Tanggung Jawab Mutu Departemen Produksi PT AGRI JAYA FARM Ka. Dept : Kurnia Ayulistari Anggota : Fidya Chaesar Ramadhanty Marcella Ikhfani Rahayu Santi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN METODE KIMIAWI DAN FILTRASI
Advertisements

Sanitasi dan Keamanan.
Good Manufactory Practices
Hilal Hidayatullah Kriteria Standar Air layak minum itu harus: Jernih Tidak berwarna Tidak berbau Tidak mengandung bakteri.
Pujianto DINAS PERINKOP DAN UMKM KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014
Bisnis Keripik Buah.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bengkulu Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian 2012.
SYARAT, PEMERIKSAAN DAN PENGAWASAN AIR MINUM
Keragaman metabolit sekunder
Frying.
TEKNOLOGI UMBI-UMBIAN
SK. Mentan No. 190/Kpts/Org/5/1975 SK Mentan No. 406/Kpts/Org/8/1980
Material Handling PT. Teh Celup 88
PENGELOLAAN AIR LIMBAH INDUSTRI
Dewi Rashati, M.Farm., Apt AKADEMI FARMASI JEMBER 2015
Oleh : Huwilda Hindrika Jaka Ramananda Fitri Nava Kasat Tri Hartati Uyun Matondang Edy Kurniawan Marbun Tiurma Yulita Sihombing.
PENGOLAHAN IKAN ASIN (CARA PENGGARAMAN KERING)
GOOD MANUFACTURING PRACTICES cara / teknik berproduksi yang baik dan benar Pedoman yg menjelaskan bagaimana memproduksi makanan agar aman, bermutu dan.
DENDENG.
Produk-produk olahan berbasis Serealia
Pengolahan Inti Sawit Menjadi minyak Inti Sawit (PKO)
Sanitasi dan Keamanan Industri Pangan
Metode Harga Pokok Proses Adanya Produk Awal Proses
PEMBUATAN PRODUK PANGAN II Kuliah lapang I (2015)
MATA KULIAH : Manajemen Strategik
Mk. Dasar-dasar Bisnis Departemen Agribisnis FEM IPB Buku: Griffin
GOOD MANUFACTURING PRACTICES
limbah udang menjadi beberapa produk
Proses Pembuatan Tempe dan Olahannya
Sari Wortel Rochmayanti Dewi Aprilina
KOMERSIALISASI NUGGET KELINCI SEBAGAI BAHAN PANGAN RENDAH KOLESTEROL
Teknik Penanganan Hasil Pertanian
PEMBUATAN KERIPIK WORTEL DENGAN VACUM FRYING
FOOD HYGIENE Kelompok 2.
LIMBAH INDUSTRI PANGAN
oleh; Syamsul Rizal Sinulingga
YOLA AMSA PERBANKAN SYARIAH SEMESTER 2
PENGENDALIAN MUTU PROSES PADA PRODUK-PRODUK OLAHAN
Hidangan dari sayuran, telur, dan pasta
TEKNOLOGI HASIL TERNAK KULIT DAN SISA GELATIN
Ilmu Pengetahuan Alam SMK
Identifikasi Masalah Ubi Jalar Sortasi & Pemutuan Memenuhi Standar
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU HACCP TELUR DADAR ISI DAGING INSTAN “DARGING” KELOMPOK 6 ARYO UTOMO FADHLI ADIPUTRA ABD
Akuntansi untuk Perusahaan Pemanufakturan
HrACCP ABON IKAN TUNA Oleh : Aprilla Dian P
DI SUSUN OLEH : OGINTA YESA
KRITERIA PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA PROPER 2017
Assalamu’alaikum Pemanfaatan Rumput Gajah dengan Metode Silase sebagai Pakan Utama Program Kandang Komunal Di Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji.
Pengendalian Mutu Pada Industri Susu Pasteurisasi di PT
Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat
PENCEMARAN AIR next.
JUKNIS UNIT PEMBENIHAN IKAN MULTI SPESIES
Penyediaan Air Bersih di RS
METODA PENGOMPOSAN SAMPAH
Perencanaan dan Strategi Pengolahan Air Minum dan Air Bersih
Analisis Pekerjaan (Job Analysis)
PERAN SARJANA TEKNIK INDUSTRI DALAM SUATU INDUSTRI MANUFAKTUR KHUSUSNYA PT HYUNDAI DOSEN : Prudensy F. Opit ST., M.Eng., Dr.Eng PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI.
FATMA MAHARANI, S.Si.  Air adalah senyawa kimia dengan rumus molekul H 2 O dimana 1 atom O mengikat 2 atom H  Manfaat bagi Manusia memerlukan air berkualitas.
Dr. Ir Yuli Retnani, MSc Indah Wijayanti, S.Tp, Msi
(SANITASI, HIGIENIS, DAN
KERAJINAN KULIT JAGUNG
Pertemuan ke-5 BIAYA OVERHEAD PABRIK : DEPARTEMENTALISASI
Processing Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam pembuatan produk berbasis bahan baku singkong, maka perlu memperhatikan beberapa langkah proses pembuatannya.
UPN “VETERAN” JAWA TIMUR – UNESA
Kegiatan Belajar 1. Pengendalian Mutu dan Penerapan HACCP
PARAMETER KUALITAS LINGKUNGAN
EVALUASI SEDIAAN LARUTAN
Manajemen Produksi Kewirausahaan & Pengantar Bisnis
3.12 MENERAPKAN PENGOLAHAN HASIL SAYURAN 4.12 MEMPRODUKSI OLAHAN SAYURAN.
PERMENKES RI NO. 37 TAHUN 2012 dr. Melinda Wilma Dinas Kesehatan Kota Padang 17 Oktober 2019 KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN DI LABORATORIUM PUSKESMAS.
Transcript presentasi:

