Selintas Sejarah Perkembangan Cabang Olahraga Atletik Materi Pembelajaran 1 ATLETIK 1.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
LARI 100 METER Di susun oleh : Ahmad Ali Ridho
Advertisements

Sepakbola Oleh: Guru Penjas SMA.
Lari Estafet/Sambung Kelas XI Semester 2. Lari Estafet/Sambung Kelas XI Semester 2.
Selintas Sejarah Perkembangan Cabang Olahraga Atletik
Olahraga dan Kesehatan
Lompat Jauh Penyusun/Editor : Mohardi SMA Negeri 1 Batam
Rangkuman Sepak bola: permainan dilakukan dengan jalan meyepak bola untuk diperebutkan para pemain dan bertujuan untuk memasukan bola ke gawang lawan dan.
PENJASORKES WINDA CANTIKA.
Pendidikan Jasmani BAHAN AJAR TEKNIK LAY UP SHOOTING
Oleh: NAWAN PRIMASONI, M.Or
Bola Voli untuk kelas XII
Senam Lantai.
BAHAN AJAR RENANG.
Evakuasi Cabang Olahraga Atletik
LATIHAN FLEKIBILITAS.
P E N J A S O R K E S SMA NEGERI 3 BATAM Gatot Handoko S. Pd
Oleh: NAWAN PRIMASONI, M.Or
Pertemuan ke Atletik.
PEMBELAJARAN SENAM LANTAI
BAHASA INDONESIA DALAM KURIKULUM 2013:
Senam Hamil; Langkah bijak mempersiapkan persalinan
Psb-psma Ikhlas berbagi rela memberi REFERENSI LATIHAN MATERI PENYUSUN INDIKATOR SK / KD UJI KOMPETENSI BERANDA SELESAI.
PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN PERANGKAT PENILAIAN PSIKOMOTOR
Bola basket.
Chandra Setya Nugraha SMAK PENABUR HI
RENANG GAYA BEBAS (CRAWL)
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
MATERI PEMBELAJARAN Lompat Jauh
Lompat Jauh Penyusun/Editor : Abd Halim, M.Pd PGSD UEU
MATERI PEMBELAJARAN LEMPAR LEMBIING
PEMBELAJARAN BOLA VOLI
ATLETIK : LARI SAMBUNG, LEMPAR CAKRAM
KONSEP DASAR GERAK.
LATIHAN FISIK PADA LANSIA
PEMBELAJARAN BOLA VOLI
Penjaskes Jilid 2 Penjaskes Permainan
Created by : Elvina Masita NIM
MATA KULIAH PENCAK SILAT
Memelihara Kesehatan Rangka Tubuh, Kelainan Dan Penyakit Pada Rangka
Matakuliah Keterampilan Dasar dan Lanjut Bolavoli
Bola basket.
Rangka Anggota Gerak dan Rangka Pembentuk Badan
METODE PENGEMBANGAN FISIK
LOMPAT JAUH Nazerul Ramadanni, S.Pd.
BAHAN AJAR PENDIDIKAN JASMANI
ANTHROPOMETRI.
SENAM HAMIL MATERI PERKULIAHAN MAHASISWA FISIOTERAPI
Pendidikan Jasmani dan Olahraga PDGK 4208
“ SEJARAH DAN FILOSOFI OLIMPIADE KUNO ” (Sebagai Awal Lahirnya Olimpisme) 5/8/2018.
TEAM PENJAS SMP WIJAYA PUTRA SURABAYA
Gerakan Passing Bawah Bola Voli
Permainan dan Olahraga
Kemampuan Gerak Dasar.
TUGAS PRAKTEK I BAGAIMANA CARA PEMBELAJARAN DASAR-DASARA GERAKAN ATLETIK UNTUK SD Dasar-dasar gerakan lari sambung Dasar-dasar gerakan lompat Dasar-dasar.
KONTRAK PEMBELAJARAN PJOK KELAS XI SMT I SMA NEGERI 10 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 UMAR SIDIK, M. Pd NIP
Gerak Permainan Sepak Bola
MATA KULIAH PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA
PENGANTAR Bulu tangkis adalah cabang olah raga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan. Permainan bulu tangkis dapat dimainkan di dalam maupun.
Cabang Atletik Lari.
UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
PERMAINAN BOLA BASKET.
ATLETIK TOLAK PELURU.
Atletik Verrel.
PENTAKSIRAN DALAM PENDIDIKAN JASMANI (Ujian Kecergasan)
Variasi menggiring Menggiring bola adalah salah satu teknik mengontrol bola yang dilakukan dengan cara bola digiring dari satu tempat ke tempat lain atau.
DISEDIAKAN OLEH : MOHD RIZAL BIN MOHTAR
PENGERTIAN OLAHRAGA SECARA UMUM Secara umum pengertian olahraga adalah sebagai salah satu aktivitas fisik maupun psikis seseorang yang berguna untuk menjaga.
Aktivitas Gerak Ritmik
AKTIVITAS GERAK BERIRAMA MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA & KESEHATAN By. Nina Aprianti, S. Pd.
ROLLING DEPAN, SIKAP LILIN DAN KAPAL TERBANG PADA SENAM LANTAI.
Transcript presentasi:

Selintas Sejarah Perkembangan Cabang Olahraga Atletik Materi Pembelajaran 1 ATLETIK 1

3

2

1

0

Mari Kita Mulai

Standar Kompetensi Mempraktikan Keterampilan atletik dengan mengunakan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat dan percaya diri.

