Instruksi FORMAT pada FORTRAN Pertemuan 3

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemograman berorientasi prosedur merupakan bahasa pemrograman yang melibatkan fungsi-fungsi atau prosedur-prosedur sebagai sub program untuk membentuk.
Advertisements

FILE pada FORTRAN Pertemuan 9
02 Tipe Data.
PENGENALAN PASCAL STATEMENT TIPE DATA
PENGENALAN CODING RPG Coding pada RPG diimplementasikan pada lembar kode (coding sheet) yang mempunyai 80 kolom Dikenal 8 jenis Coding Sheet - Header Spec. -
Gerlan A. Manu, ST.,MKom - Algoritma Pemrograman I
TIPE data Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain :
Pemrograman Dasar[PTI-15001] 2012
- PERTEMUAN 5 & 6 – PERULANGAN
- PERTEMUAN 2 - TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
Dasar Komputer & Pemrog 2 A minggu 4
Pengenalan Bahasa Pemrograman Pascal
Operator dan Operasi Input Output pada FORTRAN Pertemuan 4 Matakuliah: S0683/Algoritma dan Pemrograman Tahun: 2007.
PERTEMUAN 6 Algoritma Presented by : Sity Aisyah, M.Kom
Tipe Data, Variabel & Operator
Matakuliah : Algoritma & Struktur Data Versi Materi
Input dan Output Memasukkan Data Device : Keyboard
VARIABEL DAN OPERATOR.
STI. PSYCHOLOGY COMPUTER APLICATION Psychology SPSS merupakan program untuk mengolah dan menganalisis data secara cepat dan tepat dengan output yang dikehendaki.
Lecturer Note iV b OPERASI KELUARAN & MASUKAN
Pemrogramman Terstruktur
INSTRUKSI MASUKAN DAN KELUARAN
OPERASI MASUKKAN-KELUARAN
7. 1 Bab 07 Menginput Nilai melalui Keyboard.
Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator
SISTEM BILANGAN, OPERASI ARITMATIKA DAN PENGKODEAN
Dasar Pemrograman ARRAY/LARIK.
V. STRING.
Dasar Pemrograman Komputer [TKL-4002] 2010
Elemen Dasar Program C++
Konsep Dasar Pemrograman COBOL
Operasi Perulangan pada FORTRAN Pertemuan 6
Algoritma (Struktur, Tipe Data, Input/Output)
DASAR-DASAR PEMROGRAMAN I. Organisasi File Database  Pembuatan:  create [path] namafile  Struktur:  Nama field Maksimum 10 karakter Didahului dengan.
Statemen Input Output PRINT INPUT LINE INPUT INPUT$ READ-DATA RESTORE
Tipe Data, Variabel & Operator
Algoritma Dan Pemrograman
Pertemuan 3.
ANALISA DAN DESAIN ALGORITMA
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Pertemuan 2 Muhamad Haikal, S.Kom., MT
Notasi Algoritma & Tipe Data
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Struktur Program Pascal
Algoritma dan Pemrograman 2A
Aturan Penulisan Program
Dasar Komputer & Pemrograman 2B
Dasar Komputer & Pemrograman 2B
M2. Input Output, Pengulangan, & Percabangan
BAB 2 Elemen Dasar.
DASAR KOMPUTER&PEMROGRAMAN 2B
Pseudocode – Tipe Data, Variabel, dan Operator
Mengenal Model Data, Perintah I/O
Konsep Dasar Pemrograman COBOL
PEMROGRAMAN DASAR kelas xi
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
Lecturer Note iVb OPERASI KELUARAN & MASUKAN
Dasar Komputer & Pemrograman 2B
INPUT DAN OUTPUT By emy
Statement Input / Output
Statement Input dan Output
VARIABEL DAN TIPE DATA Erizal, S.Si, M.Kom Sistem Informasi
Konsep Tipe Data dan Operator
Review Algoritma 1 Teks Algoritma terdiri dari tiga bagian :
Dasar-Dasar Pemrograman
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
Aturan penulisan pernyataan fortran 77
Algoritma dan Stuktur Data
Algoritma 1 Temu 2.
Teknik Pemrograman Terstruktur 1
Transcript presentasi:

Instruksi FORMAT pada FORTRAN Pertemuan 3 Matakuliah : S0683/Algoritma dan Pemrograman Tahun : 2007 Instruksi FORMAT pada FORTRAN Pertemuan 3

