Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-1 Bab II. MEMBANGUN KEPUASAN PELANGGAN, NILAI DAN MEMPERTAHANKAN Oleh. Dr. Johannes. S.E., M.Si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Customer Satisfaction
Advertisements

Bab 1 Pemasaran Mengatur Hubungan Pelanggan yang Menguntungkan
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN BAB 14 Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.
Analisis Pelanggan Customer Analysis
MANAJEMEN PEMASARAN JASA
Bab 10 Penetapan Harga Produk Memahami dan Menangkap Nilai Pelanggan
Keputusan Penetapan Harga dan Manajemen Biaya
Bab 9 Pengembangan Produk Baru dan Strategi Siklus Hidup Produk
Pembuatan Keputusan Dan Informasi yang Relevan
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN BAB 10 Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.

Luas Daerah ( Integral ).
MANAJEMEN PEMASARAN NILAI PELANGGAN, KEPUASAN PELANGGAN
BAGIAN 3 BERHUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
Chapter 6 Merancang Struktur Organisasi : Spesialisasi dan Koordinasi
Diferensiasi Pengertian:
Bab 6 Positioning Positioning ini mengacu pada teori dimana Positioning Produk harus Jelas, Berbeda dan memiliki nilai lebih. Positioning adalah salah.
OVERVIEW Konsep dasar dan arti penting klasifikasi industri.
Komunikasi Pemasaran Adhi Gurmilang
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENCAPAI KEUNGGULAN KOMPETITIF
Andrian Noviardy,SE.,M.Si.
Pertemuan 5 dan 6 BERHUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
KONSEP KEPUASAN PELANGGAN
KEGIATAN EKONOMI KESEHATAN Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH.
McGraw-Hill/Irwin Copyright © 2008, The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.McGraw-Hill/Irwin Copyright © 2008 The McGraw-Hill Companies, Inc.
MENCIPTAKAN NILAI DAN KEPUASAN PELANGGAN.
Falsafah Manajemen Pemasaran
BAGIAN 3 BERHUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
Manajemen Umum PERTEMUAN 7 Pengorganisasian dan Struktur Organisasi
MEMBANGUN NILAI, KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
MANAJEMEN PEMASARAN BAB 1 PENGERTIAN PEMASARAN DAN PROSES PEMASARAN
MODEL BISNIS (2 SKS) STMIK-MDP PALEMBANG.
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, S.E., S.Kom
KEPUASAN PELANGGAN, NILAI DAN RETENSI
MENCIPTAKAN CUSTOMER VALUE
MODEL BISNIS PERTEMUAN 2.
MANAJEMEN PEMASARAN STRATEJIK
Bab 5 Menciptakan Nilai, Kepuasan & Loyalitas Pelanggan
KULIAH KE II Catatan. 1.Masih ada yg terlambat dan tidak upload tugas 2.Mengartikulasi perintah dalam soal, globalisasi, teknologi dan pembentukan komunitas.
©2003 Prentice Hall, Inc.To accompany A Framework for Marketing Management, 2 nd Edition Slide 0 of 18 Mempertahankan Nilai Pelanggan dan Service Excellent.
Kepuasan dan Loyalitas
Menciptakan Nilai, Kepuasan & Loyalitas Pelanggan
MANAGEMENT PEMASARAN >Menurut Philop Kotler, Management Pemasaran
MARKETING OBJECTIVE Sale Market Share Customer Awareness
Matakuliah : Dasar – Dasar Pemasaran
Konsep dan lingkungan pemasaran
Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM)
Retno Budi Lestari SE, M.Si
MODEL BISNIS (2 SKS) STMIK-MDP PALEMBANG.
Entis Sutisna, SE, MM.
Membangun Nilai Konsumen, Kepuasan, dan Loyalitas
CUSTOMER SATISFACTION
MANAJEMEN PEMASARAN ( 2 SKS )
PENYUSUNAN RENCANA DAN STRATEGI PEMASARAN
PEMASARAN RELaSIONAL Pertemuan ke 4.
MENCIPTAKAN NILAI, KEPUASAN, DAN LOYALITAS PELANGGAN
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM)
MANAJEMEN PEMASARAN UNIVERSITAS PAMULANG Disusun Oleh :
BAB I MENCIPTAKAN NILAI DAN KEPUASAN PELANGGAN.
Creative : Wahyu Rizkyllah
KEPUASAN PELANGGAN I Made Bagus D., SE., MM..
MANAJEMEN PEMASARAN BAB 1 PENGERTIAN PEMASARAN DAN PROSES PEMASARAN
MANAJEMEN PEMASARAN NILAI PELANGGAN, KEPUASAN PELANGGAN
MANAJEMEN PEMASARAN BAB 1 PENGERTIAN PEMASARAN DAN PROSES PEMASARAN
BAGIAN 3 BERHUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
BAGIAN 3 BERHUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
Ch 5 Nilai & Kepuasan.
MATERI KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN. BAB I MENCIPTAKAN NILAI MENCIPTAKAN NILAI DAN DAN KEPUASAN PELANGGAN KEPUASAN PELANGGAN.
Transcript presentasi:

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-1 Bab II. MEMBANGUN KEPUASAN PELANGGAN, NILAI DAN MEMPERTAHANKAN Oleh. Dr. Johannes. S.E., M.Si

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-2 TIDAK CUKUP LAGI HANYA MEMUASKAN PELANGGAN, AKAN TETAPI JUGA HARUS MENCERAHKAN/MENCER DASKAN MEREKA. TIDAK CUKUP LAGI HANYA MEMUASKAN PELANGGAN, AKAN TETAPI JUGA HARUS MENCERAHKAN/MENCER DASKAN MEREKA.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-3 SASARAN  Apa yg dimaksud nilai, kepuasan, dan bagaimana perusahaan menyampaikannnya.  Apa yg membuat kinerja bisnis tinggi?  Bagaimana perusahaan menarik dan memperthankan pelanggan?  Bagaimana perusahaan tetap memertahankan pelanggan dan memperolehkeuntungan?  Bagaimana perusahaan menyampaikan kualitas total?

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-4 ORGANISASI TRADISIONAL DAN MODERN

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-5 BAGAIMANA NILAI DITENTUKAN OLEH PELANGGAN

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-6  Kepuasan Pelanggan  Ekspektasi Pelanggan  Menyampaikan nilai tinggi kepada pelanggan.  Proposisi nilai  Mengukur Kepuasan Pelanggan Definisi Nilai dan Kepuasan

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-7 PEMASAR TUGASNYA ADALAH BAGAIMANA MENJADIKAN PELANGGAN SEHINGGA MEREKA MERASAKAN SELURUH NILAI YG DICIPTAKAN, BAIK YANG DIRANCANG MAUPUN YG TIDAK PELANGGAN MAMPU MEPERSEPSIKAN APA YG DIBERIKAN PERUSAHAAN KEPADA MEREKA. PERSEPSI NILAI

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-8 Cartepilar mempunyai atribut nilai yang lebih daripada Komatsu. Atribut nilai dimaksud adalah – pengiriman pelatihan, perawatan, dan respon penjual terhadap keluhan konsumen. Konsumen senantiasa membandingkan nilai yg diterima dari satu produk atas produk yg lain. CARTERPILAR VS KOMATSU

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 3-9  Pertama : Benefit dapat ditambah dengan cara meningkatkan manfaat, memperbaiki produk, servis, pelayanan personel, dan image.  Kedua : Mengurangi biaya non-moneter seperti waktu, enerji, biaya fisik,  Ketiga : Dapat mengurangi biaya moneter untuk pelanggan. APA YG DILAKUKAN PERUSAHAAN

