Kehamilan di sertai penyakit rubella dan hepatitis

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Apakah Imunisasi itu ? Imunisasi ialah tindakan untuk memberikan perlindungan (kekebalan) di dalam tubuh bayi dan anak. Apakah tujuan dan gunanya ? Untuk.
Advertisements

Darwis Dosen Jurusan Gizi
Gita Aziza Salis ( ) Hayatrie tasbieh ( ) Rani Ariyanti ( ) Resarizki Utami ( ) Novita Faradisha ( ) Siti.
ALAT INDRA KULIT.
ASSALAMU’ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATU
IMUNISASI Imunisasi : usaha memberikan kekebalan pada bayi dan anak dengan memasukkan vaksin ke dalam tubuh agar tubuh membuat zat anti untuk mencegah.
IMUNISASI.
PENYAKIT TROPIS & INFEKSI I
IMUNISASI “Bunda arif” Jl. Jatiwinangun No. 16 Purwokerto
Penyakit-penyakit pada Ibu Hamil
SUMBER MEDIKA HEPATITIS - Pengertian secara umum hepatitis
PILEK PENGERTIAN: Pilek, biasa juga dikenal sebagai nasofaringitis, rinofaringitis, koriza akut, atau selesma, merupakan penyakit menular pada sistem pernapasan,
Dampak Negatif Virus Terhadap Manusia
Imunisasi dan vaksin kelompok 5 Astry Estiarini
TUGAS ILMU PENYAKIT UMUM Kelompok :  Hilda Baitiyah  Lindayanti  Mona Oktavia  Winda Pusva Lina.
Hepatitis Fatty Liver.
ASUHAN ANTENATAL Ante Partum Care Oleh Dr. Widjaja Indrachan, SpOG.
Wahai Penggemar Makan Enak, Awasi Ginjalmu!
IMUNISASI Ns. Arif Susila, SKep..
Oleh : dr. Irfan Rahmanto
Penyakit Menular Campak
Campak / measles / morbillie
Asrina rahman
VIRUS ??? By : Sri Wahyunisa. VIRUS ??? By : Sri Wahyunisa.
IMUNISASI.
Deteksi Dini Kehamilan, Komplikasi dan Penyakit Masa Kehamilan.
Kebutuhan Gizi Ibu Hamil
HEPATITIS RESTU HARINI B.
Santi susanti nim :
Kehamilan dengan infeksi (rubella dan hepatitis)
ASUHAN KEBIDANAN PADA NEONATUS BAYI DAN BALITA DENGAN PENYAKIT GINJAL YANG DIDERITA IBU SELAMA KEHAMILAN OLEH KELOMPOK 11: DEWI WIJAYA GULO ILUSI CERIA.
Gizi pada ibu hamil & komplikasinya
GIZI PADA IBU HAMIL DAN KOMPLIKASINYA
GIZI IBU HAMIL DENGAN KOMPLIKASI KEHAMILAN
ASKEP KLIEN DENGAN MASTOIDITIS
TBC pada ibu hamil dan ibu bersalin
PATOFISIOLOGI SEMESTER IV -14.
YONI MAI PUTRI IIB.
DIFTERIa.
PATOFISIOLOGY SEMESTER IV KE - 12.
Hepatitis A Nurmayanti.
HIV AIDS.
Oleh : yoni mai putri II B
MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) LANJUTAN Riana Aini, Amd.Keb.
3 1 2.
Silvia rahmayani KEHAMILAN DENGAN PMS.
Dhf (Dengue hemoragic fever)
Kesehatan ternak Beberapa hal yang paling penting diketahui dalam masalah kesehatan ternak adalah sebagai berikut: 1. Ciri-ciri hewan ternak yang sehat.
Oleh : Nadia Ariviyanti
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN TUBERCULOSIS MILLER
MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) LANJUTAN.
Campak,Gondongan,dan Rubella
MENINGITIS OLEH NUGROHO.
INFEKSI YANG MENYERTAI KEHAMILAN DAN PERSALINAN (RUBELLA)
SEROSIS HEPATIS Ariana. D
KONSEP DAN TATALAKSANA GIZI HIV
Ariestiana Ayu Ananda Latifa X-4 Muhammad Ezra Acalapati Madani X-4
PERUBAHAN TUBUH KELUHAN UMUM IBU HAMIL HARUS IBU HAMIL HARUS PENGATURAN GIZI KEHAMILAN ANEMIA PERAWATAN KEHAMILAN PERAWATAN KEHAMILAN.
Oleh : ERIKA NUR SAPFUTRI NPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN BANJARMASIN,
Mencegah Pengo batan Gejala HIV &AIDSHIVAIDS Hubungan seks Orang Terinfeksi HIV Menulari Orang Sehat Jarum Suntik Persalinan Transfusi Darah Absen Setia.
POLIOMIELITIS (PENYAKIT POLIO)
ABSES GIGI.
Apa sih HIV itu?? Acquired Immunodeficiency Syndrome atau Acquired Immune Deficiency Syndrome (disingkat AIDS) adalah sekumpulan gejala dan infeksi (atau:
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL. Apa itu Penyakit Menular Seksual? Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu jenis Infeksi Saluran Reproduksi (ISR),
Pengertian Infeksi HIV pada anak terutama disebabkan penularan dari ibunya. Dengan kata lain infeksi HIV pada anak terjadi akibat penularan selama masa.
CHAIRANISA ANWAR, SST., MKM
CHAIRANISA ANWAR, SST., MKM
InfeksiSaluranPernafasanAkut (ISPA). Infeksi Saluran Pernafasan (ISPA) Akut 1. PENGERTIAN 2. FAKTOR PENYEBAB 3. KLASIFIKASI ISPA 4. FAKTOR AGEN, HOST,
Hepatitis Teresa Ejahdan. HATI Dimana letak Hati?
Transcript presentasi:

Kehamilan di sertai penyakit rubella dan hepatitis Fitriah (181010510020)

KEHAMILAN DISERTAI PENYAKIT RUBELLA Definisi Rubella atau campak jerman adalah penyakit yang disebabkan suatu RNA dari golongan togavirus. Penyakit ini relatif tidak berbahaya dengan morbiditas dan mortalitas yang rendah pada manusia normal. Tetapi jika infeksi didapat saat kehamilan, dapat menyebabkan gangguan pada pembentukan organ dan dapat mengakibatkan kecacatan.

Tanda dan Gejala Tanda-tanda dan gejala rubella, terutama pada anak-anak, sering begitu ringan sehingga sulit untuk dilihat. Jika tanda-tanda dan gejala yan terjadi, mereka biasanya muncul antara dua dan tingga minggu setelah terpapar virus. Rubella biasanya berlangung sekitar dua sampai tiga hari dan gejalanya sebagai berikut: Deman ringan dengan suhu 38,9 derajat celcius atau lebih rendah mengantuk Sakit tenggorok Ruam berwarna merah terang atau pucat pada hari pertama atau kedua, menyebar dengan cepat dari wajah keseluruh tubuh dan menghilang dengan cepat pula Pembengkakan kelenjar leher Sakit kepala Hidung tersumbat atau pilek Radang, mata merah

Penyebab Virus yang ditularkan melalui kontak udara maupun kontak badan. Virus ini bisa menyerang usia anak dan dewasa muda. Pada ibu hamil bisa mengakibatkan bayi lahir tuli. Penularan virus rubella adalah melalui udara dengan tempat masuk awal melalui nasofaring dan orofaring. Setelah masuk akan mengalami masa inkubasi antara 11 sampai 14 hari sampai timbulnya gejala.

