HIERARCHICAL CLUSTERING

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERENCANAAN PROGRAM EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA
Advertisements

PERTEMUAN 4 TAHAP PEMROGRAMAN.
Klastering dengan K-Means
Pengujian Sofware – strategi
Array.
Algoritma Greedy (lanjutan)
Latihan Array dan Matriks
Larik (Array) – 2 dan 3 Dimensi
Pemrosesan Teks Klasterisasi Dokumen Teknik Informatika STMIK GI MDP 2013 Shinta P.
PERENCANAAN.
Pertemuan 5-1 Database dan Sistem Manajemen Database
5. Pohon Merentang Minimum
Matrik Invers Suatu bilangan jika dikalikan dengan kebalikannya, maka hasilnya adalah 1. Misalkan atau = 1, Demikian juga halnya dengan matrik.
Chayadi Oktomy Noto Susanto, S.T, M.Eng. 2 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Melakukan proses konversi untuk.
PERTEMUAN 4 TAHAP PEMROGRAMAN.
Teknologi Kelompok Dan Tataletak Fasilitas
Algoritma Greedy (lanjutan)
ANTARMUKA BERBASIS MENU
MODEL TRANSPORTASI.
Clustering Suprayogi.
Datamining - Suprayogi
STUDI KASUS KLASIFIKASI Algoritma C 4.5
ALJABAR LINIER (MATRIKS)
Penugasan (Assigment) - Minimalisasi Sapta Candra Miarsa,ST.,MT.
Nama Anggota Kelompok Nama Dosen
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 12
Greedy Pertemuan 7.
Algoritma & Pemrograman Lanjut
Studi kasus Graph Ali Ridho Barakbah.
Algoritma Greedy (lanjutan)
Tim Struktur Data Program Studi Teknik Informatika UNIKOM
Operasi Join ( ) Digunakan untuk menggabungkan dua tabel atau lebih dengan hasil berupa gabungan dari kolom-kolom yang berasal dari tabel-tabel tersebut.
Masalah PL dgn Simpleks Pertemuan 3:
Manipulasi tabel Pertemuan ke 5.
SISTEM PERSAMAAN LINEAR
Pengurutan cepat (quick sort)
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 3
PEDOMAN PENYUSUNAN ALGORITMA
STRATEGI LOKASI Manajemen Operasional, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas islam Malang (unisma) oleh: Fauziah, SE., MM.
Analisis Cluster.
Penugasan (Assigment) - Maksimalisasi Sapta Candra Miarsa,ST.,MT.
K-Nearest Neighbor dan K-means
Kompresi Teks File.
Clustering (Season 1) K-Means
TEORI PERMAINAN (GAME THEORY)
PRODI MIK | FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
Model Data Lanjutan.
Perancangan Data Logis dan Fisik
PENYEDERHANAAN FUNGSI BOOLEAN
Analisis Klastering K-Means Model Datamining Kelompok 1 Eko Suryana
Operations Management
Optimasi dengan Algoritma simpleks
Lossless Join Decomposition
TEKNIK PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK
Klasifikasi Nearest Neighbor
ANALISIS CLUSTER Part 1.
ANALISIS CLUSTER Part 2.
Akses Database Menggunakan Framework
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom.
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom.
Transportasi Metode VAM.
Penugasan – Alternatif Penyelesaian
Model Data Lanjutan.
CLUSTERING.
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom.
K-MEANS ALGORITHM CLUSTERING
Pengelompokan Dokumen (Document Clustering)
By : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom
Linear Programming (Pemrograman Linier)
RUMUS mencari Nilai Rata-rata : =AVERAGE(…,…,…,).
Transcript presentasi:

HIERARCHICAL CLUSTERING Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, m.Kom.

HIERARCHICAL CLUSTERING Strategi pengelompokkannya umumnya ada dua jenis, yaitu: Agglomerative (Bottom-Up) Devisive (Top-Down) Algoritma Agglomerative Hierarchical Clustering : Hitung Matrik Jarak antar data. Ulangi langkah 3 dan 4 higga hanya satu kelompok yang tersisa. Gabungkan dua kelompok terdekat berdasarkan metode pengelompokan (Single Linkage, Complete Linkage, Average Linkage) Perbarui Matrik Jarak antar data untuk merepresentasikan kedekatan diantara kelompok baru dan kelompok yang masih tersisa. Selesai

Metode Pengelompokan Hierarki Aglomeratif Beberapa metode pengelompokan secara hierarki Aglomeratif: Single Linkage (Jarak Terdekat) Complete Linkage (Jarak Terjauh) Average Linkage (Jarak rata-rata)

CONTOH STUDI KASUS Kelompokkan dataset tersebut dengan menggunakan metode AHC (Single Linkage) menggunakan jarak Manhattan!

CONTOH STUDI KASUS

CONTOH STUDI KASUS

Menghitung jarak antar kelompok (1 dan 3) dengan kelompok lain yang tersisa, yaitu 2, 4 dan 5. Dengan menghapus baris-baris dan kolom-kolom matrik jarak yang bersesuaian dengan kelompok 1 dan 3, serta menambahkan baris dan kolom untuk kelompok (13) Selanjuttnya dipilih jarak dua kelompok yang terkecil.

Menghapus baris dan kolom matrik yang bersesuaian dengan kelompok (13) dan 2, serta menambahkan baris dan kolom untuk kelompok (132). Jadi kelompok (132) dan (45) digabung untuk menjadi kelompok tunggal dari lima data, yaitu kelompok (13245) dengan jarak terdekat 4. Berikut Dendogram Hasil Metode Single Linkage :

TERIMA KASIH 