AGENDA SELF MASTERY MD. INTEGRITAS & WAWASAN KEBANGSAAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KOORDINASI BAWAS - BPKP : PENINGKATAN KUALITAS LK TA.2011
Advertisements

BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Bab 1 Pemasaran Mengatur Hubungan Pelanggan yang Menguntungkan
Pengertian Perilaku Kerja:
Menunjukkan berbagai peralatan TIK melalui gambar
NILAI-NILAI & PERILAKU UTAMA KEMENTERIAN KEUANGAN
KODE ETIK BAGI PEJABAT KEUANGAN PUBLIK
21 SARAN UNTUK SUKSES H. Jakson Brown, Jr..
HAK DAN KEWAJIBAN PNS PERSPEKTIF HUKUM DI INDONESIA
PAU-PPAI-UT 1 2 Peserta dapat menjelaskan strategi pengembangan pendidikan tinggi Tujuan Instruksional Umum Tujuan Instruksional Khusus Peserta dapat.
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
GRAND DESIGN DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT IV (PERKALAN NO
PERANGKAT AKREDITASI SD/MI
SOSIALISASI PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL.
1suhardjono waktu 1Keterkatian PKB dengan Karya Inovatif, Macam dan Angka Kredit Karya Inovatif (buku 4 halaman ) 3 Jp 3Menilai Karya Inovatif.
Menentukan komposisi dua fungsi dan invers suatu fungsi
DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III
(GRAND DESIGN) PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KEPALA SEKOLAH
KETENTUAN SOAL - Untuk soal no. 1 s/d 15, pilihlah salah satu
Teori Motivasi.
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
WORKSHOP INTERNAL SIM BOK
Usaha Pemasaran Jaringan
Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini
KEBIJAKNAN PELATIHAN BAGI PEJABAT FUNGSIONAL
Luas Daerah ( Integral ).
Efektivitas Organisasi (Pertemuan ke-2)
PEMINDAHAN HAK DENGAN INBRENG
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
RENCANA AKSI PERUBAHAN
EKUIVALENSI LOGIKA PERTEMUAN KE-7 OLEH: SUHARMAWAN, S.Pd., S.Kom.
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Kode Etik PNS & Kode Etik Kementrian Keuangan
Karakteristik Entrepereneur
PELAKSANAAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI.
GOOD CORPORATE GOVERNANCE PERTEMUAN 2
UNDANG-UNDANG APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) No. 5 Tahun 2014
Andrian Noviardy,SE.,M.Si.
PERTEMUAN 9 Otoritas, Pendelegasian Wewenang dan Sentralisasi
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
Algoritma Branch and Bound
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
P OHON 1. D EFINISI Pohon adalah graf tak-berarah terhubung yang tidak mengandung sirkuit 2.
PENGEMBANGAN SILABUS.
TATA SURAT MENYURAT OLEH: SRI SULASTRI, M.Pd.
PERTEMUAN 9 Otoritas, Pendelegasian Wewenang dan Sentralisasi
PENDAFTARAN TANAH Pendaftaran Tanah (Pasal 1 angka 1 PP No.24 Th 1997)
DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT IV
SKENARIO PROGRAM DIKLAT APARATUR
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR PROFESI PNS SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA TANJUNGBALAI OLEH : SUWANDA PENGATUR MUDA II/a NIP
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
Pertemuan 3 Budaya Pelayanan.
Etika Pemerintahan (IPEM4430)
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Kepemimpinan dan Budaya Pelayanan
BUDAYA KERJA ORGANISASI PEMERINTAH
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
Peranan Corporate Governance
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
BUDAYA KERJA ORGANISASI DAN MEMAHAMI POLA PIKIR ORANG
BUDAYA DAN ETIKA ORGANISASI (Pertemuan ke-13)
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
KEBIJAKAN PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA APARATUR
LOGO Pengajar : Dra. Suwarni, M.Si (Dosen Insitut Pemeirntahan Dalam Negeri (IPDN)) BAHAN TAYANG MATERI ”iNTEGRITAS” (Etika & Membangun Integritas) Sumber.
“ PELATIHAN BUDAYA PERUSAHAAN “ DIVISI SDM “ Bagian Penguatan Budaya “
Transcript presentasi:

AGENDA SELF MASTERY MD. INTEGRITAS & WAWASAN KEBANGSAAN (SUMBER : PERKALAN, NO. 11 TAHUN 2013 TTG. PEDOMAN PENYELENGGARAAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGAT II) DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT II ANGKATAN : I – 2014 BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TIMUR Fasilitator : DRS. SURJADI, M.Si (Widyaiswara Utama Badan Diklat Provinsi Jatim) LAN-RI CV

STRUKTUR PENYAJIAN MD. INTEGRITAS & WAWASAN KEBANGSAAN Pengertian dan Makna Integritas Dalam Birokrasi Pemerintah Pemimpin Perubahan Berintegritas WAWASAN KEBANGSAAN Pengertian dan Makna Wasbang Nilai – Nilai Wawasan Kebangsaan Perlunya Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Nasional II PENUTUP : Aktualisasi Integritas dan Semangat Nasionalisme Dalam Mengelola Strategi mencapai Tujuan & Sasaran Instansi (Mewujudkan Organisasi Berkinerja Tinggi). III

DESKRIPSI SINGKAT MD. INTEGRITAS & WASBANG LAN-RI (SUMBER : PERKALAN, NO. 11 TAHUN 2013 TTG. PEDOMAN PENYELENGGARAAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGAT II) Mata Diklat ini membekali peserta dengan kemampuan menunjukkan Integritas dan Semangat Nasionalisme dalam mengelola strategi instansi menuju organisasi yang berkinerja tinggi melalui pembelajaran Integritas, Semangat dan Jiwa Kebangsaan, dan Organisasi Berkinerja Tinggi.

Keberhasilan peserta dinilai dari kemampuannya menunjukkan pribadi yang berintegritas, jiwa dan semangat nasionalisme dalam mengelola strategi instansinya menuju organisasi berkinerja tinggi. LAN-RI

HASIL BELAJAR Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta diharapkan mampu menunjukkan integritas, jiwa dan semangat nasionalisme dalam mengelola strategi instansinya. LAN-RI

INDIKATOR HASIL BELAJAR Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat : 1) Meningkat Kualitas Integritasnya; 2) Menunjukkan jiwa dan semangat nasionalisme. LAN-RI Lnjt

METODE PEMBELAJARAN MATA DIKLAT DISAJIKAN SECARA INTERAKTIF DENGAN METODE : CERAMAH; Pemutaran Film Pendek  Peserta diminta menonton film pendek, kemudian diminta mengomentari dan mendiskusikannya; Diskusi  Peserta mendiskusikan pentingnya Integritas yang harus dimiliki Pemimpin Pembaharuan. LAN-RI

Metode …….. STUDI KASUS: Peserta Diminta Mendiskusikan Kasus-kasus Aktual; VISITASI  Peserta Berkunjung Ke Tempat yang Dapat Membantu Proses Internalisasi Hasil Belajar; AKTUALISASI  Peserta (Individual) Me -Refleksikan Integritas dan Wawasan Kebangsaan dalam Pengelolaan Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran Organisasi. LAN-RI

A. INTEGRITAS ahok LAN-RI

APA ITU INTEGRITAS? LAN-RI

KESESUAIAN ANTARA HATI, UCAPAN DAN TINDAKAN. INTEGRITAS: Kemampuan Untuk Senantiasa Memegang Teguh Prinsip-prinsip Moral Secara Konsisten. LAN-RI Lnjt ( NANA RUKMANA D.W. )

PERILAKU INTEGRITAS Io = a(ACE)-c Io = Integritas Organisasi a= alignment/Interaksi A= Accountability C= Competence E= Ethic C= Corruption PERILAKU INTEGRITAS Io = a(ACE)-c LAN-RI ( NANA RUKMANA D.W. )

Mematuhi Peraturan dan Etika Organisasi Jujur Memegang Teguh Komitmen Bertanggung Jawab Konsisten Antara Pikiran, Ucapan dan Tindakan Kearifan Dalam Membedakan Yg Benar dan Salah LAN-RI ( NANA RUKMANA D.W. )

