Tangga Kepemimpinan Rasulullah

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
dengan TUJUAN yang JELAS…
Advertisements

Iman Kepada Rasul Allah SWT
Calon Orang Besar Memulai Perubahan Kita ini terlalu banyak menggunakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk sesuatu di luar diri kita. Juga terlalu banyak.
Ada sesuatu yang berbeda dalam senyumannya, pandangan matanya dan keanggunan alaminya yang tak luntur oleh waktu. KECANTIKAN SEJATI Berikut ini adalah.
1. RESPONSI I I. Orang yang baik adalah orang yang : II. Guru yang ideal adalah guru yang : III. Peserta didik yang baik adalah : IV. Jika saya memiliki.
PSIKOLOGI & KARAKTERISTIK MAD`U
Iman dan Taqwa Iman ---- Aamana --- Yu’minu ---- iimanan artinya : percaya yaitu sifat dan sikap membenarkan sesuatu atau menganggap sesuatu sebagai benar.
MENGEMBANGKAN KEPEMIMPINAN DI DALAM DIRI ANDA (PEMIMPIN)
KEPEMIMPINAN Dr.H.KUSWANDI,Msi.,MM.
ETOS KERJA DALAM ISLAM keutamaan kerja karakter Rasul dalam bekerja
Kasih Sejati Seorang Ibu
Karakteristik Entrepereneur
Ciri-ciri Wirausahawan
MEMBENTUK ANAK YANG SHALEH
LATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN
Sukses Belajar mau dan mampu adalah syarat sukses belajar Suhardjono 1 suhardjono 2011.
Komunikasi Efektif.
PENETAPAN VISI & TUJUAN
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
P KEPEMIMPINAN E R T E 2 M U A N KEPEMIMPINAN RETNO BUDI LESTARI.
Islam bikin Pede Jangan pernah berhenti memperjuangkan Islam!!!
TAAT DAN PATUH KEPADA ORANG TUA
KEPEMIMPINAN (PERTEMUAN 2) KEPEMIMPINAN.
Selamat datang di GERNAS MANJUR 2
MODAL DASAR KEWIRAUSAHAAN
dengan TUJUAN yang JELAS…
PENETAPAN VISI & TUJUAN
PENETAPAN VISI & TUJUAN
Dapat mengetahui dan menyebutkan kode kehormatan pramuka penggalang
ORGANISASI DAN MANAJEMEN I
KEPEMIMPINAN (PERTEMUAN 2) KEPEMIMPINAN BUDIARSA DHARMATANNA.
Pengembangan Kepribadian Indonesia melalui Bahasa Indonesia
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
Speak Your Mind Program Quality System
Pendahuluan.
MOTIVASI DIRI.
Perjuangan Nabi Muhammad saw.
METODE DAKWAH QS. AN-NAHL/16: 125 QS. AL-AHZAB/33: 21
SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA KECAMATAN KEMBANGAN
Prolog Sang Sekretaris
Mendiskripsikan peran dan jiwa kewirausahaan
Hajar nava khunafi Akselerasi 1
KEWIRAUSAHAAN.
WIRAUSAHA, WIRAUSAHAWAN KEWIRAUSAHAAN
KONSEP DASAR AJARAN ISLAM
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
BAB VI Jujur dan Amanah.
Cinta yang membawa ke surga
…mengapa pemenang mendapat kemenangan
HUBUNGAN MANUSIA DENGAN AGAMA
FILOSOFI PEMBELAJARAN
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
Islam Juga untuk Anak-anak
TAAT PADA ATURAN TAAT PADA ATURAN. QS. An – Nisa’ 4 : 59 Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah dan ta`atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara.
KEPRIBADI AN  AKHLAK  BUDI PEKERTI  TATA TERTIB  KEBIASAAN TINGKAH LAKU, SOPAN, BAIK, MENYENANGKAN U/ PERGAULAN, SOSIALISASI, BERMASYARAKAT AL-GHAZALI.
Nabi Saw Abu Bakar R.a Umar R.a Ustman R.a Ali R.a (Perspektif Islam Mencari Figur Kepemimpinan Ideal Di Negara Demokrasi)
1 IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH. 2 1.Pengertian 2.Ruang Lingkup 3.Faktor Pembinaan Iman 4.Kompetensi Iman yang Sempurna 5.Iman dalam Kehidupan IMAN SEBAGAI.
Cinta yang membawa ke surga
BAB VII YESUS SEBAGAI SAHABAT, TOKOH IDOLA, DAN JURUSELAMAT
BAB VII YESUS, SAHABAT, TOKOH IDOLA, PUTRA ALLAH DAN JURUSELAMAT
LEADERSHIP AND ENTREPRENEURSHIP
PENETAPAN VISI & TUJUAN
Cinta yang membawa ke surga
PERTEMUAN KE 14 Belajar kepemimpinan dan manajemen dari teladan terbaik: Muhammad sebagai pemimpin bisnis dan entrepreneurship Muhammad SAW sebagai pemimpin.
Delapan fungsi keluarga Oleh: Dra. T. Yuli Kristiyanti  Picture diambil dari google 1.
Khulafa’ al Rasyidin Sirah Modul 3 unit 1 KBK 6.
AHMAD RAMADHAN P KEPRIBADIAN PEMIMPIN. kepemimpinan tidak dapat dilepaskan dari masalah hubungan antar pribadi. Pemimpin dengan sifat-sifat.
INTEGRITAS ASN MENINGKATKAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP NEGARA
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
ETOS KERJA DALAM ISLAM 1. keutamaan kerja 2. karakter Rasul dalam bekerja 3.syarat-syarat mendapatkan syurga dalam bekerja 4.norma-norma etika dalam bekerja.
Transcript presentasi:

Tangga Kepemimpinan Rasulullah Ary Ginanjar Agustian (Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Spiritual dan Emosional )

Di sekitar kita banyak sekali contoh-contoh pemimpin dengan tipikal, gaya dan prinsipnya masing-masing. Ada pemimpin yang sangat menonjol prestasi kerja dan integritasnya, tetapi tidak dicintai oleh lingkungannya. Namun, ada juga pemimpin yang dicintai, kerjanya sungguh-sungguh dan suka membimbing.

Kunci sukses Rasulullah menjadi pemimpin yang dicintai, dipercaya, diikuti, dan membimbing sesuai suara hati dan memiliki pengaruh besar yang sangat kuat dalam jangka panjang karena berhasil melewati lima tangga kepemimpinan sebagai berikut :

Tangga I : Pemimpin yang dicintai. Anda bisa mencintai orang lain tanpa memimpin mereka, tetapi anda tidak bisa memimpin orang lain tanpa mencintai mereka. Berusahalah selalu mengerti dan menghargai setiap individu, dan selalu bersikap pengasih (rahman) dan penyayang (rahim).

Tangga II : Pemimpin yang Dipercaya Pemimpin yang integritasnya tinggi akan memiliki keberanian, tanpa kenal putus asa, konsisten dengan langkahnya untuk mencapai cita-citanya. Integritas dan komitmen akan membuat pemimpin dipercaya, dan kepercayaan ini akan menciptakan pengikut.

Tangga III : Pembimbing Seorang pemimpin berhasil karena kemampuannya memberikan motivasi dan kekuatan kepada orang lain. berhasil memiliki kader-kader penerus dan sekaligus meraih kesetiaan dari para pengikutnya.

Tangga IV : Pemimpin yang Berkepribadian Harry S Truman mengatakan bahwa, kunci kesuksesan dan keberhasilan ‘orang-orang besar’ adalah disiplin pribadi. Pemimpin tidak akan berhasil memimpin orang lain apabila dia belum berhasil memimpin dirinya sendiri. Pemimpin harus sudah pernah menjelajahi dirinya sendiri dan mengenali secara mendalam siapa dirinya. Sebelum dia memimpin keluar, dia harus memimpin ke dalam.

Tangga V : Pemimpin Abadi Pada umumnya orang-orang hebat yang kita kenang adalah mereka yang paling berkenan di hati kita. Mungkin mereka adalah orang-orang jenius yang kreatif dan intuitif. Atau, mereka yang mempunyai kesungguhan hati dan keberanian. Mereka adalah orang –orang yang memiliki kejujuran emosi (hati) dan tidak mau hidup dalam kepura-puraan.

Mereka mempunyai kemauan untuk memperbaharui keadaan, mempertanyakan aturan-aturan yang diskriminatif, untuk mengulurkan kasih sayang, atau untuk mengucapkan kata-kata ramah. Mereka mempunyai standar sendiri dalam hal integritas dan terus mencari makna-makna hidup yang lebih dalam .

Inilah tingkat kepemimpinan yang tertinggi, yaitu pemimpin yang abadi cara berpikir dan pengaruhnya akan terus berjalan sampai akhir zaman. Inilah dasar yang telah diletakkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam membangun peradaban baru, yang sesuai dengan fitrah manusia. Dengan jelas tersimpul dalam cerita yang diambil dari Ali bin Abi Thalib r.a. ketika ia bertanya kepada Rasulullah dan dijawab :

Ma’rifat adalah modalku, Akal pikiran adalah sumber agamaku, Rindu kendaraanku, Berzikir kepada Allah kawan dekatku, Keteguhan perbendaharaanku, Duka adalah kawanku, Ilmu adalah senjataku, Ketabahan adalah pakaianku, Kerelaan sasaranku, Faqr adalah kebanggaanku, Menahan diri adalah pekerjaanku, Keyakinan makananku,

Kejujuran perantaraku, Ketaatan adalah ukuranku, Berjihad perangaiku, Dan hiburanku adalah dalam sembahyang. Itulah kunci dari kepemimpinan rasulullah. Beliau berhasil memimpin dunia dengan suara hatinya, dan diikuti pula oleh suara hati pengikutnya. Dia bukan hanya seorang pemimpin manusia, namun dia adalah pemimpin segenap hati manusia. Ia adalah pemimpin abadi.

Pemimpin sejati adalah seorang yang selalu mencintai dan memberi perhatian kepada orang lain, sehingga ia dicintai. Memiliki integritas yang kuat, sehingga ia dipercaya oleh pengikutnya. Selalu membimbing dan mengajari pengikutnya. Memiliki kepribadian yang kuat dan konsisten. Dan yang terpenting adalah memimpin berlandaskan atas suara hati yang fitrah.

Sungguh, pada diri Rasulullah kamu dapatkan suri teladan yang indah bagi orang yang mengharap (rahmat Allah), dan (keselamatan) hari terakhir, serta banyak mengingat Allah. (Q.S. Al Ahzab : 21)