Nama kelompok: Nama kelompok: 1. Nabila Intan Puteri Dandy Prasetyo Irianto Sarda Devi Budi Utami Merry.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Lukito Edi Nugroho Program S2 Magister Teknologi Informasi
Advertisements

BRI Sebagai Bank Sehat, Kuat dan Tumbuh Berkesinambungan
Struktur Organisasi Bank
Dukungan IT BRI-2009 Information Architecture: Target: Catatan:
Aplikasi Teknologi Informasi Dalam Pendidikan
Strategi dan Metode Pengembangan E-Business
Sistem Informasi dalam Bisnis
Komponen Manajemen Sistem Informasi
Manajemen Sumber Daya Informasi (Information Resources Management/IRM)
PT. Bank Rakyat Indonesia (PeRSERO) TBK.
Layanan & Infrastruktur Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK) Universitas Hasanuddin PusatTeknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Hasanuddin.
AUDIT KEAMANAN SISTEM INFORMASI BERDASARKAN STANDAR ISO PADA PT
BAB I MANAJEMEN OPERASI Tantangan dan Peluang Abad 21
Sistem informasi Penemuan komputer pada perang dunia II
IMPLEMENTASI SOLUSI INFORMASI BISNIS
Elemen Sukses Pengembangan & Tantangan e-Gov
PERKEMBANGAN PERAN SI/TI DALAM ORGANISASI
TSI Perbankan Indonesia: Kompleksitas, Permasalahan,
DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI
PENGEMBANGAN DAN PERANAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar 2012 BY NUR HIDAYA BUKHARI
Desi Pibriana.
PERUSAHAAN DAN MANAJEMEN GLOBAL TEKNOLOGI INFORMASI
SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA DISTRO HERVETICA BANDUNG BERBASIS WEB
Sistem Informasi dalam Bisnis
Pertemuan 19 Pengorganisasian dan pentingnya fungsi TI
Grand Design e-Library Perpustakaan Nasional RI
Manajemen Sumber Daya Teknologi Informasi
Sikda PENGELOLAAN DATA INFORMASI SOFTWARE.
Menyusun Dokumen Franchise Oleh : Drs. Anang Sukandar
CRM CRM kependekan dari Customer Relationship Management. Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi.
Pengantar Sistem Informasi
CETAK BIRU TATA-KELOLA dan SDM
Dosen : Yusuf Kurniawan, Dr. Ir.
Jaringan VSat Pertemuan X.
1 DASAR-DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS CHAPTER
Peranan sistem informasi dan teknologi informasi
sekilas biography RAHARJA SINERGI KOMUNIKASI
KEPUASAN NASABAH TERHADAP PELAYANAN
Pertemuan 4 Electronic Commerce
Materi E-Business untuk ST INTEN
Sistem Informasi dalam Global Bisnis
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Information Technologies
Teknologi Perbankan.
PENGENDALIAN SISTEM KOMPUTERISASI PERSPEKTIF MANAJEMEN
KONSEP DASAR SISTEM TERDISTRIBUSI
PENERAPAN SISTEM INFORMASI BERBASIS APLIKASI TRANSPORTASI ONLINE PADA PT GO-JEK INDONESIA CABANG SURABAYA Oleh : Ismail Marzuki ( ) & Wisnu.
KINERJA BERKELANJUTAN
Kompetisi dalam Jasa Keuangan
DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI
Interaksi Manusia dan Komputer
Andika Elok Amalia, ST., MT.
ABSTRAK PELAKSANAAN KUALITAS PELAYANAN PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. UNIT PASAR INDUK Oleh Susilawati Persaingan usaha diantara dunia perbankan.
TEKNOLOGI INFORMASI Strategi Teknologi Informasi Bank Syariah Mandiri menghadapi lingkungan yang terus berubah dan persaingan yang semakin kompetitif adalah:
VSAT Jaringan Komputer Lanjut FTI Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Sistem Informasi dalam Bisnis
Sistem Informasi dalam Bisnis
Srategi Pengembangan Bisnis Perbankan di Indonesia
Oleh : Guardian Muhammad
CRM CRM kependekan dari Customer Relationship Management. Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi.
Sistem Informasi dalam Bisnis
Struktur Tugas dan Fungsi Utama Layanan Teknologi Informasi
CRM CRM kependekan dari Customer Relationship Management. Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi.
CRM CRM kependekan dari Customer Relationship Management. Dalam bahasa indonesia dapat kita artikan sebagai Manajemen Hubungan Pelanggan. Merupakan strategi.
Konsep sistem informasi
Strategi Implementasi ITIL
Pertemuan 14 Peningkatan Jaringan Kerja Implikasi Bisnis
KELOMPOK 7 Hartino Yovie Setiawan. ASURANSI Pengertian Asuransi Menurut kitab undang – undang hukum dagang pasal 246 Menurut undang – undang nomor 2.
Manajemen Sumber Daya Informasi
Transcript presentasi:

Nama kelompok: Nama kelompok: 1. Nabila Intan Puteri Dandy Prasetyo Irianto Sarda Devi Budi Utami Merry Dwi Sugiharti Nafa Ayu Nina Ardi Maulida Lizzaida Hadini Ermita Cindy Krismandari

Pengembangan Sistem BRI (Bank Rakyat Indonesia)

Latar Belakang Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu bank tertua di Indonesia yang beridiri sejak tahun 1895 di Purwokerto yang mengalami perubahan menjadi PT melalui UU Perbankan No.7 tahun BRI mempunyai misi yang salah satunya senantiasa memberikan pelayanan prima dengan memberikan fokus kepada nasabah melalui sumber daya manusia yang profesional serta memiliki budaya dengan basis kinerja (performance-driven-culture), teknologi informasi yang handal dan future ready, dan jaringan kerja konvensional maupun digital yan produktif yang dilakukan melalui prinsip operasional dan risk management excellence.