PENGERTIAN INTEGRITAS PNS “INTEGRITAS PNS” DIARTIKAN SEBAGAI PERNYATAAN ATAU JANJI KEPADA DIRI SENDIRI SEBAGAI APARATUR PEMERINTAH TENTANG KOMITMEN MELAKSANAKAN SELURUH TUGAS, FUNGSI, TANGGUNG JAWAB, WEWENANG DAN PERAN SESUAI DENGAN PERATURAN PERUNDANG- UNDANGAN DAN KESANGGUPAN UNTUK TIDAK MELAKUKAN KORUPSI, KOLUSI DAN NEPOTISME. LAN-RI

CIRI ORANG BERINTEGRITAS SUKSES & BAHAGIA Kualitas Diri Kualitas Interaksi IKLAS & TAWAKAL Amanah Kepekaan Keterampilan Sosial Interpersonal Menolong Kualitas Interaksi Baiksangka PERCAYA DIRI Rendah Hati Kesadaran diri Pengendalian Diri Motivasi Diri Intrapersonal Syukur Kualitas Diri Sabar MEMAHAMI MAKNA HIDUP LAN-RI IPTEK & ( NANA RUKMANA D.W. ) IMTAQ

CIRI-CIRI PEMIMPIN YANG BERINTEGRITAS CHARACTER Memiliki karakter/akhlak yang baik CONCEPT Memiliki wawasan kebangsaan COMPETENCE Memiliki kemampuan untuk mengembangkan organisasi CONNECTION Memiliki kemampuan dalam menciptakan jejaring kerja internal dan eksternal COMMITMENT Memiliki kemauan yang kuat untuk mengembangkan organisasi 5 C Lnjt ( NANA RUKMANA D.W. )

SIKAP PEMIMPIN BERINTEGRITAS DARE DARE Excellents Dream Relationships BERANI MENGAMBIL KEPUTUSAN DENGAN SEGALA RESIKO. DARE Excellents Dream Relationships Attitude ( NANA RUKMANA D.W. )

PERILAKU PEMIMPIN BERINTEGRITAS CARE C A R E Peduli terhadap situasi dan kondisi lingkungan organisasi yang terus berubah. C ommitment A ttention R esponsibility E nthusiasm ( NANA RUKMANA D.W. )

B.1. “PEMIMPIN PERUBAHAN” BERINTEGRITAS MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE) LAN-RI

LAN-RI

LAN-RI

LAN-RI

LAN-RI

LAN-RI

Lnjt LAN-RI

LAN-RI

http://www.slideshare.net/DadangSolihin

B.2. KONSEPSI PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (1) - TIDAK CUKUP DENGAN MENERBITKAN REGULASI, LEBIH DIPERLUKAN ADALAH MERUBAH POLA PIKIR LAMA DENGAN POLA PIKIR BARU (NEW MIND SETTING) DALAM PELAKSANAAN MISI ORGANISASI PEMERINTAH, YAITU : Sederhanakan Birokrasi; Utamakan Kepentingan Publik; Manfaatkan dan Berdayakan Bawahan; Kembali ke Fungsi Dasar Pemerintah (Komitmen pada Misi Pemerintah).

STRUKTUR/SISTEM/RENCANA & KEBIJAKAN FORMAL; KEPEMIMPINAN; KONSEPSI ………… (2) - MEMBANGUN BUDAYA ORGANISASI (FAKTOR YANG BERPENGARUH THD EFEKTIVITAS ORGANISASI PEMERINTAH) (Diadaptasi dari : Prof. Dr. Djokosantoso Moeljono, 2006 : 10 - 105) BUDAYA ORGANISASI; STRUKTUR/SISTEM/RENCANA & KEBIJAKAN FORMAL; KEPEMIMPINAN; LINGKUNGAN STABIL & KOMPETITIF. LAN-RI

BUDAYA INDIVIDU  BUDAYA ORGANISASI Sistem nilai yang diyakini & dipatuhi oleh seseorang secara konsisten, akan menjadi “Budaya Individu”; Apabila semua anggota organisasi secara konsisten meyakini & mematuhi sistem nilai yang “sama” maka sistem nilai itu akan menjadi “Budaya Organisasi”

