R ISET O PERASI (OR). M ODEL OR Pembuatan Model OR: 1. Pendefisian alternatif – alternatif 2. Tentukan fungsi obyektif 3. Tentukan batasan (constraints)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMROGRAMAN LINEAR Karakteristik pemrograman linear: Proporsionalitas
Advertisements

Oleh : Devie Rosa Anamisa
OPERATION RESEARCH Presented by Andira.
PENDAHULUAN PROGRAMASI LINEAR
Oleh : SLAMET HARIYANTO
Sistem Pendukung Keputusan
Integer Programming.
DUALITAS DAN ANALISA SENSITIVITAS
Kategori SPK.
Manajemen Sains FORMULASI MODEL
Defining Problem for LP Properties Objective: Maximize or minimize? Objective: Maximize or minimize? Constraints Constraints Other alternative? Other alternative?
PENGEMBANGAN MODEL OLEH Arfansyah, M.Kom.
BASIC FEASIBLE SOLUTION
Model Transportasi 2 Mei 2011 Rahma Fitriani, S.Si., M.Sc,
Pemrograman Linier Semester Ganjil 2012/2013
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI
Penerapan Int.Programming (IP) dgn Program Komputer.. Pertemuan 21 :
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Fuzzy Integer Transportation Pertemuan 14 :
Model Transportasi.
1. LINEAR PROGRAMMING Pertemuan 04 Matakuliah: J Analisis Kuantitatif Bisnis Tahun: 2009/
SEPARABLE PROGRAMMING
Program studi Teknik Industri
Program Linier Dengan Grafik
F2F-2:Pengantar Pemodelan
Perumusan Masalah PL Pertemuan 2: Mata kuliah:K0164-Pemrograman Matematika Tahun:2008.
SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN Pertemuan ke-3 ( PEMODELAN )
SPK Model dan pendukung
Riset Operasi Pendahuluan.
Analisis Model dan Simulasi
PENDAHULUAN PROGRAMASI LINEAR
Program studi Teknik Industri
LINEAR PROGRAMMING.
PEMROGRAMAN LINEAR Karakteristik pemrograman linear: Proporsionalitas
Linier Programming Manajemen Operasional.
Pertemuan 2 Metoda Simplex bilqis.
METODE STOKASTIK PARANITA ASNUR.
Basic use software of lindo
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI
Dynamic Programming (Program Dinamis)
RISET OPERASIONAL.
Linier Programming (2) Metode Grafik.
PENELITIAN OPERASIONAL
Minggu 1 Pertemuan II Riset Operasi
INTEGER PROGRAMMING.
Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
Program Linier Dengan Grafik
Pengantar Pemodelan Teknik Lingkungan
PEMROGRAMAN LINIER Tujuan : Memahami prinsip dan asumsi model LP
PEMROGRAMAN DINAMIS Pertemuan 7
BAB II PEMODELAN MATEMATIKA
Manajemen Sains FORMULASI MODEL
GAMBARAN UMUM SIMULASI
MODUL I.
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA 2006
INTEGER LINEAR PROGRAMMING
Analisis Sensitivitas
IKG2B Metoda Komputasi.
Optimasi dengan Algoritma simpleks
VEKTOR Kembali OPERASI VEKTOR: 1. Penjumlahan Vektor
Presented by: EDY SETIYO UTOMO, S.Pd, M.Pd
BAB III PENYEDERHANAAN PERSAMAAN LOGIKA
PROGRAM LINEAR (Definisi, Metode Grafik, Metode Substitusi )
MANAJEMEN KUANTITATIF
Pemrograman Bilangan Bulat (Integer Programming)
IKG2H3/ PERSAMAAN DIFERENSIAL DAN APLIKASI
PROGRAM LINIER Abdul Karim. Pengertian Program Linier Program linear merupakan salah satu teknik penelitian operasional yang digunakan paling luas dan.
Operations Research Linear Programming (LP)
PEMODELAN TEKNIK LINGKUNGAN. DEFINISI MODEL Model dapat diartikan sebagai penggambaran, penyederhanaan, miniatur, atau peniruan. Pemodelan lingkungan.
TEORI RISET OPERASIONAL. PENGERTIAN TEORI RISET OPERASIONAL Menurut para ahli: Menurut Operation Research Society Of America (1976), “Riset operasi berkaitan.
Transcript presentasi:

R ISET O PERASI (OR)

M ODEL OR Pembuatan Model OR: 1. Pendefisian alternatif – alternatif 2. Tentukan fungsi obyektif 3. Tentukan batasan (constraints) model.

B ENTUK U MUM M ODEL OR Maximize atau minimize fungsi obyektif Subject to constraints (batasan model)

M ODEL OR (C ONT ’ D ) Solusi model dikatakan feasible jika model memuaskan semua keterbatasan (constraint). Model dikatakan optimal jika, model feasible dan mampu menghasilkan nilai terbaik (maximum atau minimum) sesuai dgn fungsi tujuan (obyektif). Walaupun model OR didisain untuk “optimasi”, kualitas hasil tergantung pada keakuratan model dalam merepresentasikan sistem nyatanya.

P ENYELESAIAN M ODEL OR Teknik OR yang paling banyak digunakan adalah Linear Programming. Dirancang untuk model dengan fungsi obyektif dan konstrain tertentu. Teknik – teknik yang lain diantaranya : Integer programming  variabel mengasumsikan nilai integer. Dynamic programming  model dapat diuraikan menjadi sub-problems. Network programming  problem dapat dimodelkan sebagai jaringan (network). Nonlinear programming  fungsi-fungsi model bersifat nonlinear Nonlinear programming  fungsi-fungsi model bersifat nonlinear. (Manajemen Sains lanjut).

P ROGRAM L INEAR F ( x 1, x 2, …, x n ) = c 1 x 1 + c 2 x 2 + c 3 x 3 Dimana: c j = konstanta

P ROGRAM K UADRATIS F ( x 1, x 2, …, x n ) = C ij dan d i = konstanta n = jumlah variabel Fungsi matematis yg batasannya linear, dan fungsi tujuannya sbb:

P ROGRAM D INAMIS Program untuk mengoptimalkan proses-proses keputusan bertahap ganda

P ROGRAM J ARINGAN A B C D E AB, AC, AD, BC, CD, dan DE = cabang Node A, B, … E

T AHAPAN S TUDI OR 1. Definisi Masalah 2. Pengembangan Model 3. Pemecahan Model 4. Pengujian Keabsahan Model 5. Implementasi Hasil Akhir

D EFINISI M ASALAH Tiga aspek utama diantaranya adalah: 1. Deskripsi tujuan studi 2. Identifikasi alternatif keputusan 3. Identifikasi batasan & persyaratan sistem

P ENGEMBANGAN M ODEL  Menentukan model yg akan dipakai untuk penyelesaian masalah. Misal: Model Matematis  Jika sistem tidak terlalu kompleks Model Simulasi  Jika sistem kompleks dan tidak dapat dimodelkan dengan matematika biasa

P EMECAHAN M ODEL Memilih teknik yang akan dipakai untuk menyelesaikan masalah. Misal : Linear Programming

P ENGUJIAN K EABSAHAN M ODEL Membandingkan model dengan data masa lalu  Validasi

I MPLEMENTASI H ASIL A KHIR Menginterpretasikan hasil yg didapat dari model menjadi petunjuk operasi yang terinci kepada mereka yang bertanggung jawab untuk mengelola dan mengoperasikan sistem.