Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Selamat Datang Di Dunia Biologi
Advertisements

PATOLOGI DISFALGIA DAN MALABSORPSI
KEGIATAN INTI.
Sistem Pencernaan Pada Manusia
Standar KompetensiKompetensi Dasar Materi Evaluasi Keluar.
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
WASPADA TERHADAP MASALAH GANGGUAN HATI
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN
Tiga dari hal2 yg ada dibawah ini terdapat pd klien
Selamat Datang Di Dunia Biologi
SISTEM PENCERNAAN Dr. MIFTAH AZRIN, Sp.KO.
Asistensi pratikum histologi pertemuan ke 2
Sistem Pencernaan Makanan & Gangguan Pada Sistem Pencernaan
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
Kelainan Sistem Pencernaan
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Struktur dan fungsi lambung dan usus halus
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA.
By: dr. Nurhayati, M. Biomed (Parasitologi FK UNAND)
OLEH: Ns. Titik Anggraeni, S.Kp.,M.Kes.
Sri Dewi Sulastri (RKM )
PATOFISIOLOGY SEMESTER IV KE - 10.
ANATOMI FISIOLOGI PENCERNAAN MONOGASTRIK
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
SISTEM PENCERNAAN.
MAKANAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
Kebutuhan Nutrisi Ns. Yani Sofiani, S. Kep.
LANSIA DENGAN GANGGUAN PENCERNAAN
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN GASTRITIS PADA LANSIA
Muntah Muntah (emesis)  tanda kelainan saluran gastrointestinal.
Zat Makanan Proses Pencernaan Alat Pencernaan Gangguan Pencernaan
DIABETES MELLITUS.
Keperawatan Medikal Bedah
Kelompok 3 Nama Anggota Kelompok : Cut Nyak Tri Wahyuni Dahan Perkasa
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA.
SISTEM PENCERNAAN.
FAAL SISTEM PENCERNAAN
GIZI PADA IBU HAMIL DAN KOMPLIKASINYA
K51 SRI SULUHLESTARI.
Proses Pencernaan Pada Manusia Ujian Praktek TIK 3
SISTEM SALURAN PENCERNAAN
Semarang DIKLAT MULTIMEDIA MATA PELAJARAN BIOLOGi 22 – 31 Oktober 2005
Sistem pencernaan manusia
PATOFISIOLOGY SEMESTER IV KE - 12.
BAB 6 MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN
OLEH:SEFTI WINDA SARI B
BAB: 5 SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
PATOFISIOLOGY SEMESTER IV KE - 10.
Sistem pencernaan Pada manusia.
Disusun Oleh: Nama : IMELDA SAPUTRI Npm : Sesi : A
Nafisa Luthfita Zahradhiya( )
Sistem Pencernaan Makanan & Gangguan Pada Sistem Pencernaan
TUGAS BIOLOGI NAMA : KUKUH N P NPM :
FISIOLOGI SISTEM PENCERNAAN
Fisiologi Pergerakan Usus Halus ke Usus Besar
FAAL SISTEM PENCERNAAN
BIOLOGI Sistem Pencernaan Manusia XI KEP 6 SMK KESEHATAN SAMARINDA
PENCERNAAN DAN PENYERAPAN
SISTEM PENCERNAAN.
Nama: Franciska Danik Sandrayanti NPM:
Dr.Yuliani M Lubis, SpTHT-KL
Hati (hepar) Merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia (2 kg) yang terletak di rongga perut sabelah kanan di bawah diafragma.
Sistem Pencernaan pada manusia Oleh : Ridayatullah, S,Pd Guru Madya pada MTsN 1 Paser – Tanah Grogot.
MESIN TUBUH YANG TANGGUH
Review Konsep Dasar Sistem Pencernaan. PENGERTIAN SISTEM PENCERNAAN/DIGESTIF merupakan sistem yang memproses mengubah makanan dan menyerap sari makanan.
Ns. Yanti Rostianti, S.Kep, M.SI
Sistem Pencernaan Manusia Kelompok : (D3-1B) Anggota : Febyra restu m. Meta Laila S. Nafisa frikasari Refina zalza p.
Transcript presentasi:

Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik TERMINOLOGI MEDIS SISTEM PENCERNAAN Tri Murti Andayani Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik Fakultas farmasi UGM