Tanggung Jawab Mutu Departemen Produksi PT AGRI JAYA FARM Ka. Dept : Kurnia Ayulistari Anggota : Fidya Chaesar Ramadhanty Marcella Ikhfani Rahayu Santi Apriyana Wiji Lestari

Tanggung Jawab Mutu dan Cara Mencapai Komitmen Total 1. Perencanaan produksi - Menghasilkan produk keripik singkong sesuai dengan kriteria yang ditetapkan  Kriteria keripik singkong - Kadar air tidak lebih dari 6% - Berwarna kuning cerah dan tidak gosong - Memiliki diameter antara 5-7 cm Cara mencapai komitmen total - Menyediakan varian rasa pada keripik singkong 1. Perencanaan produksi - Menghasilkan produk keripik singkong sesuai dengan kriteria yang ditetapkan  Kriteria keripik singkong - Kadar air tidak lebih dari 6% - Berwarna kuning cerah dan tidak gosong - Memiliki diameter antara 5-7 cm Cara mencapai komitmen total - Menyediakan varian rasa pada keripik singkong

2. Rekayasa produk - Memastikan bahan yang digunakan telah sesuai dengan standar yang ditetapkan - Tidak adanya limbah dari bahan baku singkong  Standar mutu bahan - Singkong jenis mentega dan manggu - Bebas penyakit dan bau busuk - Diameter 5-7 cm Cara mencapai komitmen total - Melakukan sortasi untuk mendapatkan kriteria produk sesuai standar yang ditetapkan - Pengolahan limbah untuk dijadikan pakan ternak 2. Rekayasa produk - Memastikan bahan yang digunakan telah sesuai dengan standar yang ditetapkan - Tidak adanya limbah dari bahan baku singkong  Standar mutu bahan - Singkong jenis mentega dan manggu - Bebas penyakit dan bau busuk - Diameter 5-7 cm Cara mencapai komitmen total - Melakukan sortasi untuk mendapatkan kriteria produk sesuai standar yang ditetapkan - Pengolahan limbah untuk dijadikan pakan ternak

3. Rekayasa pembuatan - Kesesuaian mesin yang digunakan dalam proses produksi - Menjaga kebersihan lingkungan produksi Cara mencapai komitmen total - Berkoordinasi dengan departemen pengadaan barang untuk menyesuaikan alat dan mesin yang digunakan - Mewajibkan karyawan untuk menerapkan K3 3. Rekayasa pembuatan - Kesesuaian mesin yang digunakan dalam proses produksi - Menjaga kebersihan lingkungan produksi Cara mencapai komitmen total - Berkoordinasi dengan departemen pengadaan barang untuk menyesuaikan alat dan mesin yang digunakan - Mewajibkan karyawan untuk menerapkan K3

