MANAJEMEN KERJASAMA DENGAN MASYARAKAT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
Advertisements

PENGELOLAAN LAYANAN BIMBINGAN
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 19 Tahun 2007
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
Strategi pemerataan prinsip keadilan sosial di Indonesia
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DAN ASAS ASAS PEMBELAJARAN
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
Tujuan, Fungsi dan Manfaat Lembaga Sekolah dan Masyarakat
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING )
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.
DEPARTEMEN PENDIDIKAN
PERENCANAAN PROGRAM EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA
Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan
Anis Latifatul Badriyah
Prof. Dr. H. Engking S. Hasan, M.Pd.
Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M., M.Pd
Penguatan Pendidikan Karakter
MANAJEMEN KESISWAAN.
IMPLEMENTASI PROGRAM KESEHATAN
POKOK PEMBAHASAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH
INDIKATOR PENCAPAIAN PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
ORGANISASI KURIKULUM By: Kelompok 3.
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
KONSTRUKSI PENDEKATAN & MODEL PENGEMBANGAN KURIKULUM PERTEMUAN 5
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING )
Mata kuliah : O Public Relations Management
Pembelajaran ips di sd.
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
Bentuk Partisipasi Masyarakat dalam Pelayanan Kesehatan (2)
Profesionalisasi Bidang Keadministrasian Pendidikan
Penumbuhan Budi Pekerti dalam Mencapai Penampilan, Pelayanan dan Prestasi (3P) di SMA 1.
Pengembangan Muatan Lokal.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Penerapan model pembelajaran
KONSEP PRINSIP DAN PENDEKATAN PENILAIAN DALAM PEMBELAJARAN
berlanjut … Lanjutan…… Meliputi : Sumber Daya Alam (SDA) Sumber Daya Manusia Geografis Budaya Historis.
PERANAN WARGA SEKOLAH DALAM PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
BIMBINGAN KONSELING Sy LULU ASSAGAF, S.Psi.
IMPLEMENTASI TQM PADA PENDIDIKAN TINGGI
PENGELOLAAN LABORATORIUM
BIMBINGAN KONSELING.
MEDIA PEMBELAJARAN By: Durinda Puspasari.
ANALISIS KURIKULUM 2013 JENJANG SMP
MENUJU SEKOLAH ADIWIYATA TIM PEMBINA ADIWIYATA PROPINSI JAWA TIMUR
Prinsip PHB Mendidik Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk memotivasi, mengembangkan, dan membina anak agar tumbuh dan berkembang secara.
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
HAKIKAT BELAJAR & PEMBELAJARAN
PELAKSANAAN KURIKULUM
PELAKSANAAN KURIKULUM
Model problem based learning
Hubungan Sekolah dan Masyarakat
KOMPETENSI PROFESIONAL
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
Pengembangan Muatan Lokal
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
1. Pengertian Tata Usaha Tata usaha secara sistematis merupakan bagian manajemen, yaitu ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan.
Lanjut … Lanjutan…… Meliputi : Sumber Daya Alam (SDA) Sumber Daya Manusia Geografis Budaya Historis.
BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
1. Pengetahuan dasar tentang evaluasi pendidikan Pengertian Evaluasi Pendidikan Urgensi Evaluasi dalam Pendidikan Tujuan dan Fungsi Evaluasi Pendidikan.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
Peranan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Bimbingan Konseling (BK)
ADMINISTRASI HUBUNGAN SEKOLAH DENGAN MASYARAKAT Kelompok 8 Aulia Harisman Firman Nina Sa’bani Rezi Yulia Pratiwi
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
PERANCANGAN PEMENTASAN. 1. Pembentukan Panitia Inti Pembentukan panitia inti dalam sebuah rencana kegiatan adalah hal penting yang harus dilakukan.Dengan.
KOMPONEN PROGRAM BIMBINGAN KONSELING Oleh: Chintya Apriliani Rossa Fitriyani Cindy Ayu Kharisma.
Transcript presentasi:

MANAJEMEN KERJASAMA DENGAN MASYARAKAT

Contents 1 Pengertian MKM 2 Tujuan MKM 3 Prinsip MKM 4 Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) 1 Pengertian MKM 2 Tujuan MKM 3 Prinsip MKM 4 Ruang lingkup MKM www.themegallery.com

