SISTEM AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH Dosen Pengampu: Prof. Dr. H. Salfen Hasri, M.Pd Oleh: JUNAIDI PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU – PEKANBARU 2010
PENGERTIAN PERENCANAAN STRATEGIK Perencanaan strategik merupakan proses secara sistematis yang berkelanjutan dari pembuatan keputusan yang beresiko, dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan antisipatif, mengorganisasi secara sistematis usaha-usaha melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui umpan balik yang terorganisasi dan sistematis
Dalam sistem akuntabilitas kinerja pemerintah yang merupakan instrument pertanggung-jawaban, perencanaan strategik merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja pemerintah. Inpres Nomor 7 Tahun 1999 menyebutkan perencanaan stretegik merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 sampai 5 tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul
MANFAAT PERENCANAAN STRATEGIK Beberapa alasan manfaat dari perencanaan stretegik adalah: Untuk merencanakan perubahan dalam dalam lingkungan yang semakin kompleks Untuk pengelolaan keberhasilan Berorientasi pada masa yang akan datang Bersifat adaftif Pelayanan prima (services excellent) Meningkatkan komunikasi
VISI, MISI, DAN FAKTOR-FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN Visi merupakan suatu pedoman dan pendorong organisasi untuk mencapai tujuannya. Menurut Burt Nanus (1992) pemimpin yang efektif harus mempunyai visi, agenda, dan berorientasi pada hasil yang dicapai. Misi merupakan sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah di tetapkan. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh pegawai dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal instansi pemerintah, peran dan program-program serta hasil yang akan diperoleh pada masa yang akan datang.
VISI, MISI, DAN FAKTOR-FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN Visi dan misi harus mengarahkan faktor-faktor kunci keberhasilan, tujuan dan sasaran dalam mempertimbangkan apa (what) yang harus dilaksanakan dan kapan (when) akan dilaksanakan. Kesuksesan sebuah organisasi perlu dilakukan identifikasi faktor-faktor yang dimilikinya seperti potensi, peluang, kekuatan, tantangan dan kelemahan-kelemahan sumber daya, dana, sarana dan prasarana serta perundang-undangan yang berlaku.
TUJUAN DAN SASARAN ORGANISASI Tujuan adalah hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1(satu) sampai dengan 5(lima) tahun. Tujuan organisasi harus konsisten dengan tugas dan fungsinya, secara kolektif tujuan organisasi menggambarkan arah strategik organisasi dan perbaikan-perbaikan yang ingin diciptakan sesuai tugas dan fungsi organisasi. Keberhasilan perumusan tujuan sangat dipengaruhi beberapa criteria, yaitu: Akseptabilitas, yaitu diterima oleh berbagai pihak dalam organisasi. Fleksibilitas, yaitu disesuai dengan perubahan yang terjadi. Dapat diukur, yaitu tujuan harus jelas dan nyata. Motivator, yaitu pendorong bagi kinerja yang memuaskan. Kesesuaian dengan rumusan visi dan misi organisasi. Mudah dipahami.
TUJUAN DAN SASARAN ORGANISASI Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh instansi pemerintah dalam jangka waktu tahunan, semester, triwulan atau bulanan.
CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN Cara mencapai tujuan dan sasaran merupakan faktor terpenting dalam proses perencanaan strategik, yaitu rencana yang menyeluruh dan terpadu mengenai upaya-upaya organisasi yang meliputi penetapan kebijaksanaan, program operasional dan kegiatan atau aktivitas dengan memperhatikan sumber daya organisasi serta keadaan lingkungan yang dihadapi.
PENERAPAN PERENCANAAN STRATEGIK Untuk memudahkan penyusunan perencanaan strategik dapat dimanfaatkan formulir-formulir sebagaimana yang telah diuraikan dalam “Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah” yang diterbitkan oleh Lembaga Administrasi Negara, yaitu terdiri dari Formulir PS-1 (penyusunan perencanaan strategik tahun pertama) yang terdiri dari 11 kolom dan Formulir PS-2 (tahun kedua sampai tahun kelima) yang menggambarkan sasaran dan cara pencapaiannya (melalui kebijaksanaan, program dan kegiatan) yang terdiri dari 6 kolom.
ANALISIS SWOT KEKUATAN KELEMAHAN Apa yang dilakukan dengan baik? Apa yang salah sekarang? PELUANG Apa kemungkinan yang ada? ANCAMAN Apa yang
ANALISIS SWOT S > W O > T Peluang S < W O < T Konsolidasi
4/3/2017 Terima Kasih…