LULUK IMASNUNA IX Aplikasi teknologi ramah lingkungan Bidang energy Bidang industry Bidang lingkungan Bidang industri Buatlah Mading tentang Aplikasi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Jurusan Pendidikan Kimia
Advertisements

PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN METODE KIMIAWI DAN FILTRASI
AIR.
DINAS PERTANIAN PROV JATIM
PROSES PENGOLAHAN LIMBAH OBAT
SANITASI BAHAN BAKU DAN BAHAN PEMBANTU
Hilal Hidayatullah Kriteria Standar Air layak minum itu harus: Jernih Tidak berwarna Tidak berbau Tidak mengandung bakteri.
Abdul Rohiim H Galuh Novikah H
By: Berliana Farah Diba 5A
Pemisahan Campuran dengan Penyaringan (Filtrasi)
TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL AIR PERMUKAAN DAN PERPIPAAN
Pemanfaatan Tongkol Jagung Untuk Pembuatan Karbon Aktif.
PAM dan SANITASI MAKANAN
PENGELOLAAN LIMBAH.
Oleh : Lela Siti Fadilah, S.Si SMK PELITA BANDUNG
REVERSE OSMOSIS Zulfa Nailul Ilmi Shelly Trissa R.
DESALINASI AIR LAUT KELOMPOK 24.
Rekayasa pengolahan limbah
Penjernihan Air Limbah Rumah Tangga Bekas Cucian Baju Menggunakan Metode Penyaringan Pasir Lambat Untuk Sarana Penyiraman Tanaman Kelompok 4 A Novita Dewi.
Eko Suhartono Bag. Kimia/Biokimia Fak. Kedokteran UNLAM
PENGELOLAAN AIR LIMBAH INDUSTRI
Penyelamatan dan pelestarian sumber daya air
Teknik Lingkungan Kuliah 4 Pengolahan Air Bersih.
Siklus Hidrologi Pendek
HOME TUJUAN BELAJAR MATERI LATIHAN
K ARANG AKTIF.
KELOMPOK 19: Wiwik Rusmawati Agesty Sucianingtyas
MODUL- 2 Lajutan………..
KUALITAS SUSU Susu bahan makanan yang sangat penting untuk kebutuhan manusia, karena mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Susu.
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG
Sanitasi bahan baku dan bahan pembantu
Penggolongan sumber air berdasarkan asal:
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungannya
SANITASI LINGKUNGAN OLEH : ISWADI, M.Pd.
Daur ulang limbah RAHMATUN NAZILAH PENDIDIKAN BIOLOGI 3A
SEPTIA PRISTI RAHMAH, SKM UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL
AIR – H2O Jagat raya – tidak mungkin ada kehidupan tanpa air
Merkuria Karyantina,SP.,MP.
SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH RUMAH SAKIT
ALAT PENJERNIH AIR DARI BAHAN ALAM
PENGELOLAAN LIMBAH PADA INDUSTRI PERTAMBANGAN
EKSTERNALITAS INDUSTRI TEKSTIL By : YUSNIA RISANTI
Prinsip-Prinsip Upaya Pengamanan Limbah
ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB
Pengolahan Limbah Minyak Kelapa Sawit PT
Pengamatan Air Larian Tambang (Run Off Water Monitoring) study Kasus Settling Pond Pit 3 Pada PT. Tanjung Alam Jaya Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar.
KAOLIN.
(INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH) SEDERHANA UNTUK MENGHILANGKAN WARNA
PENGELOLAAN LIMBAH RUMAH TANGGA
ASSALAMUALAIKUM WR. WB Hayat
Universitas Indo Global Mandiri
PENCEMARAN AIR next.
SUMBER-SUMBER AIR MINUM
Pengolahan Limbah Fisik-Kimia PERTEMUAN 6 Nayla Kamilia Fithri
Penjernihan Air Dosen Pembimbing: Dra. Hj. Sunarti, M.Pd
Pengolahan Air Bersih secara Fisik PERTEMUAN 14 Nayla Kamilia Fithri
Perencanaan dan Strategi Pengolahan Air Minum dan Air Bersih
SANITASI BAHAN BAKU DAN BAHAN PEMBANTU
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEBARAN MAKHLUK HIDUP NAMA KELOMPOK : ELVA MEIROSA MELI WULAN ASIH DEA ANANDA LUSIANA SARI AMELLIA PUTRI RAFIKA S ISTIQOMAH.
FATMA MAHARANI, S.Si.  Air adalah senyawa kimia dengan rumus molekul H 2 O dimana 1 atom O mengikat 2 atom H  Manfaat bagi Manusia memerlukan air berkualitas.
Alat Pengolah Air Limbah Rumah Tangga (Kombinasi Biofilter Anaerob dan Aerob) Oleh Kelompok 9 -Nanda Amar Kurniawan( ) -Amaluddin Fajar( )
Bahan pencemar air lanjut.....
PROSES PENGOLAHAN AIR.
PRODUKSI BERSIH Konsep produksi bersih pada industri kerupuk ikan Ikhsaniah (J1A216007) Idoan fawwaz (J1A216023) Paska riyandi (J1A216039) Robert Maruli.
PENCEMARAN AIR Ir. Moh Sholichin, MT.
PROTOTIPE ADSORBSI DAN FILTRASI PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DI LABORATORIUM
8/6/2019 KELOMPOK MATERI PRESENTASI 4. BIDANG INDUSTRI BIDANG KESEHATAN BIDANG KEBUTUHAN RUMAH TANGGA PENERAPAN SIFAT KOLOID.
INFRASURUKTUR AIR BERSIH KELOMPOK 3. 1.YUSUFE1B MUQRINE1B YANA WAHYUNIE1B M. AKBAR MUKHLISE1B YUDHYAQSAE1B M.
TEGANGAN PERMUKAAN
Transcript presentasi:

