STUDI PEMETAAN DAN ANALISIS KEMAMPUAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DALAM KERANGKA PENGEMBANGAN KAPASITAS GURU SD DAN SMP DI KABUPATEN KONAWE.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENYEMPURNAAN KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA NOMOR 84 TAHUN 1993 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA.
Advertisements

JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA
PENILAIAN KINERJA GURU
Empat kelompok guru (syawal 2012) 1. guru profesional yang sejahtera
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
PENGEMBANGAN MUTU GURU MELALUI KTI DAN TIK Disampaikan Pada Kegiatan Peningkatan Mutu Pendidik MTs Negeri Pinangsori, Tapteng Sabtu, 15 Januari
Tabel Yang harus Dilihat Sebelum Menilai
IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN KARIR GURU (PTK DIKDAS)
PENGEMBANGAN KARIR PTK DIKDAS
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Khamim Thohari Balai Diklat Keagamaan Surabaya
Menghitung Angka Kredit Hasil PK Guru 2014
PENGEMBANGAN PROFESI BERKELANJUTAN
PENILAIAN KINERJA (Performance Appraisal)
KEGIATAN GURU PERMENPAN No 16 th 2009 PS Penunjang tugas guru
PENILAIAN KINERJA GURU
Suwarto SMPN 1 Ngemplak Boyolali
SMK Negeri 4 Banjarbaru Present Cara Melakukan Penilaian Kinerja Guru Beserta Pembahasannya Berdasarkan Widyaswara : Rr. Sri Sukarni Katam Watiningsih,M.Pd.
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN GURU PENDIDIKAN MENENGAH
KAJIAN PENGEMBANGAN STANDAR KOMPETENSI DOSEN DAN LULUSAN UNTIRTA
PROSES PERHITUNGAN ANGKA KREDIT JABATAN GURU
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (pkb) PUBLIKASI ILMIAH
PENILAIAN KINERJA GURU
PENILAIAN KINERJA GURU
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
PENILAIAN KINERJA GURU
Perhitungan angka kredit tugas tambahan yang mengurangi jam mengajar 2
PENILAIAN KINERJA GURU (Performance Appraisal)
PENILAIAN KINERJA GURU
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
KERANGKA PENGEMBANGAN KARIR GURU GURU PERTAMA (III/a, III/b) GURU MUDA (III/c, III/d) GURU MADYA (IV/a, IV/b, IV/c) GURU UTAMA (IV/d, IV/e) PROGRAM.
Tabel Yang harus Dilihat Sebelum Menilai dan Memutuskan Dapat /apa TDK
STANDAR KOMPETENSI GURU
PENILAIAN KINERJA GURU (Teacher Performance Appraisal)
TAHAP PENILAIAN KINERJA GURU
Mendesain Proses Kenaikan Pangkat Guru
PENGEM-BANGAN KARIR GURU
waktu sajian 90 menit (2 JP)
STANDAR KOMPETENSI DAN KUALIFIKASI GURU
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan GURU
PENGEMBANGAN PROFESI GURU, JABATAN FUNGSIONAL, DAN ANGKA KREDITNYA
JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
RINCIAN KEGIATAN GURU DAN ANGKA KREDITNYA
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
Keterkaitan PUBLIKASI ILMIAH dan KARYA INOVATIF dengan P K B.
suhardjono Pengembangan Diri 2. Publikasi Ilmiah
Jurnal.
Perkenalkan....
PENGEM-BANGAN KARIR GURU
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
Biodata Nama : Rr. Sri Sukarni Katam Watiningsih,M.Pd.
TOT PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH Kaitan PKB dgn Publikasi Ilmiah
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENGEMBANGAN SDMP DAN PMP PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK.
BADAN PSDMPK DAN PMP UJI KOMPETENSI PKB DIKLAT PENGEMBANGAN GURU PROFESIONAL 1.KENAIKAN PANGKAT/ JABATAN 2.PROMOSI PK INTERNALLY & EKSTERNALLY DRIVEN.
KELOMPOK 2 PENGEMBANGAN PROFESI GURU 1.RIDHA HENNI PANE 2.MARUDUT SIDEBANG 3.RASTI HAFIZANTI 4.SITI FATIMAH 5.ABDUL HARIS.
KEBIJAKAN PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
PENGEM-BANGAN KARIR GURU
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
STANDAR KOMPETENSI GURU
PENGANTAR PKB & PKG GURU PAI
PENILAIAN KINERJA GURU
UNSUR UTAMA 1 UNSUR UTAMA 2 PEMBELAJARAN/BIMBINGAN dan TUGAS TERTENTU  PENILAIAN PAKET PKG Jika PKG min tercapai BAIK/tahun, maka AK.
(Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17) JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU (Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru.
Walter Marianus Simarmata. Angka kredit minimal UNSUR III/aIII/bIII/cIII/dIV/aIV/bIV/cIV/dIV/e UTAMA Pendidikan PBM Keprofesian.
RENCANA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Transcript presentasi:

STUDI PEMETAAN DAN ANALISIS KEMAMPUAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DALAM KERANGKA PENGEMBANGAN KAPASITAS GURU SD DAN SMP DI KABUPATEN KONAWE SELATAN KERJASAMA : BPP KABUPATEN KONAWE SELATAN DAN LPPM UNIVERSITAS HALU OLEO Tahun 2018 TIM: Dr. Tambunan, M.Si Dr. Nana Sumarna, S.Pd., M.Kes Dr. Jahidin, M.Si

Kualifikasi, Kompetensi, dan Sertifikasi WAJIB Memiliki Kualifikasi Akademik Diperoleh melalui pendidikan tinggi program S1 atau D4 Memiliki Kompetensi Pedagogik: Kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. Kepribadian: Kemampuan kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia. Profesional: Kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi. Sosial: Kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar. Memiliki Sertifikat Pendidik Sertifikasi Pendidik diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Pemerintah dan Pemda wajib menyediakan anggaran utk peningkatan kualifikasi akademik & sertifikasi pendidik bagi guru dalam jabatan (UU GURU DAN DOSEN Nomor 14 Tahun 2005)

Ide-ide diperlukan ekstrakapasitas untuk menyediakan guru yang profesional sejati dalam jumlah yang cukup regulasi yang implementasinya taat asas dalam penempatan dan penugasan guru komitmen guru untuk mewujudkan hak semua warga negara atas pendidikan yang berkualitas meningkatkan kesejahteraan dan status guru menghilangkan segala bentuk diskriminasi layanan guru dalam bidang pendidikan dan pembelajaran permasalahan yang meragukan profesionalisme guru de yure, profesi guru adalah merupakan pekerjaan profesional yang telah diakui dengan UU dan seperangkat peraturan lainnya secara de facto, pekerjaan guru belum menujukkan pekerjaanyang profesional

Konteks De Facto Penelitian Khodijah, N (2011) tentang Kinerja Guru Pasca Sertifikasi menunjukkan bahwa : (1) Kinerja guru pasca sertifikasi, baik secara keseluruhan, maupun dilihat dari aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran, dan pengembangan profesi, semuanya menunjukkan yang masih di bawah standar, (2) Tidak terdapat perbedaan kinerja antara guru yang tinggal di lingkungan perkotaan dan guru yang tinggal di pedesaan setelah memperoleh tunjangan profesional melalui program sertifikasi guru. df)

Laporan Bank Dunia (2013) menunjukkan bahwa program sertifikasi guru yang dimulai pada tahun 2005 belum memberikan kontribusi signifikan untuk peningkatan kualitas pendidikan nasional (thejakartapost.com. 27/4/2013) Sunaryo Kartadinata (Rektor UPI Bandung) mengemukakan: Hasil Penelitian Bank Dunia (2012) yang dilakukan terhadap 240 sekolah dasar dan 120 sekolah menengah pertama di 22 kabupaten/kota di Indonesia, dengan mengambil sampel guru kelas untuk sekolah dasar dan guru Matematika, Fisika, Biologi, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris di sekolah menengah pertama. Dengan kenaikan pendapatan guru bersertifikat, rata-rata dari US$250 menjadi US$500 per bulan, kebanyakan guru gagal menterjemahkan motivasi menjadi kinerja yang lebih baik apabila kompetensi dasar mereka rendah (Sumber: INILAHKORAN.COM - PENDIDIKAN).

