PEMBIMBINGAN ACTION RESEARCH Tim Pengembangan Profesi Guru

RIWAYAT HIDUP Aktivitas: Dosen FBS UNNES Dosen Pascasarjana UNNES Konsultan Program BERMUTU Ketua Dewan Redaksi Pedagogik Ketua Dewan Redaksi Morfema Dewan Redaksi Didaktika Dewan Redaksi LIK Alamat: Perum Trangkil Sejahtera Jl. Savia Mitra B/86 Semarang Komunikasi: /

3 BUKU REFERENSI PTK EDISI III

JURNAL MILIK DEPDIKNAS PROVINSI JAWA TENGAH

5

JURNAL UNTUK MENAMPUNG HASIL PENELITIAN PENDIDIKAN 6

JURNAL UNTUK MENAMPUNG ARTIKEL BAHASA, SASTRA, DAN PENGAJARANNYA dan Kirimkan artikel Anda pada jurnal kami...!

PELAPORAN Action Research Pelaporan action research dapat berupa:  Laporan Penelitian  Makalah Hasil Penelitian  Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

9 KEGIATANSATUAN HASIL ANGKA KREDIT 2.1 Presentasi pada forum ilmiah a.Menjadi pemrasaran/ narasumber pada seminar atau lokakarya ilmiah b.Menjadi pemrasaran/ narasumber pada kolokium atau diskusi ilmiah SK dan makalah 0,2 ANGKA KREDIT YANG TERKAIT Peraturan Menpan dan Reformasi Birokrasi No: Per/16/M.PAN-RB/11/2009

Lanjutan KEGIATANSATUAN HASIL ANGKA KREDIT 2.2 Melaksanakan publikasi ilmiah hasil penelitian atau gagasan ilmu pada bidang pendidikan formal a.Membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam bentuk buku ber-ISBN dan diedarkan secara nasional atau telah lulus dari penilaian BNSP Buku 4

Lanjutan KEGIATANSATUAN HASIL ANGKA KREDIT b.Membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional yang terakreditasi c.Membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat provinsi Karya tulis dalam majalah/ jurnal ilmiah 3232

lanjutan KEGIATANSATUAN HASIL ANGKA KREDIT d.Membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, diterbitkan/dipublikasikan dalammajalah/jurnal ilmiah tingkat kabupaten/kota e.Membuat karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di sekolah, diseminarkan disekolahnya, disimpan diperpustakaan f.Membuat makalah berupa tinjauan ilmiah dalam bidang pendidikan formal dan pembelajaran pada satuan pendidikannya, tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan Karya tulis dalam majalah/ jurnal ilmiah Laporan Makalah

DEFINISI PTK/PTS Penelitian yang bersifat reflektif oleh guru/Kepsek/Pengawas sendiri dengan melakukan tindakan- tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran/manajemen persekolahan di kelas/ di sekolah secara profesional

KARAKTERISTIK PTK/PTS 1.On-the job problem-oriented 2.Problem-solving oriented 3.Empowering oriented 4.Improvement oriented 5.Multiple data collection 6.Cyclic 7.Partisipatory/ collaborative

CIRI-CIRI UTAMA PTS 1.Adanya Tindakan 2.Adanya pemecahan masalah 3.Adanya kolaborasi 4.Adanya siklus

JUDUL PTK/PTS 1.FOKUS PENELITIAN 2.ALTERNATIF MENINGKATKAN FOKUS PENELITIAN 3.KELAS YANG DIJADIKAN SUBJEK PENELITIAN 4.SETTING PENELITIAN

PENELITISUMBER DATAFOKUS PENELITIAN GURU Siswa Pembelajaran KEPALA SEKOLAH Siswa Guru Staf TU Pembelajaran Kompetensi Guru Kompetensi Staf TU PENGAWAS Kepala Sekolah Guru Staf Sekolah Kompetensi Guru & Kepala Sekolah Kompetensi TAS Perbandingan AR untuk Guru, Kepsek, Pengawas

