SINGLE SERVER QUEUEING SYSTEMS. Single-server queueing system with fixed length run Mean interarrival time1.000 minutes Mean service time0.500 minutes.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sistem Tunggu (Delay System)
Advertisements

REKAYASA TRAFIK Pertemuan Kedua Rekayasa Trafik By Ade Nurhayati.
Salah satu tujuan perhitungan trafik
Pemodelan Sistem dan Simulasi
UNIFIED MODELLING LANGUAGE
Delay System II. Tutun Juhana – ET3042 ITB 2 Sistem Antrian M/M/m Kedatangan panggilan : Poisson arrival Service time : exponentially distributed Jumlah.
Sistem Delay (Sistem Antrian/Delay System)
Proses Stokastik Semester Ganjil 2013.
Slide sebagian besar diambil dari:
Analisis Kinerja Sistem
Simulasi Antrian Ipung Permadi, S.Si, M.Cs.
Modul 10 : Optimasi Kompetensi Pokok Bahasan :
TEORI ANTRIAN DAN SIMULASI
JARINGAN & REKAYASA TRAFIK ( EL 3146 ) B A B IV
Proses Oleh : Wahyu Andhyka Kusuma
Struktur Sistem Komputer
1 Analisis Data Output Slide terutama diambil dari: “The Art of Computer Systems Performance Analysis” by Raj Jain, Wiley [Chapters 12, 13, and 25]
Averill M. Law W. David Kelton.  ( The Nature of Simulation ), teknik penggunaan komputer untuk ‘ imitate ’ atau ‘ simulate ’ operasi-operasi dari berbagai.
Simulasi Discrete-Event
BAB 9 SIMULASI ANTRIAN.
Multiprogramming P = efisiensi waktu tunggu proses CPU IDLE  Pn
EVENT & VARIABLES.
BAB 9 SIMULASI ANTRIAN.
Contoh: Time-shared computer and multi-teller bank
 System state : koleksi variabel state yang diperlukan untuk menggambarkan sistem pada saat tertentu.  Simulation clock : variabel yang menghasilkan.
Perancangan Berorientasi Objek (Object Oriented Analysis & Design)
WAITING LINES AND QUEUING THEORY MODELS (Garis Tunggu dan Teori Model Antrian) DONI STIADI.
Bina Nusantara Model Simulasi Peretemuan 23 (Off Clas) Mata kuliah: K0194-Pemodelan Matematika Terapan Tahun: 2008.
Akhid Yulianto, SE, MSc (Log)
 Statistical Simulation, menggambarkan sistem yang stochastic maupun static dan digunakan untuk meng-estimate nilai-nilai yang tidak bisa dengan mudah.
Penjadwalan Prosesor (CPU Scheduling)
Pendekatan Simulasi Kejadian Diskret Pertemuan 10.
Analisis Output Pemodelan Sistem.
1 Pertemuan #6 Queuing Systems (OFC) Matakuliah: H0332/Simulasi dan Permodelan Tahun: 2005 Versi: 1/1.
Kuliah ke- 4 Peta Kontrol untuk Data Variabel
Inventory System Simulation Pemodelan Sistem. Kapan saat yang tepat untuk meng- order? Berapa banyak yang perlu di-order? Inventory Systems.
Rekayasa Trafik, Sukiswo
Pemodelan Simulasi Sistem Diskrit
Teori Antrian Antrian M/M/1
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Dipresentasikan oleh: Herman R. Suwarman, MT
Teori Antrian Antrian-Antrian Lain
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
PROSES BAB 2 By Abdul Kadir.
I. Production with One Variable Input
Model Antrian.
Penjadwalan CPU FCFS dan SJF Preemptive
Penjadwalan Proses.
Bongkar Muat.
Kuliah #1 Teori Antrian Hendrawan Lab. Telematika ITB 2006
Mata Kuliah Sistem Operasi
Quality of Services (QoS)
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
SIMULATION (STATISTICAL INSIDE).
Loss System II.
STEPS IN A SIMULATION STUDY
Pertemuan 12 (PIPELINING)
Penjadualan CPU 6.
THREAD.
ET 3042 Rekayasa Trafik Telekomunikasi Model Teletraffic
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Manajemen sains “Analisis Antrian” oleh: KELOMPOK 13 - STMIK RAHARJA
INPUT OUTPUT SIMULASI SISTEM ANTRIAN
Pertemuan #10 Systems of Clock 1
Unified Modelling Languange (UML)
Contoh Simulasi kasus antrian Single Server
Monte Carlo Simulation (lanjut)
COURSE DAY 3.
Rekayasa Trafik -Terminologi Trafik-
3 October 2019 Model Trafik MODEL TRAFIK. 3 October 2019 Model Trafik MODEL TRAFIK.
Transcript presentasi:

SINGLE SERVER QUEUEING SYSTEMS

Single-server queueing system with fixed length run Mean interarrival time1.000 minutes Mean service time0.500 minutes Length of the Simulation minutes Average delay in queue0.399 minutes Average number in queue0.394 Server utilization0.464 Number of delays completed475

Arrival time = System State Server status Number in Queue Time of Arrival Time of last event Clock Event list Statistical counters Number delayed Total Delay Area under Q(t) Area under B(t) A D Computer RepresentationSystem Keterangan : A : Arrival Q(t) : Banyaknya customer dalam queue pada waktu t, untuk setiap riil t  0 D : Departure B(t) : Bussy function, 1 jika server busy pada waktu t, 0 jika server idle pada waktu t.

Departure time = System State Server status Number in Queue Time of Arrival Time of last event Clock Event list Statistical counters Number delayed Total Delay Area under Q(t) Area under B(t) A D Computer RepresentationSystem Keterangan : A : Arrival Q(t) : Banyaknya customer dalam queue pada waktu t, untuk setiap riil t  0 D : Departure B(t) : Bussy function, 1 jika server busy pada waktu t, 0 jika server idle pada waktu t.

 Dengan belajar untuk men-simulate dalam GPL, di mana seseorang harus memperhatikan setiap detilnya, maka akan ada pemahaman lebih besar tentang bagaimana simulasi sebenarnya beroperasi, sehingga akan sedikit kemungkinan adanya kesalahan konseptual jika kemudian di-switch ke high-level simulation language.  Di samping kenyataan bahwa sekarang tersedia beberapa bahasa simulasi yang sangat baik dan powerful, sering kali masih perlu menulis bagian- bagian kecil dari simulasi kompleks dalam GPL.  GPL masih tersedia secara luas, dan keseluruhan simulasi kadang-kadang masih ditulis dalam cara ini.