LULUK IMASNUNA IX

Aplikasi teknologi ramah lingkungan Bidang energy Bidang industry Bidang lingkungan Bidang industri Buatlah Mading tentang Aplikasi teknologi ramah lingkungan

Waspada pencemaran air di Surabaya!

Bagaimana mengatasi pencemaran air?

TUJUAN : Kualitas Air Sungai Surabaya Tak Layak Minum OLEH: TEMPO.CO KAMIS, 18 DESEMBER :52 WIB Direktur Ecoton, lembaga kajian ekologi dan konservasi lahan basah, Prigi Arisandi, mengatakan pembuangan limbah yang dilakukan oleh perusahan ke sungai telah menyebabkan kualitas air sungai di Surabaya terus menurun. "Airnya tidak layak minum," kata dia, Kamis (18/12). Menurut Prigi, sebanyak 50 persen lebih perusahaan yang beroperasi di sepanjang Driyorejo Gresik hingga Surabaya membuang limbahnya ke sungai. Limbah ini telah mencemari sungai Tengah hingga sungai Jagir Wonokromo.Dari penelitian kualitas air sungai yang dilakukan pada periode bulan Juli hingga September 2008, kata dia, terlihat Baku Mutu kadar oksigen dalam air turun dari standar yang ditentukan. Adapun kandungan zat kimia berbahaya dalam air cenderung lebih tinggi dari batas standar. Membuat teknologi pemurnian air Ilustrasi : Untuk kandungan Oksigen Terlarut (Dissolved Oxygen) misalnya. Dari sample air yang diambil dari tujuh lokasi, menunjukkan kadar oksigen dalam air berada di bawah standar, yakni 6 miligram per liter. Ketujuh lokasi itu adalah Cangkir (4,6 mg/l),Bambe (3,2 mg/l), Muara Kali Tengah (0,7 mg/l), Karang Pilang (3,1 mg/l), Sepanjang (3 mg/l), Gunung Sari (2,9 mg/l), dan Ngagel (2,6 mg/l). Adapun kandungan bahan kimia berbahaya (Chemical Oxygen Demands) dalam sample air lebih tinggi dari dari standar baku mutu, yakni 10 miligram per liter. Cangkir (10,2 mg/l), Bambe (34,1 mg/l), Muara Kali Tengah (349,3 mg/l), Karang Pilang (13,8 mg/l), Sepanjang (14,3 mg/l), Gunung Sari (12,3 mg/l), dan Ngagel (14,4 mg/l).

VARIABEL A.Variabel manipulasi …………………………………………………………………………………………………… A.Variabel control ……………………………………………………………………………………………………… A.Variable respon ……………………………………………………………………………………………………… ALAT DAN BAHAN 1.2 botol air minum ukuran besar (1 liter atau lebih), 2.pasir, 3.kerikil, 4.batu, 5.arang, 6.ijuk atau sabut kelapa, 7.kapas/kain 8. karet gelang/tali, dan 9. air kotor. 10. Stopwatch 11. Gelas ukur