Manajemen peserta didik manajemen tata hubungan dengan masyarakat PENGERTIAN Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Manajemen Pendidikan Manajemen kurikulum Manajemen personalia Manajemen peserta didik Manajemen kuangan Manajemen tata usaha Manajemen sarpras manajemen tata hubungan dengan masyarakat www.themegallery.com

PENGERTIAN Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Bernays menyatakan (seperti yang dikutip oleh Suriansyah: 2001), bahwa hubungan sekolah dengan masyarakat adalah: Information given to the public (memberikan informasi secara jelas dan lengkap kepada masyarakat) Persuasion directed at the public, to modify attitude and action (melakukan persuasi kepada masyarakat dalam rangka merubah sikap dan tindakan yang perlu mereka lakukan terhadap sekolah) Effort to integrated attitudes and action of institution with its public and of public with the institution (suatu upaya untuk menyatukan sikap dan tindakan yang dilakukan oleh sekolah dengan sikap dan tindakan yang dilakukan oleh masyarakat secara timbal balik, yaitu dari sekolah ke masyarakat dan dari masyarakat ke sekolah. www.themegallery.com

Pihak-pihak masyarakat yang dapat dilakukannya kerjasama dengan sekolah antara lain sebagai berikut: warga masyarakat (tokoh masyarakat) baik secara individu maupun organisasi; alumni; instansi-instansi terkait lainnya seperti Puskesmas, Kelurahan, Kecamatan, Sekolah lain dan lain-lain; dunia usaha/industri; dan orang tua siswa. www.themegallery.com

TUJUAN Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Menurut kepentingannya tujuan MKM dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: 1. Ditinjau dari kepentingan sekolah, pengembangan penyelenggaraan hubungan sekolah dengan masyarakat bertujuan untuk: Memelihara kelangsungan hidup sekolahan. Meningkatkan mutu pendidikan di sekolah yang bersangkutan. Memperlancar proses belajar mengajat. Memperoleh dukungan dan bantuan dari masyarakat yang diperlukan dalam pengembangan dan pelaksanaan program sekolah. www.themegallery.com

Menjamin relevansi program sekolah dengan kebutuhan masyarakat. 2. Jika ditinjau dari kebutuhan masyarakat itu sendiri, tujuan hubunganya dengan sekolah adalah untuk: Memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang mental spiritual. Memperoleh bantuan sekolah dalam memecahkan berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Menjamin relevansi program sekolah dengan kebutuhan masyarakat. Memperoleh kembali anggota-anggota masyarakat yang makin meningkat kemampuanya. www.themegallery.com

Elsbree dan Mc Nally seperti dikutip oleh Suriansyah (2001) menyatakan bahwa kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat bertujuan untuk : To improve the quality of children’s learning and growing. To rise community goals and improve the quality of community living. To develop understanding, enthusiasm and support for community program of public educations www.themegallery.com

So... hubungan sekolah/lembaga pendidikan dengan masyarakat sebenarnya bertujuan untuk meningkatkan: Kualitas pembelajaran. Kualitas hasil belajar siswa. Kualitas pertumbuhan dan perkembangan peserta didik serta kualitas masyarakat (orang tua murid) itu sendiri. www.themegallery.com

PRINSIP Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Integrity Continuity Coverage Simplicity Constructiveness Adaptability www.themegallery.com

Integrity Prinsip ini mengandung makna bahwa semua kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat harus terpadu, dalam arti apa yang dijelaskan, disampaikan dan disuguhkan kepada masyarakat harus informasi yang terpadu antara informasi kegiatan akademik maupun informasi kegiatan yang bersifat non akademik. www.themegallery.com

Continuity Hubungan sekolah dengan masyarakat, harus dilakukan secara terus menerus, jangan hanya dilakukan secara insidental atau sewaktu-waktu, misalnya hanya 1 kali dalam satu tahun atau sekali dalam satu semester/caturwulan, atau hanya dilakukan oleh sekolah pada saat akan meminta bantuan keuangan kepada orang tua / masyarakat. www.themegallery.com

