Anita Istiningtyas, S.Kep., Ns

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SELAYANG PANDANG KEWASPADAAN UNIVERSAL DI YANKES
Advertisements

dr Roslaili Rasyid M.Biomed
LIMBAH RUMAH SAKIT KELOMPOK XII ERWIN MASARUHI
PRINSIP DASAR PENCEGAHAN
ASEPTIK DAN ANTISEPTIK
PEENCEGAHAN INFEKSI ASKEB II.
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
SUATU PROSES PEMBERIAN BANTUAN YANG DILAKUKAN SESEORANG KPD ORANG LAIN DALAM MENENTUKAN/MEMBUAT KEPUTUSAN ATAU PEMECAHAN MASALAH MELALUI PEMAHAMAN BERDASAR.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURAL PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI RS
Mengenal Lebih Dekat HIV/AIDS
PRINSIP PENCEGAHAN INFEKSI
PENCEGAHAN INFEKSI Mencegah transmisi silang penyakit berbahaya dan menjaga kualitas pelayanan Depending on the amount of time available and on the MAQ.
SANITASI RUMAH SAKIT PENDAHULUAN
Pertolongan Pertama.
UNIVERSAL PRECAUTIONS
Infection Control Oleh : YESSY PUSPASARY.
CUCI TANGAN PAKAI SABUN
RESIKO HIGIENE TERKAIT KERACUNAN MAKANAN. Bahan makanan adalah hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin.
HAND HYGIENE Ely Isnaeni, S. Kep, M. Kes.
Yayah Karyanah, B.Sc, S.Sos, MM
KONSEP DASAR INFEKSI Richa Noprianty.
SANITASI MAKANAN & MINUMAN
PENCEGAHAN TERHADAP BAHAYA BAHAN KIMIA
Konsep Kebutuhan Personal Hygiene
Etika batuk RS PTPN VIII SUBANG. Pengertian Batuk adalah respons alami dari tubuh sebagai sistem pertahanan saluran napas jika terdapat gangguan dari.
Prinsip perawatan pasien medik
Infeksi Nosokomial.
OBJEK DARI HIGIENE SANITASI
Didik Suwarsono Lahir: Pemalang, 11 Desember 1966 (menikah, 1 anak)
UNIVERSAL PRECAUTION Sutanta,S.Kep., Ns., M.Kes.
Pengertian Tindakan keperawatan adalah suatu tindakan membersihkan seluruh bagian tubuh pasien dengan posisi berbaring di tempat tidur dengan menggunakan.
PRINSIP PENCEGAHAN INFEKSI
Stop Buang air Besar Sembarangan
Asuhan Bayi baru lahir normal
By: Qia ami ramadani aidia
Akper Pemkab Cianjur tahun 2015
Hand Hygiene.
Pertolongan Pertama.
TEHNIK ASEPTIK DAN ANTISEPTIK DI KAMAR OPERASI
KONSEP DASAR PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT INFEKSI TERPADU
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR KEBUTUHAN RASA AMAN DAN NYAMAN
TEHNIK PEMBERSIHAN dan PRINSIP TEHNIK STREIL DI KAMAR OPERASI
PENCEGAHAN & PENGENDALIAN INFEKSI
PERAWATAN JENAZAH OLEH: Fajar Ibnu Sabil Asfin Novia Rahmadhani
Mengenal Lebih Dekat HIV/AIDS