Rancangan Percobaan 1.Potonglah satu botol air mineral seperti pada Gambar 1 2.Buatlah lapisan-lapisan bahan penyaring dengan cara memasukkan bahan-bahan ke dalam botol. Masing – masing kelompok membuat rancangan berbeda mengenai urutan bahan bahan penyaringan. 3.Catatlah urutan-urutan lapisan yang kamu buat 4.Pasang kapas atau kain pada bagian ujung botol, lalu ikat dengan karet atau tali. 5.Letakkan botol pada suatu penyangga. 6.Tuangkan air kotor ke alat yang sudah kamu siapkan. Amati air yang keluar dari alat tersebut. 7.Bandingkan kejernihan air yang keluar dengan air yang masuk. Catatlah juga kecepatan dalam proses penyaringan. Kecepatan proses penyaringan dapat dihitung dengan membandingkan volume air yang tetampung dengan waktu tertentu (misalnya dalam waktu 15 menit). 8.Bandingkan kualitas air hasil saringan kelompokmu dengan kelompok yang lain. LANGKAH KERJA

NoKecepatan menyaringHasil penjernihan WaktuVolume Sebelum disaring Setelah disaring 1. 5 menit menit menit HASIL PENGAMATAN Gambar HASIL PENGAMATAN 1.Mengapa air yang semula kotor setelah dimasukkan dalam alat yang kamu buat berubah menjadi lebih jernih? Gunakan data hasil pengamatamu untuk jawabanmu! 2.Apakah kualitas air hasil kelompokmu berbeda dengan kelompok yang lain? Mengapa demikian? 3.Setelah membandingkan dengan hasil kelompok lain, bagaimanakah hubungan kecepatan pemurnian air dengan kejernihan air yang dihasilkan!

1.Air yang semula kotor apabila dimasukkan alat pemurnian air berubah menjadi jernih karena partikel- partikel yang terlarut dalam air yang kotor tersebut akan tersaring dengan pasir, ijuk dan kapas. Arang akan membantu mengurangi kuman serta menjerap kotor an yang ada dalam air sehingga air menjadi jernih. 2. Kualitas air dapat dilihat dari kejernihannya. Apabila setiap kelompokmkemiliki kejernihan air yang berbeda maka hal ini disebabkan arena susunan bahan dalam alat penjernihnya. Apabila pada bagian paling atas diisi pasir atau kerikil maka air yang kotor tidak dapat tersaring dengan baik karena bahan tersebut memiliki porositas yang tinggi. Bahan-bahan seperti kerikil, batu, dan pasir yang memiliki porositas yang cukup tinggi akan mem bantu mengalirkan air ke lapisan di bawahnya, sedangkan bahan seperti ijuk atau kapas akan membantu menahan air yang kotor agar tidak terlalu cepat mengalir sehingga kotoran yang ada didalamnya akan tersaring dengan baik. 3. Alat penjernih yang tersusun dengan komposisi pasir atau kerikil yang lebih banyak maka akan cepat menyaring air namun kurang jernih. Apabila susunan bahannya terdiri atas bahan yang mampu menahan air seperti arang atau ijuk yang cukup banyak maka air hasil penyaringan akan lebih jernih namun kecepatan penya ringan nya lebih lambat. Jadi hubungan antara kecepatan pemurnian air dengan air yang dihasilkan adalah semakin cepat air yang mengalir maka air yang dihasilkan kurang jernih begitu pula sebaliknya.

KESIMPULAN Kesimpulan dari kegiatan ini adalah air yang kotor dapat dijernihkan dengan menggunakan penyaring yang tersusun atas beberapa bahan. Bahan-bahan tersebut akan mengendapkan kotoran dalam air sehingga dapat menghasilkan air yang jernih. Komposisi bahan yang tepat akan membantu kecepatan penjernihan air dan kejernihan air yang dihasilkan.

Pengolahan air di PDAM

Osmosis balik

in Klik pada gambar untuk membuka soal dan kumpulkan poinmu dengan menjawab dengan benar. Selamat bermain Klik start

start GAME QUIZ Panduan Quit

Metode penjernihan air dengan cara saringan pasir cepat adalah 1 A. Saringan dibuat dengan menggunakan atas lapisan pasir dan kerikil pada bagian bawah B. Saringan pasir dibuat dengan menggunakan batu bagian atas dan pasir bagian bawah C. Saringan dibuat dengan menggunakan bahan kain D. saringan yang menggunakan pasir dan arang saja Back Game

Bahan penjernih yang berfungsi yang berfungsi untuk membunuh kuman dan bakteri adalah, 2 A.Karbon pasif B. karbon aktif C. Pasir zeolite D. Klorin tablet Back Game

Manakah yang merupakan saringan lambat A. 0,13-2,7 liter/m3/detik B. 0,034-3,6 liter/m3/detik C. 0,2-0,6 liter/m3/detik D. 0,0034-0,10 liter/m3/detik Back Game 3

Uups … kamu Salah! coba lagi Back to game

Selamat kamu berhasil 20 Back to game