Peran Hati Nurani. (1) Kasus Hakim yang tergiur uang suap.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

Perkembangan Diri Individu
ETIKA dan MORAL dalam PEMBELAJARAN
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
Pemutusan Hubungan Karyawan
Disajikan kembali oleh: John Suprihanto
Dosen : Rudy Wawolumaja Disiapkan : Ferly David, M.Si.
MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB Oleh: Antarin Prasanthi.
HAK ASASI MANUSIA PERKULIAHAN TGL 30 DESEMBER 2009.
Manusia, Prilaku, dan Norma-Norma
Etika & Moral dalam Pembelajaran
Etika & Perilaku Organisasi
Perkembangan Psikososial
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2. Masa anak sekolah (6 – 12 tahun) Keterampilan yang diperlukan pada masa anak sekolah (Hurlock dalam Munandar, 1999):
URUTAN INVARIAN DAN KONSISTENSI INTERNAL DALAM TAHAPAN-TAHAPAN PERTIMBANGAN MORAL Oleh : Kelompok 2.
PERKEMBANGAN ASPEK MORAL
Etika Sosial Politik 12 Mei 2011
SRI SULASMIYATI, S.SOS, MAP
LANDASAN ETIKA DAN PROFESIONALISME JURNALIS Pertemuan 3 & 4 Mata kuliah: O0264 / TEKNIK WAWANCARA MEDIA Tahun : 2008 / 2009.
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI.
Etika Administrasi Publik (Pertemuan 1)
ETIKA KESEHATAN MASYARAKAT
ETIKA BISNIS purwati.
ARAH BISNIS DAN TUJUAN PENERAPAN ETIKA DALAM ASPEK BISNIS, NORMA DAN HUKUM Pertemuan ke-4.
BAB 04 TINDAKAN SOSIAL DAN INTERAKSI SOSIAL
FILSAFAT, ETIKA DAN KOMUNIKASI
PERTEMUAN KE-6 PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS
Anak, Masa Depan Kita Topik ini terinspirasi dari sebuah lagu indah “Greatest Love of All”. Anak-anak adalah masa depan kita karena kita tidak pernah terlepas.
Hasim As’ari TEORI ETIKA 1.
SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP
ETIKA KERJA KARYAWAN purwati
Pancasila Sebagai Etika Politik (1)
Materi ke-1 Oleh Sri Ayem
MORALITAS A. KESADARAN MORAL
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2.
ETIKAdan KEBIJAKAN MEDIA
TEORI DAN ETIKA KOMUNIKASI MUH. ALFIAN
ETIKA BISNIS DAN PROFESI
BAB III SUARA HATI DAN KESADARAN MORAL
INFORMED CONSENT DALAM KEPERAWATAN
Aspek Etika Bisnis dalam skb
Bab III MORALITAS.
PERTEMUAN 1 ETIKA & ETIKET
ETIKA KEPRIBADIAN PERTEMUAN KE-2
Ilmu Sosial Budaya Dasar HAKIKAT MANUSIA
ETHICS Kuliah MU113E Senin,
PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA
NILAI PERSONAL DAN NILAI LUHUR PROFESI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
Pancasila Sebagai Etika Politik (1)
Pemahaman Agama: Antropologis, Psikologis & Feminis
ETIKA BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
Masyarakat, Norma dan Hukum
Nama : Ratna Dhammena Santika NPM : Kelas : 4EA10
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
Krisis etika yang menyebabkan saya jadi begini.
Pengantar Oleh : Team Teaching Pro. Dr. Ir. Dahmir Dahlan Msc
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
FILSAFAT, ETIKA DAN KOMUNIKASI
Peran Hati Nurani Ferly David, M.Si..
ETIKA PROFESI.
BAB III MEMPERJUANGKAN KELUHURAN MARTABAT MANUSIA
PERKEMBANGAN MORAL REMAJA
ETIKA BISNIS & TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CSR)
BAB III PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS DAN ETIKA PROFESI
Dosen Pengampu: Achmad Sholihin, ST.,MM.
Pelatihan Applied Approach ITT Telkom Agustus 2018
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI. DEFINISI Keperawatan merupakan salah satu profesi yang bergerak pada bidang kesejahteraan manusia yaitu dengan.
Transcript presentasi:

