KELOMOPOK 4 Disusun Oleh : Rizki Aidil (G1B018007) Altos Syafullah (G1B018035) Dayu Kinanda (G1B018053) Yogi Priyantoro (G1B018073) Lut Junianto (G1B018093) Dosen Pembimbing : Besperi, S.T., M.T. PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BENGKULU
Pengertian Ekonomi Islam Ekonomi Islam merupakan ilmu yang mempelajari perilaku ekonomi manusia yang perilakunya diatur berdasarkan aturan agama Islam dan didasari dengan tauhid sebagaimana dirangkum dalam rukun iman dan rukun Islam.
Sistem Ekonomi Islam Sistem ekonomi islam adalah suatu sistem ekonomi yang didasarkan pada ajaran dan nilai-nilai islam, bersumber dari Al Quran, As-Sunnah, ijma dan qiyas. Ini telah dinyatakan dalam surat al maidah ayat (3). Sistem ekonomi islam berbeda dengan sistem ekonomi kapitalis maupun sosialis, sistem ekonomi islam memiliki sifat-sifat baik dari sistem ekonomi sosialis dan kapitalis, namun terlepas dari sifat buruknya.
Pengertian Ekonomi Islam Ekonomi Islam merupakan ilmu yang mempelajari perilaku ekonomi manusia yang perilakunya diatur berdasarkan aturan agama Islam dan didasari dengan tauhid sebagaimana dirangkum dalam rukun iman dan rukun Islam.
PRINSIP EKONOMI ISLAM ADALAH: - KEBEBASAN INDIVIDU. - HAK TERHADAP HARTA. - KESAMAAN SOSIAL. - KESELAMATAN SOSIAL. - LARANGAN MENUMPUK KEKAYAAN. - LARANGAN TERHADAP INSTITUSI ANTI-SOSIAL. - KEBAJIKAN INDIVIDU DALAM MASYARAKAT.
Sumber – Sumber Ekonomi Islam Adapun sumber-sumber hukum dalam ekonomi Islam adalah: Alquranul Karim Hadis dan Sunnah Ijma' Ijtihad atau Qiyas Istihsan, Istislah dan Istishab
Konsep Ekonomi Islam Islam mengambil suatu kaidah terbaik antara kedua pandangan yang ekstrim (kapitalis dan komunis) dan mencoba untuk membentuk keseimbangan di antara keduanya (kebendaan dan rohaniah). Keberhasilan sistem ekonomi Islam tergantung kepada sejauh mana penyesuaian yang dapat dilakukan di antara keperluan kebendaan dan keperluan rohani/etika yang diperlukan manusia. Sumber pedoman ekonomi Islam adalah al- Qur'an dan sunnah Rasul, yaitu dalam: - Qs. Al-Ahzab: 72 - Qs. Hud: 61
Karaktersitik Ekonomi Islam Harta kepunyaan Allah dan Manusia merupakan Khalifah atas harta. Ekonomi Terikat dengan akidah, Syariah (Hukum), dan Moral Keseimbangan antara Kerohanian dan Kebendaan Ekonomi Islam Menciptakan Keseimbanagan Antara Kepentingan Individu dengan Kepentingan umum. Kebebasan individu dijamin dalam islam Negara diberi kewenangan turut campur dalam perekonomian Bimbingan konsumsi Petunjuk investasi Zakat Larangan riba
Politik Ekonomi Islam Politik ekonomi adalah tujuan yang ingin dicapai oleh hukum-hukum yang dipergunakan untuk memecahkan mekanisme mengatur urusan manusia. Sedangkan politik ekonomi Islam adalah jaminan tercapainya pemenuhan semua kebutuhan primer (bacis needs) tiap orang secara menyeluruh, berikut kemungkinan taip orang untuk memenuhi kebutuhan sekunder dan tersiernya sesuai dengan kadar kesanggupannya, sebagi individu yang hidup dalam sebuah masyarakat yang memiliki gaya hidup (life style) tertentu. Oleh karena itu, politik ekonomi Islam bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan taraf kehidupan dalam sebuah Negara semata, tanpa memperhatikan terjamin tidaknya tiap orang menikmati kehidupan tersebut.
Tujuan Ekonomi Islam Segala aturan yang diturunkan Allah SWT dalam sistem Islam mengarah pada tercapainya kebaikan, keutamaan serta menghapuskan kejahatan dan kerugian pada seluruh ciptaan-Nya. Demikian pula pada ekonomi islam, tujuannya untuk mencapai kemenangan di dunia dan di akhirat. Secara umum tujuna ekonomi islam adalah sebagai berikut: Untuk meningkatkan ekonomi umat demi tercapainya kemakmuran dan meningkatkan taraf hidup ke arah yang lebih baik. Menciptakan ekonomi umat yang adil dan merata. Mewujudkan perekonomian yang stabil namun tidak menghambat laju pertumbuhan ekonomi masyarakat.
KESIMPULAN Ekonomi Islam didefinisikan sebagai cabang ilmu yang membantu merealisasikan kesejahteraan manusia melalui alokasi dan distribusi sumber daya yang langka, yang sejalan dengan ajaran islam, tanpa membatasi kebebasan individu ataupun menciptakan ketidakseimbangan makro dan ekonomi logis. Ekonomi Islam merupakan racikan resep ekonomi yang digali dari Al- Qur’an dan Hadits. Sebagai seorang muslim, kita tidak boleh meragukan kandungan ajaran Al-Qur’an. Namun, kita perlu merumuskan praktik- praktik ekonomi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat tetapi tidak menyalahi prinsip-prinsip yang terkandung dalam Al-Qur’an.
Terima kasih