Konstruksi berpikir : Harus ada Peningkatan kompetensi guru Hasil uji kompetensi awal (UKA) guru sebelum dan Uji Kompetensi Guru (UKG) sesudah mendapatkan sertifikat profesional guru. Dari hasil UKA dan UKG di atas, nilai rata-rata nasional terendah selalu dimiliki oleh guru SD, yakni 36,9 (UKA) dan 42,05 (UKG). Kemampuan guru SD di Sulawesi Tenggara berada pada urutan ke 25 dari seluruh propinsi dengan rata-rata 36,86. (2012) Starting point : PKB GURU Konteks Sulawesi Tenggara Penelitian oleh “Nana Sumarna dkk” tahun 2015 tentang Analisis Kinerja Guru SD Tersertifikasi”, kerjasama antara Bapeda Kota Kendari. Populasi sasaran guru SD tersertifikasi sejumlah 891 guru dengan kemampuan guru pada sisi profesionalisme masih “kurang” Data BPS Konsel (2015) memberikan data bahwa jumlah sekolah Dasar yang tersebar di wilayah ini cukup banyak yaitu 328 sekolah dengan jumlah guru SD sejumlah guru dan jumlah SMP sebanyak 80 sekolah dengan jumlah guru sejumlah 964 guru, PEMETAAN PKB GURU

Rumusan Masalah Bagaimana Analisis profile dalam bentuk pemetaan pengembangan keprofesian berkelanjutan dari guru yang telah mengikuti program sertifikasi maupun yang belum?”

8 PKB adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bertahap, berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitas nya (Permen) PENGEMBANGAN KUALITAS GURU ADALAH PKB

PKB

Ak PERMENEGPAN DAN RB 16/2009 UNSUR UTAMA (Min. 90%) PENDIDIKAN PEMBELAJARAN (PKG) PKB Pengembangan Diri Karya Ilmiah/Inovatif UNSUR PENUNJANG (Max. 10%) Ijasah tambahan, tanda jasa, dsb Guru Utama Gol. IVd, IVe Guru Madya Gol. IVa, IVb, IVc Guru Muda Gol. IIIc, IIId Guru Pertama Gol. IIIa, IIIb AK. 100 AK. 150 AK. 200 AK. 300 AK. 550 AK. 700 AK. 400 AK. 850 AK Karya Ilmiah Presentasi Ilmiah Sumber : BADAN PSDMPK DAN PMP

GURU PERTAMA (III/a, III/b) GURU MUDA (III/c, III/d) GURU MADYA (IV/a, IV/b, IV/c) GURU UTAMA (IV/d, IV/e) PROGRAM INDUKSI GURU S1/D-IV BERSERTIFIKAT PKB fokus pada peningkatan kompetensi guru PKB fokus pada peningkatan prestasi peserta didik dan pengelolaan sekolah PKB fokus pada pengembangan sekolah PKB fokus pada pengembangan profesi Tahap Pengembangan Karir Guru

Komponen PKBKegiatan Pengembangan Diri 1. mengikuti diklat fungsional 2. melaksanakan kegiatan kolektif guru (lokakarya, MGMP, dll) Publikasi Ilmiah 1. Presentasi pada forum ilmiah 2. Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan ilmu di bidang pendidikan formal 3. Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman guru Karya Inovatif1. menemukan teknologi tetap guna 2. menemukan/menciptakan karya seni 3. Membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/praktikum 4. Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal dan sejenisnya Cat. III/d ke atas: Jumlah publikasi diktat maks 3, buku pedoman 1, laporan penelitian 2 perthn, Karya Inovatif: 50% dari angka kredit dibutuhkan

Publikasi Ilmiah Presentasi Ilmiah Publikasi Hasil Penelitian atau Gagasan Inovatif Publikasi Buku  Laporan Penelitian  Makalah Tinjauan Ilmiah  Karya Ilmiah Populer (koran, majalah)  Artikel Ilmiah (jurnal)  Buku Pelajaran  Modul/Diktat  Buku Bidang Pendidikan (lebih luas pada bidang Pendidikan)  Karya Terjamahan Guru  Buku Pedoman Guru

Karya Inovatif Menemukan Teknologi Tepat Guna (bahan, sistem, metodologi) Menemukan/Menciptakan Karya Seni Membuat/Memodifikasi Alat Pelajaran/Peraga/ Praktikum Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya.  Membuat Alat Pelajaran  Membuat Alat Peraga  Membuat Alat Praktikum

Contoh: PT LPTK dan Non LPTK, PPPP-TK, LPMP, LPTK, Asosiasi Profesi, dan PKB Provider lainnya. Contoh: Program Induksi, mentoring, pembinaan, observasi pembelajaran, kemitraan pembelajaran, berbagi pengalaman, Pengembangan sekolah secara menyeluruh (WSD= whole school development) Contoh: Jaringan lintas sekolah (seperti KKG/MGMP, KKM, KKKS/MKKS, KKPS, MKPS, atau jaringan virtua l. DALAM SEKOLAH (3) Komitmen & Sisipkan biaya Pelaksanaan

METODE PENELITIAN

TEMUAN DAN PEMBAHASAN A.1 Distribusi Responden Penelitian (guru)