DESAIN SIKLUS PTK/PTS SIKLUS 1 SIKLUS 2 REFLEKSI OBSERVASI TINDAKAN PERENCANAAN TINDAKAN OBSERVASI REFLEKSI

CONTOH PERMASALAHAN PTS 1.Bagaimana bimbingan terhadap sekolah dalam pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). 2.Bagaimana bimbingan terhadap sekolah dalam menyusun kurikulum muatan lokal yang penyusunannya melibatkan beberapa pihak terkait. 3.Bagaimana pemantauan terhadap sekolah dalam melaksanakan program pengembangan diri melalui kegiatan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler. 4.Bagaimana membina guru dalam merancang tugas mandiri tidak terstruktur untuk mencapai kompetensi tertentu Penelitian Tindakan Sekolah ‐ MKPS 20 5.Bagaimana sekolah melalui MGMP dalam mengembangkan silabus secara mandiri atau cara lainnya berdasarkan standar isi, standar kompetensi lulusan, dan panduan penyusunan KTSP.

6.Bagaimana bentuk binaan terhadap hasil pelaksanaan pemantauan proses pembelajaran yang mencakup tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap penilaian hasil pembelajaran. 7.Bagaimana strategi supervisi proses pembelajaran melalui cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. 8.Bagaimana model bimbingan terhadap guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran. 9.Bagaimana bimbingan terhadap peningkatan kemampuan manajerial kepala sekolah yang ditunjukkan dengan keberhasilan mengelola pendidik dan tenaga kependidikan dan siswa. 10.Bagaimana bimbingan terhadap peningkatan kemampuan kewirausahaan kepala sekolah dalam mengelola kegiatan produksi/jasa sebagai sumber belajar siswa. 11.Bagaimana teknik menilai sekolah dalam merumuskan dan menetapkan visi, misi dan tujuan lembaga.

12.Bagaimana upaya mendorong sekolah untuk menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam sistem pengelolaan pembelajaran. 13.Bagaimana teknik membimbing, menyusun dan melaksanakan rencana kerja jangka menengah (empat tahunan) dan rencana kerja tahunan. 14.Bagaimana pendekatan yang dilakukan terhadap sekolah dalam melaksanakan kegiatan pengembangan kurikulum dan pembelajaran. 15.Bagaimana bimbingan terhadap sekolah dalam melaksanakan kegiatan evaluasi diri untuk menyusun profil sekolah. 16.Bagaimana bimbingan terhadap sekolah untuk melaksanakan evaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan. 17.Bagaimana arahan terhadap sekolah dalam melaksanakan sistem informasi manajemen untuk mendukung administrasi pendidikan.

18.Bagaimana strategi melakukan evaluasi terhadap pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan pada sekolah-sekolah binaannya. 19.Bagaimana pendekatan atau strategi untuk mendorong guru dan kepala sekolah dalam merefleksikan hasil- hasil yang dicapainya dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. 20.Bagaimana membimbing sekolah dalam menyusun pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar dalam penyusunan Rencana Anggaran dan Belanja (RAB). 21.Bagaimana membimbing sekolah dalam menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) setiap mata pelajaran. 22.Bagaimana upaya mendorong sekolah dalam menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, iptek, estetika, serta jasmani, olahraga, dan kesehatan sesuai dengan standar nasional pendidikan.

CONTOH KAJIAN PERMASALAHAN  Masalah: kemampuan guru-guru matematika dalam mengevaluasi hasil belajar siswa menunjukkan berbagai kelemahan dan perlu ditingkatkan.  Tindakan yang dilakukan: Berdasar kajian awal diduga tindakan yang berupa lokakarya berkesinambungan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dapat menyelesaikan masalah.  Siapa yang akan ditingkatkan: guru-guru matematika SMP se wilayah X di Kabupaten Y tahun Z

Apa yang akan ditingkatkan....Tindakan yang akan dilakukan 1.Guru dalam menyusun RPP 2.Guru dalam melaksanakan proses pembelajaran di kelas/ laboratorium/lapangan a. Menerapkan berbagai macam metode pembajaran b. Menerapkan berbagai teknik evaluasi proses dan hasll pembelajaran 3. Guru dalam membuat, mengelola dan menggunakan media pendidikan dan pembelajaran 4. Guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan 5. Guru dalam mengolah dan menganalisis data hasil penilaian 6. Guru dalam melaksanakan penelitian tindakan Kelas Melalui berbagai kegiatan pembelajaran/pelatihan/ diskusi/dll. yang dapat dilakukan bagi para guru, dalam waktu yang relatif terbatas Lokakarya Pelatihan Diskusi Kelompok Kecil Forum Diskusi Kerja kelompok dan lain-lain