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc  Pembeli mungkin diminta untuk membeli dengan harga yang paling rendah. Cartepilar tugasnya adalah meyakinkan pembeli bahwa dengan pembelian yang hanya mempertimbangkan harga akan mendatangkan keuntungan yang lebih rendah.  Pembeli akan menarik diri sebelum menyadari bahwa biaya operasi Komatsu lebih mahal. Pembeli melihat bahwa di jangka pendek, dia akan memaksimumkan manfaat personel. Tugas manajer penjualan Cartepilar adalah meyakinkan pembeli bahwa Cartepilar memberi nilai pelanggan yang lebih baik.  Pembeli menikmati kemitraan jangka panjang dengan penjual Komatsu. Pada kasus ini penjual Cartepilar harus menunjukkan kepada pembeli Komatsu akan mengeluh bila menemukan bahwa biaya operasi Komatzu akan lebih tinggi bila sudah beroperasi. PILIHAN DAN IMPLIKASI

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Nilai terdiri dari keseluruhan kelompok manfaat yang dijanjikan perusahaan untuk dikirim; lebih dari sekedar proposisi produk. Customer Satisfaction (CS) : perasaan pelanggan yang menyenangkan atau kecewa sebagai akibat dari perbandingan antara penilaian yang dialami (perceived performance) pelanggan terhadap barang maupun jasa dengan ekspektasinya. PROPOSISI NILAI

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc BAGAIMANA MENGETAHUI KEPUASAN See text for complete table

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc HARAPAN PELANGGAN CUSTOMER SATISFACTION See text for complete table Customer Expectation (CE) : Ekspektasi pelanggan dibentuk oleh pengalaman pembelian sebelumnya, nasihat teman, informasi dari pesaing dan janji yang disampaikan oleh pemasar. Ekspektasi yang terlalu tinggi akan mengakibatkan kekecewaan, sementara ekspektasi yang terlalu rendah akan berakibat kepada kurangnya minat pelanggan untuk mengkonsumsi barang dan jasa yang ditawarkan oleh pelanggan.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Would you feel more brand loyalty for a company that tried to immediately resolve a complaint via , or a company that had a customer service representative call within two business days to resolve the problem over the phone?

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc BISNIS HANDAL Stakeholder. Stakeholder adalah orang atau kelompok yang akan menerima manfaat atau menderita sebagai akibat daripada operasi perusahaan mencapai tujuannya. Utama dan sekunder, stakeholder utama antaranya adalah pelanggan, karyawan, pemasok, dan distributor. Process. Perusahaan tidak lagi menekankan kepada kemampuan departemen secara terpisah, akan tetapi mempercayakan keberhasilannya kepada proses antar departemen. Resources. Sumberdaya tidak selamanya harus didatangkan dari perusahaan yang bersangkutan, akan tetapi sangat dimungkinkan dari sumber lain (outsorce). Organisasi dan kultur organisasi. Organisasi perusahaan yang terdiri dari struktur, posisi, dan kultur korporasi mungkin tidak tepat lagi dalam menghadapi berbagai perubahan.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Perhatikan Bagan Organisasi

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Can you name a company that has changed the public’s perception of their corporate culture? Has this effectively rehabilitated that company’s image?

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENYAMPAIKAN NILAI KEPADA PELANGGAN Setiap perusahaan merupakan kumpulan aktivitas untuk merancang, menghasilkan, mengirimkan, dan mendukung produk. Ada sembilan aktivitas menurut Porter: lima di antaranya merupakan komponen utama: inbound logistic, operation, outbond logistic, marketing and sales dan service. Aktivitas pendukung adalah pengadaan, pengembangan teknologi, SDM, dan infrastruktur perusahaan – yang dikelola oleh satu perusahaan, tapi mungkin tidak berada di departemen yang bersangkutan.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Figure 3-3: Rantai Nilai Generik

