Our Vision Our Mission Wadah pengembangan diri menuju dunia profesional dilandasi semangat “Widya Castrena Dharma Siddha’ YON I ITB 1.Membina anggota.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MAKNA 4 PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Advertisements

T E N T A N G ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA By GS.
RENCANA PENGEMBANGAN SEKOLAH (RPS)
“Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga”
PERENCANAAN DAN KERJASAMA UNIVERSITAS HASANUDDIN
IMPLEMENTASI POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
Patroli keamanan Sekolah
Presentasi Calon Komandan Resimen Mahasiswa Mahawarman Batalyon I/ ITB Ke-40 Bandung, 6 September 2012.
BAB 3 JATI DIRI SERTA SITEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI PGRI
Peran Pekerja Pengembangan Masyarakat
Pks.
strategi pembelajaran pkN
PENYUSUN REFERENSI COVER e MATERI SK KD TP INDIKATOR.
Kode Etik PNS & Kode Etik Kementrian Keuangan
UNDANG-UNDANG APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) No. 5 Tahun 2014
DISIPLIN, EFISIENSI, DAN PRODUKTIVITAS KERJA (Pertemuan ke-6)
PENDIDIKAN KARAKTER Universitas Negeri Yogyakarta Oleh:
PATROLI KEAMANAN SEKOLAH
Oleh: Kaizi Dmetri Kaffazaini
 Pks adalah salah satu jenis extrakulikuler yg umum di temui di sekolah sekolah di indonesia.
Patroli Keamanan Sekolah By:Erza Farrandy
ETIKA PROFESI KEGURUAN
Profil pks.
Filsafat Pancasila Bambang Tri Purwanto.
PROFESI & PROFESIONAL.
OLEH= ALLUNA JAMINE AZ-ZAHRA KELAS= 5C SD MUHAMMADIYAH CONDONGCATUR
PELATIHAN I PRA-LONG MARCH
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
36 Butir Pedoman Penghayatan & Pengamalan Pancasila
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA.
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
ETIKA BERPERILAKU POLRI SEBAGAI PENGGERAK REVOLUSI MENTAL DAN
Dapat mengetahui dan menyebutkan kode kehormatan pramuka penggalang
Etika Pemerintahan (IPEM4430)
DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN I DAN II Oleh Fajar Iswahyudi
Pks (patroli keamanan sekolah)
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA
NILAI DAN PRINSIP Nilai-nilai 1945
Karakter= budi pekerti + x = ?
4 PILAR KEHIDUPAN SEBAGAI LANDASAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Aspek Strategis Perencanaan Pembangunan Nasional
Selamat Datang Peserta
PELAKSANAAN HAK ASASI MANUSIA (HAM) DALAM RELASI HUKUM DAN KEKUASAAN SERTA DALAM MENGHADAPI ISU-ISU GLOBAL Kelompok 10 Anesta Ebri Dewanty
Oleh: Sagita Charolina Sihombing, S.Si., M.Si. NDH 24
HIMPUNAN MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI (HIMANNOMI)
DISUSUN OLEH : RAHAYU SETIYANINGSIH
UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
KONSEP DASAR PROFESI KEGURUAN ATAU KEPENDIDIKAN
Visi dan Misi PKN.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S
DEPARTEMEN NEUROLOGI.
KONSEP DASAR PROFESI KEGURUAN ATAU KEPENDIDIKAN
Draft Renstra Departemen Keperawatan Jiwa dan Komunitas - FKKMK UGM
Departemen MIKROBIOLOGI
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN
DEPARTEMEN FISIOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA
NILAI-NILAI SILA PANCASILA.
Program Studi Ilmu Keperawatan
Departemen Keperawatan
MAKNA 4 PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA NICO GARA Disajikan pada Seminar Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Manado, 8 September 2012.
Program Studi Magister Keperawatan
DEPARTEMEN KEPERAWATAN DASAR
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
Pendidikan Kewarganegaraan
BAB I KONSEP PROFESI PENDIDIKAN
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
SISTEM PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN, TUJUAN GERAKAN PRAMUKA DAN PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN DI INDONESIA Pendidikan kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian,
BAB 1 BELA NEGARA. Pengertian Bela Negara Lingkungan sekitar kita adalah tempat kita mencari nafkah, sumber kehidupan kita bersama. Seandainya lingkungan.
Transcript presentasi:

Our Vision Our Mission Wadah pengembangan diri menuju dunia profesional dilandasi semangat “Widya Castrena Dharma Siddha’ YON I ITB 1.Membina anggota dengan ilmu keprajurit- an yang berguna untuk dunia profesional, secara bertingkat, bertahap dan berlanjut. 2.Mengedepankan keselamatan, keamanan, kerapihan administrasi dan dokumentasi, serta perencanaan yang baik dalam setiap kegiatan. 3.Terus-menerus melakukan perbaikan dan peningkatan kapasitas batalyon dalam melaksanakan kegiatan. 4.Menjalankan manajemen personil yang mampu meningkatkan kontribusi dan komitmen anggota. 5.Meningkatkan kemandirian pendanaan batalyon. 6.Meningkatkan hubungan baik dengan alumni, rektorat, massa kampus, militer, skomenwa, satuan lain, dan masyarakat sehingga tercipta hubungan yang saling menguntungkan.

