adalah dalam infus dan obat tetes mata b. Membasmi keong emas Garam dapur yang taburkan pada permukaan tubuh keong emas mampu menyerap air yang ada dalam tubuh keong emas tersebut. c. Pengawetan makanan Garam dapur dapat membunuh mikroba penyebab makanan busuk yang berada di permukaaan makanan

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 Belum Iya, Ternyata mudah ya Apa anda yakin ingin keluar ? Jadi kamu sudah mengerti? Ternyata kimia itu mudah ya

Latihan Soal Apa anda yakin ingin keluar ? molalitas Fraksi mol Penurunan tekanan uap (NE) Penurunan titik beku (NE) Kenaikan titik didih (NE) Penurunan tekanan uap (E) Penurunan titik beku (E) Tekanan Osmotik (NE) Kenaikan titik didih (E) Tekanan Osmotik (E) Apa anda yakin ingin keluar ?

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Apa anda yakin ingin keluar ? Sebanyak 30 g urea (Mr = 60 g/mol) dilarutkan ke dalam 100 g air. Hitunglah molalitas larutan ! a. 6 m tutup c. 5 m b. 4 m d. 5,5 m Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Larutan glukosa dibuat dengan melarutkan 18 g glukosa (Mr = 180 g/mol) ke dalam 250 g air. Hitunglah fraksi mol glukosa ! a. 0,01 c. 0,0001 b. 0,001 d. 0,1 tutup Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Hitunglah tekanan uap larutan 2 mol sukrosa dalam 50 mol air pada 300 °C jika tekanan uap air murni pada 300 °C adalah 31,80 mmHg. a. 30,49 mmHg c. 30,69 mmHg tutup b. 30,59 mmHg d. 30,39 mmHg Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Berapakah titik beku larutan yang terbuat dari 10 g urea CO(NH2)2 dalam 100 g air? (massa molar urea 60 g/mol, Kf air = 1,86 °C/m) a. -3,15 °C c. -3,16 °C tutup d. 3,16 °C b. -3,10 °C Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Titik didih larutan yang mengandung 1,5 g gliserin dalam 30 g air adalah 100,28 °C. Tentukan massa molekul relatif gliserin. (Kb air = 0,52 °C/m) a. 92,7 g/mol c. 92,5 g/mol tutup b. 92,08 g/mol d. 92,8 g/mol Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Berapakah tekanan osmotik pada 25 °C dari larutan sukrosa (C12H22O11) 0,001 M? a. 0,025 atm c. 0,020 atm tutup b. 0,024 atm d. 0,026 atm Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Hitunglah tekanan uap larutan NaOH 0,2 mol dalam 90 gram air jika tekanan uap air pada suhu tertentu adalah 100 mmHg. tutup a. 92,4 mmHg c. 93,4 mmHg b. 92,7 mmHg d. 93,7 mmHg Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Sebanyak 4,8 gram magnesium sulfat, MgSO4 (Mr = 120 g/mol) dilarutkan dalam 250 g air. Larutan ini mendidih pada suhu 100,15 °C. Jika diketahui Kb air 0,52 °C/m, Kf air = 1,8 °C/m, tentukan: a. derajat ionisasi MgSO4; b. titik beku larutan. tutup a. 0,8 dan -0,52°C c. 0,8 dan -0,60°C b. 0,9 dan -0,52°C d. 0,9 dan -0,60°C Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Sebanyak 5,85 gram NaCl (Mr = 58,5 g/mol) dilarutkan dalam air sampai volume 500 mL. Hitunglah tekanan osmotik larutan yang terbentuk jika diukur pada suhu 27 °C dan R = 0,082 L atm/mol K. a. 9,05 atm c. 9,48 atm tutup b. 9,50 atm d. 9,84 atm Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Kembali ke Latihan soal 2/16/2019 Contoh Soal 1 Kembali ke pembahasan Kembali ke Latihan soal Berapa fraksi mol dan persen mol setiap komponen dari campuran 0,2 mol O2 dan 0,5 mol N2? tutup a. 0,70 dan 71% c. 0,71 dan 73% b. 0,71 dan 72% d. 0,71 dan 71% Cara Mengerjakan >> SALAH !! SALAH !! SALAH !! BENAR

Apa anda yakin ingin keluar ? 2/16/2019 Daftar Pustaka Apa anda yakin ingin keluar ? 2009. BSE praktis belajar kimia Untuk kelas XII SMA.Jakarta:Depdiknas