PENGERTIAN BUDAYA ORGANISASI BUDAYA ORGANISASI ADALAH SEMUA CIRI YANG MENUNJUKKAN KEPRIBADIAN SUATU ORGANISASI: KEYAKINAN BERSAMA, NILAI-NILAI DAN PERILAKU-PERLAKU YANG DIANUT OLEH SEMUA ANGGOTA ORGANISASI. LAN-RI

Pengertian …… BUDAYA ORGANISASI SEBAGAI “SISTEM NILAI YANG DIYAKINI OLEH SEMUA ANGGOTA ORGANISASI, YANG DIPELAJARI, DITERAPKAN DAN DIKEMBANGKAN SECARA BERKE- SINAMBUNGAN, BERFUNGSI SEBAGAI SISTEM PEREKAT, DAN DAPAT DIJADIKAN ACUAN BERPRILAKU DALAM ORGANISASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI YANG TELAH DITETAPKAN”.

FUNGSI BUDAYA ORGANISASI (Diadaptasi dari : Prof. Dr. Djokosantoso Moeljono, 2006 : 21) Budaya mempunyai suatu peran pembeda antara organisasi yang satu dengan yang lain; Budaya organisasi membentuk suatu rasa identitas bagi anggota-anggota organisasi; Budaya organisasi memudahkan tumbuh berkembangnya komitmen pada suatu yang lebih luas daripada kepentingan individual; Budaya organisasi meningkatkan kemantapan system social.

BUDAYA ORGANISASI DAN GOOD GOVERNANCE 1. Integritas BUDAYA ORGANISASI PEMERINTAH YANG MENDUKUNG TERWUJUDNYA GOOD GOVERNANCE MELIPUTI : 2. Profesionalisme 3. Kepuasan Pelanggan 4. Keteladanan 5. Penghargaan pada SDM. (Diadaptasi dari : Prof. Dr. Djokosantoso Moeljono, 2006 : 90 - 105)

Budaya Organisasi ……… INTEGRITAS : Bertaqwa, Penuh Dedikasi, Jujur, Selalu Menjaga Kehormatan Dan Nama Baik, Serta Taat Pada Kode Etik Dan Peraturan Yang Berlaku; PROFESIONALISME : Bertanggungjawab, Efektif, Efisien, Disiplin Dan Berorientasi Ke Masa Depan Dalam Mengantisipasi Perkembangan, Tantangan Dan Kesempatan; …………

KEPUASAN PELANGGAN : Memenuhi Kebutuhan & Memuaskan Pelanggan Dengan Memberikan Pelayanan Yang Terbaik Dengan Tetap Mempertahankan Profesionalisme;

Budaya Organisasi ……… KETELADANAN : Memberikan Panutan Yang Konsisten, Bertindak Adil, Bersikap Tegas Dan Berjiwa Besar; PENGHARGAAN PADA SUMBER DAYA MANUSIA : Merekrut, Mengembangkan Dan Mempertahankan SDM Yang Berkualitas. Sekaligus Memperlakukan Personil Berdasarkan Kepercayaan, Keterbukaan, Keadilan Dan Saling Menghargai, Mengembangkan Sikap Kerjasama Dan Kemitraan, Memberikan Penghargaan Berdasarkan Hasil Kerja Individu Maupun Kelompok.

TUGAS AKHIR AGENDA SELF MASTERY (30’) SETELAH MENGIKUTI PEMBELAJARAN SUB - MATERI POKOK “INTEGRITAS”, TIAP-TIAP KELOMPOK BERDISKUSI MEREFLEKSIKAN NILAI-NILAI INTEGRITAS DALAM PRAKTEK MENGELOLA STRATEGI INSTANSI; HASILNYA SEBAGAI “INPUT” BAGI INDIVIDU DALAM KONTEKS YANG SAMA. LAN-RI

Tugas ……………… LEARNING PRODUCT DIKIRIMKAN VIA E_MAIL DENGAN ALAMAT Sbb. suryadi_widyaiswara@yahoo.co.id DALAM SATU DAFTAR LENGKAP DENGAN NAMA, NO. HP & RUMUSAN KOMITMEN www.themegallery.com Lilin

B. WAWASAN KEBANGSAAN MD. II LAN-RI