Uang dan Lembaga Keuangan Disusun Oleh : Dwi Hatmoko, S.Pd http://dwihatmoko.wordpress.com
Judul Petunjuk Uang Lembaga keuangan Daftar Pustaka DAFTAR ISI Judul Petunjuk Uang Lembaga keuangan Daftar Pustaka
Petunjuk Link yang ada Kata/kalimat bergaris bawah Simbol
Uang Pengertian Uang Sejarah Uang Syarat Uang Fungsi Uang Jenis Uang Nilai Uang Standard Uang Faktor yang mempengaruhi nilai Uang Motivasi Menyimpan Uang Kebijakan Pemerintah dalam Keuangan Peredaran Uang
Pengertian Uang uang adalah benda yang merupakan alat pembayaran yang sah uang adalah segala sesuatu yang biasanya digunakan dan diterima secara umum sebagai alat penukar atau standar pengukur nilai
Sejarah Uang Perekonomian barter Alat pertukaran berupa barang Alat pertukaran berupa uang logam Uang kertas bank Tahap uang giral
Perekonomian barter Kesulitan barter : Pilihan pembeli dibatasi Harga atau nilai sukar ditentukan Kesulitan mengangkut dan menyimpan Kesulitan menemukan kehendak ganda yang selaras (double coincidence of wants) Pembayaran secara kredit sulit dilaksanakan
Alat pertukaran berupa uang logam Alasan pemilihan logam mulia sebagai uang : Diterima umum, karena berguna dan berharga. Tahan lama, dapat disimpan lama tanpa mengurangi nilainya. Mudah dibawa, karena mengandung nilai besar dalam kuantitas atau volume kecil. Mudah dibagi tanpa mengurangi nilainya atau menimbulkan kerugian. Kualitasnya mudah dikontrol, sehingga nilainya bisa dipastikan. Jumlahnya terbatas. Bersifat homogen (serba sama) Tidak mudah dipalsu
Tahap uang giral Alasan pemakaian uang giral di kalangan tertentu mudah membawa dalam jumlah nominal besar aman
Syarat Uang Diterima umum (acceptability) Mudah disimpan Mudah diangkut atau mudah dibawa (portable) Mudah dibagi-bagi. Tidak mudah rusak (durability). Mempunyai kestabilan nilai (stability of value),yaitu ketetapan nilai tertentu. Harus ada kontinuitas
Fungsi Uang Fungsi Dinamis Fungsi asli atau fungsi primer Fungsi turunan atau fungsi sekunder Fungsi Dinamis
Fungsi asli atau fungsi primer Uang sebagai alat tukar umum (medium of change) Uang sebagai alat satuan hitung (unit of account) atau pengukur nilai (standard of value)
Fungsi turunan atau fungsi sekunder pembayaran yang sah (means of payment) untuk menabung menimbun kekayaan (store value) menciptakan kesempatan kerja. pembayaran utang (standard of deffered payment) Penunjuk harga Alat pembentuk modal.
Fungsi dinamis Pengaruh naiknya barang-barang atau sebaliknya mungkin akan berakibat turunnya harga
Jenis Uang Berdasarkan Bahan Pembuatannya Berdasarkan Nilainya Berdasarkan Kawasan Berdasarkan Lembaga yang Mengeluarkan
Berdasarkan Bahan Pembuatannya Uang logam Uang kertas
Berdasarkan Nilainya Uang bernilai penuh : nilai uang = nilai bahan pembuat Uang bernilai tanda : nilai uang = tanda angka yang tertera
Berdasarkan Kawasan Local : misal Rupiah untuk Indonesia, Ruppee untuk India Regional : misal Euro untuk kawasan Eropa Internasional : misal USD sebagai standar perdagangan internasional
