B AHAN A JAR F ISIKA K ELAS XI IPA
M ATA P ELAJARAN : F ISIKA K ELAS /S EMESTER : XI/2 S TANDAR K OMPETENSI : M ENERAPKAN KONSEP DAN PRINSIP MEKANIKA KLASIK SISTEM KONTINU DALAM MENYELESAIKAN MASALAH Kompetensi Dasar Menformulasikan hubungan antara konsep torsi, momentum sudut, dan momen inersia, berdasarkan hukum II Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
INDIKATOR SISWA DAPAT MENGHITUNG PROYEKSI GAYA GAYA – GAYA KE SUMBU X DAN SUMBU Y SISWA DAPAT MENENTUKAN BESAR GAYA TEGANGAN TALI
M ATERI P EMBELAJARAN Keseimbangan Partikel Suatu benda yang dianggap berupa partikel (titik) yang berada dalam keseimbangan 2 dimensi (bidang) memenuhi syarat-syarat keseimbangan sebagai berikut: ∑ F x = 0 ∑ F y = 0
Resultan vektor gaya – gaya pada sumbu x Resultan vektor gaya-gaya pada sumbu y
Resultan vektor Arah resultan vektor F r
Diagram Gaya pada koordinat kartesius x y F 1 cosα 1 F 2 cosα 2 F 1 sinα 1 F 2 sinα 2 F1F1 F2F2 α1α1 α2α2 W
Dari start keseimbangan partikel pada sumbu x berlaku ∑F x = 0, maka persamaan gaya – gaya pada sumbu X menjadi: atau F 1 cosα 1 + (- F 2 cosα 2 ) = 0 F 1 cosα 1 = F 2 cosα 2
Dari start keseimbangan partikel pada sumbu x berlaku ∑F y = 0, maka persamaan gaya – gaya pada sumbu y menjadi: atau F 1 sinα 1 + F 2 sinα 2 + ( -W ) = 0 F 1 sinα 1 + F 2 sinα 2 = W
α1α1 α2α2 α3α3 F1F1 F2F2 F3F3 Rumus cepat menentukan besar vektor
NO Kegiatan GuruKegiatan siswa 1Menuntun siswa menentukan proyeksi vektor gaya pada sumbu x dengan memakai rumus F 1x = F 1 cosα 1 dan F 2x = F 2 cosα 2 Siswa menghitung proyeksi gaya –gaya ke sumbu x 2Menuntun siswa menentukan proyeksi vektor gaya pada sumbu x dengan memakai rumus F 1y = F 1 cosα 1 dan F 2y = F 2 cosα 2 Siswa menghitung proyeksi gaya –gaya ke sumbu y 3Menuntun siswa menjumlahkan proyeksi vektor pada sumbu x dengan rumus ∑F x = F 1 cosα 1 + F 2 cosα 2 dengan arah kanan sebagai sumbu +x dan arah kiri sebagai sumbu -x Siswa menghitung jumlah gaya – gaya sepanjang sumbu x 4Menuntun siswa menjumlahkan proyeksi vektor pada sumbu y dengan rumus ∑F y = F 1 sinα 1 + F 2 sinα 2 dengan arah atas sebagai sumbu +y dan arah kiri sebagai sumbu -y Siswa menghitung jumlah gaya – gaya sepanjang sumbu y Kegiatan Mandiri terstruktur
Kegiatan GuruKegiatan siswa 4Menuntun siswa memasukan ke persamaaan ∑F x = 0 menjadi persamaan pertama Siswa memasukan nilai dari proyeksi vektor gaya pada sumbu x pada syarat keseimbangan partikel pada sumbu x 5Menuntun siswa memasukan ke persamaaan ∑F y = 0 menjadi persamaan kedua Siswa memasukan nilai dari proyeksi vektor gaya pada sumbu y pada syarat keseimbangan partikel pada sumbu y 6 Menuntun siswa menyelesaikan dua persamaan (1) dan (2) dengan metode eliminasi atau substitusi Siswa menyelesaikan dua persamaa (1) dan (2) 7 Menuntun siswa menuliskan hasil akhir F 1 dan F 2 Siswa menuliskan hasil akhir F 1 dan F 2 Kegiatan Mandiri terstruktur
NO Kegiatan GuruKegiatan siswa 8Menuntun siswa menghitung besar vektor resultan gaya dengan rumus: Siswa menghitung besar resultan vektor gaya sesuai dengan rumus yang ada 4 Menuntun siswa menentukan arah resultan vektor gaya terhadap sumbu +x dengan rumus: Siswa menentukan arah resultan vektor gaya terhadap sumbu +x sesuai dengan rumus yang diberikan Kegiatan Mandiri terstruktur
Kegiatan mandiri tak terstruktur 30 o x y F 1 cosα 1 F 2 cosα 2 F 1 sinα 1 F 2 sinα 2 F1F1 F2F2 60 o W=100N
Berdasarkan gambar gaya- gaya diatas hitunglah : 1.Nilai F 1 2.Nilai F 2 Kunci Jawaban
terima