MODUL 10 APESIASI SENI RUPA ANAK Kelompok V

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KOMUNIKASI Kepelatihan
Advertisements

MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK SD KELAS I-III
Presentasi Seni Budaya
Anggota : 1. Ratri Wahyuning Rahayu. ( ) 2. Riska Nurdianah
Pemanfatan dan Pengembangan Alat Peraga Disusun oleh: Dra.Sukayati, M.Pd Drs. Agus Suharjana, M.Pd.
COMPUTER ASSISTED TEACHING MATA PELAJARAN “Seni Rupa” UNTUK KELAS V SD SEMESTER II.
MARI KITA BELAJAR SEJARAH. OK…..?
Menjelajah Dunia Imajinasi dengan Menulis Fiksi
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik
PENGERTIAN DAN UNSUR-UNSUR SENI RUPA
THE CHILD WITH SPECIAL NEEDS Nama : sigit wisnu tamtomo nim :
Home Home Kelompok 3 Fitri Suci Maharsih Nurkhasanah Yoana Natalia E
Perbedaan Siswa Dalam Kecerdasan Dan Gaya Belajar
MEDIA PEMBELAJARAN.
PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU
Seni Realisme, Impresionisme dan Pasca-Impresionisme Pertemuan 12
SENI RUPA.
Perkembangan Senirupa pada anak
dasar apreasiasi seni rupa anak
Modul 2 Mengisahkan Cerita
WIDIYAWATI, RESEPSI ANAK USIA OPERASIONAL KONKRET TERHADAP CERITA BERGAMBAR.
HAKIKAT MENULIS.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
KECERDASAN INTRAPERSONAL
LINGKUNGAN DAN ALAM SEKITAR SEBAGAI MEDIA
HAND OUT METODE PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR
F Komunikasi Efektif Kajian Materi IPS Sekolah Dasar Kelas Awal.
Mengenal TIPE BELAJAR ANAK (AUDITORY, VISUAL, & KINESTETIK)
APA ITU KEPRIBADIAN? KEPRIBADIAN CIRI KEPRIBADIAN
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
Pemilihan Media.
METODE PENCIPTAAN SENI
PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK
Multiple Intelligence
MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR
HAND OUT METODE PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR
Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini
SENI KETRAMPILAN ANAK/PAUD 4403 Tutorial ke 7
MEDIA PEMBELAJARAN VISUAL BERBASIS KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TEKS ANEKDOT PADA SISWA SMA/SMK KELAS X Oleh : Adelia Hayu Lestari Angga Dia Setya.
KEPEMIMPINAN.
Teori Empat P yang Melandasi Pengembangan Kreativitas Pertemuan 5
Kurikulum IPS dan Seni.
Desain Komunikasi Visual UDINUS
ESTETIKA DESAIN GRAFIS
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
Seni Sebagai Ekspresi Mukhsin Patriansah S.Sn., M.Sn.
MULTIPLE INTELEGENSI (KECERDASAN MAJEMUK)
SENI KETRAMPILAN ANAK/PAUD 4403 Tutorial ke 2
TUMBUHAN SEBAGAI MEDIA SEDERHANA
Pengertian Kreativitas Pertemuan 3
Perkembangan Senirupa pada anak
Seni rupa 2 dimensi.
MENULIS (2) PERTEMUAN KE-8 Khusnul Fatonah, M.Pd. PGSD.
SENI KETRAMPILAN ANAK/PAUD 4403 Tutorial ke 1
Produksi Media Pendidikan Berupa Gambar ( Non Elektronik )
VISUAL CERDAS RUANG SPASIAL.
KELOMPOK VI NAMA : Farid M Z Hilman S Erlangga G Zulfahmi.
Keluarga dengan Anak Usia Prasekolah
KELOMPOK 7 INTRAPERSONAL.
MEDIA AUDIO VISUAL © syaifulhalim.
Orientasi Psikologis Pembelajaran Di Sekolah dan prasekolah
PERANCANGAN PEMBELAJARAN TERPADU
Kecerdasan Majemuk.
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
PENGERTIAN DAN UNSUR-UNSUR SENI RUPA
KREASI KARYA SENI RUPA.
H. M. JUPRI RIYADI Kepala Dinas Pendidikan. Keterampilan dasar mengajar yaitu keterampilan yang bersifat mendasar atau umum yang harus dikuasai oleh setiap.
Transcript presentasi:

MODUL 10 APESIASI SENI RUPA ANAK Kelompok V Sodiq Cahyono Eka Chandra F. Melisa Rachmadani Rose Hakai 858649505 858649798 858649322 858649759

KB. 1 Manfaat Belajar Seni Bagi Anak Usia SD Seni Rupa Sebagai Bahasa Visual Proses komunikasi yang terjadi ketika anak menggambar sebenarnya adalah komunikasi intrapersonal dimana semua kejadian ingin disatukan dalam gambar anak. Berseni merupakan kebutuhan anak dalam:  Mengutarakan pendapat, Berkhayal-berimajinasi, Bermain, Belajar, Memahami bentuk yang ada disekitar anak, Merasakan: Kegembiraan, Kesedihan, dan Rasa Keagamaan.