Masalah (fokus) yang memerlukan Peningkatan Tindakan yang akan dilakukan pengawas.. Sumber data yang menjadi sasaran Kemampuan Guru dalam Melaksanaan Metode Demonstrasi disertai Tugas Terstruktur Melalui Pelatihan Guru Fisika Mutu Guru dalam Mengevaluasi Hasil Belajar Siswa Melalui Lokakarya inteksif terstruktur Guru Matematika Kemampuan guru dalam Menyusun RPP Melalui Workshop Guru Bahasa Inggris Guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan Melalui Focused-Group Discission (FGD) Guru SMP (umum)

FORMAT LAPORAN PENELITIAN JUDUL PENGESAHAN ABSTRAK PERNYATAAN PRAKATA DAFTAR ISI DAFTAR TABEL (bila ada) DAFTAR GAMBAR (bila ada) DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah B.Identifikasi Masalah C.Pembatasan Masalah D.Rumusan Masalah E. Tujuan Penelitian F. Manfaat Penelitian Jumlah halaman 10%

BAB II LANDASAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN A.Landasan Teoretis B.Penelitian yang Relevan C.Kerangka Berpikir D.Hipotesis Tindakan Jumlah halaman 25%

BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian B.Desain Penelitian C.Subjek Penelitian D. Fokus Penelitian E.Instrumen Penelitian F.Teknik Pengumpulan Data G.Teknik Analisis Data H.Indikator Kinerja Jumlah halaman 15%

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANNYA A. Hasil Penelitian 1. Prasiklus 2. Siklus 1 a. Proses Pembelajaran b. Peningkatan Hasil Belajar c. Perubahan Perilaku 3. Siklus 2 idem Siklus 1 B. Pembahasan Hasil Penelitian Jumlah halaman 45%

BAB V PENUTUP A.Simpulan B.Saran DAFTAR PUSTAKA Jumlah halaman 5%

LAMPIRAN 1.RPP 2.Hasil Koreksian 3.Daftar Nilai 4.Instrumen Penelitian

PRASARAN ILMIAH  KARYA ILMIAH YG BERUPA HASIL PENELITIAN, TINJAUAN ILMIAH IDE YANG MEMBAHAS SUATU MASALAH DISAMPAIKAN DALAM PERTEMUAN ILMIAH  MINIMAL BERISI PERLUASAN ILMU PENGETAHUAN DARI TOPIK SEMINAR  SAJIANNYA RUNTUT BERMAKNA,  LENGKAP MENYAJIKAN IDE/GAGASN

FORMAT MAKALAH HASIL ACTION RESEARCH BAGIAN AWAL sampul, pengesahan, abstrak, prakata, daftar isi, daftar tabel (kalau ada), daftar lampiran BAGIAN INTI Pendahuluan Landasan Teoretis Metode Penelitian Hasil Penelitian Penutup BAGIAN AKHIR Daftar Pustaka, lampiran

PRASARAN ILMIAH KRITERIA  Minimal Tingkat Kota/Kabupaten  Peserta Seprofesi/Lebih  Pengesyahan Ketua Panitia Seminar  Daftar Hadir Dilampirkan  Ada Pengesahan: Kepala Sekolah

37 FORMAT ARTIKEL ILMIAH HASIL ACTION RESEARCH Artikel hasil penelitian adalah artikel yang ditulis berdasarkan laporan hasil PTK. Bagian-bagian yang harus ada dalam artikel hasil PTK adalah: (1) judul, (2) nama penulis, (3) abstrak dan kata kunci, (4) pendahuluan, (5) Kajian Pustaka, (6) metode, (7) hasil penelitian dan pembahasan, (8) simpulan dan saran, (9) daftar pustaka.

