Kelompok dan TIM (GROUP & TEAM)
Definisi Stephen P. Robbins dalam bukunya yang berjudul “Organizational Behavior”, definisi sebuah kelompok adalah sebagai dua individu atau lebih, yang berinteraksi dan saling bergantung, yang datang bersama-sama untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu.
Tahap Pembentukan Kelompok Forming Storming Norming Performing Anjourning
Tahap Pembentukan Kelompok a) Forming (pembentukan) Fase ini merupakan fase awal dimana keadaan ketidakpastian akan tujuan, struktur dan kepemimpinan kelompok harus dihadapi. Fase ini berakhir pada saat para anggota mulai berfikir bahwa diri mereka adalah bagian dari sebuah kelompok b) Storming (merebut hati) Fase ini dicirikan oleh adanya konflik intra kelompok. Anggota menerima keberatan kelompok tetapi menolak pengendalian kelompok oleh individu tertentu. Fase ini selesai manakala didapatkan hierarki kepemimpinan yang relatif jelas di dalam kelompok.
Tahap Pembentukan Kelompok c) Norming (pengaturan norma) Fase ini menggambarkan adanya perkembangan hubungan dan kelompok menunjukkan adanya kohesi (kepaduan). Fase ini berakhir dengan adanya struktur kelompok yang semakin solid dan terjadi perumusan yang benar dan diterima atas berbagai harapan serta perilaku kelompok. d) Performing (melaksanakan) Fase ini memperlihatkan fungsi kelompok berjalan dengan baik dan diterima oleh anggota . Jadi di sini energi kelompok sudah bergerak dari tahap saling mengenal dan saling mengerti ke pelaksanaan tugas-tugas yang ada. Untuk kelompok yang relatif permanen, fase ini merupakan fase terakhir dari fase perkembangan.
Tahap Pembentukan Kelompok e) Anjourning (pengakhiran) Fase ini merupakan fase terakhir yang ada pada kelompok yang bersifat temporer, yang di dalamnya tidak lagi berkenaan dengan pelaksanaan tugas-tugas tetapi dengan berakhirnya rangkaian kegiatan.
Jenis Kelompok Kelompok Komando Kelompok Kerja TIM Formal Kelompok yang dibentuk individu karena persamaan minat, Pertemanan dll. Informal
Permasalahan dalam Kelompok Kepemimpinan Pengambilan keputusan dan pemecahan masalah Komunikasi Konflik
KELOMPOK (GROUP) ≠ TIM (TEAM)
TEAM Menurut Moorhead & Griffin (2010) Tim dapat di deskripsikan sebagai sekumpulan orang dalam jumlah kecil dengan kemampuan untuk saling melengkapi dan memiliki tujuan yang sama, kinerja, dan kedekatan yang mengaruskan mereka saling bertanggung jawab.
“Ada saat dimana anggota im jatuh dan butuh bantuan”
Perbedaan TIM dan Kelompok TEAM Kelompok tidak Selalu Tim Tim selalu merupakan kelompok Interaksi anggota untuk berbagi Informasi Interaksi Anggota Saling melengkapi Kerja Individu Kerja Kolektif Netral (Terkadang Negatif) Positif (1+1>2) Kepemimpinan satu orang dan ditunjuk Kepemimpinan dapat dirotasi
TIPE-TIPE TEAM 1. Problem solving teams Para Anggota Þ ide Þ metode Þ bebas mengimplementasikan apa yang dirasakan. 2. Self managed work teams Kelompok pekerja (5-10 orang) Þ melakukan pekerjaan yang saling berkaitan erat Þ tanggungjawab kinerja ke supervisor masing – masing 3. Cross functional teams Pekerja se-level hirarki berasal dari area kerja berbeda Þ bekerjasama menyelesaikan 1 tugas 4. Virtual team Teknologi komputer Þ menyatukan perbedaan dan tujuan tanpa tatap muka secara langsung Þ meminimalkan ketegangan dalam team
Faktor-faktor yang mempengaruhi kepaduan kelompok Kesamaan nilai dan tujuan Keberhasilan dalam mencapai tujuan Status atau citra kelompok Penyelesaian perbedaan Kecocokan terhadap norma-norma Daya tarik pribadi ‘’Persaingan antar kelompok ’’ Pengakuan dan penghargaan
Fakto-faktor yang menghambat kepaduan kelompok Ketidaksamaan tentang tujuan Besarnya anggota kelompok Pengalaman yang tidak menyenangkan dalam kelompok “Persaingan antar anggota kelompok” Dominasi
MENGUBAH INDIVIDU MENJADI PEMAIN TIM 1. Seleksi 2. Pelatihan 3. Penghargaan
Diskusi? BAND MUSIC, TEAM atau GROUP? ALASAN?
TERIMAKASIH
QUOTE Talent Win The Games, But Teamwork wins Championship – Michael Jordan Teamworks Divides the Task and multiplies the success – Unknown Coming Together is a beggining, Keeping Together is a process, Working Together is a success. – Henry Ford