FUNGSI SISTEM PENCERNAAN Pencernaan ~ proses dimana makanan dipecah scr mekanik & kimia (sepanjang saluran pencernaan) Kurang makan atau gg absorbsi dan distribusi ~ malnutrisi (mal : buruk) Anorexia (an : tanpa, + orexia : nafsu makan) ~ hilangnya nafsu makan terhadap makanan Hyperemesis (hyper : berlebihan, +emesis: muntah) Diarrhea (dia : terus, + rrhea : mengeluarkan) Kecukupan nutrisi Dehidrasi (de : menghilangkan, +hydr/o : air) ~ output cairan tubuh melebihi intake cairan Alimentasi : proses penyediaan nutrisi untuk tubuh saluran pencernaan ~ sistem alimentary

Bagian Kata terkait dengan organ Pencernaan Bagian kata Arti cheil/o bibir dent/i, dent/o, odont/o gigi gingiv/o gusi gloss/o, lingu/o lidah or/o, stomat/o mulut esophag/o esophagus gastr/o lambung intestin/o, enter/o usus duoden/o duodenum jejun/o jejunum ile/o ileum col/o colon/usus besar append/o, appendic/o appendix cec/o cecum proct/o anus/rektum rect/o rektum an/o anus mulut & gigi Bagian dari usus halus Bagian dari usus besar

Stomatitis merupakan inflamasi dari ………………. Hypoglossal berarti ………………., ………………. Orthodontist berarti ………………………. Gastralgia dan gastrodynia berarti ……………………..dari lambung Gastroenterology merupakan ilmu yg mempelajari lambung, usus, dan yang terkait dengan struktur tsb. Dokter spesialis gastroenterology ………………………………

Pasangkan bagian kata berikut ini cheil/o Col/o Dent/o Enter/o Gastr/o Gingiv/o Gloss/o Lingu/o Proct/o Stomat/o Anus atau rektum Gusi Usus Usus besar Mulut Bibir Lambung Gigi lidah

Organ terkait dengan Pencernaan Hepar, empedu, pankreas, kelenjar saliva Menghasilkan bahan yang dibutuhkan untuk pencernaan dan absorbsi zat makanan Hepar menghasilkan empedu yg digunakan usus halus utk absorbsi lemak Terjadi obstruksi aliran empedu : jaundice empedu masuk ke kandung empedu & disimpan Batu empedu dapat terbentuk dlm Kandung empedu cholelithiasis Inflamasi & membengkak cholecystectomy perlu dihilangkan

Pankreas getah pankreatik ~ utk pencernaan makanan insulin ~ hormon yg mengatur kadar gula darah Penurunan sekresi insulin ~ Diabetes Mellitus Hyperglycemia (hyper : meningkat, +glyc/o : gula, +emia : darah) : peningkatan kadar gula darah Output urine meningkat Polyuria (poly: banyak, + ur/o : urine, +ia : keadaan) Glycosuria (glycos/o : gula, +ur/o, +ia) Dysfungsi pankreas lain ~ produksi insulin terlalu banyak ~ hypoglicemia kelenjar saliva berada di rongga mulut Saliva dihasilkan oleh kelenjar ~ mengandung amylase (amyl/o : pati, +ase:enzym)

Bagian Kata terkait dengan organ tambahan Pencernaan Arti Cholecyst/o Hepat/o Pancreat/o Sial/o Kandung empedu Hepar Pankreas Kelenjar saliva Bil/i, chol/e Muc/o -orexia -pepsia Periton/o Empedu Mukus Nafsu makan Mencerna peritoneum

Latihan Terjadinya inflamasi pd appendix, perlu dihilangkan. Kata yang berarti menghilangkan appendix ………………… Kata yg menunjukkan penyakit hepar kronis yg ditandai dengan degenerasi sel hepar ……………………………… Empedu dihasilkan oleh hepar, tetapi disimpan di ……… Cholangitis merupakan inflamasi ……………………………… Inflamasi kandung empedu disebut ………………………….

6. Cholelithiasis merupakan keadaan ditemukannya. ………………………… 6. Cholelithiasis merupakan keadaan ditemukannya ………………………….. di kandung empedu 7. Batu bisa juga terbentuk di pankreas. Kata yg berarti batu pankreas …………………………………….. 8. Eksisi batu pankreas disebut ………………………………… 9. Saliva diproduksi oleh kelenjar saliva. Sialography adalah pemeriksaan X-ray ………………………. 10. Eupepsia berarti pencernaan yang baik atau normal, dyspepsia berarti………………………………………….

