Tim: Yunisca Nurmalisa, S.Pd., M.Pd. Devi Sutrisno Putri, S.Pd., M.Pd. KONSEP NILAI Pendidikan Nilai.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
Advertisements

Disadur dari berbagai sumber
Bimtek KTSP 2009 PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL)
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Technique Informal School
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
Kedudukan Muatan Lokal dalam Kurikulum 2013
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
PENDIDIKAN KARAKTER Universitas Negeri Yogyakarta Oleh:
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
FILSAFAT NILAI Filasafat nilai mempelajari estetika dan etika yang berhubungan dengan eksistensi manusia secara fisik dan nonfiksik Etika standar ukurannya.
PANCASILA SEBAGAI SISTEM NILAI
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT Kelompok 3 :
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Pertemuan ke III (FILSAFAT PANCASILA)
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA.
Pendidikan Tinggi dan Nilai-Nilai Keadaban Publik
UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP
Memahami Konsep Dasar Pendidikan Karakter
Pancasila Sebagai Etika Politik (1)
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL)
SKL Kelompok Mata Pelajaran
PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
PKN SEBAGAI PENDIDIKAN NILAI DAN MORAL
Materi dan Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar
Oleh Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 3
Kebijakan Direktorat Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kualitas PAI pada Sekolah DR. H. NI FASRI, M.Pd. Kasubdit PAI pada SMP Direktorat Pendidikan.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Pengembangan Kompetensi sebagai Tujuan Pembelajaran
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA
PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Visi dan Misi PKN.
Pancasila Sebagai Etika Politik (1)
STANDAR PENILAIAN KURIKULUM 2013
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
Etika Pancasila.
PERAN ILMU PENDIDIKAN DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
BIMBINGAN KONSELING: SEBUAH PENGERTIAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
KONSEP ETIKA DAN ETIKET
Oleh Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 3
PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT PENDIDIKAN NASIONAL
Tujuan dan Standar Kompetensi
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
PENGENALAN FILSAFAT A. Arti Filsafat a. Dari segi etimologi FALSAFAH
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK
PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT PENDIDIKAN NASIONAL
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN SEBAGA ILMU PENGETAHUAN
Analisis Kurikulum Penjasorkes dan Bahan Ajar
LINPRANAS (FMIPA UNNES, tahun 2015)
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
CIVIC EDUCATION Rabiatul Adawiyah, M.Pd. Pendidikan Kewiraan UU N0.2 Tahun 1989 Alasan tidak relevan: a.Pola dan praktek pembelajaran yang indoktrinatif.
Pengembangan Pendidikan agama berbasis wawasan kebangsaan
RIA KURNIASARI. KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu menganalisis hakikat, fungsi dan tujuan Pendidikan Kewarganegaraan di SD.
Konsep Dasar Pendidikan Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan Eko Defriatno, S.Pd., M.T. Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan.
HOTS Pengembangan INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA
MENJADI GURU JAMAN NOW. MEMPUNYAI 7B 1.Bersemangat juang tinggi 2.Berpikir kritis 3.Bertindak dinamis 4.Berkarya kreatif.
OLEH : ARIE SULISTYOKO, S.Sos, M.H. Nilai, norma, dan moral adalah konsep- konsep yang saling berkaitan. Dalam hubungannya dengan Pancasila maka ketiganya.
Transcript presentasi:

Tim: Yunisca Nurmalisa, S.Pd., M.Pd. Devi Sutrisno Putri, S.Pd., M.Pd. KONSEP NILAI Pendidikan Nilai

What Is Value?  Sesuatu yang berharga.  Penghargaan/kualitas thd suatu hal yang dapat menjadi dasar penentu tingkah laku manusia karena sesuatu itu menyenangkan (please), berguna (useful), memuaskan (satisfying), menguntungkan (profitable), keyakinan (belief).  Nilai (value) adalah harga, makna, isi dan pesan, semangat, atau jiwa yang tersurat dan tersirat dalam fakta, konsep, dan teori sehingga bermakna secara fungsional (Djahiri, 1999)

Nilai dan Pendidikan  Nilai adalah salah satu jantungnya pendidikan.  Tujuan pendidikan pada dasarnya adalah ketercapaian suatu nilai.  Tujuan pendidikan nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab (Pasal 3 UU No 20 th 2003)  Tujuan pendidikan di Indonesia didominasi oleh nilai etis (moral) daripada rasional dan keindahan, namun dalam praktek internalisasi nilai etis kurang dibanding nilai rasionalitas.

