Mochamad Zakki Fahmi Lecturer of Chemistry Dept. Airlangga University ELEKTROKIMIA Mochamad Zakki Fahmi Lecturer of Chemistry Dept. Airlangga University
ELEKTROKIMIA VOLTA/GALVANI ELEKTROLISIS E Kimia → E Listrik E Listrik → E Kimia Katoda (+) Anoda (-) Katoda (-) Anoda (+) M+ M - - Karena potensial kimia ion logam pada elektroda lebih tinggi dari pada potensial kimia ion logam dalam larutan Karena potensial kimia ion logam pada elektroda dipaksa lebih rendah dari pada potensial kimia ion logam dalam larutan - M+ - M+ -
Potensial Sel (Esel) Energi listrik ini berbanding lurus dengan beda potensial antara kedua elektroda (voltase) atau disebut juga potensial sel (Esel) atau gaya electromotive (emf) Untuk proses spontan Esel > 0, semakin positif Esel semakin banyak kerja yang bisa dilakukan oleh sel Satuan yang digunakan 1 V = 1 J/C Potensial sel sangat dipengaruhi oleh suhu dan konsentrasi, oleh karena itu potensial sel standar diukur pada keadaan standar (298 K, 1 atm untuk gas, 1 M untuk larutan dan padatan murni untuk solid)
Sel Volta E°red= - 0.76 V E°red= 0.34 V
Sel Volta Ecell = E°cell - (0.0591/n)log([Zn2+ (aq]/[Cu2+ (aq]) KONVESI (Notasi Sel) Zn(S) | Zn2+ (aq) | | Cu2+ (aq)| Cu(S) oksidasi reduksi E°sel = E°reduksi – E°oksidasi = 0.34 – (- 0.76) = 1.1 V Ecell = E°cell - (0.0591/n)log([Zn2+ (aq]/[Cu2+ (aq])
Standart
Potensial Sel Standar dan Konstanta Kesetimbangan
Pertanyaan Diketahui : 2Al + 3Zn2+ 3Zn + 2 Al3+ E°Zn2+/Zn = -0.76 V E°Al3+/Al = -1.36 V Ternyata memberikann harga Esel = 0.836V dan [Al3+] = 0.01M. Tentukan perbandingan [Zn2+]/[Al3+] !
Elektroda Hidrogen Standar Ilmuwan telah menyepakati untuk memilih setengah reaksi rujukan dengan nilai 0 untuk reaksi: 2H+(aq, 1 M) + 2e H2(g, 1 atm) Eorujukan = 0 H2(g, 1 atm) 2H+(aq, 1 M) + 2e –Eorujukan = 0 Dengan nilai rujukan ini kita bisa menyusun sel volta yang menggunakan elektroda hidrogen standar sebagai salah satu elektrodanya dan mengukur potensial sel dengan alat ukur, kemudian kita dapat menentukan potensial elektroda standar banyak zat secara luas
Elektroda Hidrogen Standar Ag+(aq) + e- Ag(s) Kita dapat menguklur Ecell relatif terhadap SHE (cathode): E cell = E+(cathode) - E-(anode) 0.799 V = E+(cathode) - 0 Karena itu, Ered(cathode) = 0.799 V. Potensial standar harus ditulis dalam bentuk reaksi oksidasi: Ag+(aq) + e- Ag(s), Ered = 0.799 V Karena Ered = 0.799 V kita dapat menyimpulkan bahwa reduksi Ag+ dengan SHE adalah reaksi spontan. Pt(s) | H2(g) | H+(a) || Ag+(a) | Ag(s) |_______________| SHE H+(aq) + e- H2(g)E0=0V
½ H2(g) + H+(std) → H+(aq) + ½ H2(g) Pengukuran pH Elektroda Hidrogen Merupakan salah satu aplikasi penting dalam elektrokimia Potensial elektroda tergantung pada pH larutan Anoda : ½ H2(g) → H+(aq)+ e Katoda : H+(std) + e → ½ H2(g) H+ Sampel Standart ½ H2(g) + H+(std) → H+(aq) + ½ H2(g) Esel = 0.059 pH
Ag,AgCl | HCl (1 M) |gelas | lart. | | elektroda kalomel Elektroda Kaca Elektroda ini digunakan sebagai penganti elektroda hidrogen yang kurang praktis Elektroda ini terdiri atas kaca yang didalamnya mengandung 0.1 M HCl dan didalamnya terdapat elektroda Ag/AgCl Elektroda ini akan dicelupkan pada larutan yang akan diukur pHnya. Jika dihubungkan denegan elektroda kalomel akan diperoleh notasi Ag,AgCl | HCl (1 M) |gelas | lart. | | elektroda kalomel E glas = (0.0591/n)pH
JENIS ELEKTRODA ACUAN 1. Elektroda Calomel Notasi : Hg│Hg2Cl2 (jenuh), KCl (xM)║ Konsentrasi KCl jenuh lebih mudah dibuat dan lebih sering digunakan, tetapi mudah terpengaruh oleh suhu. Nilai potensial elektroda kalomel = 0.242V Reaksi yang terjadi pada elektroda Calomel: Hg2Cl2(s) +2e ↔ 2 Hg(l) + 2Cl-(aq)
JENIS ELEKTRODA ACUAN 2. Elektroda Ag/AgCl Notasi : Ag│AgCl (jenuh), KCl(jenuh)║ Reaksi Redoks: Ag+ + e ↔ Ag AgCl + e ↔ Ag + Cl- Logam perak sebagai elektroda yang dicelup dalam KCl jenuh dan pasta AgCl. Potensialnya pada 25oC adalah 0,199 V.