Kompetensi Dasar M Memahami sejarah dan perkembangan cabang olahraga Atletik serta nilai – nilai yang terkandung didalamnya.

Indikator 1. Memiliki pengetahuan sejarah perkembangan Atletik. 2. Memiliki pengetahuan sejarah masa perang dunia ke 2/ Hindia Belanda. 3. Memiliki Pengetahuan sejarah masa penjudukan Jepang. 4. Memiliki pengetahuan masa Kemerdekaan

Tujuan Pemelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat : 1. Memahami prinsip – prinsip dasar Atletik. 2. Memiliki pengetahuan Atletik 3. Dapat mengembangkan Atletik

A. Sekilas sejarah dan perkembangan Atletik Atletik adalah salah satu cabang olahraga yang tua dari cabang cabang olahraga yang lainya. Berdasarkan sejarah, atletik itu dinamakan ”Ibu semua cabang olahraga” (mother of sport). Hal ini dapat dimengerti karena gerakan gerakan cabang atletik seperti: jalan, lari, lompat, dan lempar semuanya itu merupakan gerakan manusia sehari hari.

P Pada zaman purba, gerakan gerakan tersebut sangat penting faedahnya bagi manusia yaitu guna mencari nafkah? bahkan juga merupakan keterampilan untuk mempertahankan dirinya baik dari serangan musuh musuhnya ataupun dari serangan binatang binatang buas. Jadi, jelaslah bahwa gerakan gerakan yang terdapat dalam cabang olahraga atletik itu sudah merupakan pembawaan manusia sejak manusia berada di dunia.

Pada zaman Yunani kuno, setiap 4 tahun sekali mengadakan suatu pesta, kuno, macam macam perlombaan yang paling terkenal ialah Penthathlon yang artinya Pentha ’Lima’, Thlon ’perlombaan’. Kelima perlombaan itu ialah lari, lempar cakram, lari jauh, gulat, dan tinju. Jadi, jelaslah sejak Olympiade Kuno, atletik merupakan salah satu pokok cabang olahraga yang dipertandingkan.

Atletik merupakan dasar cabang cabang olahraga seperti: bulu tangkis, sepak bola, basket, hockey. Karena pada cabang cabang olahraga tersebut memerlukan kecepatan, kekuatan, daya tahan, dan keuletan, sedangkan dalam atletik unsur unsur itu selalu dibina dengan seksama. Tentu saja hal itu semuanya untuk tujuan prestasi yang semaksimal mungkin. Atletik merupakan dasar cabang cabang olahraga seperti: bulu tangkis, sepak bola, basket, hockey. Karena pada cabang cabang olahraga tersebut memerlukan kecepatan, kekuatan, daya tahan, dan keuletan, sedangkan dalam atletik unsur unsur itu selalu dibina dengan seksama. Tentu saja hal itu semuanya untuk tujuan prestasi yang semaksimal mungkin.

Menerut perkembangan, atletik di Indonesia dapat dibagi atas 3 masa: 1. Masa sebelum Perang Dunia II/ Masa Hindia Belanda. 2. Masa Penduduk Jepang. 3. Masa Kemerdekaan.

1.Masa sebelum Perang Dunia II/ Masa Hindia Belanda Pada masa ini atletik tidak begitu banyak dilakukan oleh masyarakat dan hanya terbatas padakalangan sekolah saja, terutama pada sekolah-sekolah lanjutan,seprti AMS, HBS, HIK sebagai suatu mata pelajaran.Persatuan atletik yang selalu mengadakan kegiatan kegiatan/ pertandingan epertandingan setiap tahunnya disebut Nderland Indeshe atletik Uni (NIAU). Uni yang pada waktu sekarang sama dengan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI). Dalam kegiatannya, NIAU pernah mengirimkan suatu rombongan ke Pilipina. Pada masa ini atletik tidak begitu banyak dilakukan oleh masyarakat dan hanya terbatas padakalangan sekolah saja, terutama pada sekolah-sekolah lanjutan,seprti AMS, HBS, HIK sebagai suatu mata pelajaran.Persatuan atletik yang selalu mengadakan kegiatan kegiatan/ pertandingan epertandingan setiap tahunnya disebut Nderland Indeshe atletik Uni (NIAU). Uni yang pada waktu sekarang sama dengan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI). Dalam kegiatannya, NIAU pernah mengirimkan suatu rombongan ke Pilipina.

