Click to edit Master subtitle style 11/14/09 Membedakan “di” kata depan dengan “di-” awalan
11/14/09 Awalan “di” • Hanya terdapat pada kata kerja, baik berakhiran –kan atau –imaupun tanpa akhiran-akhiran itu. Contoh: dipukuli, dipukulkan, dilempar, dilemparkan, dilempari Kata kerja yang berawalan di- adalah semua kata yang menjawab pertanyaan: diapakan, atau diapakan benda itu. • Kata kerja berawalan di- mempunya bentuk lawan kata me- Contoh: dipukul lawannya memukul dipukulkan lawannya memukulkan dipukuli lawannya memukuli
11/14/09 Kata depan “di” • Ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya, karena keduduknya sebagai kata. • Fungsinya menyatakan ‘tempat;. • Semua kata yang menjawab pertanyaan di mana, pastilah kata yangmengandung kata depan di. Contoh: Di mana dia? Jawab: Di kantor. Di mana rumahnya? - Di Jakarta. Di sana. • Kata-kata; di mana, di sana, di sini, di situ, di atas, di bawah, di tengah, di samping, di depan, di belakang harus dituliskan terpisah sebagai dua kata seperti di sekolah, di dinding, di laut. • Kata di mempunyai pasangan yaitu kata depan dari dan ke Contoh: di sanake sanadari sana di manake mana dari mana di pasarke pasardari pasar
11/14/09 Perkecualian 1. Kata kepada dan daripada selalu harus dituliskan serangkai sebagai sepatah kata saja. 2. Kata kemari juga dituliskan serangkai sebagai sepata kata karena tidak ada pasangan di mari dan dari mari. 3. Kata ke luar sebagai lawan kata ke dalam harus dibedakan dari kata keluar lawan kata masuk. Bentuk yang kedua ini kata kerja. Contoh: - Aminah keluar dari pintu belakang. - Dari tadi dia memandang ke luar.