IT603 Ramos Somya

 Mahasiswa mampu memahami konsep dan penerapan komputasi mobile dan aplikasinya.

 Pemrograman Berorientasi Obyek (IT209).

 Pengenalan tentang karakteristik dan proses pengembangan dari komputasi mobile.  Pengenalan karakteristik jenis-jenis platform mobile (Symbian, Java, Windows CE)  Arsitektur aplikasi mobile dengan Symbian, Java dan Windows CE.  Manajemen memori  Kokurensi dan pengaturan resource  Aplikasi mobile commerce  Aplikasi layanan SMS, EMS dan MMS  Pengenalan Pemrograman WAP, 3G dan Bluetooth

 TAS: 30%  Tugas: 20%  Makalah: 20%  Presentasi: 10%  Asisten: 20% Nilai AngkaNilai Huruf >= 80 A >= 75 AB >= 65 B >= 50 BC >= 45 C >= 40 CD >= 35 D < 35 E

 J2SE – Java 2 Platform, Standard Edition :: Aplikasi dekstop  J2EE – Java 2 Platform, Enterprise Edition :: Aplikasi enterprise dengan fokus pada pengembangan sisi web server (servlet, JSP, JSF, EJB, dll)  J2ME – Java 2 Platform, Micro Edition :: Perangkat mobile  Smart Card

 Ukuran yang kecil  Memori yang terbatas  Daya proses yang terbatas  Mengkonsumsi daya yang rendah  Kuat dan dapat diandalkan  Konektivitas yang terbatas  Masa hidup yang pendek

 Arsitektur J2ME terdiri dari Configuration dan Profile yang membentuk Java Runtime Environment.  Configuration terdiri dari Virtual Machine dan Application Programming Interface (API), menyediakan runtime dasar aplikasi J2ME, fitur keamanan dan jaringan.  Profile merupakan library tambahan untuk suatu kelas tertentu pada sebuah perangkat. Profile menyediakan User Interface (UI) dan messaging library.

 Optional Package merupakan library tambahan yang menyediakan kemampuan tambahan pada aplikasi J2ME. Misalnya bluetooth API untuk koneksi bluetooth.

 Jadi, configuration menggambarkan library dasar, suatu configuration J2ME menggambarkan suatu komplemen yang minimum dari teknologi JAVA.  Suatu profile menggambarkan set-set tambahan dari API.

 CLDC (Connected Limited Device Configuration) menyediakan fitur bahasa Java dan Virtual Machine, Library Dasar (java.lang.*, java.util.*), Input/Output (java.io.*), keamanan dan jaringan.  Karakteristik perangkat CLDC: - Memory minimal 192kb untuk platform Java. - Prosesor dengan 16 atau 32 bit. - Mengkonsumsi sedikit daya. - Koneksi terbatas  Contoh perangkat: pager, cell phone dan smart phone.

 CDC (Connected Device Configuration) adalah super set dari CLDC yang menyediakan lingkungan Java runtime yang lebih luas dibandingkan CLDC dan lebih dekat kepada lingkungan J2SE. Library: java.net, java.security, java.text  Karakteristik perangkat CDC: - Memori minimal 256kb  Contoh perangkat: communicator, screen phone dan set top box.

 MIDP (Mobile Information Device Profile) Anda tidak bisa menulis aplikasi mobile hanya dengan menggunakan CLDC API. Anda harus tetap memanfaatkan MIDP yang mendefinisikan UI.  Karakteristik perangkat MIDP: - ukuran layar 96x54 - inputan : keyboard atau touchscreen - 256kb  implementasi MIDP - 8kb  application - 128kb  Java Runtime - Jaringan : 2 jalur, wireless & bandwidth terbatas. - Sound: memampuan memainkan tone/nada.

 Mendukung persistant Storage (Record Management System)  Mendukung High Level dan Low Level User Interface  Mendukung Networking

 Media API  Game API  Networking (datagram dan socket)  Push Technology  OTA (Over The Air)

 Suatu aplikasi MIDP disebut MIDlet.  MIDlet adalah bagian dari packag javax.microedition.midlet. Sebuah MIDlet harus di-extend dengan class MIDlet.  Siklus Hidup Midlet:

 Active  Pause  Destroyed Ketiga state tersebut didefinisikan sbb:

import javax.microedition.midlet.*; public class extends MIDlet { public (){ } public void startApp(){ } public void pauseApp(){ } public void destroyApp(boolean unconditional){ }

 Di Java, terdapat AMS (Application Management Software) yang bertugas mengatur siklus hidup Midlet  mengatur create, start, pause, dan destroy sebuah Midlet.  Kehidupan MIDlet dimulai ketika di-instantiate oleh AMS.  AMS memanggil constructor public tanpa argumen dari MIDlet  jika terjadi exception  destroyed()  MIDlet masuk ke dalam status “Active” atas pemanggilan method startUp() oleh AMS.  MIDlet masuk ke dalam status “Destroyed” ketika AMS memanggil method destroyApp().

 Aplikasi-aplikasi MIDlet dibungkus dan dikirim kedalam perangkat sebagai MIDlet suites.  Sebuah MIDlet suite terdiri dari Java Archive (JAR) dan sebuah tambahan Java Application Descriptor (JAD).