Kata yg terkait dengan prosedur bedah Appendectomy : append/o : appendix, +ectomy : eksisi Cholecystectomy : cholecyst/o : kandung empedu Colostomy : col/o : colon, +stomy : buatan Gastrectomy : gastr/o : lambung menghilangkan semua atau sebagian lambung Mulut Cheilitis : cheil/o : bibir, +it is : inflamasi Gingivitis : gingiv/o : gusi Glossitis : gloss/o : lidah Stomatitis : stomat/o : mulut

Esophagus Dysphagia : dys : nyeri atau sulit, + phag/o : makan, +ia : keadaan Esophagitis : esophag/o : esophagus Lambung Gastritis : gastr/o : lambung Gastrocele : -cele : hernia Gastroenteritis : enter/o : usus Gastroscopy : -scopy : pemeriksaan visual Ulcer : lesi membran mukosa

USUS Appendicitis : append/o : appendix, +itis : inflamasi Colitis : col/o : colon Diverticulitis :diverticul/o : diverticulum Duodenal ulcer : adanya ulkus pada duodenum Duodenitis : inflamasi pd duodenum Enterostasis : enter/o : usus, +stasis :menghentikan, penyumbatan Sigmoidoscopy : pemeriksaan colon sigmoid dg sigmoidoscope

Kandung empedu Hepar Cholecystitis : cholecyst/o : kandung empedu Cholecystography: -graphy : rekaman Cholelithiasis : Chol/e : empedu, +lith/o : batu, +iasis : keadaan Cholestasis : -stasis : menghentikan Hepar Cirrhosis : penyakit hepar kronis yg ditandai dengan degenerasi sel hepar Hepatitis : Hepat/o : hepar Hepatomegaly : -megaly : pembesaran

Stenosis pilorus atau pilorospasme terjadi bila serat otot disekelilingnya mengalami hipertrofi Gejala perdarahan masif pada tukak peptik dpt mengakibatkan hiperemesis. Anoreksia merupakan gejala yg sering timbul Penderita tukak peptik yg tdk memberikan respon terhadap terapi medik atau mengalami komplikasi dpt dilakukan vagotomi atau gastrotomi. Untuk mencegah retensi lambung karena vagotomi dapat dilakukan gastrojejunostomi atau piloroplasty. Setelah dilakukan gastrectomy parsial, kontinuitas diperbaiki dengan gastroduodenostomi atau gastrojejunostomi.

vagotomy gastrectomy

gastroduodenostomi gastrojejunostomi

Malabsorbsi berbeda dengan maldigesti Malabsorbsi berbeda dengan maldigesti. Penyakit celiac pd anak-anak merupakan penyebab terpenting dari malabsorbsi pd anak. Penyakit ini ditandai oleh atrofi vili usus halus bagian proksimal. Tanda dan gejala malabsorbsi antara lain penurunan berat badan, diare, steatore, flatus dan nokturia. Pemeriksaan Divertikulosis merupakan keadaan kolon yg ditandai herniasi mukosa membentuk kantong seperti botol, & dpt terjadi divertikulitis.

Akalasia ditandai oleh aperistaltik korpus esofagus Akalasia ditandai oleh aperistaltik korpus esofagus. Dua bentuk terapi yg efektif adalah dilatasi sfingter esofagus dan esofagotomi (myotomi Heller). Piloroplasti sering dilakukan bersamaan. Disfagia merupakan gejala utama penyakit esofagus. Pirosis adalah gejala penyakit esofagus yg lain. Odinofagia dpt disebabkan oleh spasme esofagus yg diakibatkan peregangan akut Jenis esofagitis yg tdk berbahaya timbul setelah menelan cairan panas. Sensasi panas substernal biasanya terjadi dlm waktu singkat dan dihubungkan dgn edema superfisial dan esofagospasme. Bentuk esofagitis yg paling sering dijumpai timbul akibat refluks asam lambung, yg sering bersamaan dg hernia hiatus. Hernia hiatus sliding dan hernia paraesofageal didiagnosis dgn radiogram atau endoskopi. Esofagoskopi merupakan tindakan penting pd gangguan esofagus

Metode diagnostik utk diagnosis gangguan hati, sistim empedu & pankreas, selain metode radiologis adalah esofagoskopi, duodenoskopi, dan peritoneoskopi (dengan peritoneoskope melalui luka abdomen). Keputusan diagnostik paling penting dalam menangani hiperbilirubinemia adalah apakah kolestasis ekstrahepatik atau intrahepatik. Membedakan keduanya tdk mudah, gangguan ekskresi zat warna kolesistografi tdk terlihat. Kolelitiasis dan kolesistitis sering timbul bersamaan.