SEMBOYAN & TATA-NILAI “Widya Castrena Dharma Siddha” bermakna: Penyempurnaan pengabdian dengan menggunakan ilmu pengetahuan dan ilmu keprajuritan PANCA DHARMA SATYA •Kami adalah mahasiswa warga Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila. •Kami adalah mahasiswa yang sadar akan tanggung jawab serta kehormatan akan pembelaan negara dan tidak kenal menyerah. •Kami Putra Indonesia yang berjiwa ksatria dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta membela kejujuran, kebenaran, dan keadilan. •Kami adalah mahasiswa yang menjunjung tinggi nama dan kehormatan Garba Ilmiah dan sadar akan hari depan Bangsa dan Negara. •Kami adalah mahasiswa yang memegang teguh disiplin lahir dan batin, percaya pada diri sendiri dan mengutamakan kepentingan Nasional di atas kepentingan pribadi maupun golongan.

VISI = Kondisi Ideal batalyon yang ingin diraih MISI = menjabarkan tujuan utama gerak langkah batalyon STRATEGI = Rincian langkah2 pokok terpilih untuk mencapai misi PROGRAM = Implementasi strategi, berjangka pendek – menengah – panjang Tata- Nilai

•Yon I menawarkan banyak ilmu keprajuritan yang bermanfaat untuk pengembangan diri (1) •Susunan organisasi mirip dengan susunan organisasi dunia profesional (2) •Menganut nilai-nilai positif kemiliteran (3) •Pola kerja dan pembinaan cukup baku (4) •Inventaris mako cukup memadai (5) •Selalu mengedepankan safety (6) •Status diakui oleh rektorat (legal) (7) •Kekeluargaan di batalyon cukup erat (8) •Lebih mengenal militer (9) •Anggota Yon I memiliki mental dan fisik di atas rata- rata (10) STRENGTH

•Manajemen personil kurang (1) •Banyak anggota yang kurang berkontribusi (2) •Banyak anggota kurang berkomitmen dalam menjalankan tugas yang diberikan (3) •Tidak mandiri dalam pendanaan (4) •Tidak ada perjanjian yang mengikat anggota ke Yon I (5) •Pemeliharaan inventaris kurang baik (6) •Yon I belum memiliki kapasitas untuk memenuhi semua harapan anggota terhadap Yon I (7) •Referensi dan dokumentasi kurang lengkap (8) •Transfer ilmu antar anggota tidak berjalan dengan baik (9) •Belum mengedepankan security (10) •Sedikit kegiatan kepada pihak luar (kegiatan sosial dsb.) (11) •Kegiatan anggota tingkat senior sedikit (12) •Masih ada ego angkatan dalam konteks batalyon (13) WEAKNESS

•Corps mendukung Yon I khususnya pendanaan (1) •Rektorat melegalkan kegiatan batalyon yang berhubungan dengan fisik (2) •Komunikasi dua arah dengan rektorat berjalan dengan baik (3) •Relasi dengan militer banyak (4) •Networking ke alumni maupun lewat alumni cukup banyak (5) •Citra Yon I di depan massa kampus masih baik (6) •Ketertarikan mahasiswa dengan pendidikan Yon I yang bebas biaya (7) •Hubungan dengan satpam baik (8) •Tawaran kerjasama dengan unit dan himpunan ada (9) •Networking dengan satuan menwa banyak (10) OPPORTUNITY

•Masa studi relatif singkat (1) •Sumber dana dari luar tidak menentu (2) •Minat mahasiswa ITB terhadap Yon I kurang (3) •Pengakuan dan pembinaan dari komponen pertahanan negara tidak sesuai harapan menwa (4) •Pihak militer mematok harga yang relatif tinggi untuk pendidikan (5) •Isu Relokasi mako (6) •Sedikit info yang diketahui mahasiswa ITB tentang Yon I (7) •Kesenjangan antara Yon I dengan Yon lain (8) •Citra menwa yang tidak baik didepan sebagian kalangan masyarakat (9) •Komunikasi dengan satuan lain tidak berjalan dengan baik (10) THREAT