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENARIK DAN MEMPERTAHANKAN PELANGGAN Biaya kehilangan pelanggan.  Pertama:Perusahaan menentukan metode pengukuran, bagaimana mencari ukurannya.  Kedua :Perusahaan membedakan penyebab mengapa pelanggan “murtad” dan mengidentifikasi mana yang dapat dikelola dengan baik oleh perusahaan.  Ketiga :Perusahaan mengestimasi berapa banyak kerugian yang muncul karena kehilangan pelanggan.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENARIK DAN MEMPERTAHANKAN PELANGGAN Kunci mempertahankan pelanggan adalah kepuasan yang dicirikan: tetap loyal membeli jangka panjang, membeli produk baru, menceritakan kebaikan perusahaan kepada orang lain, kurang memperhatikan barang lain, menawarkan ide kepada perusahaan, dan pengeluarannya lebih kecil dibanding dengan pelanggan yang baru.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc PEMASARAN HUBUNGAN Urutan seseorang menjadi pelanggan: suspects, prospects, first time customer, repeat customer, clients, members, advocates, and partners.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc KEGIATAN PEMASARAN 1.Basic marketing. Tugas pemasar sederhananya adalah menjual. 2.Reactive marketing. Pemasar mendorong terjadinya proses penjualan, bilam terjadi keluhan pemasar mendorong pelanggan untuk menelepon. 3.Accountable marketing. Pemasar mencoba menelepon pembeli untuk memeriksa apakah produk yang dibeli sesuai dengan harapannya. 4.Proactive marketing. Pemasar menkontak pembeli dari waktu ke waktu untuk menginformasikan manfaat produk yang dijual dan produk baru yang dimiliki oleh perusahaan. 5.Partnership marketing. Perusahaan secara terus-menerus bekerjasama dengan pelanggan yang banyak untuk memperbaiki kinerja perusahaan secara terus menerus.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENARIK DAN MEMPERTHANKAN PELANGGAN  Pengelolaan Hubungan Bermitra Partner relationship management (PRM)  Pengelolaan hubungan pelanggan Customer relationship management (CRM)

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Saturn has gained a customer loyalty rate of more than 60% by fundamentally changing the buyer-seller relationship. Can you think of another company that has made a change of similar magnitude? Have they had similar results?

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENARIK DAN MEMPERTAHANKAN PELANGGAN  MEMPERTAHANKAN JAUH LEBIH SULIT DARI MENARIK.  Memperhitungkan Kehilangan Pelanggan  Pelanggan Pindah  Pelanggan menjadi sesaat

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENARIK DAN MEMPERTAHANKAN PELANGGAN Tingkatan Kegiatan Pemasaran hubungan

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Figure 3-6: Levels of Relationship Marketing

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Mempertahankan Pelanggan  Memberi nilai tambah sosial  Perhatikan ciri-ciri berikut.

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Table 3-2: Social Actions Affecting Buyer-Seller Relationships Good Things Bad Things Initiate positive phone calls Make recommendations Candor in language Use phone Show appreciation Make service suggestions Use “we” problem-solving language Get to problems Use jargon or shorthand Personality problems aired Talk of “our future together” Routinize responses Accept responsibility Plan the future Make only callbacks Make justifications Accommodative language Use correspondence Wait for misunderstandings Wait for service requests Use “owe-us” legal language Only respond to problems Use long-winded communications Personality problems hidden Talk about making good on the past Fire drill and emergency responsiveness Shift blame Rehash the past

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MEMPERTAHANKAN PELANGGAN  Membuat Ikatan Terstruktur  Hubungan Jangka Panjang  Mengenakan harga rendah untuk kualitas tinggi  Buat produk menjadi bagian dari jasa jangka panjang

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc MENGUKUR KEPUASAN DAN KUALITAS TOTAL  Mengukur Kemampulabaan  Pelanggan yang menguntungkan

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Figure 3-7: Customer-Product Profitability Analysis

Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc Figure 3-8: Allocating marketing investment according to customer value