Seni Membantu Pertumbuhan Mental Dari hasil karya seni seorang anak kita mampu melihat pertumbuhan mentalnya secara abstrak. Anak usia 7 sd 8 tahun merupakan usia perkembangan penalaran anak, maka pikiran dan perasaan anak pun mulai berkembang memisah. Hasilnya, terdapat anak yang kuat penalarannya atau kuat perasaannya. Anak yang kuat penalarannya cenderung menggambar dengan nuansa garis lebih dominan, maka figur atau obyek lukisan ditampilkan lebih relaistik. Sedangkan, anak bertipe perasaan (emosional), ditunjukkan dalam gambar berupa blok-blok warna yang kuat, dimana terdapat satu figur yang diberi warna lebih menyolok dari pada yang lain.

Seni Rupa Membantu Belajar Bidang Yang Lain Dalam mendidik dan membimbing anak diperlukan pengembangan kecerdasan, yang berupa: lingusitik (bahasa), matematika, visual/spasial, kinestetik/perasa, musikal, interpersonal, intrapersonal maupun intuisi. Misalnya lingusitik mengembangkan keberanian tampil mengemukakan pendapat. Jika seorang anak tidak berani tampil maka pengetahuannya pun relatif tidak berkembang, maka kesemuanya harus dilatih agar berjalan beriringan.

Seni Sebagai Media Bermain Artinya mengembangkan belajar melalui permainan seni anak akan mempunyai kesenangan bermain yang positif. Dalam dunia anak bermain merupakan modal yang kuat untuk melatih pikiran, perasaan dan imajinasi. Jadi seni yang dikemas dalam bentuk permainan akan menarik siswa.

KB. 2 Karakteristik Seni Rupa Anak I. Istilah Menggambar dan Melukis Melukis ialah kegiatan menggambar dengan lebih mengutamakan pengungkapan kesan batin dari pribadi seorang pelukis dengan daya kreasinya sendiri atau tidak memiliki media yang sudah ada. Menggambar ialah meniru suatu benda di dalam bentuk dua dimensi tanpa banyak melibatkan emosi atau ekspresi dari penciptanya secara berlebihan.

2. Tema Karya Seni Rupa Anak Tema – tema yang sering dijadikan dorongan berkarya bagi anak yaitu: Lingkungan Keikutsertaan dalam peristiwa Kejadian yang menimpa anak Keinginan anak Pikiran masa depan (cita-cita) Apa yang pernah dilihat Imajinasi Cerita kepahlawanan

3. Ciri Umum Lukisan Anak Gaya wiracerita (heroisme) Lukisan yang menggambarkan cerita kepahlawanan, kepatriotan. Gaya dekoratif Ditandai dengan munculnya bentuk konturistik (garis) dan warna blok. Gaya komik Lukisan yang memanfaatkan cerita Gaya potret Gambar wajah seseorang (idola)

4. Komposisi Karya Seni Rupa Anak Posisi tumpang tindih Bertumpu pada garis dasar Rebahan Stereo type X-Ray atau transparent

5. Tipe Gambar Anak Contoh : Haptic Gambar  anak  yang memiliki  tipe haptik menunjukkan kecenderungan  ke arah  kebentukan  yang  lebih  visual- emosional  atau  upaya  penggambaran  secara subyektif  yang  berisi  tentang  ekspresi  pribadi dalam  merespon  lingkungannya Contoh :

Non-haptic Gambar  yang  mudah diidentifikasi oleh orang lain dan bentuk disusun  sesuai  dengan  cerita/ hanya sekedar  menyusun  bentuk  sederhana. Contoh :

KB. 3 Periodisasi Gambar Anak a.    Masa coreng menyoreng (usia 1-4 tahun) 1) Corengan Tak Beraturan, 2) Corengan Terkendali 3) Corengan Bernama b.    Masa prabagan (preschematik) usia 4-7 tahun. c.    Masa bagan (schematic) usia 7-9 tahun d.    Masa realisme awal (drawing realism) e.    Masa realisme semu (pseudo Realism) usia 11-14 tahun

TERIMA KASIH