Dalam Rangka Kedatangan Jamaah Haji Di Pintu Masuk Negara

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Press Briefing Avian Influenza H5N1, H7N9 dan MERSCoV
Advertisements

Surveilans MERS-CoV di Wilayah
dr. Sardikin Giriputro, SpP(K)
Surveilans MERS-CoV di Wilayah
PERATURAN BUPATI NO 14 TAHUN 2012
PROGRAM PREVENTIVE PADA PHEIC
ADMINISTRASI PUSKESMAS
Meningkatkan mutu pelayanan terhadap alat angkut dan penumpang.
Pertemuan ii Kesiapsiagaan Terhadap Bahaya Gempa Bumi
Tujuan Pengaturan Upaya Kesehatan Anak:
Topik Bahasan RENCANA KONTINJENSI PRB-BK PNPM Mandiri Perkotaan.
PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA
MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN ANAK DI RUMAH SAKIT Sekilas tentang Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit dan Metode Pelatihan.
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
Manajemen spesimen dan diagnosis laboratorium kasus suspek MERS-CoV
KKP KELAS I SOEKARNO HATTA
Standar Pelayanan Minimal Puskesmas
PERAN SEKTOR KESEHATAN DALAM PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN
Bagian Program & Informasi Ditjen PP & PL
ALUR KEGIATAN INVESTIGASI DAN PELAPORAN KASUS INFLUENZA A (H1N1)
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT SARS TOPIK 7
SURVEILANS KESEHATAN MATRA
SUBDIT ISPA DITJEN PP&PL KEMENTERIAN KESEHATAN
Sistem Kewaspadaan Dini KLB Gizi Buru
PUSKESMAS Suatu unit pelaksana fungsional yang berfungsi sebagai pusat pengembangan kesehatan masyarakat, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam.
SISTEM RUJUKAN PELAYANAN KESEHATAN
PENCATATAN DAN PELAPORAN
WORKSHOP PETUGAS DALAM RANGKA KEWASPADAAN DINI DAN RESPON
PROSEDUR TETAP PENANGGULANGAN KLB
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1501 Tahun 2010
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI KEJADIAN LUAR BIASA
KEBIJAKAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) & PELAYANAN TERPADU (PANDU) PTM DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP) dr.
UPAYA KESEHATAN RUJUKAN
Aspek Etika dan Hukum Penyakit Menular
PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN KESEHATAN HAJI
SURVEILANS AI.
KEJADIAN LUAR BIASA Sri Handayani.
SELAMAT DATANG PERTEMUAN PETUGAS SP2TP BLITAR, 7 MARET 2014
OVERVIEW SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPON (SKDR) BERBASIS WEB PROV
PROSEDUR TETAP PENANGGULANGAN KLB
Intan Silviana Mustikawati
H. ASLI, S.Kep, M.Kes DINAS KESEHATAN KABUPATEN REJANG LEBONG.
EPIDEMIOLOGI DIARE by WIDYA HC.
PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
SURVEILANCE PENYAKIT DBD DI PUSKESMAS PURWOKERTO SELATAN
SEMINAR PUSKESMAS BUGANGAN
FLU BURUNG PADA MANUSIA
KAJIAN MERSCOV DI RSPI-SS
Rekomendasi Hasil Surveillans
PROGRAM NASIONAL ( PROGNAS )
PROGRAM NASIONAL.
BIDANG P2P DINKES & KB KOTA MADIUN
PENANGGULANGAN KLB Z A E N A B Hp : /
ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut. ISPA  ISPA adalah infeksi saluran pernapasan akut yang terjadi secara tiba-tiba, mulai dari hidung sampai gelembung.
KEJADIAN LUAR BIASA Oleh Z A E N A B.,SKM,M.Kes.
Materi 3 MANAJEMEN OPERASI TANGGAP DARURAT
Disampaikan dalam Rakerkesda 2018
PERATURAN MENTERI KESEHATAN RI NO 1501/MENKES/PER/X/2010
LAPORAN HARIAN SITUASI PENYAKIT SUB KLASTER SURVEILANS
Standar Pelayanan Minimal Puskesmas
ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut. ISPA  ISPA adalah infeksi saluran pernapasan akut yang terjadi secara tiba-tiba, mulai dari hidung sampai gelembung.
SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPONS
PEDOMAN SISTEM INFORMASI PENANGGULANGAN KRISIS AKIBAT BENCANA PUSAT PENANGGULANGAN KRISIS DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2008.
DRAFT PANDUAN PELAYANAN NIFAS PADA IBU DAN BAYI BARU LAHIR Direktorat Kesehatan Keluarga Februari 2018.
Diskusi Kasus Kelompok 3. NoUraian tugasPenanggung jawabKoordinasiKeterangan 1.TPHI Saat tiba di Asrama Embarkasi -Melapor kepada PPIH Embarkasi -Membantu.
PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN RABIES PROVINSI KALIMANTAN UTARA
ANUNG untuk RAKOR RABIES KALIMANTAN
Laporan Pelaksanaan Penyelenggaraan Kesehatan Pada Embarkasi/Debarkasi Haji Batam Th 2018 M /1439 H.
 Merupakan penyakit yang sangat menular pada sistem pernapasan hewan babi yang disebabkan oleh Influenza Type A subtype H1N1.  Tingkat kematian pada.
HUMAN MONKEYPOX VIRUS CACAR MONYET
Transcript presentasi:

Dalam Rangka Kedatangan Jamaah Haji Di Pintu Masuk Negara KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KEWASPADAAN MERS CoV Dalam Rangka Kedatangan Jamaah Haji Di Pintu Masuk Negara Sosialisasi Pedoman Kesiapsiagaan Menghadapi MERS CoV Medan, 9 Oktober 2013 SUB DIREKTORAT KARANTINA KESEHATAN DAN KESEHATAN PELABUHAN, DITJEN PP DAN PL

SURVEILANS DI PINTU MASUK Surveilans di pintu masuk dilakukan untuk mendeteksi dini dan respon serta memastikan wilayah bandara, pelabuhan, bandara dan lintas batas negara dalam keadaan tidak ada transmisi virus MERS CoV.

SURVEILANS DI PINTU MASUK Kewaspadaan Deteksi Dini Kesiapsiagaan Respon Tata laksana kasus Rujukan PE dan penanggulangan SDM Sarana dan Prasarana Biaya Pemutakhiran Informasi Analisis data Pengawasan Orang Barang Alat Angkut

DETEKSI DINI PINTU MASUK NEGARA Pemberian jemaah haji/pelaku perjalanan lain melalui K3JH dan HAC Pengawasan lalu lintas jamaah haji dan pelaku perjalanan lain Petugas aktif menanyakan pada operator/ agen alat angkut mengenai ada tidaknya penumpang yang sakit, terutama yang menderita infeksi saluran pernapasan akut. Petugas aktif menanyakan pada semua unit otoritas di bandara/pelabuhan dan operator/ agen alat angkut mengenai ada tidaknya petugas yang menderita infeksi saluran pernafasan akut pemasangan thermal scanner di terminal kedatangan PINTU MASUK NEGARA

Kesiapan KKP meliputi : KESIAPSIAGAAN Kesiapan KKP meliputi : Desiminasi informasi Kepada Masyarakat bandara Keluarga Jamaah di Asrama Komunikasi dan koordinasi Mengaktifkan Renkon Ambulans Evakuasi Alat komunikasi dan manajemen data Sarana layanan kesehatan (Tenda) Logistik : APD, obat dll Bahan KIE Pedoman/ SOP SDM SAR-PRASAR Mobilisasi SD BIAYA

Respon pada waktu ada kasus di pesawat Pesawat Parkir di tempat yang tidak ada garbarata Petugas KKP Naik kepesawat dengan menggunakan masker dan sarung tangan Penumpang yang Panas, batuk dan sesak nafas (Pneumonia Berat) dipakaikan masker N.95 Penumpang yang duduk 2 baris di depan, 2 baris belakang dipasangkan masker N95 dan berikan penjelasan kepada penumpang tersebut Penumpang yang duduk 2 baris di depan, belakang, diturunkan dari pesawat setelah penumpang yang lain turun. Penumpang yang sakit pneumonia berat di evakuasi ke Ruang Isolasi/ tenda untuk dilakukan penanganan medis sebelum dirujuk ke RS PINTU MASUK NEGARA

Kriteria Jamaah waktu Kepulangan Boleh Pulang demam, batuk tanpa pneumonia diberikan masker dan edukasi , kontrol ke puskesmas atau rumah sakit di wilayahnya apabila gejala berlanjut. Boleh Pulang dengan isolasi diri Pneumonia Ringan, Sedang Berikan masker,pengobatan, edukasi dan membatasi diri, istirahat Dirujuk Ke RS Pneumonia Berat Tatalaksana kasus di RS Cat: Untuk Usia 65 tahun, penyakit kronis perlu perhatian lebih

Penanganan terhadap pesawat Petugas KKP melakukan tindakan disinfeksi pada tempat duduk penumpang sakit dan 2 baris di depan/belakang dengan bahan disinfektan alkohol yang tidak merusak interior pesawat dengan cara dilap.

Pelaporan KKP mencatat data jamaah haji dengan pneumonia dan melaporkan data tsb ke Posko KLB dan ditembuskan ke Dinas Kesehatan Provinsi (format KKP-Notifikasi terlampir). Mencatat data petugas semua unit otoritas bandara/pelabuhan/PLBD yang sakit dan mengirimkan data tersebut setiap minggu ke Posko KLB, termasuk bila tidak ada petugas yang sakit / zero reporting ( Format KKP-Petugas terlampir) Melaporkan kasus dalam penyelidikan ke Posko KLB dengan tembusan Dinas Kesehatan Provinsi dalam waktu 24 jam

ALUR PENEMUAN KASUS DAN RESPON DI PINTU MASUK Skrining temperatur Pemeriksaan lebih lanjut di Tenda KKP pneumonia Jamaah Haji YA Pengobatan Masker Edukasi Notifikasi Pulang Perjalanan dari negara terjangkit Pneumonia yang Berat Edukasi : etika batuk, CTPS, PHBS Bawa HAC Pelaku perjalanan lainnya DEMAM TIDAK Demam, batuk Pneumonia Pneumonia yang perlu perawatan di RS gejala berlanjut Puskesmas / RS setempat Pulang, HAC pemantauan selama 14 hari gejala bertambah berat Rujuk RS TKHI (Dokter Kloter) Dirujuk ke RS

TERIMA KASIH