38 KAIDAH PENULISAN JUDUL  Judul artikel hasil PTK hendaknya dapat memberikan informasi tentang: (1) fokus penelitian, (2) alternatif meningkatkan fokus penelitian, (3) kelas yang dijadikan subjek penelitian, (4) setting penelitian.  Judul berupa frasa nomina (tidak berupa kalimat), gramatikal, dan tidak bertafsir ganda atau rancu.  Tidak boleh ada anak judul pada judul artikel hasil PTK.  Kalau lebih dari satu baris, pemenggalan judul harus memperhatikan apakah maknanya bisa ditafsirkan lain atau tidak.

39 KAIDAH PENULISAN NAMA PENULIS Nama penulis ditulis lengkap, tanpa gelar, di bawah judul. Penulis yang diperbolehkan namanya dicantumkan pada artikel hanya 2 orang. Nama mapel dan nama sekolah penulis ditulis pada catatan kaki.

40 KAIDAH PENULISAN ABSTRAK DAN KATA KUNCI Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia. Secara ringkas berisi masalah, tujuan, metode, dan hasil penelitian, dengan tekanan pada hasil penelitian. Abstrak diketik satu spasi menjorok ke dalam (dari tepi kanan kiri masuk enam ketukan) terdiri atas maksimal 75 kata. Di bawah abstrak diikuti kata kunci yang terdiri atas 3-5 kata. Kata kunci adalah kata yang menyatakan unsur pokok gagasan yang membentuk topik yang dinyatakan dalam judul yang mencirikan artikel tersebut. Kata kunci diperlukan untuk komputerisasi sistem informasi ilmiah.

41 KAIDAH PENULISAN PENDAHULUAN Pendahuluan pada artikel hasil penelitian mengandung gagasan (1) latar belakang atau rasional penelitian, (2) masalah, (3) tujuan dan manfaat. Penyajian bagian ini hendaknya singkat dan padat, berkisar antara 2-3 halaman kuarto ketik 2 spasi.

42 KAIDAH PENULISAN LANDASAN TEORETIS Landasan Teoretis berisi analisis berbagai sumber pustaka yang relevan dengan topik yang sedang dibahas. Sumber pustaka tersebut dapat berupa hasil-hasil penelitian, jurnal, buku teks, makalah, dan sumber tertulis lainnya.

43 KAIDAH PENULISAN METODE PENELITIAN Bagian ini mengemukakan bagaimana penelitian dilakukan, memuat (1) desain penelitian, (2) fokus penelitian, (3) instrumen penelitian, dan (4) teknik analisis data. Subbagian di atas disajikan dalam bentuk esais dan sesedikit mungkin bentuk numerik.

44 KAIDAH PENULISAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANNYA Hasil penelitian dan pembahasannya dapat dipisahkan menjadi subjudul tersendiri Hasil penelitian menguraikan hasil penelitian setiap siklus (berupa proses pembelajaran, peningkatan hasil belajar, dan perubahan perilaku siswa) Bagian pembahasan merupakan hal yang paling penting dari keseluruhan isi artikel. Tujuan pembahasan (hasil PTK) adalah (1) membandingkan hasil penelitian antarsiklus penelitian, (2) mengaitkan temuan dengan struktur pengetahuan yang telah ada.

45 KAIDAH PENULISAN PENUTUP (SIMPULAN DAN SARAN) Simpulan merupakan esensi dari uraian yang disajikan pada bagian pembahasan dalam menjawab permasalahan (paralel dengan masalah penelitian). Simpulan ditulis dalam bentuk esai bukan numerik. Saran diberikan berdasarkan temuan penelitian atau simpulan. Saran dapat digunakan untuk tindakan praktis, pengembangan teoretis dan penelitian lanjutan (paralel dengan manfaat penelitian).

46 KAIDAH PENULISAN DAFTAR PUSTAKA Daftar yang ditulis harus sesuai dengan pustaka yang dirujuk dalam artikel. Sebaliknya, yang dirujuk pada artikel harus ditulis dalam daftar pustaka. Daftar pustaka ditulis sesuai dengan kaidah penulisan daftar pustaka. Perlu diperhatikan pula kemutahiran (setidaknya sepuluh tahun terakhir dan diusahakan dari hasil-hasil penelitian atau jurnal ilmiah) dan relevansi pustaka tersebut.

SEKIAN dan Terima Kasih By Subyantoro FBS UNNES