4. Laboratorium - Memastikan air yang digunakan untuk produksi memenuhi persyaratan Permenkes RI No. 416/Menkes/Perk/IX/ Menghasilkan keripik singkong dengan kadar air maksimal 6% Cara mencapai komitmen total - Pengambilan sampel air untuk uji laboratorium kandungan pH, tingkat kekeruhan dan kejernihan - Pengambilan sampel keripik untuk diuji kadar airnya 4. Laboratorium - Memastikan air yang digunakan untuk produksi memenuhi persyaratan Permenkes RI No. 416/Menkes/Perk/IX/ Menghasilkan keripik singkong dengan kadar air maksimal 6% Cara mencapai komitmen total - Pengambilan sampel air untuk uji laboratorium kandungan pH, tingkat kekeruhan dan kejernihan - Pengambilan sampel keripik untuk diuji kadar airnya

5. Penyeliaan Produksi - Memelihara fasilitas produksi Cara mencapai komitmen total - Mengadakan karyawan yang paham atau ahli dalam pengoperasian mesin yang berkoordinasi dengan departemen HRD 5. Penyeliaan Produksi - Memelihara fasilitas produksi Cara mencapai komitmen total - Mengadakan karyawan yang paham atau ahli dalam pengoperasian mesin yang berkoordinasi dengan departemen HRD

6. Karyawan Produksi - Meningkatkan keterampilan ketelitian dan mutu kecakapan kerja Cara mencapai komitmen total - Memberikan pelatihan kepada tenaga kerja departemen produksi yang berkoordinasi dengan departemen HRD. - Mengadakan rapat rutin setiap bulan untuk evaluasi kinerja departemen produksi 6. Karyawan Produksi - Meningkatkan keterampilan ketelitian dan mutu kecakapan kerja Cara mencapai komitmen total - Memberikan pelatihan kepada tenaga kerja departemen produksi yang berkoordinasi dengan departemen HRD. - Mengadakan rapat rutin setiap bulan untuk evaluasi kinerja departemen produksi

 Mutu proses produksi - Bahan baku, digunakan maksimal 3 hari setelah masuk gudang - Proses sortasi, memilih dan menyeleksi bahan baku agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan - Proses pengupasan, tidak terdapat kulit singkong yang masih tersisa di daging singkong - Proses pencucian, menggunakan air mengalir dimana kadar air yang digunakan telah teruji laboratorium kandungan pH, tingkat kekeruhan dan kejernihan - Proses pengirisan, ketebalan irisan singkong yaitu 1 mm. - Proses penggorengan, penggorengan dilakukan pada suhu 175ºC – 185ºC. - Proses pengeringan minyak, menghasilkan keripik singkong dengan kadar minyak tidak lebih dari 6% - Proses pembumbuan, bumbu tercampur rata kesemua keripik dan proses pembumbuan dilakukan setelah keripik singkong berada pada suhu 40ºC.  Mutu proses produksi - Bahan baku, digunakan maksimal 3 hari setelah masuk gudang - Proses sortasi, memilih dan menyeleksi bahan baku agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan - Proses pengupasan, tidak terdapat kulit singkong yang masih tersisa di daging singkong - Proses pencucian, menggunakan air mengalir dimana kadar air yang digunakan telah teruji laboratorium kandungan pH, tingkat kekeruhan dan kejernihan - Proses pengirisan, ketebalan irisan singkong yaitu 1 mm. - Proses penggorengan, penggorengan dilakukan pada suhu 175ºC – 185ºC. - Proses pengeringan minyak, menghasilkan keripik singkong dengan kadar minyak tidak lebih dari 6% - Proses pembumbuan, bumbu tercampur rata kesemua keripik dan proses pembumbuan dilakukan setelah keripik singkong berada pada suhu 40ºC.

7. Pemeriksaan dan pengujian - Memastikan produk keripik singkong lulus quality control Cara mencapai komitmen total - Melakukan quality control pada keripik singkong 7. Pemeriksaan dan pengujian - Memastikan produk keripik singkong lulus quality control Cara mencapai komitmen total - Melakukan quality control pada keripik singkong