DISINFEKSI & STERILISASI. PENDAHULUAN Pasien dan nakes berisiko mendapatkan infeksi jika tidakmelaksanakan tindakan pencegahan infeksi. Infeksi di fasyankes.
Kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja bidang perhotelan
PEMPROSESAN ALAT.
Dekontaminasi Alat – Alat Kesehatan/ Instrument dan Cleaning di CSSD oleh : MM Wisni Suryandari,SKp 13/11/2018.
MANAJEMEN PELAYANAN KAMAR BEDAH, PEMELIHARAAN ALKES YANG BERHUBUNGAN DENGAN CSSD Disampaikan Oleh: Ns. Muji Rahayu, S.Kep BY : Ns. Muji Rahayu, SKep.
STRATEGI PERAWAT Pencegahan Pengendalian infeksi HIV AIDS
Aspek Mikrobiologi dalam Pencegahan dan Penanggulangan Infeksi Nosokomial.
SANITASI MAKANAN & MINUMAN A.M.FADHIL HAYAT. PENGERTIAN Makanan (WHO): semua substansi yg diperlukan oleh tubuh, kecuali air dan obat2an dan substansi.
Memakai dan Melepaskan Alat Pelindung Diri (APD).
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI. Deskripsi Singkat Pelayanan kesehatan belum sepenuhnya menerapkan Kewaspadaan Standar dengan baik, sehingga risiko.
National Nosocomial Infection Control (Policy & Manajemen)
Ns. Heny Suryanti, S.Kep, MARS.  Linen adalah bahan atau alat yang terbuat dari kain, tenun (Pedoman Manajemen Linen di RS, 2004)  Linen adalah bahan/kain.
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA “ALAT PELINDUNG DIRI DAN PERLENGKAPAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA”
Dr dr Purwanto AP SpPK(K) Studi kasus rumah sakit.
WORKSHOP KESELAMATAN KERJA BAGI PETUGAS DI FASYANKES
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) “cara mencuci tangan yang baik dan benar” “cara mencuci tangan yang baik dan benar” Oleh : FANY LEREBULAN PROGRAM.
KOMITE PPI RSUP Soeradji Tirtonegoro Klaten
PENGENDALIAN LIMBAH RUMAH SAKIT Disampaikan Pada Acara Pelatihan Pencegahan & Pengendalian Infeksi Rumah Sakit Pertamina Cirebon Tanggal 30 Juli 2019 Tim.
PENATAKSANAAN PASKA PAJANAN KOMITE PPI
PENATAKSANAAN PASKA PAJANAN KOMITE PPI
LOGO “ Add your company slogan ” PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK PPG 3T UNIMED Berdoa dan Berusaha adalah Kunci Keberhasilan FIRASHAHDATY, S.Pd.
Keamanan Pangan. – Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan fisik yang.
Vilda Ana VS PENGELOLAAN PANGAN SANITASI MAKANAN & MINUMAN PERTEMUAN KE-2.
LIMBAH MEDIS PROSES PENGELOLAAN By Masayu Delta,SST.M.Kes.
6-1 PENCEGAHAN INFEKSI Mencegah transmisi silang penyakit berbahaya dan menjaga kualitas pelayanan Dr. Ritha Tahitu, SKM, M. Kes Kabid P2P Dinas Kesehatan.
Transcript presentasi:

Anita Istiningtyas, S.Kep., Ns GENERAL PRECAUTION Anita Istiningtyas, S.Kep., Ns

SEJARAH PERKEMBANGAN Pertama kali di AS thn 1987 Akibat maraknya penyakit AIDS, hepatitis B dan C Dilakukan isolasi & tndkan kewaspadaan Namun penggunaan tes kesehatan tdk efektif Hasil tes akan diketahui umum dan melanggar HAM

DEFINISI panduan mengenai pengendalian infeksi yang dikembangkan untuk melindungi para pekerja di bidang kesehatan dan para pasiennya sehingga dapat terhindar dari berbagai penyakit yang disebarkan melalui darah dan cairan tubuh tertentu (Depkes RI, 2003).

TUJUAN mencegah penularan dan penyebaran infeksi dari : (Depkes, 2003) Pasien ke petugas kesehatan Petugas kesehatan ke pasien Pasien ke pasien lainnya Pasien ke keluarga dan pengunjung sarana kesehatan lainnya. (Depkes, 2003)

PELAKSANAAN Merupakan bagian dr pengendalian infeksi di sarana kesehatan Keterlibatan : pimpinan, staf administrasi, staf pelaksana pelayanan termasuk staf penunjangnya dan juga pengguna yaitu pasien dan pengunjung Prinsip : menjaga hygiene sanitasi individu, hygiene sanitasi ruangan dan sterilisasi peralatan

5 Kegiatan Pokok Cuci tangan guna mencegah infeksi silang. Pemakaian alat pelindung diantaranya pemakaian sarung tangan guna mencegah kontak dengan darah serta cairan infeksius yang lain. Pengelolaan alat kesehatan bekas pakai. Pengelolaan jarum dan alat tajam untuk mencegah perlukaan. Pengelolaan limbah dan sanitasi ruangan. (Depkes RI, 2003)

PROSEDUR GENERAL PRECAUTION Cuci tangan Pemakaian sarung tangan Perhatian khusus utk mencegah kecelakaan tusuk jarum dan alat tajam lainnya masker dan pelindung mata/wajah Jubah atau celemek Mouthpiece, resusitation bags, atau alat bantu nafas Petugas kesehatan dg luka hrs menjauhi tugas perawatan Pembawaan linen dan bahan kotor Pengelolaan limbah medis

GENERAL PRECAUTION SERING DIABAIKAN??? kurang pengetahuan dr tenaga kesehatan Kurang dana untuk menyediakan pasokan yang dibutuhkan, misalnya sarung tangan dan masker Penyediaan pasokan tersebut kurang Petugas layanan kesehatan ‘terlalu sibuk’ Dianggap Odha harus ‘mengaku’ bahwa dirinya HIV-positif agar kewaspadaan dapat dilakukan RS swasta tdk mau memberikan beban pd pasien

KOMPONEN Cuci tangan Alat pelindung Dekontaminasi Sterilisasi

1. CUCI TANGAN Tindakan aktif, singkat dengan menggosok bersamaan semua permukaan tangan yang bersabun, yang kemudian diikuti dengan membasuhnya dibawah air hangat yang mengalir (Barbara, 2002). Tujuan : membuang kotoran dan organisme yang menempel dari tangan dan mengurangi jumlah mikroba

dilakukan dengan benar sebelum dan sesudah melakukan tindakan Tiga cara cuci tangan : Cuci tangan higienik / rutin – mengurangi kotoran dan flora yang ada di tangan dg sabun / detergen. Cuci tangan aseptik – sebelum tindakan aseptik pd pasien dg anti septik. Cuci tangan bedah (surgical handscrub) – sebelum dilakukan tindakan bedah cara aseptik dg antiseptik dan sikap steril.

2. ALAT PELINDUNG melindungi kulit & selaput lendir petugas dr resiko pajanan darah, semua cairan tubuh, sekret, ekskreta, kulit yang tidak utuh & selaput lendir pasien Jenis-jenis alat pelindung yaitu : Sarung tangan Pelindung wajah / masker / kaca mata Penutup kepala Gaun pelindung ( baju kerja / celemek ) Sepatu pelindung

Penutup kepala Kacamata Sarung tangan Gaun pelindung Sepatu pelindung

3. DEKONTAMINASI menghilangkan mikroorganisme patogen dan kotoran dari suatu benda sehingga aman untuk pengelolaan selanjutnya dan dilakukan sebagai langkah pertama bagi pengelolaan alat kesehatan habis pakai. Tujuan : mencegah penyebaran infeksi melalui alat kesehatan atau suatu permukaan benda

4. STERILISASI proses untuk menghilangkan seluruh mikroorganisme dari alat kesehatan termasuk endospora bakteri dilakukan dg 2 cara : fisik Sterilasi secara fisik yaitu dengan pemanasan, radiasi, dan filtrasi 2. Kimiawi menggunakan bahan kimia dg cara merendam (misalnya dalam larutan glutardehid) dan menguapi dengan gas kimia (diantaranya dengan gas etilin oksida).