Coverage Kegiatan pemberian informasi hendaknya menyeluruh dan mencakup semua aspek/ faktor atau substansi yang perlu disampaikan dan diketahui oleh masyarakat, misalnya program ekstra kurikuler, kegiatan kurikuler, remedial teaching dan lain-lain kegiatan. Prinsip ini juga mengandung makna bahwa segala informasi hendaknya lengkap, akurat dan up to date. www.themegallery.com

Simplicity Prinsip ini menghendaki agar dalam proses hubungan sekolah dengan masyarakat yang dilakukan baik komunikasi personal maupun komunikasi kelompok pihak pemberi informasi (sekolah) dapat menyederhanakan berbagai informasi yang disajikan kepada masyarakat, sesuai dengan kondisi dan karakteristik pendengar (masyarakat setempat). www.themegallery.com

Constructiveness Program hubungan sekolah dengan masyarakat hendaknya konstruktif dalam arti sekolah memberikan informasi yang konstruktif kepada masyarakat. www.themegallery.com

Adaptability (Penyesuaian) Program hubungan sekolah dengan masyarakat hendaknya disesuaikan dengan keadaan di dalam lingkungan masyarakat tersebut. Terutama penyesuaian terhadap aktivitas, kebiasaan, budaya (culture) dan bahan informasi yang ada dan berlaku di dalam kehidupan masyarakat. www.themegallery.com

RUANG LINGKUP Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Ruang lingkup manajemen kerjasama dengan masyarakat ini dapat dilahat dari adanya tingkat partisipasi masyarakat dalam kegiatan: Komite sekolah Pelaksanaan program-program sekolah. Pengawasan program-program sekolah. Pengevaluasian program-program sekolah, serta kegiatan lainnya. www.themegallery.com

Hubungan sekolah dengan orang tua murid: Mengadakan pertemuan antara pihak sekolah dengan wali murid. Pihak sekolah mengunjungi orangtua. Pihak sekolah mengirim surat ke orangtua siswa. Melibatkan orang tua siswa dalam hal: -merencanakan kurikulum. -Kegiatan ekstrakurikuler dan lain-lain www.themegallery.com

Hubungan guru dengan masyarakat: Guru dapat menjadi sponsor pada kegiatan yang menguntungkan seperti kegiatan pengumpulan dana bagi masyarakat yang tertimpa musibah. Ikut berpartisipasi bersama masyarakat untuk kerja bakti bersih-bersih lingkungan atau membuat perpustakaan keliling. Mengmbangkan sebuah kegiatan yang untuk para sesepuh yang ada dilingkungan persekolahan dan lain-lain. www.themegallery.com

Prosedur pelaksanan hubungan sekolah dengan masyarakat Menganalisis masyarakat Mengadakan Komunikasi Dalam melakukan komunikasi menurut John L. Beckley, agar berhasil ada beberapa hal yang diperhatikan yaitu: Practice Self Control, Appraside and where deserve, Critizise Tacfully, Stress Reward, Considire the persons interest, Melibatkan Masyarakat www.themegallery.com

KESIMPULAN Manajemen kerjasama dengan masyarakat (MKM) Jadi, kesimpulan dari manajemen kerjasama dengan masyarakat adalah bagaimana terciptanya suatu hubungan/relationship yang baik antara pihak sekolah dengan pihak masyarakat dalam setiap kegiatan dan program yang ada di sekolah tersebut. Sekolah yang tidak mampu melaksanakan manajemen ini secara baik lama kelamaan secara perlahan namun pasti akan mati dan ditinggalkan oleh masyarakat sebab sekolah tersebut dianggap tidak sehat dan sudah tidak relevan lagi dengan keinginan masyarakat. Jadi kunci dari adanya manajemen ini ialah suatu komunikasi yang baik yang harus terjalin antar komponen sekolah dan masyarakat sehingga tujuan sekolah dan keinginan masyarakat dapat berjalan beriringan dan menciptakan suatu tatanan sekolah yang benar-benar mencerminkan kualitas dari manajemen berbasis sekolah dengan sistem terbuka. www.themegallery.com

Thank You !