SempitLuas Bimbingan kepada peserta didik agar menyadari nilai kebenaran, kebaikan dan keindahan melalui proses internalisasi nilai dan pembiasaan bertindak. Bimbingan kepada peserta didik akan aspek/ranah/ domain afektif. Pendidikan nilai dimaknai sebagai pendidikan yang mensosialisasikan dan menginternalisasikan nilai-nilai dalam diri peserta didik.

Tujuan Pendidikan Nilai 1) Menerapkan pembentukan nilai pada peserta didik. 2) Menghasilkan sikap yang mencerminkan nilai. 3) Membimbing perilaku yang konsisten dengan nilai. (UNESCO, 1994)

Sumber Nilai ?  Nilai dapat bersumber dari agama, nilai bersama (common values) dan dari khasanah lokal.  Pada masa Orde Baru, sumber pendidikan nilai selalu dikaitkan dengan nilai-nilai dasar Pancasila (sebagai filosofi atau pandangan-dunia bangsa Indonesia) yang kemudian disajikan dalam mata pelajaran PMP-PPKn.  Di negara sekuler, pendidikan nilai dilaksanakan melalui pelajaran pendidikan kewarganegaraan, sedang di negara agama pendidikan nilai dilaksanakan melalui pelajaran agama (Syarkawi, 2006). Bagaimana pendidikan nilai di Indonesia pada kondisi sekarang?

2. Estetika Estetika mempersoalkan penilaian atas sesuatu dari sudut indah dan jelek. Secara umum, estetika disebut sebagai kajian filsafati tentang hal apa yang membuat rasa senang. Teori Nilai 1. Etika Etika merupakan cabang aksiologi yang membahas predikat-predikat nilai "betul” (right) dan "salah" (wrong) dalam arti "susila" (moral) dan "tidak susila" (immoral). Etika sebagai ilmu pengetahuan yang menetapkan ukuran- ukuran atau kaidah-kaidah yang mendasari pemberian tanggapan atau penilaian terhadap perbuatan

Struktur dan Klasifikasi Nilai  nilai ilahiah yang terdiri atas nilai ubudiyah dan nilai muamalah; nilai etik insaniah yang terdiri atas rasional, sosial, individual, ekonomi, politik, biofisik, dan lain-lain.  nilai terminal dan instrumental;  nilai intrinsik dan ekstrinsik;  nilai personal dan nilai sosial;  nilai subjektif dan objektif. Struktur Nilai Klasifikasi Nilai

Hierarki Nilai  Nilai material, segala sesuatu yg berguna bagi unsur jasmani.  Nilai vital, segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk berkegiatan.  Nilai kerohanian, segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.  Nilai dasar, esensi.  Nilai instrumental, pedoman.  Nilai praksis, implementasi dari nilai dasar dan nilai instrumental. Notonagoro, 1984Kaelan, 2002

Kategori Nilai  Nilai teoritik (nilai yang melibatkan pertimbangan logis dan rasional dalam memikirkan dan membuktikan kebenaran sesuatu).  Nilai ekonomis (nilai yang berkaitan dengan pertimbangan nilai yang berkadar untung rugi “harga").  Nilai estetik (meletakkan nilai tertingginya pada bentuk keharmonisan).  Nilai sosial (nilai tertinggi yang terdapat pada nilai ini adalah kasih sayang antarmanusia).  Nilai politik (nilai tertinggi dalam nilai ini adalah nilai kekuasaan).  Nilai agama (nilai yang memiliki dasar kebenaran yang paling kuat dibandingkan dengan nilai-nilai sebelumnya)

Mengapa nilai kebaikan harus dibina dan dibimbing? John Luther Karakter yang baik adalah lebih patut dipuji daripada bakat yang luar biasa. Hampir semua bakat adalah anugerah. Karakter yang baik adalah sebaliknya, tidak dianugerahkan kepada kita. Kita harus membangunnya sedikit demi sedikit- dengan pikiran, pilihan, keberanian dan usaha keras

TERIMAKASIH..