Dampak rubella pada kehamilan ibu hamil yang belum kebal terserang virus rubella saat hamil kurang dari 4 bulan, akan terjadi berbagai cacat berat pada janin. Sebagian besar bayi akan mengalami katarak pada lensa mata, gangguan pendengaran, bocor jantung, bahkan kerusakan otak. Infeksi rubella pada kehamilan dapat menyebabkan keguguran, bayi lahir mati atau gangguan terhadap janin. Susahnya, sebanyak 50% lebih ibu yang mengalami rubella tidak merasa apa-apa. Sebagian lain mengalami demam, tulang ngilu, kelenjar belakang telinga membesar dan agak nyeri. Setelah 1-2 hari muncul bercak-bercak merah sluruh tubuh yang hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari.

Pencegahan Vaksinasi sejak kecil atau sebelum hamil. Untuk perlindungan terhadap serangan virus rubella telah tersedia vaksin dalam bentuk vaksin kombinasi yang sekaligus digunakan untuk mencegah infeksi campak dan gondongan, yang dikenal sebagai vaksim MMR (Mumps, Measles, Rubella). Vaksin rubella diberikan pada usia 15 bulan. Setelah itu harus mendapatkan ulangan pada umur 4-6 tahun. Bila belu mendapat ulangan pada umur 4-6 tahun, harus tetap diberikan umur 11-12 tahun, bahkan sampai remaja. Vaksin tidak dapat diberikan pada ibu yang sudah hamil.

Kehamilan Disertai Penyakit Hepatitis Pengertian Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh beberapa jenis virus yang menyerang dan menyebabkan peradangan serta merusak sel-sel organ hati manusia (Panduan Lengkap Kebidanan & Keperawatan). Hepatitis adalah peradangan hati karena berbagai sebab seperti virus sampai dengan obat-obatan, termasuk obat tradisional (Asuhan Kebidanan IV Patologi Kebidanan).

Etiologi Penyebab hepatitis bermacam-macam. Pada prinsipnya penyebab hepatitis berbagi atas infeksi dan bukan infeksi. Penyebab-penyebab tersebut antara lain: Infeksi virus: hepatitis A, hepatitis B, hepatitis D, hepatitis E, hepatitis F, hepatitis G Non virus: komplikasi dari penyakit lain, alkohol, obat- obatan kimia atau zat kimia, penyakit autoimun.

Gejala Penyakit hati biasanya jarang terjadi pada wanita hamil, namun apabila timbul ikterus pada kehamilan, maka penyebabnya yang paling sering adalah hepatitis virus. Penyakit hepatitis biasanya memberikan keluhan mual, muntah, anoreksia, demam ringan, mata kuning.

Pencegahan Semua ibu hamil yang mengalami kontak langsung dengan penderita hepatitis virus A hendaknya diberi immuno globulin sejumlah 0,1 cc/kg berat badan. Gamma globulin ternyata tidak efektif untuk mencegah hepatitis B. Gizi ibu hamil hendakknya dipertahankan seoptimal mungkin, karena gizi yang buruk mempermudah penularan hepatitis virus. Untuk kehamilan berikutnya diberi jarak sekurang-kurangnya enam bulan setelah persalinan, dengan syarat setelah enam bulan tersebut semua gejala dan pemeriksaan laboratorium telah kembali normal. Setelah persalinan, pada penderita hendaknya tetap dilakukan pemeriksaan laboratorium dalam waktu dua bulan, empat bulan dan enam bulan kemudian.

Pengobatan Pengobatan infeksi hepatitis virus pada kehamilan tidak berbeda dengan wanita tidak hamil. Penderita harus tirah baring di rumah sakit sampai gejala ikterus hilang dan bilirubin dlam serum menjadi normal. Makanan diberikan dengan sedikit mengandung lemak tetap tinggi protein dan karbohidrat. Pemakaian obat-obatan hepatotoxic hendaknya dihindari. Kortison baru diberikan bila terjadi penyulit. Perlu diingatkan pada hepatitis virus yang aktif dan cukup berat, mempunyai resiko untuk terjadi perdarahan post-partum, karena menurunnya kadar vitamin K.

TERIMA KASIH