Oleh : Susi Hardjati Materi 2. Sistem Kantor 1.Konsep Sistem 2.Urgensi Sistem Kantor 3.Pengertian Sistem Kantor 4.Karakteristik Sistem Kantor 5.Tujuan.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Ir. Murman Budijanto, MT., MIDEC.
Advertisements

MANAJEMEN PENGAWASAN DALAM KANTOR (Jaenudin, h. 333)
MATERI 10 PERILAKU ORGANISASI
“SIX SIGMA PROCESS AND ITS IMPACT ON THE ORGANIZATIONAL PRODUCTIVITY” “SIX SIGMA PROSES DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRODUKTIVITAS” Di Susun Oleh : Farda Chaerunnisa (060643)
LINGKUNGAN KERJA Produktivitas dan mutu kerja karyawan dipengaruhi faktor-faktor yang terkait dengan lingkungan kerja; antara lain beban kerja berlebihan.
Audit Produksi dan Operasi
14 P E R T E M U A N PENGAWASAN ATAU PENGENDALIAN Manajemen Umum
BAB Xiii STRUKTUR dan dasain ORGANISASI
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS SISTEM DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
FUNGSI PENGORGANISASIAN.
III. FUNGSI FUNDAMENTAL KEDUA PROSES MANAJEMEN : PENGORGANISASIAN
Komponen Struktur Organisasi
Kelompok 7 Selvis Kurniawati ( ) Anita Tristi ( )
Pertemuan ke-5 Pengendalian formulir RM: Pengertian Tujuan Tahap-tahap.
PERENCANAAN.
RATRI WIJAYANTI ANINDITA
RANCANG PEKERJAAN.
PERTEMUAN 14 Pengendalian
Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom Manajemen Umum1 Pengendalian.
SOP dan Audit Keamanan Keamanan Jaringan Pertemuan 12
Dasar-dasar Perencanaan
PEDOMAN PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ADMINISTRASI PEMERINTAHAN A. Latar belakang Tujuan kebijakan Reformasi Birokrasi di Indonesia adalah untuk.
PENGORGANISASIAN.
Bab XIV PENERAPAN ETIKA PERUSAHAAN DALAM MANAJEMEN MUTU.
Materi – 03 Sistem Kantor.
EVALUASI DAN PENGENDALIAN STRATEGI
Materi – 04 Prosedur Kantor.
Konsep Sistem dan Prosedur Konsep Informasi Konsep Sistem Informasi
PENGORGANISASIAN & STRUKTUR ORGANISASI
PERTEMUAN 14 Pengendalian
BAB V STRATEGI BISNIS GLOBAL MNC, SISTEM INFORMASI GLOBAL
PERTEMUAN 14 Pengendalian
MANAJEMEN PERKANTORAN
Manajemen Pendidikan BAB 9 Manajemen Sekolah
Relevance of Total Quality Management (TQM) or Business Keunggulan Strategi Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) – A Conceptual Study ROHMA.
PERENCANAAN Lecture 6 Disampaikan oleh: Dr. Ir. NUDDIN HARA.
PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
Prosedur Pelayanan Gambaran umum untuk karyawan tentang cara kerja (langkah,tata urutan kerja) yang harus dilakukan , yang dapat dipakai sebagai pegangan.
PROSEDUR PERKANTORAN.
BAB Xiii STRUKTUR dan dEsain ORGANISASI
Perancangan Struktur Organisasi
PENGAWASAN ATAU PENGENDALIAN
AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS
STIESS BATANG PERTEMUAN KE 10
Organisasi adalah hal yang umum dalam kehidupan manusia, sekolah, kantor, dan macam-macam tempat lainnya tidak lepas dari kata organisasi, agar suatu.
MATERI 10 PERILAKU ORGANISASI
MATERI 10 PERILAKU ORGANISASI
KONSEP MANAJEMEN By : Fitri Apriyanti, SST fig.
Konsep Sistem dan Prosedur Konsep Informasi Konsep Sistem Informasi
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008
Fungsi Anggaran Fungsi otorisasi: Anggaran Negara menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang bersangkutan. Fungsi perencanaan:
Manajemen Tatap Muka 9.
PENGORGANISASIAN & STRUKTUR ORGANISASI DRS. I WAYAN SUWIRA,M.SI,MPD
DESAIN ANALISIS PEKERJAAN (MSDM 1)
PERAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENDUKUNG SISTEM INFORMASI
PENGERTIAN DAN KONSEP MANAJEMEN OPERASI/PRODUKSI
MANAJEMEN KANTOR DAN INFORMASI Definisi Manajemen Kantor & Informasi : “ Merencanakan, mengorganisir, mengkoordinir, dan mengawasi kerja informasi agar.
Kul. Mgu ke 2 1. Konsep dan definisi manajemen Agribisnis
Koordinasi manajemen A. Pengertian dan pentingnya koordinasi menurut para ahli: G.R Terry :Koordinasi adalah suatu usaha yang sikron dan teratur untuk.
Komponen Struktur Organisasi
Oleh Deni Adriani,S.Pd.,M.Pd. PPG DALAM JABATAN 2018
MATA KULIAH : MANAJEMEN STRATEGIS
STANDAR PELAYANAN DAN PROTAP(SOP)
Komponen Struktur Organisasi
Merancang proses bisnis untuk kebutuhan aplikasi
Komponen Struktur Organisasi
 Suatu wadah perlengkapan di masyarakat yang dibikin oleh orang-orang dengan tujuan dapat memperoleh efisiensi kerja tertentu yang sebesar-besarnya.
KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN
CARA PEMBUATAN OBAT TRADISIONAL YANG BAIK
Transcript presentasi:

Oleh : Susi Hardjati Materi 2

Sistem Kantor 1.Konsep Sistem 2.Urgensi Sistem Kantor 3.Pengertian Sistem Kantor 4.Karakteristik Sistem Kantor 5.Tujuan Sistem Kantor 6.Kelebihan Sistem Kantor 7.Keterbatasan Sistem Kantor 8.Prinsip-prinsip Pengembangan Sistem Kantor Materi 2

KONSEP SISTEM ■Bagan Sebuah Sistem

Definisi Sistem  Sistem terdiri dari sub sistem yang berhubungan dalam pencapaian tujuan  Sistem merupakan satu kesatuan yg terdiri bagian2/ sub sistem yg saling berhubungan & saling bergantung, yg bekerja secara berangkai/berurutan sesuai dg rencana yg telah direncanakan guna mencapai tujuan yg telah ditetapkan

Urgensi Sistem Kantor KompetisiTujuan Organisasi BiayaSistem Kantor

Pengertian Sistem Kantor Sebuah jaringan prosedur yang terintegrasi dan dirancang untuk melaksanakan kegiatan utama Terry, G.R. Sekelompok bagian yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi, yang beroperasi secara berurutan, sesuai dengan rencana yg telah ditetapkan untuk mencapai tujuan Littlefield, et al.

Kesimpulan Pengertian Sistem Kantor Sistem perkantoran terdiri atas subbagian yang saling berkaitan, yang beroperasi secara berurutan, tetapi tidak terpisah Sistem perkantoran berkaitan dengan pencapaian tujuan organisasi Sistem perkantoran memiliki prosedur yang baku untuk melakukan kegiatan

Karakteristik Sistem Kantor Efektif Sistem kantor dianggap efektif ketika dapat mencapai tujuan yang sudah ditetapkan Efisien Sebuah sistem yang efisien harus dapat menurunkan biaya. Handal Sistem memiliki hasil yang konsisten Fleksibel Sistem mampu menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi lingkungan Sederhana Desain sistem tidak rumit. Kesederhanaan sistem memfasilitasi pemahaman pada pengguna sistem. Diterima Sistem dapat diterima dan digunakan oleh pengguna sistem.