Berdasarkan Lembaga yang Mengeluarkan Uang kartal Uang kertas Uang logam Uang giral Cek Giro
Nilai Uang Nilai intrinsik Nilai nominal Nilai riil/nilai tukar nilai atau harga nyata dari bahan yang digunakan untuk membuat uang Nilai nominal nilai yang tercantum pada tiap mata uang Nilai riil/nilai tukar nilai uang yang diukur dengan daya beli
Standard Uang Standar uang adalah satuan perbandingan untuk uang. Standard uang biasa dipakai adalah standar terhadap emas atau perak Di Indonesia sistem keuangan berasas pada sistem a-metalistis atau bahan bukan logam
Faktor yang mempengaruhi nilai Uang Faktor permintaan jumlah kekayaan ; ingin menyimpan uang demi ukuran kekayaan tingkat tabungan ; tabungan banyak meningkatkan nilai uang perubahan harga-harga; harga naik menurunkan nilai uang Faktor penawaran Uang banyak ditawarkan mengakibatkan nilai turun Faktor uang yang beredar Semakin banyak uang beredar maka nilainya turun Faktor kebijakan pemerintah Pemerintah dan Bank Sentral selalu menjaga peredaran uang untuk kestabilan ekonomi
Motivasi Menyimpan Uang Motif transaksi (transactional motive) melancarkan transaksi-transaksi Motif berjaga-jaga (precautionary motive) berjaga-jaga karena tidak tahu pasti peristiwa apa yang akan menimpanya di masa depan Motif spekulasi (speculative motive) untuk memperoleh keuntungan, misalnya dengan perbedaan kurs
Kebijakan Pemerintah dalam Keuangan Kebijakan Operasi Pasar Terbuka : penjualan Setifikat Bank Indonesia, dsb Kebijakan Diskonto : menaikkan atau menurunkan suku bunga Kebijakan Rasio Kas : mengubah peraturan tentang cadangan minimum kas di bank
Peredaran Uang Faktor yang mempengaruhi peredaran Uang Permintaan akan uang Transaksi perdagangan Kebijakan pemerintah Jumlah penduduk Pendapatan penduduk Tingkat suku bunga Harga barang Selera masyarakat
Kurs Mata Uang Pengertian : Penghitungan Kurs Ada kurs jual dan kurs beli Semua dipandang dari segi bank Contoh Joko akan pergi ke USA, dia akan menukarkan uang rupiah sebesar Rp 10 juta ke USD. Kurs BI saat itu per 1 USD adalah Rp 7.250 untuk jual dan Rp 7.500 untuk beli. Berapa USD yang akan Joko terima?
Uang yang diterima Joko adalah Uang Joko Rp 10.000.000 Kurs Beli Rp 7.250 per 1 USD Kurs Jual Rp 7.500 per 1 USD Uang yang diterima Joko adalah 10.000.000/7.250 = USD 1379, 31 Artinya USD 1379 dan 31 sen Ingat pihak pembeli disini adalah BANK Inilah yang dimaksud kurs dipandang dari Bank
Lembaga Keuangan Bank Lembaga Keuangan bukan Bank
Bank Pengertian Usaha, Asas, Fungsi dan Tujuan Bank di Indonesia Jenis Bank Produk Bank Peranan Bank
Pengertian Bank dari bahasa Italia, yaitu banca. Banca berarti meja yang digunakan oleh para penukar uang di pasar Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat
Usaha, Asas, Fungsi dan Tujuan Bank di Indonesia Usaha pokok Menghimpun dana dari masyarakat. Memberikan kredit. Memberikan jasa-jasa lalu lintas pembayaran. Memberikan jasa-jasa dalam peredaran uang.
