ANALISIS DE GARMO (Indeks Efektifitas)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
INTERAKTIF INTERAKTIF
PERCOBAAN FAKTORIAL DENGAN RANCANGAN ACAK KELOMPOK Prof. Kusriningrum
START.
LOGO PENYESUAIAN RAPBA TAHUN 2012 Banda Aceh, 18 Nopember
Harga beli = 100% Jika untung = a %  H. Jual = …….% (100 + a) %
ANALISIS PROSES BISNIS 8
Translasi Rotasi Refleksi Dilatasi
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :
Kandungan nutrisi pakan Jenis pakanenergi proteinSerat kasarLemak Konsentrat36% Dedak padi12% Onggok1,36% Bungkil kelapa21% Kulit kopi15,05% Kebutuhan2650.
PENDUGAAN DAN SELANG KEPERCAYAAN Mennofatria Boer
Menempatkan Pointer Q 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
SOAL ESSAY KELAS XI IPS.
UKURAN PEMUSATAN Rata-rata, Median, Modus Oleh: ENDANG LISTYANI.
Korelasi dan Regresi Ganda
1. = 5 – 12 – 6 = – (1 - - ) X 300 = = = 130.
Bab 11B
BAB 2 PENERAPAN HUKUM I PADA SISTEM TERTUTUP.
Latihan Soal Persamaan Linier Dua Variabel.
STOIKIOMETRI.
Statistika Deskriptif
BAB 13 PENGUJIAN HIPOTESA.
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
ANALISA NILAI KELAS A,B,C DIBUAT OLEH: NAMA: SALBIYAH UMININGSIH NIM:
ANALISIS PROSES BISNIS 7
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Elastisitas.
Tugas: Power Point Nama : cici indah sari NIM : DOSEN : suartin marzuki.
DISTRIBUSI FREKUENSI oleh Ratu Ilma Indra Putri. DEFINISI Pengelompokkan data menjadi tabulasi data dengan memakai kelas- kelas data dan dikaitkan dengan.
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik UNTIRTA
ANOVA DUA ARAH.
Bab 11B
Pengujian Hipotesis Parametrik 2
Luas Daerah ( Integral ).
Cost Effectiveness Analysis (CEA)
SEGI EMPAT 4/8/2017.
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
Is Fatimah. 28/03/ Sudahkan memahami SKEMA PENDANAAN (RD, RT, KP, DF) Insentif SINas ?
Pemrograman Terstruktur
PROPOSAL PENGAJUAN INVESTASI BUDIDAYA LELE
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
Bab 10 Struktur Sekor Struktur Sekor
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
PENGUJIAN HIPOTESA Probo Hardini stapro.
MASALAH-MASALAH DALAM PEMBANGUNAN
STATISTIK NONPARAMETRIK Kuliah 10: Uji k-Sampel Berhubungan: Uji Friedman Dosen: Dr. Hamonangan Ritonga, MSc Sekolah Tinggi Ilmu Statistik Jakarta.
SEGI EMPAT Oleh : ROHMAD F.F., S.Pd..
Bahan Kuliah IF2091 Struktur Diskrit
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Kompleksitas Waktu Asimptotik
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Universitas Udayana.
• Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah•
Bahan Kuliah IF2120 Matematika Diskrit
Pohon (bagian ke 6) Matematika Diskrit.
P OHON 1. D EFINISI Pohon adalah graf tak-berarah terhubung yang tidak mengandung sirkuit 2.
Korelasi dan Regresi Ganda
WISNU HENDRO MARTONO,M.Sc
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
DISTRIBUSI PELUANG Pertemuan ke 5.
MODEL APC (AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER) MODEL
PERTEMUAN 8 TEORI BIAYA PRODUKSI
Pengantar sistem informasi Rahma dhania salamah msp.
Perhitungan ANALISIS DE GARMO (Perlakuan Terbaik)
ANALISIS DE GARMO (Indeks Efektifitas)
Transcript presentasi:

ANALISIS DE GARMO (Indeks Efektifitas)

Pendahuluan Pengambilan keputusan “bidang pangan” didasarkan pada berbagai parameter yang diukur Apabila hasil terbaik terkumpul pada parameter yang diukur, pengambilan keputusan MUDAH Bagaimana kalau kalau tidak terkumpul ? Contoh: PENGARUH SUHU PEMANASAN MADU PADA PEMBUATAN ES KRIM TERHADAP KECEPATAN MELELEH, OVERRUN DAN MUTU ORGANOLEPTIK

Perlakuan Mana yang terbaik menurut anda ?

PERTIMBANGAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN Variabel diurutkan berdasar ranking kontribusi dari tertinggi ke terendah Masing-2 variabel ditentukan bobotnya, shg kepentingan relatifnya dikuantifikasikan antara 0 – sampai 1 Dibuat skala performance (efektifitas) dari masing-2 alternatif dalam mendapatkan nilai maksimum yang dapat diperoleh oleh masing-2 variabel. Bobot normal (butir 3) dikalikan dengan bobot masing-2 variabel (pada butir 2), kemudian di jumlahkan semua variabel untuk masing-2 alternatif, maka diperoleh skor yg menunjukkan nilai total dari suatu alternatif.

Contoh perhitungan ANALISIS DE GARMO (Perlakuan Terbaik)

Panelis Ranking pH BAL Patogen TPC 1 3 4 2 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 JUMLAH 92 114 57 37 RATAAN 3,067 3,8 1,9 1,23333 BV 0,807 0,5 0,32456 BN 0,307 0,38 0,19 0,12333

Pediococcus acidilactici Bobot Parameter Variabel Indigenous Pediococcus acidilactici Terbaik Terjelek Selisih Pra-Inkubasi (jam) (1) (2) (1)-(2) 12 24 36 48 1, pH 6,28 5,95 5,33 5,27 6,22 5,57 5,2 4,96 -1,32 2, TPC 8,54 9,51 10,1 10,05 9,89 10,88 10,9 10,43 10,32 10,93 -2,39 3, BAL 2,66 3,76 4,55 4,76 4,75 4,4 5,47 6,23 6,38 3,72 4, PTG 5,87 5,77 5,56 5,26 5,08 5,76 5,42 4,65 4,03 3,84 -2,03

Indeks Efektivitas BV BN Sosis Indigenous Pra-Inkubasi (jam) 12 24 36 Variabel BV BN Sosis Indigenous Pra-Inkubasi (jam) 12 24 36 48 (3) (4) (15) Ne (4)(15) Nh (16) (4)(16) (17) (4)(17) (18) (4)(18) (19) (4)(19) 1, pH 0,807 0,307 0,000 0,250 0,077 0,720 0,221 0,765 0,235 2, TPC 0,325 0,123 1,000 0,595 0,073 0,348 0,043 0,371 0,046 0,439 0,054 3, BAL 1 0,380 0,296 0,112 0,508 0,193 0,562 0,213 4, PTG 0,5 0,190 0,047 0,009 0,153 0,029 0,389 0,074 Total 2,6 0,271 0,486 0,402

Sosis Pediococcus acidilactici Starter Pra-Inkubasi (jam) 12 24 36 48 (20) (4)(20) (21) (4)(21) (22) (4)(22) (23) (4)(23) (24) (4)(24) 0,045 0,014 0,538 0,165 0,818 0,251 1,000 0,307 0,336 0,041 0,024 0,003 0,000 0,209 0,026 0,255 0,031 0,468 0,178 0,755 0,287 0,960 0,365 0,380 0,054 0,010 0,222 0,042 0,601 0,114 0,906 0,172 0,190 0,243 0,497 0,730 0,885 0,908*) *). Perlakuan Terbaik.