Contoh Sistem Kantor

Tujuan Sistem Kantor Efisiensi dalam pemanfaatan sumber daya organisasi Efisiensi mengandung makna efektivitas dan ekonomis. Efektivitas berarti layanan yang lebih cepat kepada pelanggan sesuai kebutuhan pelanggan. Ekonomis berarti produktivitas yang lebih tinggi dengan biaya lebih rendah, pemanfaatan personil dan peralatan yang baik, dan persediaan disimpan pada tingkat yang optimal

Tujuan Sistem Kantor Mengendalikan biaya operasi Sistem adalah dasar untuk mengendalikan biaya operasi. Hasil kerja saat ini dibandingkan dengan standar. Jika ketidaksesuaian ditemukan, langkah-langkah perbaikan untuk menyesuaikan atau memodifikasi metode penanganan dapat dilakukan.

Tujuan Sistem Kantor Meningkatkan efisiensi operasional Ini berarti bahwa gerakan yang tidak perlu, keterlambatan dan ketidakpastian diminimalkan. Pada saat yang sama tanggung jawab untuk tugas-tugas khusus didelegasikan, sehingga atasan dapat melaksanakan tugas sesuai dengan kewenangannya.

Tujuan Sistem Kantor Membantu pencapaian tujuan organisasi Jika sistem dirancang dengan baik dan digunakan secara efektif, maka sistem tersebut dapat membantu pencapaian tujuan organisasi, yaitu menjamin kepuasan pelanggan, pengurangan biaya dan keuntungan yang lebih tinggi.

Kelebihan Sistem Kantor Kelancaran aliran kerja Karyawan mengikuti metode yang baku untuk membantu menghindari gerakan yang tidak perlu, keterlambatan, dan kesalahan saat melaksanakan instruksi pekerjaan Keseragaman tindakan Sistem juga membantu karyawan untuk mengikuti prosedur yang sama untuk pekerjaan yang sama (standar) Ekonomis sistem menghilangkan: gerakan yang tidak perlu, duplikasi kegiatan, keterlambatan, dan kesalahan Penetapan tanggung jawab Sistem membagikan dan mendistribusikan pekerjaan kantor secara sistematis Pelatihan karyawan Sistem memberikan pelatihan yang sederhana namun efektif untuk melakukan berbagai kegiatan kantor Koordinasi kegiatan Sistem membantu karyawan untuk memvisualisasikan keterkaitan dari kegiatan yang berbeda di departemen lain Mengurangi beban manajemen Sistem membantu dalam memastikan tindakan yang konsisten untuk pekerjaan rutin

Keterbatasan Sistem Kantor Kesulitan membangun sistem Merancang sistem yang cocok didasarkan pada banyak faktor yang mungkin tidak selalu menguntungkan bagi pembentukan sebuah sistem Kesulitan mematuhi sistem Pekerjaan tertentu selalu membutuhkan fleksibilitas dalam pelaksanaannya. Sistem yang kaku dapat menghambat pelaksanaan pekerjaan Sistem tidak dapat berguna sepanjang waktu Keadaan yang dinamis menuntut sistem untuk menyesuaikan dengan perubahan organisasi Investasi sistem Penerapan sistem melibatkan timbulnya pengeluaran tambahan. Sebagai contoh, sistem mekanisasi pekerjaan kantor, membutuhkan investasi pada komputer

Prinsip Pengembangan Sistem Kantor 1.Sistem harus sederhana untuk memudahkan pengawasan; 2.Sistem didasarkan pada spesialisasi; 3.Menghindari penulisan, gerakan atau upaya yang tidak perlu; 4.Menghindari kemacetan, dan mencari aliran terbaik dari pekerjaan; 5.Menghindari duplikasi pekerjaan, terutama dengan formulir yang digunakan; 6.Menghindari pemeriksaan yang tidak perlu; 6.Sistem harus fleksibel dan mudah beradaptasi dengan kondisi yang berubah; 8.Distribusi yang tepat kepada para karyawan; 9.Latihan terus-menerus untuk mengendalikan kinerja; 10.Pemanfaatan peralatan kantor dengan penggunaan yang maksimum; 11.Penggunaan urutan terbaik dalam melakukan operasi.

Terima kasih Materi – 03