APLIKASI BERBASIS WEB STTI I-Tech Susana Dwi Yulianti, SKom
PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Semua sintak yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja. penyimpanan file php harus di dokumen root apache, yaitu di direktori htdocs yang terdapat di dalam directory xampp
Diawali dengan tag awal dan tag akhir php Diakhir perintah selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;) Bersifat Case Sensitive pada variabel Bersifat Incase Sensitive pada Fungsi/perintah Untuk memberikan komentar pada script PHP, menggunakan simbol : // untuk komentar 1 baris /**/untuk komentar lebih dari 1 baris
Banyak cara untuk menyisipkan PHP dalam script HTML, ada berbagai macam bentuk tag yang dapat digunakan, antara lain : • Cara 1 <?php menandai awal tag ?> menandai akhir tag • Cara 2 <? menandai awal tag ?> menandai akhir tag • Cara 3 <% menandai awal tag... ……. %> menandai akhir tag
Example
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side HTML=embedded scripting, di mana script-nya menyatu dengan HTML dan berada si server. Penulisan Script PHP : Embedded Scripting adl kode program PHP disisipkan pada kode HTML Non Embedded Scripting adl kode HTML berdiri sendiri
Contoh Embedded Script <? Echo “Belajar PHP”; ?> </html?
<? echo “ ”: echo “ ”; echo “ Contoh non Embedded Script ”; echo “ ”; Echo “Belajar PHP”; echo “ ”; echo “</html?”; ?>
Seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP konektivitasnya dengan system database di dalam web. Sistem database yang dapat didukung oleh PHP adalah antara lain Oracle, MySQL, Sybase, PostgreSQL, dll. PHP dapat berjalan di berbagai system operasi seperti windows 98/NT, UNIX/LINUX, solaris maupun macintosh. PHP merupakan software yang open source yang dapat anda download secara gratis
Pada PHP semua variable dituliskan dengan tanda $ di belakang nama variable. nilai konstanta tidak pernah berubah sejak dideklarasikan. Untuk mendeklarasikan konstanta digunakan fungsi define(). Contoh : Define(“nama_konstansta”,”nilai”); Tipe data pada PHP ada 3 yaitu String, Integer dan Floating Point.
Contoh Variable: Contoh Konstanta: $nama = "Ini tipe String" ; //deklarasi tipe string; $numeric = 123 ; //deklarasi integer $numeric = ; //Sekarang $numeric bertipe float $bollean = true ; // deklarasi tipe Boolean <? define (“kampus”, “STTI I-Tech”); echo kampus; //menghasilkan “STTI I-Tech” ?>
Hanya ada satu string operator di PHP, Operator Rangkaian (.) Digunakan untuk menempatkan dua nilai string bersama. Untuk menggabungkan dua variabel string bersama, gunakan operator concatenation: <?php $txt1="Hello World!"; $txt2="What a nice day!"; echo $txt1.“ “. $txt2; ?>
Statement IF digunakan untuk pengujian berdasarkan sebuah kondisi dalam baris program. Syntak dari statement IF dalam PHP adalah sebagai berikut : <?php If (syarat) { Statement1; Statement2; } ?>
<?php $d=date("D"); if ($d=="Fri") echo "Selamat Berakhir Pekan!"; ?>
Statement IF…Else menggunakan pernyataan ini untuk mengeksekusi beberapa kode jika kondisi benar dan kode lain jika kondisi salah Syntak adalah sebagai berikut : If (syarat) { Statement1; Statement2; } Else { Statement3; Statement4; }
Statement IF…Elseif…Else Syntak adalah sebagai berikut : if (syarat1) { statement11; statement12; } elseif (syarat2) { statement21; statement22; } else { statement1; statement2; }
Statement SWITCH Syntak adalah sebagai berikut : switch (var) { case value1 : statement A break; case value2 : statement B break; case value3 : statement C break; default : statement D }
Contoh SWITCH <?php $tujuan = "Tokyo"; echo "Biaya Perjalanan Menuju $tujuan adalah "; switch ($tujuan){ case "Las Vegas": echo " $500"; break; case "Amsterdam": echo " $1500"; break; case "malaysia": echo " $1750"; break; case "Tokyo": echo " $900"; break; case "Caribbean Islands": echo " $700"; break; } ?>
Statement While Perulangan akan dilakukan selama kondisi terpenuhi atau bernilai True. Pengulangan akan berhenti jika kondisi tidak terpenuhi lagi atau bernilai False. while (kondisi) { Statement yang akan diulang; }
<? Print (“bilangan Bulat dari 1 sampai 10 adalah : \n”); $bil=1; while ( $bil <= 10 ) { echo “$bil ”; $bil++; } ?>
Statement Do While Pemeriksaan kondisi dilakukan setelah proses perulangan. Do { Statement yang akan diulang; } while (kondisi)
<? Print (“bilangan Bulat dari 1 sampai 10 adalah : \n”); $bil=1; Do { echo “$bil ”; $bil++; } while ( $bil <= 10 ) ; ?>
Statement For Perintah FOR difungsikan untuk mengulangi perintah dengan jumlah perulangan yang sudah di ketahui. for(nilai awal; batas nilai; operator increment/decrement) { pernyataan yang akan di proses; }
<?php for($x=1;$x<=100;$x++) { echo "Angka $x "; } ?>
Statement Foreach Perintah ini digunakan untuk melakukan iterasi pada sebuah nilai array. biasanya foreach juga digunakan untuk menampilkan isi dari database. Bentuk umum dari foreach adalah : foreach (ekspresi_array as $nilai/value) { operasi program; }
<?php $mahasiswa = array(“Budi","Laki-laki"," 24/01/1995","B",3.41,“Aplikasi Berbasis Web"); foreach ($mahasiswa as $datamahasiswa) { echo $datamahasiswa." "; } ?>
1. Buatlah kedalam script php kondisi berikut: jika mendung maka bawa payung jika cerah maka saya akan berangkat kuliah dengan jalan kaki meskipun jaraknya 20 km. jika banjir maka bawa perahu sendiri dari rumah. Selain itu Saya jadi tukang ojek payung
2. Buatlah kedalam script php kondisi berikut: grade ‘A’ (untuk nilai 80 s.d. 100),predikat ‘Bagus..Bagus..’ grade ‘B’ (untuk nilai 70 s.d. 79),predikat ‘Baik..’ grade ‘C’ (untuk nilai 60 s.d. 69), predikat ‘Cukup..’ grade ‘D’ (untuk nilai 50 s.d. 59), predikat ‘Kurang..’ grade ‘E’ (untuk nilai 0 s.d. 49), predikat ‘Sangat Kurang..’