2. Masa Penduduk Jepang Pada masa penduduk jepang semua kegiatan olahraga gerak dan persatuan cabang cabang olahraga menggabungkan diri dalam suatu gerakan,yaitu Ikatan Sport Indonesia atau ISI, suatu ikaan yang aktif dan bersifat nasional. Akan tetapi, karena sesuatu hal, akhirnya ikatan ini bubar dan timbul suatu gerakan yang baru yaitu Gerakan Latihan Olah raga atau GELORA, juga gerakan ini terbatas pada sekolah sekolah saja. Di Jakarta didirikan sekolah guru olah raga yang beralira Swedia/Jerman dengan Tairenka.

3. Masa Kemerdekaan Masa Kemerdekaan terbagi atas dua masa masa revolusi; masa revolusi; masa sesudah revolusi; masa sesudah revolusi; Masa Kemerdekaan Masa Kemerdekaan Setelah kemerdekaan berda di tangan bangsa Indonesia, barulah kegiatan kegiatan olahraga ditingkatkan. Hal ini dapat dibuktikan walaupun dalam keadaan revolusi Pemerintah mengadakan; Setelah kemerdekaan berda di tangan bangsa Indonesia, barulah kegiatan kegiatan olahraga ditingkatkan. Hal ini dapat dibuktikan walaupun dalam keadaan revolusi Pemerintah mengadakan; Pesta olah raga, yaitu PON I tahun 1998 di Sala. Pesta olah raga, yaitu PON I tahun 1998 di Sala. Mendirikan sekolah olahraga, yang terutama ditujukan untuk melatih Akedemi Militer di Yogyakarta. Mendirikan sekolah olahraga, yang terutama ditujukan untuk melatih Akedemi Militer di Yogyakarta. Mendidik pemuda pemuda sebagai calon guru sekolah lanjutan. Mendidik pemuda pemuda sebagai calon guru sekolah lanjutan.

Sesudah revolusi berdirilah suatu persatuan olah raga yang disebut Persatuaan Olahraga Indonesia (PORI), yang akhirnya diganti menjadi KOI, yaitu Komite Olahraga Indonesia, yang menyalurkan segala usaha dalam bidang Keolahragaan melalui jalan yang tertentu. Sesudah revolusi berdirilah suatu persatuan olah raga yang disebut Persatuaan Olahraga Indonesia (PORI), yang akhirnya diganti menjadi KOI, yaitu Komite Olahraga Indonesia, yang menyalurkan segala usaha dalam bidang Keolahragaan melalui jalan yang tertentu. Masa Sesudah Revolusi

B. Jenis Atletik Pada dasarnya atletik dapat dibagi atas empat nomor yaitu: 1. Nomor Jalan cepat 2. Nomor lari 3. Nomor lempar 4. Nomor lompat Menurut tempat pelaksanaannya atletik dapat dibagi dua nomor, yaitu: 1. Nomor nomor lintasan (track Event) 2. Nomor nomor di lapangan (Field Events)

Nomor nomor pada lintasan (trask events) 1. Jalan, yaitu terdiri dari: a. bermacam macam gerak jalan biasa b. jalan cepat perorangan jarak 20 km dan 50 km c. berbaris cepat (speed marck) Latihan untuk mencapai sasaran sebagai berikut : a. latihan kaki kontak dengan tanah dan gerakan lengan. b. kerja pinggul dengan latihan senam c. latihan jalan cepat turun atau naik bukit d. latihan jalan cepat dengan variasi kecepatan

Prinsip dasar jalan cepat adalah saat berjalan,gerakan kaki tidak terangkat tinggi,badan tegap,kepala mengikuti arah tubuh tidak menoleh. Kedua tangan tidak diayun lurus tetapi mengikuti dengan menggerakan sendi bahu dan tangan kedepan dada, pinggul bebas bergoyang mengikuti gerak kaki, gerak kaki tidak melayang atau membuat lompatan tetapi harus menyentuh tanah. Kondisi fisik yang memadai perlu dimiliki oleh seorang pejalan cepat untuk menguatkan otot: kaki, perut, pinggang dan lengan.

Beberapa kesalahan yang sering terjadi: 1. kehilangan kontak dengan tanah akibat pergeseran titik berat 2. bahu diangkat dengan kuat yang mengakibatkan pergeseran titik berat badan 3. kaki tumpu yang dibengkokkan pada lutut 4. langkah terlalu lebar 5. bagian badan atas terlalu jauh kebelakang

Pokok pokok peraturan perlombaan jalan cepat : 1. saat melangkah tidak boleh kehilangan kontak dengan tanah 2. tiap langkah kaki depan harus menyentuh tanah sebelum telapak kaki belakang lepas dari tanah 3. Pada setiap langkah, bila hannya satu kaki ada di tanah, salah satu kaki suatu saat harus lancang yaitu kaki tumpu.

Selamat Berlatih Dan Belajar