Sejarah Pengembangan Sistem Pada BRI 1976, Kantor Cabang BRI menggunakan hardware Oliveti, Borrough dan BCS, sedangkan untuk konsolidasi data di Kantor Pusat, dan Kantor Wilayah menggunakan mainframe IBM untuk aplikasi neraca. 1985, Pada periode ini operasional Kanca BRI dengan aplikasi induk OLBS menggunakan perangkat keras Wang dan Philips. Untuk aplikasi konsolidasi data di Kanpus dan Kanwil disamping neraca juga dilengkapi dengan RAK, Gaji yang menggunakan PC serta PKK dengan hardware Philips. 1986, BRI melengkapi sarana perkantorannya dengan LAN antar semua divisi dan bagiannya. Perangkat jaringannya masih berupa router dan switch yang seiring waktu dengan bertambahnya nasabah dan transaksi di BRI mengalami beberapa kali perubahan dan peningkatan sistem.

1987, Kantor BRI unit yang semula melakukan pencatatan secara manual kini mulai dikomputerisasikan dengan menggunakan Sistem Teller Unit (STU) 1989, Ditandai dengan maraknya penggunaan open system, BRI menggunakan SCO Unix sebagai sistem operasi dimana aplikasi induk OLSIB dengan H/W PC-base berjalan. Sedangkan untuk konsolidasi data di Kanpus dan Kanwil digunakan MSIB dengan H/W Hewlett Packard. 1994, Aplikasi management support system seperti SDM/LOG yang menggunakan PC mulai dikembangkan. 1995, Automated Teller Machine (ATM), Transaksi Antar Cabang (TAC) dan Siskohat adalah aplikasi-aplikasi untuk operasional Kanca dengan H/W ON/2 mulai dipergunakan.

1996, Dimulainya era VSAT (Very Small Aparture Terminal), atau satelite. BRI yang bermitra dengan PT CSM, selaku penyedia jasa satelite semakin giat membangun infrastrukturnya. Mulanya VSAT dipasang pada 7 kantor wilayah. Pada waktu itu hubungan antar kantor cabang dan kantor wilayah masih dilakukan dengan cara manual. 2001, Konektivitas antar semua bagian, cabang dan unit di Indonesia dan luar negeri adalah visi yang dicanangkan pada era centralized ini. Hal ini merupakan tantangan bagi BRI yang memiliki kurang lebih 4000 unit kerja yang beberapa diantaranya tersebar dibeberapa pulau dan lokasi terpencil diIndonesia. 2015, BRI meluncurkan layanan terbarunya berupa BRI Mobile yang dinikmati lewat smartphone mulai menggunakan aplikasi mobile banking BRI, internet banking BRI, call BRI serta info BRI seperti ATM locator

BRI mempunyai divisi berupa Teknologi dan Sistem Informasi. Divisi tersebut bertugas untuk mengembangkan dan mengelola teknologi sistem informasi di BRI dengan fungsi dan peran sebagai ‘business enabler’ yang berdaya guna (efektif), berhasil guna (efisien), mengacu pada Perencanaan dan Strategi pengembangan teknologi dan Sistem Informasi BRI untuk jangka panjang yang telah ditetapkan oleh direksi BRI selaku Komite Pengarah Kebijaksanaan dan Manajemen teknologi dan Sistem Informasi di BRI. Divisi ini dibagi dalam 3 bidang yaitu: Bagaimana BRI mengembangkan sistemnya?

1. Bidang Pengembangan Sistem Aplikasi Merencanakan, mengorganisasikan serta mengawasi pengembangan sistem aplikasi Core Banking System yang comprehensive dan integrated. Merencanakan, mengorganisasikan serta mengawasi pengembangan sistem aplikasi Banking Delivery System. Merencanakan, mengorganisasikan serta mengawasi pengembangan sistem aplikasi Managemen Support System. Merencanakan, mengorganisasikan serta mengawasi pengembangan sistem aplikasi Special System. Menjamin agar sistem aplikasi yang dikembangkan bisa diimplementasikan secara handal, flexible, auditable serta mampu mengakomodasikan kebutuhan setiap unit bisnis dan support bisnis.

2. Bidang Implementasi & Support System Merencanakan, mengorganisasikan serta mengawasi proses Quality Assurance sistem aplikasi software yang dikembangkan besera operation procedure-nya. Menjamin kualitas sistem aplikasi dan operation procedure yang dikembangkan bisa diimplementasikan secara handal, flexible, auditable serta mampu mengakomodasi kebutuhan setiap unit kerja BRI. Mengelola pelaksanaan Pilot Implementation dan Rollout Implementation sistem aplikasi. Mengelola serta menjamin kualitas service management yang meliputi fungsi Response Center (help desk) dengan baik sesuai dengan service level agreement yang telah disepakati dengan unit bisnis.

3. Bidang Operasional, Infrastuktur & Security Mengelola serta menjamin kualitas operasional agar berjalan dengan baik, sesuai dengan Operational Level Agreement (OLA) yang telah disepakati antara Divisi TSI dengan Unit Kerja terkait Mengelola dan menyediakan layanan pengolahan data atau informasi (Dataware house) untuk keperluan unit kerja lainnya Mengelola dan menjamin operasi jaringan komunikasi data BRI diseluruh unit kerja BRI Mengelola security management Mengelola dan menjamin kualitas Dissaster Recovery Center berjalan dengan baik guna meningkatkan kontinuitas operasional Bank. Menjamin agar kualitas operasional TSI disetiap unit usaha

The End