Peran Hati Nurani

(1) Kasus Hakim yang tergiur uang suap

Seorang Hakim yang jujur, ketika mau pensiun ditawari sejumlah besar uang, jika saja ia mau membebaskan tersangka korupsi yang ditanganinya.

selain untuk membeli rumah bagi tempat tinggalnya nanti jika harus meninggalkan rumah dinasnya, ia juga masih harus membiayai dua anaknya yang sedang kuliah. Hakim itu memutuskan untuk menerima uang tersebut karena memang sangat membutuhkan nya,

Memang tidak ada seorangpun yang tahu tentang “kecurangan” yang dilakukannya. Tetapi sepanjang masa pensiunnya, ia menyesali perbuatan di akhir masa tugasnya itu sebagai yang telah menodai kesetiaan dan kejujurannya sepanjang 35 tahun pengabdiannya bagi dunia pengadilan.

Apa yang menyebabkan hidup sang hakim jadi tidak tenteram?

(2) Kasus Thomas Grissom

Thomas Grissom bekerja dalam kedudukan yang cukup penting, di sebuah perusahaan yang memproduksi sumber energi nuklir di Amerika.

Grissom kemudian menyadari bahwa bahan yang diproduksi oleh perusahaan tempat dia bekerja itu adalah bahan yang bisa menimbulkan akibat amat buruk bagi kehidupan manusia,

apalagi jika dipakai untuk pembuatan senjata.

Dan sebagai akibatnya, ia bukan hanya kehilangan mata pencahariannya, tetapi ia juga dikecam oleh keluarganya serta ditinggalkan oleh istrinya. Grissom memutuska n untuk berhenti bekerja dari perusahaa n itu.

Apa yang mendorong Grissom untuk mengambil keputusan seperti itu?

apakah Hati Nurani itu?

Kesadaran akan kewajiban saya pada situasi konkrit

Kesadaran adalah kemampuan budi untuk membedakan mana yang baik dan mana yang buruk ada instansi otonom dalam diri yang memberi penilaian terhadap semua tindakan yang kita lakukan: Ups …

Kesadaran membuat kita menyesali tindakan yang kita sendiri nilai salah,

Kesadaran memberi kita rasa puas dan bahagia bagi tindakan yang kita sendiri nilai benar

kewajiban adalah perintah moral yang menunjukkan hal apa yang harus kita lakukan, dan hal apa yang tidak boleh kita lakukan

kewajiban Ada dorongan untuk melakukan sesuatu,

kewajiban dan ada hambatan untuk tidak melakukan sesuatu.

situasi konkrit adalah ruang kebebasan yang harus diisi dengan tindakan

situasi konkrit ada pilihan-pilihan dari tindakan yang bisa kita lakukan: mengikuti kewajiban atau mengabaikannya

situasi konkrit pilihan ini tidak terhindari, dan datang ada pada sembarang waktu dan tempat.

Kewajiban (Ajaran Moral) Kesadaran (Penilaian diri) situasi konkrit (Ruang kebebasan)

Mereka sadar akan kewajibannya pada situasi seperti ini

Mereka tidak sadar akan kewajibannya pada situasi ini

Kapan Hati Nurani Menilai?

Prospektif Retrospektif Penilaian terhadap Perbuatan Yang telah berlangsung: Kasus hakim yang menerima suap Penilaian terhadap perbuatan Yang akan datang: Kasus Thomas Grissom

Bagaimana sifat hati nurani?

Adi – Personal Personal

(1) Personal berarti: Berbicara atas nama dan penilaian diri kita sendiri “Yang penting apa yang harus saya sendiri lakukan, bukan apa yang orang lain harus lakukan.”

(2) Personal berarti: Diwarnai dan berkembang bersama seluruh kepribadian kita Mis: Soal kesadaran tentang barang bajakan

(1) Adi-Personal berarti: Tidak dapat ditawar dengan pertimbangan untung rugi. Mis: Wartawan yang mengungkap kasus korupsi

(2) Adi-Personal berarti: Melebihi pribadi kita/ menerangi pribadi kita “melampaui akal dan pikiran kita”

Hati Nurani dan Struktur Kepribadian

Ego Super Ego Id Kepribadian menurut Sigmund Freud

Hati Nurani ≠ Superego Superego hanya menekan atau mengerem, tanpa mempedulikan tepat-tidaknya hal itu dari segi tanggung-jawab. Misalnya: “soal demo buruh”

Hati Nurani ≠ Superego Hati nurani menyangkut unsur pengertian secara obyektif & tanggung- jawab. Misalnya: “soal penertiban pengemis”

Dimensi-dimensi Subyektif Hati Nurani Hati Nurani Rasa Rasio Ungkapan: “Saya rasa …..” Ungkapan: “Saya pikir …..”