Instruksi FORMAT Digunakan untuk mengatur letak, tipe dan panjang dari data yang akan dimasukkan melalui alat input atau yang akan ditampilkan melalui alat output 3 Bina Nusantara

Sintaks FORMAT Bentuk umum: <label statement> FORMAT (<format specifier>) Penjelasan: <label statement> menunjukkan label dari statement FORMAT yang akan digunakan oleh instruksi input/output <format specifier> bentuk yang menyediakan informasi letak, tipe, dan panjang data, yang disebut edit descriptor 4 Bina Nusantara

Contoh FORMAT Integer Bil1, Bil2 Bil1 = 10 Bil2 = 20 Write (*,10) Bil1, Bil2 10 Format (1x,’Nilai Bil1 = ‘,I3,//,’Nilai Bil2 = ‘,I3) End Edit Descriptor Label Statement Format Specifier 5 Bina Nusantara

Edit Descriptor Ada 2 macam edit descriptor: Repeatable edit descriptor (edit descriptor yang dapat diulang), yaitu A untuk alphanumerik, D, E, F, I untuk numerik, dan L untuk logika Nonrepeatable edit descriptor (edit descriptor yang tidak dapat diulang), yaitu konstanta karakter, X, /, \ 6 Bina Nusantara

Repeatable Edit Descriptor Bentuk umum: <n> Edit Descriptor <w>.<d> <n> menunjukkan banyaknya pengulangan <w> menunjukkan panjang atau banyaknya digit data (harus berupa nilai integer positif dan bukan nol) <d> menunjukkan banyaknya angka nol dimuka sebagai pengganti blank untuk Edit Descriptor I dan menunjukkan digit di belakang titik desimal untuk Edit Descriptor D, E, F Untuk Edit Descriptor A dan L, tidak digunakan 7 Bina Nusantara

Repeatable Edit Descriptor Lanj. Tipe Data A Alphanumerik atau karakter I Integer F Real D Real ketepatan ganda yang disajikan dalam bentuk eksponensial E Real ketepatan tunggal yang disajikan dalam bentuk eksponensial L Logika 8 Bina Nusantara

Contoh Repeatable Edit Descriptor Contoh Program: Character*9 A Integer B Real C, D, E Real*8 F Logical G A = ‘Fortran’ B = 77 C = 2.5 * 2.5 D = 1.5 * 1.5 E = 0.025 * 0.025 F = 0.025 * 0.025 G = .True. Write(*,10) A, B Write(*,20) C, D, E, F, G 10 Format(A10,I3) 20 Format(2F6.2,E10.3,D10.3,L2) End Hasil Program: Fortran 77 6.25 2.25 0.625E-03 0.625D-03 T 9 Bina Nusantara

NonRepeatable Edit Descriptor Keterangan Konstanta karakter Merupakan konstanta karakter apapun bebas ditulis di antara tanda petik tunggal X Menunjukkan banyaknya spasi atau blank / Memberikan jarak spasi penampilan baris dengan baris lainnya \ Memberikan tampilan berikutnya disambung masih dalam baris yang sama 10 Bina Nusantara

Contoh NonRepeatable Edit Descriptor Contoh Program: Write(*,10) Write(*,20) 10 Format(1X,’Univ. Bina’,\) 20 Format(2X,’Nusantara’,//,1X,’Jakarta’) End Hasil Program: Univ. Bina Nusantara Jakarta 11 Bina Nusantara

Carriage Control Karakter pertama dari setiap data yang ditampilkan di layar maupun di printer tidak turut ditampilkan atau dicetak. Agar semua utuh tercetak, maka dapat dipergunakan edit descriptor 1X atau dapat dilakukan dengan memberikan karakter pertama sebagai karakter blank Fungsi carriege control tergantung dari karakter sbb.: blank atau spasi, mempunyai efek ganti baris baru, tetapi tidak memberikan spasi 0, berarti memberi spasi satu baris dari baris sebelumnya 1, berarti akan mencetak di halaman baru (tidak berlaku di layar, hanya di printer) +, berarti tidak ganti baris, tetapi overprinting (menumpangi penambpilan sebelumnya di baris yang sama) 12 Bina Nusantara

Format Berulang Bentuk umum: <r> <format specifier> <r> merupakan jumlah pengulangan Contoh Program: A = 2.25 B = 6.25 Write(*,10) A,B Write(*,20) 10 Format(1X,2(F4.2,2X)) 20 Format(1X,3(‘Fortran”,2X)) End Hasil Program: 2.25 6.25 Fortran Fortran Fortran 13 Bina Nusantara