KELOMPOK 3 TUGAS RISET OPERASI NAMA ANGGOTA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kelas XII SMA Titian Teras Jambi
Advertisements

Pertemuan 8 Kualitas dan Efisiensi Produksi
INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL
MANAJEMEN MATERIAL.
ARITMATIKA SOSIAL DESAIN BY : WENING ANDAYANI A
Aritmatika Sosial.
Tiada banyak yang dapat aku berikan bagi dunia pendidikan ini.
Dwi Retno Andriani, SP.,MP
Harga Pembelian,Penjualan, Untung, Rugi
Piutang Usaha.
Aritmatika sosial Kelas VII SM 2 kurikulum 2013
Harga beli = 100% Jika untung = a %  H. Jual = …….% (100 + a) %
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
PENETAPAN HARGA JUAL Mark-Up Mark-Down MATEMATIKA BISNIS
B A B IV ANALISIS PERSEDIAAN.
MANAJEMEN OPERASIONAL (Manajemen Persediaan)
Struktur Perusahaan  Direktur : Yanti Lina M.  Wakil Direktur: Sri Mei I  Bendahara: Aniq Atiqi R.  Sekretaris: Lia Rizky  Marketing: Faya Rosyida.
MANAJEMEN PERSEDIAAN.
PROGRAM LINEAR.
LATIHAN SOAL-SOAL 1. Himpunan 2. Aritmatika Sosial 3. Persamaan GL.
Soal Latihan PT. Hamka berusaha dalam pesanan combro. Tanggal 26 April 2000 mendapat pesanan dari PT Nada 1000 combro, dimana yang dibebankan persatuan.
DISTRIBUSI PROBABILITAS
Manajemen Persediaan ROSIHAN ASMARA.
matematika ekonomi Nama kelompok Sony Andrian ( )
Latihan Soal Persamaan Linier Dua Variabel.
Ch # 5 Harga Pokok Pesanan.
Aljabar dan Penerapannya
BIAYA MUTU ( THE C0ST OF QUALITY) DAN AKUNTANSI UNTUK KEHILANGAN DALAM PROSES PRODUKSI ( ACCOUNTING FOR PRODUCTION LOSSES)    JENIS – JENIS BIAYA MUTU.
SISTEM PERSAMAAN LINEAR
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
CONTOH SOAL PEMOGRAMAN LINIER
BAHAN PERTEMUAN III-IV PRA UAS VARIABEL DAN DISTRIBUSI PELUANG
(Manajemen Persediaan)
Aritmatika Sosial KSM Kiat Sukses Matematika Menuju Ujian Nasional.
Soal Bab 9 Soal kasus 1 CONTOH SOAL
POLA PRODUKSI oleh;: Nurul K.
Diskripsi Mata Kuliah Memberikan gambaran dan dasar-dasar pengertian serta pola pikir yang logis sehubungan dengan barisan dan deret bilangan yang tersusun.
Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR
Sesi : 3.
PERTEMUAN KE TIGABELAS
Sequential Decision Making
Dasar-Dasar Model Sediaan
MANAJEMEN PERSEDIAAN DALAM PERUSAHAAN AGRIBISNIS
PERUSAHAAN AFILIASI LAPORAN KONSOLIDASIAN
INVENTORY (Manajemen Persediaan)
Model Sediaan Probabilistik
Kelompok : Eni Nuryati A
Diagram Keputusan.
ASET TIDAK BERWUJUD.
PENGAKUAN PENDAPATAN Penjualan Tunai Penjualan Kredit
BIAYA PRODUKSI JANGKA PANJANG
BAGIAN - 8 Teori Probabilitas.
Penerapan Integral Tertentu dalam Ekonomi dan Bisnis
ELASTISITAS Demand&Supply
RANCANG BANGUN Sistem Informasi PERENCANAAN PERSEDIAAN barang
Perilaku Perusahaan Biaya Produksi
TUGAS RISET OPERASI Kelompok IV Yasmin
PENERAPAN EKONOMI Fungsi linear sangat lazim diterapkan dalam ilmu ekonomi, baik dalam pembahasan ekonomi mikro maupun makro. Dua variabel ekonomi maupun.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI TIDAK PASTI
Studi Kelayakan Bisnis
DISTRIBUSI PELUANG Pertemuan ke 5.
Sebaran Peluang bersyarat dan Kebebasan
Model Sediaan Probabilistik
PEMBATALAN PESANAN SAHAM
Model Sediaan Probabilistik
MODUL 10 – MANAJEMEN LOGISTIK
Contoh Simulasi Kasus Inventory Probabilistic model
Monte Carlo Simulation (lanjut)
Model Sediaan Probabilistik (lanjutan)
Transcript presentasi:

KELOMPOK 3 TUGAS RISET OPERASI NAMA ANGGOTA Dwi Retno L 105090500111029 Ledy Wilda I 105090500111033 Ilham Aditya A 105090500111035 Tiara Rizki 105090507111009 Fadlilah Prapta W 105090507111011 Dian Kusuma W 105090507111013

Permasalahan Setiap hari, agen koran harus menentukan berapa banyak New York Herald Wonderfuls yang dipesan. Dia membayar $15 untuk setiap koran dan menjualnya kembali dengan harga $30. Sisa koran yang tidak terjual adalah total kerugian. Dari pengalaman yang sebelumnya, dia percaya bahwa banyaknya koran yang dapat dijual setiap harinya ditentukan oleh sebaran peluang sebagai berikut :

Berapa banyak koran yang harus dipesan setiap harinya? Permintaan Koran Peluang 50 0.30 70 0.15 90 0.25 110 0.10 130 0.20 Berapa banyak koran yang harus dipesan setiap harinya?

Diketahui : Harga Jual = $30 Harga Beli = $15 Dua Kasus : Overstocked : D≤q , sisa koran tidak dijual kembali Understocked : D≥q, ada beberapa pelanggan yang tidak terlayani

Penyelesaian Konstanta pada q : Pada kasus Overstocked : Co = 15 Kemungkinan Jumlah Demand Biaya Yang Dikeluarkan Uang Yang Masuk Biaya Total D  q (Overstocked) 15q 30D 15q-30D D  q (Understocked) 30q -15q Konstanta pada q : Pada kasus Overstocked : Co = 15 Pada kasus Understocked : Cu = 15

Dengan konsep marjinal analisis, dapat ditulis : Kebijakan : memilih q (pesanan) yang meminimumkan nilai harapan biaya Overstocked D≤q : kasus ini terjadi dengan peluang P(D≤q ) Understocked D≥q+1 kasus ini terjadi dengan peluang P(D ≥q+1)= 1- P(D≤q ) Dengan konsep marjinal analisis, dapat ditulis : E(q*+1) - E(q*) = Co P(D≤q*) – Cu(1- P(D≤q*) )≥ 0 overstocked understocked

Jika demand menyebar dengan sebaran peluang kontinyu : Misalkan Jika demand menyebar dengan sebaran peluang diskrit : Jika demand menyebar dengan sebaran peluang kontinyu : atau

Nilai Cu = 15 dan Co = 15 maka Berdasarkan sebaran peluang : q Nilai Cu = 15 dan Co = 15 maka Berdasarkan sebaran peluang : q* = 90 F(q*)≥0.5 dapat dilihat pada tabel di atas untuk peluang yang lebih besar atau sama dengan 0,5 adalah pada demand 90. Demand Peluang Peluang Kumulatif 50 0.30 70 0.15 0.45 90 0.25 0.70 110 0.10 0.80 130 0.20 1.00

KESIMPULAN Jadi, news Vendor seharusnya memesan koran “New York Herald Wonderfulls” sebanyak 90 buah koran per hari