Asas, fungsi, dan tujuan perbankan di Indonesia Asas ; pasal 2 UU No. 10 Tahun 1998 yaitu demokrasi ekonomi dengan prinsip kehati-hatian (prudentialprincipal) Fungsi : Pasal 3 UU No. 10 Tahun 1998 memiliki fungsi sebagai penghimpun dana dan penyalur dana masyarakat. Tujuan ; pasal 3 UU No. 10 Tahun 1998 menunjang pelaksanaan pembangunan nasional
Jenis Bank Berdasarkan fungsinya Berdasarkan kepemilikan modal Berdasarkan kelompok penetapan cash ratio Berdasarkan institusi penciptaan uang Bank berdasar Operasional kegiatan
Berdasarkan fungsinya Bank sentral ; misal Bank Indonesia Bank umum ; misal BCA, BII, BRI Bank Perkreditan Rakyat (BPR) ; misal BPR Surya Yudha Berdasarkan kepemilikan modal Bank Pemerintah ; misal BRI, BNI, Bank Mandiri Bank Swasta Nasional ; misal BCA, BII Bank Swasta Asing ; misal HSBC, ABN-Amro, Standar Charter bank, CIMB Bank Koperasi ; misal Bank BUKOPIN
Berdasarkan kelompok penetapan cash ratio Bank pemerintah dan asing Bank swasta devisa Bank swasta non-devisa Berdasarkan institusi penciptaan uang Bank primer ; misal BI Bank sekunder Bank berdasar Operasional kegiatan Bank konvensional Bank syariah : dasar prinsip syariah, yaitu bagi hasil dan jual beli
Logo Bank Indonesia Sumber : http://www.bi.go.id
Logo Bank Mandiri Sumber : http://www.bankmandiri.co.id Logo Bank Rakyat Indonesia Sumber : http://www.bri.co.id Logo BNI (Bank Negara Indonesia) Sumber : http://www.bni.co.id
Logo Bank Bukopin Sumber : http://www.bukopin.co.id
Logo Bank Central Asia (BCA) Sumber : http://www.klikbca.com Logo Bank Internasional Indonesia Sumber : http://www.bii.co.id
Bank Swasta Asing Logo Bank CIMB Niaga Sumber : http://www.cimbniaga.com Logo Standar Charter Bank Sumber : http://www.standardchartered.com/id/bhs
Bank Swasta Asing Logo ABN-Amro yang berubah menjadi RBS Sumber : http://www.topnews.in/files/ABN-Amro-RBS.jpg Logo Bank HSBC Sumber : http://www.hsbc.co.id
Bank Syariah Logo Bank Muamalat, pelopor sistem perbankan syariah Sumber : http://www.muamalatbank.com
Logo BPR Surya Yudha Kencana Sumber : http://www.mixmarket.org/sites/default/files/imagecache/logo_175/brp_surya_yudha.jpg
PD BPR BKK Sumber : http://bpr-bkkwonogirikota.com
Produk Bank Tabungan (saving deposit) Deposito Rekening giro Pembayaran internasional Kliring Travellers cheque Inkaso Remittance Kartu kredit Safe deposit box Phone banking Cash management Transfer uang Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Payment point
Peranan Bank Melancarkan peredaran uang di masyarakat Membantu dalam pembangunan Meningkatkan taraf hidup masyarakat Menjaga stabilitas nilai dan jumlah uang yang beredar Mencetak uang (hanya Bank Sentral) Bersama pemerintah melakukan kebijakan keuangan (hanya Bank Sentral)
Lembaga Keuangan bukan Bank Koperasi kredit : kosipa, dsb Perum pegadaian Asuransi : simas, jamsostek, askes, asuransi Bumi putera, prudential, Jasa Raharja Dana pensiun : Taspen, Asabri Pasar modal Lembaga pembiayaan (leasing) : FIF, Adira, WOM, BAF
Koperasi Simpan Pinjam Logo Koperasi Simpan Pinjam Jasa Sumber : http://www.kospinjasa.com
Lembaga pembiayaan (leasing) Logo WOM Finance Sumber: http://www.wom.co.id Logo Adira Finance Sumber : http://www.adira.co.id Logo FIF Sumber : http://www.fifkredit.com Logo BAF Sumber : http://www.baf.co.id
Dana Pensiun Logo ASABRI Sumber : http://www.asabri.co.id Logo TASPEN
Asuransi Logo Jamsostek Sumber : http://www.jamsostek.co.id Asuransi Prudential Sumber: www.prudential.co.id Asuransi Bumi Putera Sumber : www.bumiputera.com Asuransi Jasa Raharja Sumber : www.jasaraharja.co.id
Logo Askes Sumber : http://www.ptaskes.com Asuransi Sinar Mas Sumber : http://www.sinarmas.co.id
Pegadaian Logo Pegadaian Sumber : http://www.pegadaian.co.id
DAFTAR PUSTAKA Sukmayani, Ratna dkk . 2008. Ilmu pengetahuan sosial 3: untuk SMP/MTs kelas IX. Jakarta : Pusat Perbukuan-Departemen Pendidikan Nasional, Sutarto, dkk. 2008. IPS 3: untuk SMP/MTs kelas IX. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Fattah, Sanusi dkk. 2008. Ilmu pengetahuan sosial : untuk SMP/MTs kelas IX. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Wayan Legawa, I dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning Ilmu Pengetahuan Sosial: Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas IX Edisi 4. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Widyaningsih, Titik Sunarti dkk. 2010. Sukses Ujian IPS SMP/MTs. Jakarta : Yudhistira