PENOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS ISLAM RIAU.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KEJAHATAN SEKSUAL TERHADAP ANAK
Advertisements

IMAM CANDRA YUSTISIANTO, Pertanggungjawaban Pidana Penjaga Lintasan Kereta Api dan PT. KAI dalam Kecelakaan Kereta Api (Studi tentang Kecelakaan.
Tanggung Jawab Mahasiswa Dalam Mencegah Perilaku Korupsi di Indonesia
Mutia Rahmi Pratiwi Jurusan Ilmu Komunikasi UDINUS Semarang
STUDI KEBIJAKAN DAN KEBIJAKAN KRIMINAL RECAP BY IQRAK SULHIN.
Sistem Pemasyarakatan Indonesia
ILMU PENGETAHUAN DAN PERKEMBANGANNYA
Politik Hukum Pidana dalam Sistem Hukum Nasional
HUKUM PIDANA INTERNASIONAL
Ruang Lingkup Psikologi
SEJARAH, KEBUDAYAAN, IPTEK DAN MASALAH SOSIAL
ROHMAD KARTIKO, Analisis Kriminologi Terhadap Faktor-faktor yang Mendorong Kekerasan Terhadap Perempuan (Studi terhadap Kejahatan yang Disertai.
PENGERTIAN KOMUNIKASI INSTRUKSIONAL
EDWIN H. SUTHERLAND : ADANYA SUATU KEJAHATAN DITENTUKAN OLEH UU
PERKEMBANGAN KRIMINOLOGI
Konsep Kesehatan Komunitas (Public Health) dan Keperawatan Komunitas
Bahasa Hukum PENDAHULUAN Ari Wibowo, SHI., SH., MH.
PENOLOGI.
ISTI'ANAH, Faktor-Faktor Yang Melatarbelakangi Kenakalan Siswa SMA Muria Pati dalam Mengkonsumsi Minuman Keras.
Assalamualaikum, Wr.Wb Tugas Hukum Pidana Nama : Ita Suparman Alamat : Jl.Raya Tambelang - Bekasi Npm: Semester : II (dua) Sore A Fakultas.
Fakultas Hukum Universitas Gorontalo
(2)KARAKTERISTIK IPS SD
Sejarah Perkembangan Kriminologi
KRIMINOLOGI KULIAH 1 ISTILAH BHS INGGERIS CRIMEN ARTINYA KEJAHATAN
Tindak Pidana Ekonomi/ Kejahatan Bisnis
KONSEP DASAR STATISTIKA
Fungsi Sosiologi bagi masyarakat
Modul III MASALAH PENELITIAN
PENGENALAN RANCANGAN PERCOBAAN (EXPERIMENTAL Design)
PENGENALAN RANCANGAN PERCOBAAN (EXPERIMENTAL Design)
ABORSI DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA
Tindak Pidana Ekonomi/ Kejahatan Bisnis
Pengulangan Melakukan Tindak Pidana
ETIKA BISNIS “Perspektif Etika Bisnis dalam Ajaran Islam (Sudut Pandang) dan Barat, dan Etika Profesi” Nurdesri Wahyu Ningtyas 4EA Fakultas.
PENDIDIKAN SEBAGAI SUATU SISTEM
Muhammmad Noor Hidayat Jurusan Ilmu Komunikasi UDINUS Semarang
P E NO L O G I FAKULTAS HUKUM UNIKOM.
MANFAAT KRIMINOLOGI DAN VIKTIMOLOGI BAGI HUKUM PIDANA
PENDAHULUAN PERTEMUAN - 01.
KRIMINALISASI PRAKTIK KEFARMASIAN , SUATU TINJAUAN FARMACOLEGAL
RUANG LINGKUP, OBYEK, STUDI KRIMINOLOGI
PERTEMUAN 13 PENILAIAN REFLEKTIF.
PENGENALAN RANCANGAN PERCOBAAN (EXPERIMENTAL Design)
PELAKSANAAN HAK ASASI MANUSIA (HAM) DALAM RELASI HUKUM DAN KEKUASAAN SERTA DALAM MENGHADAPI ISU-ISU GLOBAL Kelompok 10 Anesta Ebri Dewanty
Kejahatan di bidang Pasar Modal (Insider Trading)
Ruang Lingkup Psikologi
Pengertian Penologi ? Sutharland
Hukum Administrasi Negara harupermadi.lecture.ub.ac.id
RANGKA KONSEPTUAL PROMOSI KESEHATAN
Sistem medis memuat aspek pencegahan dan pengobatan
Fakultas Hukum Universitas Gorontalo
PENGANTAR KRIMINOLOGI
Welcome to the gate of Sociology
PENANGGULANGAN KEJAHATAN DAN TUJUAN PEMIDANAAN
PUTRI NOVIAWATI /4EA09 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
pengantar KRIMINOLOGI : ruang lingkup-obyek-metode
Sejarah dan Definisi Civics
Konsep Pemidanaan Anak Dalam RKUHP
Sejarah Perkembangan Pemikiran Sebagai Dasar Teori Kriminologi
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
PENGANTAR ILMU HUKUM (PIH) PERTEMUAN KE 1
Outline Pengertian Standar kelayakan jenis penelitian Prosedur
PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN BENCANA
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan
Pidana & Pemidanaan di Berbagai Negara
Kuliah 2.
Pengantar Sosiologi.
Peran Lembaga Pemasyarakatan Dalan Sistem Peradilan Pidana Dr. Kaharuddin Syah Dosen Hukum Pidana Universitas Muhammadiyah Palu.
ANTROPOLOGI.
HUKUM DAN VIKTIMOLOGI PART. I
Transcript presentasi:

PENOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS ISLAM RIAU

APA ITU PENOLOGI? Banyak dari masyarakat yang tidak mengenal istilah penologi. Bagi sebagian pelajar maupun mahasiswa juga ada yang asing dengan kata ini, meskipun sudah hidup dalam lingkungan akademisi ada satu mata kuliah yang diberi nama penologi. Karena fenomena yang saya temukan, yaitu banyak orang yang tidak mengenal istilah tersebut, saya berinisiatif untuk menjelaskan tentang pengertian penologi ini. Penologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu poena dan logos. Poena memiliki arti kesakitan, penderitaan atau hukuman. Sedangkan kata logos memiliki arti ilmu pengetahuan. Dengan demikian, penologi berarti Ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang perkembangan pidana/pemidanaan atau penghukuman.

Penologi merupakan bagian dari bidang studi kriminologi. Oleh karena itu, antara penology dan kriminologi merupakan disiplin ilmu yang koheren. Penologi merupakan bidang studi dari kriminologi yang mempelajari prinsip-prinsi dari penghukuman dan manajemen penjara, reformatori (asrama) dan unit-unit pengekang lainnya. Pada masa lalu, penologi masih berpijak pada kebijakan penyiksaan terhadap para pelaku kejahatan sebagai konsekuensi dari kesalahan yang telah dilakukan, tetapi dalam perkembangannya, kajian penologi diperluas hingga mencakup kebijakan-kebijkan yang tidak hanya menghukum pelaku kejahatan, tetapi juga mengkaji tentang masa percobaan, pengobatan (medical treatment), dan pendidikan yang ditujukan untuk penyembuhan atau rehabilitasi

HUBUNGAN PENOLOGI DENGAN BIDANG ILMU LAINNYA Perkembangan mengenai kejahatan khususnya di Indonesia dapat dikatakan mencapai angka yang memprihatinkan dimana sering terjadi tindak kejahatan di kalangan masyarakat. Faktor-faktor yang mempengaruhi seseorang melakukan tindakan kejahatan pun bermacam- macam. Namun kesemua tindak kejahatan yang terjadi tersebut harus mendapat ganjaran yang setimpal atau seimbang, sehingga dengan demikian agar ketertiban, ketentraman dan rasa keadilan di masyarakat dapat tercapai dengan baik. Oleh karena itu Penologi mempelajari tentang masalah penghukuman/pemidanaan serta system atau cara bagaimana memperlakukan orang-orang yang sedang dalam menjalani hukuman (narapidana), maka Penologi memiliki relevansi dengan beberapa bidang ilmu lainnya.

Penologi dengan Kriminonogi Penologi dan kriminologi memiliki hubungan yang sangat erat karena studi penologi berbicara mengenai ilmu penghukuman serta kee'ekti'annya sebagai instrument kontrol terhadapkejahatan, hal ini dapat diman'aatkan oleh para kriminolog untuk mengkaji kembali teori teori kriminologi yang ada mengenai penghukuman. jika penologi menghasilkan suatu praktis sistem penghukuman, kriminologi memberikan landasan teoritis. sehingga, dapat ditarik kesimpulan bahwa penologi merupakan salah satu obyek studi kriminologi yang mempelajari segala aspek dari penghukuman. Kriminologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang kejahatan dan upaya penanggulannya, sedangkan penologi merupakan bagian dari kriminologi, sehingga menunjang kriminologi itu sendiri. Objek kriminologi kejahatan yang secara konkrit terjadi sebagai gejala masyarakat dan pelaku kejahatan itu, sedangkan penologi obyeknya pelanggar hukum/tahanan, terpidana/narapidana. Tujuan kriminologi adalah memahami sebab terjadinya kejahatan dan upaya penanggulangannya, sedangkan tujuan penologi memahami tentang pidana dan pemidanaan dan mengetahui tentang pelaksanaan pembinaan narapidana.

TERIMA KASIH TELAH BERPARTISIPASI DALAM ACARA PENYULUHAN KRIMINOLOGI “UNIVERSITAS ISLAM RIAU”