MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK AKUNTANSI RUMAH SAKIT DOSEN :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MODUL 4 Kajian Pustaka Kajian Pustaka mempunyai arti: peninjauan kembali pustaka-pustaka yang terkait (review of related literature). Sesuai dengan arti.
Advertisements

MODUL 8 PT. Pelangi MATERI KULIAH
Modul Pengantar Akuntansi MODUL KE 6
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
UNIVERSITAS PADJADJARAN
: Ganjil MODUL MANAJEMEN INVESTASI DAN PASAR MODAL Mata Kuliah Materi
BAB 14 AKUNTANSI TRANSAKSI ASURANSI SYARIAH Berdasarkan PSAK NO. 108
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2012
KONSEP PERBANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN
ALJABAR LINEAR DAN MATRIKS
PSAP NO. 11 LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
APOTIK RS. KARYA BHAKTI BOGOR SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI OBAT PADA for further detail, please visit
AKUNTANSI RUMAH SAKIT. Pertemuan 08
1 PEDOMAN AKUNTANSI PENDAPATAN DAN BIAYA. Pertemuan 09 Matakuliah: F0112 / Akuntansi Organisasi Nir Laba Tahun: Februari 2006.
1 LAPORAN KEUANGAN PT/UNIVERSITAS. Pertemuan 07 Matakuliah: F0112 / Akuntansi Organisasi Nir Laba Tahun: Februari 2006.
LAPORAN KEUANGAN RUMAH SAKIT. Pertemuan 13
Pengantar Akuntansi 1 Part 2 Disampaikan Oleh :
AKUNTANSI PERPAJAKAN INVESTASI MODUL 9 Dr.Harnovinsah
MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH MODUL 9
MODUL STUDI KELAYAKAN BISNIS
MANAJEMEN INVESTASI DAN PASAR MODAL
MANAJEMEN KEUANGAN KBK KEMAMPUAN DALAM MENGELOLA PIUTANG PERUSAHAAN
MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2012
MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
MANAJEMEN KEUANGAN DAN ORGANISASI NIRLABA
MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK AKUNTANSI UNIVERSITAS DOSEN :
AKUNTANSI INTERNASIONAL
ANALISA TRANSAKSI MODUL 2.
1 Modul 2 Pertemuan ke 2 DOSEN : DRS. SUHARMADI AK.MM, MSi
AKUNTANSI PERPAJAKAN (AKUNTANSI PPN) MODUL 12 Dr.Harnovinsah
MANAJEMEN KEUANGAN KBK PENDANAAN AKTIVA LANCAR MODUL 5 DOSEN :
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2012
AKUNTANSI INTERNASIONAL
MODUL SEMINAR AKUNTANSI MODUL 5 DOSEN : DRS. SUHARMADI, AK. MM. MSI
MODUL PKK AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK PEMERINTAH & SWASTA MODUL 1
PENGAKUAN DAN PENGUKURAN PENDAPATAN DAN BEBAN DALAM AKUNTANSI SYARIAH
AKUNTANSI PERPAJAKAN PEMBUKUAN US DOLAR MODUL 15 Dr.Harnovinsah
MODUL 5 SIKLUS AKUNTANSI: MENYUSUN NERCA LAJUR (KERTAS KEJA)
Persekutuan : Pembentukan, Operasi dan
AKUNTANSI PERPAJAKAN PAJAK TANGGUHAN (PSAK 46) MODUL 14 Dr.Harnovinsah
MANAJEMEN PERSEDIAAN DAN LOGISTIK POKOK BAHASAN : MODUL 18
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH
AKUNTANSI PERPAJAKAN REKONSILIASI FISKAL MODUL 13 Dr.Harnovinsah
MANAJEMEN KEUANGAN BENTUK-BENTUK LAPORAN KEUANGAN MODUL 2 DOSEN :
Modul 3 ANALISIS TRANSAKSI : JURNAL, POSTING KE BUKU BESAR DAN
PEDOMAN AKUNTANSI HARTA, UTANG DAN SALDO DANA. Pertemuan 10
MODUL MANAJEMEN KEUANGAN
Modul Pengantar Akuntansi I MODUL KE 12 & 13
Akuntansi Operasi Kantor Cabang
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2012
MODUL Akuntansi Sektor Publik KERANGKA KONSEPTUAL
Modul Pengantar Akuntansi 1 MODUL 2
MANAJEMEN INVESTASI DAN PASAR MODAL
Akuntansi Operasi Kantor Cabang
MANAJEMEN INVENTORY DAN LOGISTIK
MODUL SEMINAR AKUNTANSI AKUNTANSI PERBANKAN MODUL 10 DOSEN :
MANAJEMEN KEUANGAN KBK PENDANAAN AKTIVA LANCAR MODUL 4 DOSEN :
Akuntansi Operasi Kantor Cabang
BAB 23 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG: PELAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, DAN ARUS KAS (METODE PERIODIK)
MODUL KE 14 Modul Pengantar Akuntansi FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH
MANAJEMEN INVESTASI DAN PASAR MODAL
Persekutuan : Pembentukan, Operasi dan
Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A.
PENGANTAR AKUNTANSI I KELOMPOK AKUN DAN PERSAMAAN AKUNTANSI
Modul Pengantar Akuntansi 1 MODUL 2
Pengantar Akuntansi.
Bab 19 Perusahaan Nir Laba.
MANAJEMEN KEUANGAN MASJID NUR HIDAYAT SE.MM Seri 1.
Transcript presentasi:

MODUL AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK AKUNTANSI RUMAH SAKIT DOSEN : Dr.Harnovinsah.,Ak MODUL KE 12 &13 PKSM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCU BUANA ‘12 Akuntansi Sektor Publik Dr Harnovinsah Ak 1 Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

dari pelayanan yang diberikannya. 3. Rumah sakit Not For profit yaitu : Rumah sakit yang tidak mengambil keuntungan dari pelayanan yang diberikannya. Berdasarkan Pengaturannya, rumah sakit dibedakan menjadi : 1. Rumah sakit Swasta 2. Rumah sakit Pemerintah Pendanaan Sumber pendanaan Rumah sakit berasal dari : 1. Pemilik 2. Pendapatan jasa pelayanan medika 3. pendapatan jasa non medik 4. Sumbangan Donatur Rumah Sakit miliki pemeruntah (pusat) diindonesia didanai dari APBN an suwadana, untuk rumah sakit yang oleh pemerintah telah ditetapkan sebagai unit swadana. Unit swadana adalah satuan kerja tertentu dari instansi pemerintah yang diberi wewenang untuk menggunakan pennerimaan fungsionalnyasecara langsung Unit swadana dibentuk berdasarkan keputusan presiden RI NO 38 1991. Rumah sakit yang telah menjadi unit swadana iah rumah sakit Dr Cipto mangkusumo jakarta dan RSUD Dr . Sutomo surabaya. Tujuan di bentuk unit swadana adalah : 1. Untuk mendorong peningkatan pelayanan 2. Meningkakan profesionalisme aparatur kesatuan kerja YBS, 3. Mempelancar Tugas pelayanan Menurut American Hospital Association (AHA) dan Healthcare Financial Management Association (HEMA), dalam Laporan Keuangan Rumah Sakit. Pemerintah terdapat dua klasifikasi utama dana yaitu: a. Dana Lancar (unrestricted) dan b. Dana Terbatas (restricted). Dalam bahan ajar ini akan dibahas mengenai akuntansi rumah sakit dalam klasifikasi not – for – profit. Standar akuntansinya sesuai dengan yang diatur oleh Governmental Accounting Standars Board (GASB). ‘12 Akuntansi Sektor Publik Dr Harnovinsah Ak 3 Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

Persamaan akuntansi untuk Dana Lancar adalah : Current + Non current – Long Term = Fund Assets Assets Liabilities Balance Dana Terbatas Istilah “ terbatas” digunakan untuk sumber yang dibatasi untuk tujuan pengguanaan tertentu sesuai yang ditetapkan oleh donor dan pemberitahuan. Seperti : 1. Untuk kegiatan khusus. 2. Tambahan assets tetap 3. Subsidi Banyak pembatasan yang bersifat sementara dan terakhir karena : 1. Kondisi spesifik 2. Berlakunya waktu, seperti batas waktu pemberian subsidi Dana bertujuan khusus Dana ini dibatasi penggunaannya oleh donor atau pemberitahuan untuk kegiatan khusus. Pembahasan sampai terlaksananya penggunaan biaya sesuai yang disyaratkan. Biaya yang telah dikeluarkan sesuai dengan yang disyaratkan, dicatat assets atau beban yang sesuai dalam Dana Lancar. Dana Penggantian dan Pengembangan Instalasi Sumber Keuangan dan investasi lainnya diperoleh RS Pemerintah, berasal dari adonor dan pemberitahuan yang digunakan hanya untuk tambahan assets tetap, dikreditkan dalam Saldo Dana Penggantian dan Pengembangan intalasi.Apabila dana telah digunakan sesuai ketentuan, asset tetap yang adiperoleh dan diunakan pelayanan, saldo yang bersangkutan dicatat dalam Dana Lancar dengan mendebet akun asset dan mengkridit akun Saldo Dana. Dalam waktu yang sama, aset dan Saldo Dana dalam Dana Penggantian dan Pengembangan Instalasi dikurangi. DANA SUBSIDI. Dana ini, termasuk pendekatannya harus dibukukan sesuai dengan syarat yang ditetapkan oleh Donor. Pendekatan mungkin menjadi lancar. Dalam hal demikian harus dilaporkan dalam Dana Lancar sebagai keuntungan di luar usaha. ‘12 Akuntansi Sektor Publik Dr Harnovinsah Ak 5 Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id