Pertanyaan Suatu elektroda H2 dengan p(H2) = 1 atm dihubungkan dengan elektroda kalomel standart. Jika GGL sel 0.8V, hitung pH larutan!
Anoda : H2(g) → 2H+(aq)+ 2e E°= 0.0V Katoda : Hg2Cl2(s) + 2e → 2Hg(l) +2 Cl- E°= 0.242V
Elektrolisis of hair removal…
Is NOT our topic today!
Elektrolisis Merupakan proses kimia yang memisahkan senyawa dengan arus listrik Merupakan proses tidak spontan Mengunakan sumber listrik eksternal yang berperan sebagai pompa elektron dari anoda ke katoda
Sumber Arus Anoda Katoda + - + - Penghalang
Aturan Hasil Elektrolisis Katoda (-) Anoda (+)
Hasil Elektrolisis Dikatoda Tergantung pada jenis ion yang datang : Ion logam alkali (IA), Alkali Tanah(IIA) dan Al yang direduksi adalah pelarutnya Ion logam transisi (gol B), yang terreduksi adalah larutannya Bila ion H+ dari asam Bila bentuk leburan /lelehan semua kation direduksi
Hasil Elektrolisis Dianoda Tergantung pada jenis anionnya Tergantung pada jenis bahan/material/elektroda Anion oksi (NO3-, SO42-, dll) tidak teroksidasi,tetapi air yang teroksidasi Anoda 2. Anion Non-oksi (halida) akan teroksidasi
Elektroda pada Elektrolisis Non-inert Elektroda Zn, Cu, Al, Ni dll -Yang teroksidasi bahan elektrodanya Elektroda Inert Elektroda C, Pt dan Au -Yang teroksidasi bahan elektrodanya
Pertanyaan Bandingkan elektrolisis larutan NaCl encer : Dengan elektroda C Dengan elektroda Al
Hukum Farady Hukum farady memberikan informasi tentang seberapa banyak MOL material/logam yang teroksidasi /terreduksi oleh ARUS yang melalui elektroda Mol Arus Berat Materi Elektron
Aspek Kuantitatif Elektrolisis Analisa kuantitatif didasarkan pada besarnya arus yang digunakan utk. Mengukur material
[mol x Valensi]Logam = [mol x Valensi]elektron x Efisiensi arus Mendekati 100%
Hukum Farady Pertanyaaan Elektrolisis larutan encer ZnSO4 (100mL) dg. Arus 10A selama selama 965 s dengan efisiensi arus (η) = 80% (ar Zn = 65 dan elektrodea C), tentukan: Jumlah atom Zn yang diendapkan Volume gas yang diendapkan pada STP pH larutan di daerah Anoda
Aplikasi ELEKTROLISIS AIR Anode :2 H2O(l) O2(g) + 4 H+(aq) + 4 e– Cathode: 4 H2O(l) + 4 e– 2 H2(g) + 4 OH–(aq)
Aplikasi ELEKTROLISIS AIR Model elektrolisis airdengan membran untuk menghasilkan gas yang lebih murni
Aplikasi ELEKTROLISIS LELEHAN NaCl
Aplikasi ELEKTROLISIS LELEHAN NaCl
Larutan yang mengandung ion Cu 05/04/2017 Aplikasi Pemurnian Logam ++++ ---- Tembaga kotor Tembaga murni Cu2+ Larutan yang mengandung ion Cu Pada Anode: Cu(s) Cu2+(aq) + 2e- Pada Kathode: Cu2+(aq) + 2e- Cu(s)
Aplikasi Elektroplating