Komunikasi Dengan Responden Metode Survey Komunikasi Dengan Responden
Pendahuluan Survye adalah mengajukan pertanyaan pada orang-orang dan merekam jawabannya untuk dianalisis Dengan melalui survey, maka semua jenis informasi yang abstrak dapat dikumpulkan, mis: opini, sikap, dan peristiwa masa lampau Survey lebih efisien daripada observasi karena beberapa pertanyaan yang dipilih dengan baik, sedangkan observasi membutuhkan lebih banyak waktu dan usaha Cakupan survey lebih luas daripada observasi, misalkan melalui telepon atau surat.
Kelemahan Metode Survey Mutu informasi sangat bergantung pada kemampuan dan kemauan responden untuk bekerjasama, khususnya jika topik yang sedang diteliti terlalu sensitif Terlalu sering para responden merasa diharuskan mengajukan opini padahal mereka tidak memilikinya, sehingga keabsahan jawaban menjadi sulit Para responden juga bisa menerjemahkan pertanyaan atau konsep secara berbeda dari yang dimaksud oleh peneliti
Cara Berinteraksi dengan Responden Personal interview Telephone Mail Computer
Personal Interview Yaitu percakapan dua arah atas inisiatif pewawancara untuk memperoleh informasi dari responden Cara ini jika dilakukan dengan baik, maka cara ini akan memberikan data yang sangat memuaskan Persyaratan supaya wawancara dapat sukses: Ketersediaan informasi yang dibutuhkan dari responden Pemahaman responden akan peran yang sedang dijalankannya Motivasi yang tepat dari responden untuk bekerjasama
Personal Interview (lanj.) Untuk mempertinggi kesediaan responden bekerjasama, maka responden harus: Percaya bahwa wawancara yang akan diadakan dapat menyenangkan dan memuaskan mereka Berpikir bahwa jawaban yang diberikan tersebut merupakan sesuatu yang penting dan berguna Memiliki beberapa persyaratan yang memuaskan, mis: jati diri yang dirahasiakan, mendapatkan hasil penelitian, dll.
Proses Wawancara Pendahuluan Mengumpulkan data Menciptakan kesan pertama yang baik dan positif Mis: pewawancara memperkenalkan jati dirinya, berpenampilan yang rapi, menunjukkan surat-surat yang mendukung penelitian tersebut, dll Mengumpulkan data Probing (pemeriksaan), yaitu teknik mendorong responden untuk menjawab dengan lebih lengkap dan relevan Mencatat hasil wawancara
Probing Styles Pernyataan tegas-padat dari pemahaman dan minat, mis: ‘ya’, ‘lalu’, ‘hehehe’, dll Jeda yang mengandung harapan karena responden kehabisan kata-kata, mis: tatapan, anggukan kepala, dll Mengulang pertanyaan, jika responden lupa pertanyaannya atau jawaban yang melenceng dari topiknya Mengulang jawaban responden sebagai penegasan Memberikan pertanyaan atau komentar yang netral, mis: ‘maksud anda?’, ‘bisakah anda menjelaskan lebih jauh pendapat anda tentang masalah itu?’, ‘apakah ada hal lain yang ingin anda sampaikan?’
Interview Problems Nonresponse error (kesalahan non tanggapan) Jika pewawancara tidak dapat menentukan siapa yang akan diwawancarai, atau responden yang tidak tepat/salah Cara mengatasi: melakukan kontak ulang (callback) Response error participant-initiated interviewer error Cost
Wawancara via Telepon Types Problems Computer-assisted telephone interviewing, yaitu wawancara telepon dengan bantuan komputer Pewawancara terhubung dengan komputer yang berisi pertanyaan, sedangkan responden dihubungi secara acak oleh komputer Computer-administered telephone survey Wawancara yang dilakukan sepenuhnya oleh komputer tanpa pewawancara Problems Pihak yang dihubungi sedang tidak ada di tempat atau jalur sedang sibuk Hubungan telepon dapat diputus sewaktu-waktu oleh responden Biayanya mungkin mahal jika berhubungan dengan responden dari luar kota
Survey Menggunakan Kuesioner yang Diisi Sendiri Oleh Responden Types Mail survey, dapat melalui pos, email, atau gabungannya Mendatangi langsung responden Disadvantages Kesalahan nonresponse akan besar Tidak dapat mencakup semua informasi dan tidak mendetail
Mempertinggi Respon Rate Kuesioner Anonim responden Ukuran, warna, dan reproduksi kuesioner Insentif Tanggal batas waktu Kuesioner yang diberi sampul Mengurangi jumlah pertanyaan Sponsor Survey Amplop pengembalian Prangko balasan Personalisasi responden