DIET ISOFLAVON KEDELAI DAN ESTRONE MELINDUNGI OVARIECTOMIZED ER  KO DAN WILD-TYPE TIKUS DARI KARSINOGEN YANG MENGINDUKSI KANKER KOLON Ira handayani 20504007.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MANFAAT SAYUR BAYAM.
Advertisements

Tiga dari hal2 yg ada dibawah ini terdapat pd klien
Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia
Pengaruh Tambahan Nutrisi (Fortifikasi) Asam Folat pada Makanan
SISTEM PENCERNAAN.
INTERAKSI 6,7,4’-TRIHIDROKSI ISOFLAVON DENGAN ESTROGEN RESEPTOR 
Lemak dan protein Hindari daging berlemak
ADRENOCORTICOSTEROID
Hidup Sehat Dengan Makanan Organik
PRINSIP GIZI SEIMBANG DALAM KESEHATAN REPRODUKSI
Mata Pelajaran Kelas XI Semester 2 MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN
Tingkatkan Kesehatan dengan Susu Kedelai (Soya)
Osteoporosis Kuswati,Ns.
Oleh : Irmayanti Sirman Nim : p Kelas : B
KANKER PAYUDARA.
KECEPATAN METABOLISME DAN PENGUKURANNYA
Susu Kedelai versus Susu Sapi, Mana Lebih Baik?
GIZI WANITA HAMIL SEMESTER VI -10.
Judul. Faktor Risiko yang Diwariskan Faktor Risiko Perilaku Faktor Risiko Hormonal Gen BRCA 1 dan BRCA 2 Konsumsi makanan berlemak Konsumsi alkohol Perilaku.
PROSEDUR PEMERIKSAAN PENYAKIT
PENELITIAN INTERNAL KOMPARASI KANDUNGAN LOGAM BERAT Pb (TIMBAL) PADA URINE PASIEN KANKER PAYUDARA DENGAN URINE WANITA NORMAL Titta Novianti.
GIZI WANITA HAMIL SEMESTER VI - 6 DAN 7.
MEMAHAMI KENAIKAN BERAT BADAN SAAT MENOPAUSE
Oleh: Pulan Widyanati ( ) Syavika Ayuni T. ( )
BIOAVAILABILITAS PROTEIN KE-7
PEMELIHARAAN KESEHATAN
BIOAVAILABILITAS PROTEIN KE-4
CANCER.
PEMANFAATAN MIKROBA BAKTERI Lactobacillus sp PADA BIDANG KESEHATAN
Makro Mineral Kalsium.
Vitamin D Tekan Risiko Kanker Payudara
SKMJplus.
ISOFLAVON TUGAS KIMIA ORGANIK
Mencaritahu Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kolesterol Darah
Mata Pelajaran Kelas XI Semester 2 MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN
Bahan 4 METABOLISME SUMBER ENERGI DAN ASAM-AMINO IBU HAMIL
Manfaat Air bagi Tubuh Kita
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Ambil 2 sendok makan beras merah, bilas dengan air bersih.
BAB 6 MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN
Idiopatik Diabetes Mellitus (DM)
BIOAVAILABILITAS PROTEIN KE-8
R Corneawaty Chanira I B
Diet yang Tidak Diperbolehkan
Alat Reproduksi Wanita
GIZI PADA LANSIA Intan Julianingsih I A.
Apsari tri respati ( ) Siti Fatimah ( )
Kulit Awet Muda Berkat Kedelai
BAHAN TAMBAHAN PANGAN (BTP) ALAMI
Kanker payudara (Carcinoma mammae)  merupakan kanker pada jaringan payudara. Kanker ini paling umum menyerang wanita, walaupun laki-laki juga punya potensi.
GIZI UNTUK LANSIA TRIWIDIARTI
GIZI WANITA HAMIL SEMESTER VI - 6 DAN 7.
Obat fibrate ppar-alpha
METABOLISME Dr.sugeng riyadi.
SEHATKAN DAN SEGARKAN HARIMU
SEROSIS HEPATIS Ariana. D
GIZI WANITA HAMIL SEMESTER VI -10.
7 Makanan Super untuk Kesehatan Wanita
KELOMPOK 4 KELENJAR PANKREAS.
DISLIPIDEMIA oleh : dr. EKO YULI.
Metabolisme Vitamin pada Wanita Hamil
PERUBAHAN-PERUBAHAN YANG TERJADI PADA KEHAMILAN
SEHATKAN DAN SEGARKAN HARIMU
ADAPTASI A. Pengertian Sistem Kekebalan Tubuh Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem perlindungan dari pengaruh luar biologis yang dilakukan.
Serat Larut Oatmeal Turunkan Kolesterol
Bahan 4 METABOLISME SUMBER ENERGI DAN ASAM-AMINO IBU HAMIL
MANFAAT BUAH PEPAYA.
Comparative Evaluation of Iron Deficiency among Obese and Non-obese Children oleh: M. Rizal PermadiS Kuntari AstrianaS Okbrinta Wulandari.
Apakah Diabetes itu ? Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin.
III-IV. FUNGSI DASAR SUBSTRAT PENGHASIL ENERGI  Disusun oleh asam amino COOH HC R NH 2 Ikatan peptida dalam molekul protein dapat dipecahkan oleh asam,
Transcript presentasi:

DIET ISOFLAVON KEDELAI DAN ESTRONE MELINDUNGI OVARIECTOMIZED ER  KO DAN WILD-TYPE TIKUS DARI KARSINOGEN YANG MENGINDUKSI KANKER KOLON Ira handayani

PENDAHULUAN Kanker Kolon adalah format kanker paling umum yang ketiga. Konsumsi kedelai ditemukan dapat menurunkan resiko kanker kolon, tetapi belum ada bukti yang nyata. Isoflavon kedelai (IF), genistin, daidzin, glycetin, aglycones, genistein, daidzein dan glycetein, adalah phytoestrogens yang mengikat dengan afinitas yang rendah kepada kedua bentuk estrogen reseptor (ER), tetapi cenderung untuk mempunyai suatu afinitas yang tinggi untuk ER .

Estrogens mungkin berperanan dalam kanker kolon. fertilitas tinggi maupun ekspose ke exogenous hormon steroid melindungi wanita dari kanker kolon. Estrogen mamalia yang paling aktip adalah 17  - estradiol (E2) Jaringan kolon manusia normal mengkonversi 17  -estradiol (E2) ke estron (E1) pada tingkat tinggi, dan aktivitas ini dikurangi dalam tumor kolon. E2 meningkat pertumbuhan sel tumor, sedangkan E1 menginhibisi perkembang biakan.

TUJUAN mengetahui apakah diet phytoestrogen atau estron (E1), akan menurunkan tumorigenesis kolon via mekanisme yang bergantung pada estrogen reseptor (ER).

Sepasang tikus diternakan BetinaJantan Kasein Diberi makan diet AIN93G mengandung kasein Soy-IFSoy + GenSoy + E1Soy + N Soy Diberi makan Tikus usia 8 minggu Tikus dibunuh Disuntik 15 mg azoxymethane (AOM) METODOLOGI PENELITIAN

Tikus dibunuh Darah Usus halusKolon Abdominal lemak Serum Disentrifugasi (1000 × g selama 10 menit) Serum genistein Analisa dengan HPLC Uji tumor Dibilas + Ditimbang Analisa Ditimbang duodenum jejunum ileum Uji tumor Dibilas + Ditimbang

Tabel 1 Berat badan akhir, lemak tubuh dan berat relatif usus dan konsentrasi serum geneistein dalam ovariectomized tikus yang diberi makan yang mengandung kasein (kasein), kedelai tanpa isoflavon (Soy-IF), kedelai dengan geneistein (Soy+NSoy) atau dengan E1 (Soy+E1) HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 1. Timbulnya tumor dalam ovariectomized tikus yang diberi makan diet yang mengandung kasein (casein), kedelai tanpa IF (Soy-IF), kedelai dengan genistein (Soy+Gen), kedelai dengan Novasoya (Soy+NSoy) atau kedelai dengan E1 (Soy+E1).

Gambar 2. Berat tumor (berat total tumor, g/tikus) dan multiplisitas tumor (jumlah tumor per tikus) dalam ovariectomized tikus yang diberi makan diet yang mengandung kasein (casein), kedelai tanpa IF (Soy-IF), kedelai dengan genistein (Soy+Gen), kedelai dengan Novasoya (Soy+NSoy) atau kedelai dengan E1 (Soy+E1).

KESIMPULAN 1.Timbulnya tumor kolon lebih rendah dalam ER  KO dan WT tikus yang diberi makan Soy+E1 dibandingkan dengan yang diberi makan kasein atau Soy-IF. 2.Tikus yang diberi makan Soy+NSoy memiliki resiko terkena tumor lebih rendah dibanding tikus yang diberi makan kasein, tetapi bukan Soy-IF. 3.Genistein tidak berpengaruh pada timbulnya tumor. 4.Protein kedelai, tanpa phytoestrogens atau E1 secara signifikan menurunkan berat relatif kolon, berat tumor dan multiplisitasnya. 5.protein kedelai dan NSoy melindungi tikus dari kanker kolon, dan E1 lebih lanjut menurunkan tumorigenesis kolon pada tikus, tanpa ER .