INOVASI DAN IMPLEMENTASI TEKNOLOGI MENUJU REVOLUSI INDUSTRI 4.0 SAIFUL BUKHORI
Revolusi Industri ditandai dengan perubahan besar dan radikal terhadap cara manusia memproduksi barang. Perubahan besar ini tercatat sudah terjadi tiga kali, dan saat ini kita sedang mengalami revolusi industri yang keempat Setiap tercipta perubahan yang besar selalu diikuti oleh perubahan yang besar pula pada bidang-bidang yang mempengaruhi kehidupan manusia misalnya bidang ekonomi, politik, militer dan juga budaya Konsekwensi dari perubahan-perubahan ini berdampak pada menghilangnya jenis pekerjaan yang lama dan diganti dengan jenis pekerjaan yang baru
Revolusi industri pertama ditandai dengan implementasi temuan mesin uap dalam proses produksi barang. Implementasi mesin uap ini penting sekali, karena sebelum adanya mesin uap, manusia cuma mengandalkan tenaga manusia itu sendiri, tenaga hewan, tenaga air, dan tenaga angin untuk menggerakkan apapun dalam kehidupan sehari-harinya. Revolusi Industri 1
Tenaga manusia, tenaga hewan, tenaga air, dan tenaga angin sudah digantikan oleh mesin uap, dan pada revolusi industri kedua tenaga uap mulai digantikan dengan tenaga listrik Dengan memanfaatkan konversi energi. Revoluisi industry kedua ini juga ditandai dengan diciptakannya Assembly Line yang menggunakan conveyor belt. Revolusi Industri 2
Revolusi industri ketiga ditandai dengan abad yang disebut abad informasi. Kalau revolusi pertama dipicu oleh mesin uap, revolusi kedua dipicu oleh ban berjalan dan listrik, revolusi ketiga ditandai dengan mesin yang bergerak, mesin yang dimonitor dan dikontrol secara otomatis dengan memanfaatkan komputer dan robot. Revolusi Industri 3
Revolusi industri 4.0 dengan didasari oleh penggunaan komputer dan robot, mengembangkan dan mengoptimalkan untuk kebutuhan kehidupan manusia. Kemajuan pertama yang paling dirasakan adalah berkembangnya internet. Semua komputer terkoneksi dan dapat saling bertukar data dan informasi dalam sebuah jaringan bersama. Dimensi komputer juga semakin kecil dalam bentuk smartphone dan selalu tergenggam dan menempel pada fisik manusia. Revolusi Industri 4
Perkembangan ini menjadikan manusia secara tidak langsung terkoneksi dalam jaringan raksasa. Ketika manusia sudah terkoneksi dalam jaringan raksasa, maka secara fisik manusia berada pada satu tempat, akan tetapi dapat memonitor, mengontrol dan mengerjakan pekerjaan yang berada di lokasi yang berbeda-beda. Konsep ini menyebabkan perkembangan kemajuan penciptaan sensor-sensor baru yang dapat membaca dan merekam situasi dan kondisi barang serta lingkungan yang menjadi aset manusia untuk dijaga., dan kompleksitas karena korelasi antar data. Revolusi Industri 4
Ketika sensor-sensor yang siap untuk memberikan informasi aset pabrik ataupun aset lainnya terkoneksi dengan internet dengan perkembangan implementasi “internet of things”, maka manusia dapat mengetahui, memonitor, mengontrol dan menyelesaikan masalah yang terjadi pada saat itu juga. Revolusi Industri 4
Banyaknya kumpulan data dan informasi yang dihasilkan oleh proses pembacaan baik oleh sensor ataupun data dan informasi yang dihasilkan secara langsung oleh manusia untuk diolah dan dianalisis menjadi keputusan memerlukan metode pengorganisasian yang disebut dengan “big data”. Big Data adalah istilah yang menggambarkan volume data yang besar, baik data yang terstruktur maupun data yang tidak terstruktur yang digunakan dalam banyak proses bisnis.Big Data Revolusi Industri 4
Pengelolaan big data tidak hanya karena volemenya besar, akan tetapi juga terkait dengan kecepatan yang dibutuhkan untuk menangani data yang real-time, variasi data yang dikumpulkan mempunyai format yang berbeda-beda, dan kompleksitas karena korelasi antar data. Revolusi Industri 4
Dimensi komputer yang kecil tentu saja memiliki kapasitas pengolaan dan perhitungan yang terbatas sehingga tidak dapat menangani permasalahan yang terkait dengan data yang besar dan kompleks. Perhitungan-perhitungan rumit tetap memerlukan komputer canggih yang besar, tapi karena sudah terhubung dengan internet, maka dapat memanfaatkan teknologi cloud computing. Revolusi Industri 4
Dengan menggunakan cloud computing, perhitungan dan pengolahan data yang dikirim melalui internet, dilakukan di tempat lain dengan menggunakan superkomputer yang tidak harus dimiliki oleh setiap lokasi. Selain proses pengumpulan data, transmisi data dan pengolahan data juga diperlukan mesin yang memiliki kemampuan untuk mempelajari pola data (Machine learnig), sehingga dapat melakukan koreksi yang tepat untuk memperbaiki hasil berikutnya Revolusi Industri 4
Prinsip penting yang akan membantu identifikasi dan implementasi skenario-skenario Industri 4.0. antara lain prinsip interoperabilitas, yaitu kemampuan mesin, perangkat, sensor dan manusia untuk berhubungan dan berkomunikasi satu sama lain lewat Internet of Things (IoT). Prinsip kedua adalah transparansi informasi, yaitu kemampuan sistem informasi untuk menciptakan salinan dunia fisik secara virtual dengan memperkaya model dalam bentuk digital dengan data sensor. Revolusi Industri 4
Salah satu model yang dapat diciptakan adalah bagaimana ilmu bidang komputer dapat berperan untuk mendeteksi gejala stunting sejak dini dengan menggunakan variabel asupan nutrisi, lingkungan dan keturuan. Revolusi Industri 4
15 Solutions Bisnis di sektor AgroIndustri kini berkembang pesat. Sektor industri Pertanian merupakan salah satu bisnis yang memiliki tingkat kerumitan yang cukup tinggi Kebijakan tentang batas harga dan tingkat kualitas produk agroindustri yang berusaha menstabilkan tingkat kualitas dan harga dari waktu ke waktu untuk menjaga pertumbuhan perekonomian yang disertai dengan pemerataan Pelu mensinergikan proses bisnis intra dan antar perusahaan dengan tujuan mengoptimalkan proses bisnis (SCM). Value advantage & productivity / cost advantage Collaborative, Planning, Forecasting and Replenishment (CPFR Supply Chain Management
Revolusi Industri 4