Rasa! Siapa yang bilang harum dan lezat, dan siapa yang bilang bau dan tidak enak?

Hati Nurani Rasa Siapa yang disebut Pahlawan, dan siapa yang disebut Pengkhianat? SoekarnoXanana Gusmao Hasan Tiro

Hati Nurani Rasa Siapa orang baik (penolong), dan siapa orang jahat (pencuri)?

Rasio Keputusan etis lahir dari penanalaran yang rasional.

Hati Nurani Rasio Ada kesadaran yang universal, Mis: Kesadaran bahwa menolong itu tindakan yang dinilai mulia oleh siapapun.

Hati Nurani Rasio Nurani bersifat rasional (kebenaran argumentatif) Tindakan yang lahir dari hati nurani, bukan hanya didasarkan rasa, tetapi ada alasan rasional yang bisa dipertahankan Perhatikan kasus berikut

Kasus (1): menempatkan orang tua di Panti-jompo Rasa Rasio

Kasus (2): Memberi uang kepada anak pengamen jalanan Rasa Rasio

Perkembangan Moral menurut Lawrence Kholberg USIAUSIA MORALMORAL Anak-anak Remaja Dewasa Anak-anak Remaja Dewasa

Pra-Konvensional Perkembangan Moral: Anak-anak Hukuman dan kepatuhan

Pra-Konvensional Perkembangan Moral: Anak-anak Relativis - Instrumental

Konvensional Perkembangan Moral: Remaja Kesepakatan (anak manis)

Perkembangan Moral: Remaja Konvensional Hukum dan Ketertiban

Perkembangan Moral: Dewasa Pasca-Konvensional Kontrak Sosial Legalistis

Perkembangan Moral: Dewasa Pasca-Konvensional Prinsip Etika Universal

Perkembangan Moral ≠ Pertambahan usia Perkembangan Moral tidak selalu berjalan seiring Pertambahan usia

Pembinaan Hati Nurani

Hati Nurani menerjemahkan pendapat moral dalam situasi konkrit. Tetapi suatu pendapat moral harus terbuka bagi setiap argumen, bantahan, pertanyaan, keraguan pihak lain.

Perlu diperhatikan, bahwa mengikuti suara hati belum tentu keputusan kita benar (hati nurani bagaimanapun tetap dapat keliru).

Karena itu hati nurani tidak menggantikan usaha kita untuk mempelajari dengan teliti dan mendalam prinsip dan norma moral.

Perlu keterbukaan dan kemauan belajar, karena hati nurani dapat “tumpul”, jika tidak diasah. Misalnya soal nyontek, apa yang terjadi saat pertama kali?

Shame Culture Vs Guilt Culture Shame Culture adalah kebudayaan dimana pengertian- pengertian seperti “kehormatan”, “reputasi”, “nama baik”, “status”, “gengsi” sangat ditekankan. Guilt culture adalah kebudayaan dimana pengertian- pengertian seperti “kebersalahan”, “dosa”, “tanggung- jawab” sangat dipentingkan.

Kasus Hamil diluar nikah Dalam shame culture, maka penggururan merupakan jalan keluar Dalam guilt culture, pengguguran adalah tindakan kejahatan yang tidak boleh dilakukan.

Shame Culture Vs Guilt Culture Di sini, bukan perbuatan obyektif (jahat atau baik) yang penting, tetapi diketahui atau tidak oleh orang lain. Di sini yang penting dan dinilai adalah perbuatan obyektif yang dilakukan. Penilaian dilakukan oleh diri sendiri.

Kasus Korupsi Dalam shame culture, korupsi tidak bukan soal, asal tidak ketahuan. Dalam guilt culture, sekalipun tidak ada yang tahu, korupsi itu tindakan yang hina

Shame Culture Vs Guilt Culture Sangsinya berasal dari luar, yaitu apa yang dikatakan dan difikirkan oleh lingkungannya. Sangsinya berasal dari dalam, yaitu rasa bersalah, atau ketenangan batin.